Anda di halaman 1dari 8

Video pembahasan soal latihan CPNS 2020 HOTS kunjungi www.CatBKN.

com

Nasionalisme
Nasionalisme secara etimologi berasal dari kata "nasional" dan "isme", yaitu paham
kebangsaan yang mengandung makna kesadaran dan semangat cinta tanah air.
Nasionalisme dalam arti sempit adalah suatu sikap yang meninggikan bangsanya
sendiri, sekaligus tidak menghargai bangsa lain. lni disebut juga dengan semangat
nasionalisme yang berlebihan (chauvinisme). Nasionalisme lndonesia dalam
perkembangannya mencapai titik puncak setelah Perang Dunia ll, yaitu dengan
diproklamasikannya kemerdekaan lndonesia.

Nasionalisme adalah sikap yang sangat penting untuk dikembangkan dalam berbangsa
dan bernegara. Negara yang rakyatnya menjunjung tinggi rasa nasionalisme akan
menjadi bangsa yang kuat. Sikap nasionalisme ini juga harus dipupuk sejak dini.
Pentingnya sikap nasionalisme membuat siapa saja wajib mengetahui apa itu
nasionalisme yang sebenarnya. Secara fakta, pengertian nasionalisme bisa ditinjau dari
banyak aspek.

Definisi Nasionalisme
Secara bahasa, nasionalisme adalah kata serapan yang diambil dari bahasa Inggris
yaitu nation. Kata nation jika diartikan ke bahasa Indonesia artinya adalah bangsa. Jika
merujuk pada arti dari asal katanya, nasionalisme adalah sesuatu yang berkaitan
dengan bangsa. Bangsa sendiri adalah sebuah rumpun masyarakat yang tinggal di
sebuah teritorial yang sama dan memiliki karakteristik yang hampir sama.

Nasionalisme adalah satu paham yang menciptakan dan


mempertahankan kedaulatan sebuah negara (dalam bahasa Inggris nation) dengan
mewujudkan satu konsep identitas bersama untuk sekelompok manusia yang
mempunyai tujuan atau cita-cita yang sama dalam mewujudkan kepentingan nasional,
dan nasionalisme juga rasa ingin mempertahankan negaranya, baik dari internal
maupun eksternal.

Menurut KBBI (Kamus Bahasa Besar Indonesia), nasionalisme adalah sebuah


paham yang mengajarkan untuk mencintai bangsanya sendiri. Dalam hal ini jelas jika
nasionalisme sangat erat kaitannya dengan mencintai negara baik budayanya,
masyarakatnya maupun tatanan yang ada di negara tersebut. Jika merujuk pada KBBI,
maka orang yang memiliki rasa nasionalisme yang tinggi adalah orang yang mencintai
negaranya.

www.CatBKN.com ~ Situs video pembahasan soal latihan CPNS 2020 HOTS terbaru dan terlengkap
Video pembahasan soal latihan CPNS 2020 HOTS kunjungi www.CatBKN.com

Pengertian nasionalisme dari segi bahasa berbeda dengan chauvinisme. Kedua kata ini
sama-sama diartikan mencintai bangsa dan negara. Namun pada paham chauvinisme
kecintaan pada negara sangat fanatik sehingga membenarkan merusak atau
menghancurkan negara lain demi kejayaan bangsa sendiri. Tentu saja paham
cauvinisme ini tidak sejalan dengan nilai nasionalisme, paham chauvinisme bisa
merusak perdamaian dunia.

Definisi nasionalisme menurut para ahli


Ernest Renan. Nasionalisme adalah keinginan untuk bersatu dan bernegara. Dalam
hal ini nasionalisme adalah sebuah keinginan besar untuk mewujudkan persatuan
dalam bernegara. Melalui persatuan ini maka kondisi negara akan menjadi kuat dan
tidak mudah diguncang dengan masalah dari dalam maupun dari luar. Tanpa adanya
sikap nasionalime, persatuan negara tidak mungkin terwujud.

