KAMPUNG SAWAH NIP. 19661222 200312 1 002 1.Pengertian Deteksi Dini Aktif Hepatitis B dan C adalah Kegiatan Deteksi Dini Hepatitis B dan C ( DDHBC ) pada kelompok masyarakat ( popupasi ) beresiko tinggi ( high risk ) yang dilaksanakan di luar gedung di wilayah kerja puskesmas. 2.Tujuan Dalam rangka pemutusan mata rantai penularan, dari ibu dengan HBsAg positif kepada bayi yang telah dikandungnya; kepada populasi berisiko tinggi tertular dan menularkan hepatitis B 3.Kebijakan Dokter, Perawat dan Bidan (untuk pemeriksaan fisik ,menegakan diagnose serta pemberian resep oleh perawat dan bidan ada pendelegasian dari dokter atau kepala Puskesmas) 4.Referensi 1. Kemenkes RI.2015 5.Langkah Langkah 1. Petugas BP menyiapkan alat stetoskop, tensimeter, senter, timbangan dewasa dan timbangan bayi, sarung tangan 2. Petugas mencuci tangan 3. Petugas menerima pasien dengan ramah 4. Petugas Melakukan Anamnesa 5. Petugas Melakukan pemeriksaan fisik dan menegakan diagnosa 6. Melakukan tindakan sesuai dengan diagnosa dan merujuk bila perlu 7. Petugas menulis resep (Apabila ada kecurigaan infeksi sekunder, petugas memberi pasien resep dengan pengobatan simptomtis dan antibiotika) 8. ISPA No. Dokumen : /UKP-KPS
S No. Revisi :0
O Tanggal Terbit : 28 Juli 2016
P Halaman :2/2
UPT PUKSESMAS dr.H. MUHAMAD RUSMIN
KAMPUNG SAWAH NIP. 19661222 200312 1 002 9. Konseling (Petugas melakukan edukasi kepada pelanggan bahwa penyakit tersebut disebabkan oleh virus dan dapat sembuh dengan sendiri dalam beberapa hari, cukup dengan istirahat yang baik, makanan yang bergizi dan pengobatan simptomatis 10. Petugas melakukan pencatatan (Memasukan ke status pasien) Petugas membereskan alat dan mencuci tangan. 6.Unit Terkait Dokter, perawat, bidan, dan unit terkait puskesmas kalitanjung 7.Dokumen Terkait Buku Rawat Jalan dan Satus Pasien 8.Rekaman Historis NO YANG DI UBAH ISI PERUBAHAN TGL MULAI DIBERLAKUKAN