Anda di halaman 1dari 9

ASUHAN KEPERAWATAN JIWA PADA Tn ”I“

DENGAN MASALAH KEPERAWATAN RESIKO PERILAKU KEKERASAN

A. PENGKAJIAN KEPERAWATAN KESEHATAN JIWA


Hari/ tanggal pengkajian : Senin, 30 Desember 2019
I. IDENTITAS KLIEN
Nama : Tn “I”
Insial : Laki-laki
Umur : 22 Tahun
Alamat : Jl. Adi Sucipto RT 01
Agama : Islam
Informan : Klien dan keluarga klien

II. KELUHAN UTAMA


Klien mengatakan cepat tersinggung dan ingin mengamuk, emosi labil. Apabila
ada yang mengganggu klien.
Masalah Keperawatan: Resiko Perilaku Kekerasan

III. FAKTOR PREDIPOSISI


1. Pernah mengalami gangguan jiwa di masa lalu ? (Tidak)
Klien mengatakan pernah masuk Rumah sakit jiwa 1 kali
2. Pengobatan sebelumnya ( Kurang berhasil )
Klien mengatakan sepulang dari Rumah sakit, klien tidak meminum obat
dengan teratur.
3. Aniaya fisik
Klien mengatakan pernah melakukan aniaya fisik seperti aniaya kekerasan
dalam keluarga dan pernah memukul orang lain karena sering diejek.
Masalah keperwatan : Resiko Perilaku Kekerasan
4. Adakah anggota keluarga yang mengalami gangguan jiwa : ( Tidak Ada )
Klien mengatakan tidak ada anggota keluarga yang mengalami gangguan jiwa
seperti yang di alami dirinya.

10
Masalah keperawatan : Tidak Ada
5. Pengalaman masa lalu yang tidak menyenangkan
Klien mengatakan pernah mengalami masa lalu yang tidak menyenagkan, yaitu
di bully oleh teman – teman disekolahnya karna klien selalu mendapat nilai
rendah
IV. FISIK
1. Tanda-tanda vital
 TD = 110/70 mmHg
 N = 96 x/m
 S = 360C
 RR = 20 x/m
2. Keluhan fisik ( Tidak Ada )
Masalah keperawatan : Tidak Ada

V. PSIKOSOSIAL
1. Genogram

11
Keterangan :

: Laki-laki
: Perempuan
: Klien
: Meninggal (Laki)
: Meninggal (Pr)
: tinggal serumah

11
Penjelasan :
Klien mengatakan kalau kakek dan neneknya telah meninggal dunia. Klien tinggal
serumah bersama orang tuanya. Klien merupakan anak pertama dari dua
bersaudara.

2. Konsep diri:
a. Citra tubuh
Klien mengatakan anggota tubuhnya baik dan klien menyukai tubuhnya apa
adanya
b. Identitas diri
Klien mengatakan anak pertama dari 2 bersaudara. Klien bersekolah hanya
sampai SMA.
c. Peran
Klien mengatakan berperan sebagai anak pertama dalam keluarga. Klien belum
menikah. Biasanya klien membantu pekerjaan ayahnya di rumah seperti
mengantar jemput sekolah adiknya, dan membantu ayahnya membuat pondasi
rumah.
d. Ideal diri
Klien mengatakan ingin cepat sembuh dan bekerja secara mandiri serta
menikah.
e. Harga diri
Klien mengatakan merasa malu dengan orang lain karna merasa dirinya tidak
berguna.
Masalah keperawatan : Harga Diri Rendah
3. Hubungan social
a) Orang yang terdekat
Klien mengatakan orang yang berarti dalam hidupnya adalah ibunya.
b) Peran serta dalam kegiatan kelompok/masyarakat :
Klien ikut berperan aktif dalam kegiatan kelompok.
c) Hambatan dalam berhubungan dengan orang lain :

11
Klien mengatakan memiliki hambatan dalam berhubungan dengan orang lain
karena merasa malu, dan tidak pandai dalam memulai percakapan.
Masalah Keperawatan : Harga diri rendah
4. Spriritual
a. Nilai dan keyakinan
Nilai dan keyakinan yang dipegang oleh klien adalah nilai – nilai islam dan
klien mengatakan shalat itu wajib.
b. Kegiatan Ibadah
Kegiatan ibadah klien adalah shalat, dan mengaji Al Qur’an
Masalah Keperawatan : Tidak Ada.