Otto Bauar. Nasionalisme adalah suatu sikap persatuan karena adanya perasaan
senasib. Perasaan senasib disini maksudnya adalah perasaan yang sama akibat
berada di sebuah negara dengan kondisi tertentu. Menurut ahli yang satu ini rasa
nasionalisme adalah rasa senasib dan sepenanggungan. Sehingga apapun yang terjadi
di negara tersebut harus dirasakan bersama dan menjadi tanggung jawab bersama.

Hans Kohn. Nasionalisme adalah sebuah kesadaran jika sebuah masyarakat adalah
satu kesatuan. Kesadaran ini berupa kesadaran nasional bahwa sebuah masyarakat
berada di tatanan negara yang sama. Kesadaran inilah yang akan memperkokoh
kondisi sebuah bangsa. Jika kesadaran ini hilang, maka rapuhlah bangsa tersebut.
Namun jika kesadaran ini kuat, negara akan menjadi digdaya.

L. Stoddar. Nasionalisme adalah sebuah sikap dan rasa saling memiliki. Ini artinya
setiap warga negara merasa memiliki apa-apa yang ada di dalam negara tersebut.
Akibat adanya rasa memiliki ini, maka setiap warga negara harus menjaga dan
mempertahankan apa yang telah dimilikinya. Hal ini sesuai dengan fitrah manusia yang
apabila merasa memiliki pasti akan merasa untuk wajib menjaga.

Dr. Hertz. Definisi nasionalisme di bagi dalam beberapa beberapa tujuan. Nasionalisme
adalah hasrat untuk mencapai kesatuan, hasrat untuk merdeka, hasrat untuk mencapai
keaslian dan hasrat untuk memiliki cita-cita bersama. Jika ditarik kesimpulan, Hertz
berpandangan jika nasionalisme adalah sebuah tekad yang ingin dicapai.

www.CatBKN.com ~ Situs video pembahasan soal latihan CPNS 2020 HOTS terbaru dan terlengkap
Video pembahasan soal latihan CPNS 2020 HOTS kunjungi www.CatBKN.com

Louis Sneyder. Nasionalisme adalah perpaduan antara politik, ekonomi, sosial dan
juga intelektual. Dari sini, Louis sneyder mengungkapkan jika sikap nasionalisme
berkaitan erat dengan sikap berpolitik, berekonomi, bersosial dan berintelektual.
Sebuah negara yang besar memang harus memiliki kekuatan dalam keempat aspek
penting ini.

Benedict Anderson. Nasionalisme adalah sebuah rasa kesadaran jika suatu individu
berada di dalam suatu komunitas atau negara tertentu. Dengan adanya rasa kesadaran
ini, maka individu tersebut harus memajukan komunitas atau negara yang diyakini
sebagai negaranya. Hal ini menunjukkan bahwa pada hakikatnya manusia memiliki
kesadaran akan pentingnya menjadi bagian dalam sebuah negara.

Sejarah Perkembangan Nasionalisme di Dunia

 Nasionalisme sebagai ide, muncul di Benua Eropa dan Amerika pada akhir abad ke-
18 sampai dengan awal abad ke-19. lde nasionalisme ini diawali dengan terjadinya
proses integrasi kerajaan-kerajaan sampai pembentukan negara nasional.
 Nasionalisme bangsa Amerika didorong oleh semangat kebebasan dan persamaan
melawan sistem kekuasaan yang menindas dan diskriminatif terhadap ras tertentu
sehingga dapat menciptakan negara nasional pertama didunia pada tahun 1776.
 Nasionalisme bangsa Perancis tidak dapat dilepaskan dengan gerakan revolusi
Perancis. Gerakan ini mengganti sistem kerajaan dengan sistem demokrasi
(kedaulatan rakyat).
 Nasionalisme bangsa Jerman memiliki corak nasionalisme yang berkembang
menjadi chouvinistis, di mana bangsa Jerman merasa sebagai bangsa yang paling
unggul dan terhormat di dunia. Nasionalisme Jerman ini kemudian menjadi pemicu
Perang Dunia II.
 Pada awal abad ke-20 nasionalisme, tumbuh diAsia. Sebagian besar sebagai reaksi
perlawanan terhadap kolonialisme dan imperialisme.

