A. Identitas Umum
1. Identitas Kepala Keluarga
Nama : Tn. N
Umur : 25 tahun
Agama : Islam
Suku : Sunda
Pendidikan : SMA
Pekerjaan : Karyawan Swasta
Alamat : RT/ 02 RW/ 01 Desa Mandalakasih Kecamatan Pameungpeuk
Status Imunisasi
Jenis Pendi
No Nama Hub. Umur Ket.
Kelamin dikan
BCG Polio DPT Hepatitis Campak
3. Genogram
N I
Keterangan :
= Laki-laki = Perempuan
4. Tipe Keluarga
Jenis tipe keluarganya adalah nuclear family: keluarga yang terdiri dari suami, istri dan
anak (kandung ataupun anak angkat)
5. Suku dan Bangsa
Asal suku bangsa : Sunda. An. M minum ASI ekslusif selama 4 bulan, dan pada umur 4
bulan itu neneknya memberi An. M makan bubur dari umur 4 bulan. Pemberian ASI nya
tidak ASI ekslusif lagi tapi terkadang dicampur dengan susu formula. An. M setiap hari
Senin sampai Jumat di asuh oleh neneknya, karena kedua orang tuanya bekerja
berangkat jam 6 pagi pulang sampai jam 5 sore. Pada umur 10 bulan An.M pernah
dibawa ke dokter dan puskesmas. Bahasa yang digunakan adalah bahasa Sunda.
6. Agama dan Kepercayaan
Anggota keluarga Tn. N menganut agama Islam, namun keluarga Tn. N jarang sholat
dimasjid hanya sholat dirumah, keluarga Tn. N jarang ikut pengajian rutin warga-warga,
dikarenakan tuntutan pekerjaan.
7. Status Ekonomi Keluarga
Yang memenuhi kebutuhan keluarga adalah suaminya tetapi istrinya juga ikut bekerja,
pendapatan keluarga 4.000.000,- /bulannya. Pendapatan dengan pengeluaran imbang dan
masih bisa menabung. Jika ada anggota keluarga yang sakit mereka membawanya ke
puskesmas, pernah juga anaknya dibawa ke dokter anak biayanya pun dari milik sendiri.
8. Aktivitas Rekreasi Keluarga
Jika ada libur hanya digunakan untuk berkumpul bersama keluarga dan nonton tv,
jarang untuk pergi rekreasi dikarenakan orang tua sibuk dengan pekerjaanya. Keluarga
tidak mengetahui bahwa rekreasi sangat penting untuk tumbuh kembang anaknya.
B. Riwayat dan Tahap Perkembangan Keluarga
1. Tahap Perkembangan Keluarga Saat Ini
Keluarga Tn. N baru mempunyai satu anak laki-laki yang berusia 2,5 tahun. Dalam
tahap tumbuh kembangnnya An. M mengalami masalah dalam usianya yang sudah
mencapai 2,5 tahun. An. M belum bisa berjalan, dalam pengucapan kata-katanya
juga belum jelas hanya bisa mengucap kata mama dan papa. An. M hanya baru bisa
merangkak dan berdiri sembari berpegangan dengan orang tua / yang mengasuhnya.
Keluarga Tn. N termasuk dalam tipe keluarga produktif tahap perkembangan
anaknya adalah usia balita.
2. Tugas Perkembangan Keluarga yang Belum Terpenuhi
Tahap perkembangan yang belum terpenuhi adalah masalah tumbuh kembang
anaknya. Keluarga Tn. N khawatir dalam usia yang sudah dua tahun lebih anaknya
belum bisa berjalan. Dulu pada waktu umur 1 tahun anaknya pernah dibawa ke dinas
kesehatan Bandung rumah gizi dan mendapatkan terapi pijat namun setelah
mengikuti program tersebut anaknya belum bisa berjalan juga dan akhirnya tidak
membawanya lagi. Kemampuan berbicaranya juga masih belum berkembang
banyak. Tn. N mengatakan pernah membawa anaknya ke dokter spesialis anak, dari
keterangan dokter anaknya menderita resiko kekurangan gizi.
F. Fungsi Keluarga
1. Fungsi Afektif
Sesama anggota keluarga saling menyayangi, ketika salah satu anggota keluarga
mereka ada yang sakit, maka perhatian lebih akan tertuju pada anggota yang sakit
tersebut. Orang tua Keluarga Tn. N juga selalu mensuport anak-anaknya agar
semangat dalam mendidik dan merawat anaknya.
2. Fungsi Sosial
An. M adalah anak pertama yang baru berusia 2,5 th tetapi kedua orang tuanya juga
sudah melatih anak agar anak bisa berteman dengan anak-anak yang lain. Namun hal
ini belum bisa berjalan baik karena An. M belum bisa berjalan dengan normal.
Keluarga Tn. N mengatakan bahwa rumah yang dihuninya tidak begitu besar jadi
tempat bermain anaknya juga sempit.
3. Fungsi Perawatan Keluarga
a) Tugas Keluarga dalam Bidang Kesehatan
1) Kemampuan Keluarga Mengenal Masalah
Keluarga Tn. N tidak mengerti tentang masalah kesehatan yang ada, ketika
ada anggota keluarga yang sakit keluarga Tn. N akan langsung membawa ke
puskesmas atau ke RS terdekat dan menyerahkan semua masalah kesehatan
kepada petugas yang menanganinya.
2) Kemampuan Keluarga Mengambil Keputusan
Keluarga Tn. N tidak tahu apa yang harus dilakukan agar anaknya bisa
tumbuh sehat, yang dilakukan keluarga adalah selalu membawa anggota
keluarga yang sakit ke puskesmas atau dokter terdekat.
3) Kemampuan Keluarga Merawat Anggota yang Sakit
Keluarga Tn. N sering melakukan rangsangan untuk berjlana pada anaknya
seperti melakukan titah dan membelikan kursi berjalan. Sebelumnya juga An.
M pernah di bawa ke rumah gizi selama kurang lebih 1 tahun terjadi
peningkatan gizi tetapi An. M masih belum bisa berjalan dan akhirnya An. M
hanya di rawat oleh neneknya saja dirumah.
H. Pemeriksaan Fisik
Jenis Nama Anggota Keluarga
No
Pemeriksaan Tn. N Ny. I An. M
1. Kesadaran CM CM CM
2. TTV :
a. TD 120/90 mmHg 110/80mmHg -
b. Suhu 37˚C 36,8 ˚C 36˚C
c. Nadi 77 kali/menit 85 kali/menit 102 kali/menit
d. Pernafasan 20 kali/menit 20 kali/menit 28 kali/menit
3. BB dan TB BB : 55 kg BB : 48 kg BB : 8,5 kg
TB : 165 cm TB : 155 cm TB : 60 cm
I. Harapan Keluarga
Keluarga Tn. N berharap bisa mengetahui penyebab anaknya yang masih belum bisa
berjalan. Ny. I juga berharap segera mendapatkan jalan keluar atas masalah yang terjadi
pada anaknya.
ANALISA DATA
DO :
- An. M terlihat merangkak
- An. M tidak mampu berjalan
- BB : 8,5Kg
- TB: 70 cm
- Kaki terlihat kecil
- Kepala terlihat besar dan lonjong
- Gigi tampak ompong
- Anak tidak bisa bicara lancar
Diagnosa Keperawatan
Keterlambatan Pertumbuhan dan Perkembangan pada Keluarga Tn. N khususnya pada An. M.