VI. STATUS MENTAL


1. Penampilan
Penampilan klien cukup rapi, rambut lurus, kemudian menggunakan baju yang
seharusnya, dan mandi 2 kali dalam sehari. Klien cukup memperhatikan
penampilannya.
2. Pembicaraan
Klien berbicara dengan keras, agak kacau serta terlihat cepat tersinggung
Masalah keperawatan : Resiko Perilaku Kekerasan
3. Aktivitas motorik
Klien terlihat sehat dan selalu mengikuti kegiatan yang ada di rumah
4. Alam perasaan
Klien mengatakan merasa senang dan bahagia tinggal di Rumah.
5. Afek
Afek klien labil, cepat marah dan tersinggung.
Masalah keperawatan : Resiko Perilaku Kekerasan
6. Interaksi selama wawancara
Interaksi selama wawancara klien baik, namun kontak mata tajam.
Masalah Keperawatan : Resiko Perilaku Kekerasan

12
7. Persepsi
Klien mengatakan tidak pernah mendengar bisikan-bisikan aneh ataupun melihat
bayangan-bayangan aneh juga.
8. Proses pikir
Proses fikir klien yaitu pengulangan pembicaraan.
Masalah keperawatan : -
9. Isi Pikir
Klien mengatakan dirinya sering mencurigai orang lain.
Masalah Keperawatan : -
10. Tingkat kesadaran
Compos mentis (Klien sadar akan dirinya)
Tingkat kesadaran klien baik dan klien tidak mengalami disorientasi terhadap
waktu, tempat dan orang. Buktinya klien masih mengingat tanggal hari ini dan
siapa nama ibunya.
11. Memori
Klien tidak mengalami gangguan daya ingat karena klien mampu menjelaskan
kegiatan sehari-hari dan juga menceritakan pengalaman-pengalaman saat berada
diluar rumah.
12. Tingkat konsentrasi dan berhitung
Tingkat konsentrasi Klien tidak baik karena tidak dapat berhitung dan tidak dapat
menjawab perhitungan sederhana yang diberikan perawat.
13. Kemampuan penilaian
Kemampuan penilaian klien mengalami gangguan penilaian ringan. Klien bisa
tidak bisa memilih antara dua pilihan.
14. Daya tilik diri
Klien mengatakan dirinya sehat.

VII. KEBUTUHAN PERSIAPAN PULANG


1. Makan
Klien makan 5 kali sehari dengan tanpa bantuan.

13
2. BAK/BAB
Klien dapat defekasi atau berkemih tanpa bantuan dengan frekueansi kurang
lebih 4x sehari.

3. Mandi
Klien bisa mandi 2 kali sehari pagi dan sore hari tanpa bantuan orang lain
4. Berpakaian/berhias
Klien dapat berpakaian dengan rapi tanpa bantuan orang lain.
5. Istirahat dan tidur
Klien tidak mengalami gangguan tidur. Klien tidur sore 4-5 jam dan untuk
tidur malam 6-7 jam. Aktivitas sebelum tidur biasanya pasien main game online
dan drum di hp.
6. Pemeliharaan kesehatan
Klien mengatakan jarang pergi ke pusat kesehatan untuk memeriksakan diri.
7. Aktivitas di dalam rumah
Klien mampu melakukan kegiatan rumahan dengan baik misalnya, mononton TV,
mengantar jemput adik sekolah, menyiapkan makanan ataupun menjaga kerapian
rumah.
8. Aktivitas di luar rumah
Klien masih dapat melakukan aktivitas diluar rumah secara mandiri seperti
berkendaraan ataupun berjalan-jalan dan mengobrol dengan keluarganya.

VIII. MEKANISME KOPING


Mekanisme koping maladaptif karena klien mengatakan saat dia mengalami
masalah biasanya klien merusak barang-barang di sekitarnya
Masalah Keperawatan : Resiko Perilaku Kekerasan

IX. MASALAH PSIKOSOSIAL DAN LINGKUNGAN


a. Masalah dukungan kelompok
Klien mengatakan keluarga dan saudaranya mendukung untuk kesembuhannya
b. Masalah hubungan dengan lingkungan

14
Klien megatakan mengalami masalah dengan lingkungan karena sering diejek
dan ingin memukul orang-orang yang mengejeknya.
c. Masalah dengan pendidikan
Klien mengatakan putus sekolah sejak kelas 1 SMA semester 2.
d. Masalah dengan pekerjaan
Klien tidak mengalami masalah dalam bekerja
e. Masalah ekonomi
Klien mengatakan hidupnya dan keluarganya masih mampu dan berkecukupan.

X. KURANG PENGETAHUAN TENTANG


Klien kurang mampu menahan diri untuk memukul orang karena orang-orang
sekitarnya selalu mengejeknya.
Masalah keperawatan : Resiko Perilaku Kekerasan

XI. ASPEK MEDIK


Diagnosa Medik : Skizofrenia
Terapi medik : -

XII. ANALISA DATA


NO DATA MASALAH KEPERAWATAN
1 DS : Klien mengatakan cepat tersinggung,
ingin mengamuk, pernah memukul
orang lain serta mengungkapkan
keinginan memukul orang-orang yang Resiko Perilaku Kekerasan
mengejeknya.
DO : Klien berbicara keras, agak kacau,
cepat tersinggung, emosi labil,
kontak mata tajam.

15
2 DS: Klien merasa malu dengan orang
lain
DO: Menyendiri, lebih banyak Harga diri rendah

menghabiskan waktu di kamar.

XIII. POHON MASALAH

Resiko Perilaku Kekerasan

Resiko perilaku kekerasan

Harga Diri Rendah

B. DIAGNOSA KEPERAWATAN

1. Resiko Prilaku Kekerasan


2. Harga Diri Rendah

16

Anda mungkin juga menyukai