Anda di halaman 1dari 7

PROPOSAL TERAPI AKTIVITAS KELOMPOK SENAM OTAK PADA LANSIA

DI WISMA PAKEMBANGAN
BALAI PELAYANAN SOSIAL TRESNA WERDHA ABIYOSO
PAKEM YOGYAKARTA

Disusun oleh :
1. Arti Dwi Astuti (2017.24.1668)
2. Evi Cahya Ningsih (2017.24.1681)
3. Fanny Susanti (2017.24.1682)
4. Fika Sayidati Rohman (2017.24.1683)
5. Halimatul Dina Safitri (2017.24.1684)
6. Hana Faizah (2017.24.1685)
7. Ivanda Rizki Nurkhamida (2017.24.1696)
8. Nanda Muhammad Hutama (2017.24.1707)
9. Umi Latifa Puspita Sari (2017.24.1730)

AKADEMI KEPERAWATAN
KARYA BHAKTI NUSANTARA MAGELANG
2019 / 2020
LAPORAN TERAPI MODALITAS PADA LANSIA
1. TEMA/TOPIK/JENIS TERAPI MODALITAS
Jenis : Terapi Kognitif
Topik : Senam Otak Lansia
2. LATAR BELAKANG KEGIATAN TERAPI MODALITAS
Terapi modalitas adalah kegiatan yang dilakukan untuk mengisi waktu luang bagi
lansia. Salah satu terapi modalitas yaitu terapi kognitif yang bertujuan agar daya ingat
lansia tidak menurun. Jenis kegiatan dalam terapi kognitif diantaranya adalah senam otak
(Brain Gym).
Senam otak merupakan serangkaian gerakan sederhana yang dapat
menyeimbangkan setiap bagian-bagian otak atau latihan berbasis gerakan tubuh sederhana
yang dapat dilakukan dimana saja dan kapan saja. Senam otak bertujuan untuk memenuhi
kebutuhan gerak lansia agar meningkatkan kesehatan otak dan mencegah/mengurangi
kepikunan.

3. TUJUAN TERAPI MODALITAS YANG DILAKUKAN


a. Tujuan Umum
Memenuhi kebutuhan gerak lansia agar meningkatkan kesehatan otak dan
mencegah/mengurangi kepikunan
b. Tujuan Khusus
1) Klien mampu meningkatkkan rentang gerak
2) Klien mampu memperlampat proses penuaan melalui kegitan senam lansia
3) Klien mampu meningkatkan fungsi organ-organ tubuh
4) Klien mampu memanfaatkan waktu luang dengan kegiatan senam otak lansia

4. INDIKASI PESERTA TERAPI MODALITAS


1) Pasien lansia sehat
2) Pasien dapat berkomunikasi
3) Pasien kooperatif
4) Pasien mampu mengikuti kegiatan dari awal sampai akhir
5. DAFTAR PESERTA TERAPI MODALITAS

NO NAMA PASIEN MASALAH


1 Ny.K Kerusakan intelektual sedang
2 Ny.G Kerusakan intelektual sedang
3 Ny.S Fungsi intelektual utuh
4 Ny.P Kerusakan intelektual sedang
5 Ny.T Kerusakan intelektual ringan
6 Ny.T Kerusakan intelektual sedang
7 Ny.G Kerusakan intelektual ringan
8 Ny.Su Kerusakan intelektual ringan
9 Ny.Si Kerusakan intelektual sedang

6. JADWAL KEGIATAN
Hari/Tanggal Pelaksanaan : Selasa, 10-12-2019
Waktu Pelaksanaan : 10.00
Tempat Pelaksanaan : Wisma Pakembangan
Alokasi Waktu Pelaksanaan : 20 Menit

7. SETTING TEMPAT KEGIATAN

Observer

Leader 5

1 4

2 3

Fasilitator Fasilitator
Keterangan:
= Leader
= Fasilitator
= Observer
= perserta

8. METODE YANG DIGUNAKAN DALAM PELAKSANAAN TERAPI MODALITAS


a. Diskusi
b. Demonstrasi

9. MEDIA DAN ALAT YANG DIGUNAKAN


a. Speaker

10. PENGORGANISASIAN
a. Leader : Nanda Muhammad Hutama
Tugas:
1) Menyiapkan proposal kegiatan TAK
2) Menyampaikan tujuan dan peraturan kegiatan terapi aktifitas kelompok sebelum
kegiatan dimulai.
3) Menjelaskan permainan.
4) Mampu memotivasi anggota untuk aktif dalam kclompok dan memperkenalkan
anggota kelompok yang ada di sebelah kanan dan kiri
5) Mampu memimpin terapi aktilitas kelompok dengan baik dan tertib
6) Menetralisir bila ada masalah yang timbul dalam kelompok.

b. Fasilitator : Fanny Susanti, Arti Dwi A, Evi Cahya N, Fika Sayidati , Ivanda Riski
Tugas:
1) Menyediakan fasilitas selama kegiatan berlangsung
2) Memotivasi klien yang kurang aktif
3) Membantu leader memfasilitasi anggota untuk berperan aktif dan memfasilitasi
anggota kelompok
c. Observer : Halimatul Dina Safitri, Hanna Faizah,Umi Latifa
Tugas :
1) Mengobservasi jalannya proses kegiatan
2) Mencatat prilaku Verbal dan Non- verbal klien selama kegiatan berlangsung

11. PELAKSANAAN KEGIATAN TERAPI


a. Persiapan
1) Memilih klien sesuai dengan indikasi
2) Membuat kontrak dengan klien
3) Mempersiapkan alat dan tempat kegiatan
b. Orientasi

1) Memberi salam terapeutik : salam dari terapis


2) Menjelaskan tujuan kegiatan
3) Menjelaskan aturan main/ terapi :

a) Jika ada klien yang meninggalkan kelompok harus minta izin kepada terapis
b) Lama kegiatan 20 menit
c) Setiap klien mengikuti kegiatan dari awal sampai selesai
c. Tahap Kerja
1) Peserta dikumpulkan dalam satu ruangan membentuk setengah lingkaran.
2) Peserta diminta untuk memperkenalkan diri
3) Peserta diminta untuk mengikuti instruksi leader
4) Semua anggota kelompok ikur berperan aktif dalam kegiatan senam otak
5) Beri pujian untuk tiap keberhasilan anggota kelompok dengan memberi tepuk
tangan.

d. Tahap terminasi
1) Evaluasi
a) Menanyakan perasaan klien setelah mengikuti senam otak
b) Memberi pujian atas keberhasilan kelompok.
2) Rencana tindak lanjut
a) Menganjurkan peserta berlatih senam otak di kehidupan sehari-hari.
b) Memasukan kegiatan senam otak pada jadwal kegiatan harian klien.
HASIL KEGIATAN
NO NAMA PASIEN HASIL PENILAIAN/OBSERVASI
1. Ny. K Aktif dalam melakukan senam otak
2. Ny. G Aktif melakukan namun masih salah salah
3. Ny. S Kurang aktif dan perlu bimbingan khusus
4. Ny. P Kurang aktif mengikuti gerakan senam otak
5. Ny. T Aktif melakukan gerakan senam otak
6. Ny. T Kurang aktif mengikuti gerakan
7. Ny. G Aktif mengikuti gerakan senam otak
8. Ny. Su Aktif mengikuti gerakan senam otak
9. Ny. Si Kurang aktif dan perlu bimbingan khusus
DOKUMENTASI

Anda mungkin juga menyukai