Perkembangan nasionalisme di lndonesia menghadapi tantangan dan permasalahan


yang berbeda-beda pada setiap tahapnya. Tantangan dan permasalahan yang dihadapi
adalah sebagai berikut:

Periode 1908-1945. Pada masa ini tantangan dan permasalahan terbesar adalah
melawan kolonialisme bangsa asing' Menjadi bangsa yang merdeka adalah sasaran
nasionalisme pada periode ini.

www.CatBKN.com ~ Situs video pembahasan soal latihan CPNS 2020 HOTS terbaru dan terlengkap
Video pembahasan soal latihan CPNS 2020 HOTS kunjungi www.CatBKN.com

Periode 1945-1949 . Tantangan pada periode ini adalah upaya-upaya


mempertahankan kemerdekaan dari ancaman kembalinya kolonialisme bangsa asing.

Periode 1950-1965. pada periode ini, nasionalisme menghadapi tantangan berupa


ancaman-ancaman terhadap keutuhan Negara Kesatuan Republik lndonesia.
Ancaman-ancaman terbesar pada periode ini timbul dari dalam negeri dalam bentuk
ancaman ideologis, politis, dan gerakan bersenjata.

Periode 1966-1995. pada periode ini permasalahan kesenjangan pada kesejahteraan


rakyat serta tantangan peningkatan pembangunan menjadi ujian bagi perkembangan
nasionalisme di lndonesia.

Periode 1995-1998 . Nasionalisme di lndonesia pada periode ini menghadapi


tantangan berupa krisis multidimensi, serta mencuatnya kasus-kasus integritas, seperti
korupsi, kolusi, dan nepotisme.

Periode 1999-sekarang. pada periode pascakrisis multidimensi ini, tantangan baru


pada semangat nasionalisme muncul dalam bentuk bertumbuhnya sifat-sifat
individualisme dan kebebasan yang berlebihan pada warga negara.

Perkembangan Nasionalisme di Indonesia

Dalam sejarah pertumbuhan dan perkembangan nasionalisme di lndonesia, terdapat


tiga titik sejarah penting, yaitu:

Kebangkitan Nasional. Kebangkitan nasional yang ditandai dengan berdirinya


organisasi Budi Oetomo, merupakan titik lahirnya ide atau gagasan tentang
nasionalisme lndonesia.

Sumpah Pemuda. Sumpah Pemuda merupakan ikrar atau perjanjian untuk


mewujudkan nasionalisme dalam ikatan satu bangsa, satu tanah air, dan satu bahasa
persatuan.

Proklamasi Kemerdekaan. Proklamasi Kemerdekaan lndonesia adalah sebuah


pernyataan nasionalisme sebagai bangsa yang merdeka, berdaulat, dan bersatu dalam
wadah negara nasional yang bernama Republik lndonesia.

Faktor yang memengaruhi pertumbuhan nasionalisme di lndonesia pada masa


sebelum kemerdekaan adalah:

www.CatBKN.com ~ Situs video pembahasan soal latihan CPNS 2020 HOTS terbaru dan terlengkap
Video pembahasan soal latihan CPNS 2020 HOTS kunjungi www.CatBKN.com

 Homogenitas agama
 Perkembangan bahasa Melayu menjadi bahasa nasional yang dapat
mempersatukan
 Adanya dewan rakyat
 Berkembangnya media komunikasi massa
 Berkembangnya mobilitas penduduk di wilayah Hindia Belanda
Pengertian Nasionalisme Berdasarkan Nilai-Nilai Pancasila

Di dalam Pancasila nilai-nilai akan nasionalisme juga sudah tertanam khususnya pada
sila ketiga yaitu persatuan Indonesia. Dikarenakan dasar negara Indonesia adalah
Pancasila, maka penting bagi kita mengetahui pengertian nasionalisme sesuai dengan
Pancasila.

Bangsa Indonesia sudah paham betapa pentingnya rasa nasionalisme bahkan sebelum
merdeka. Rasa nasionalisme ini telah tertuang dalam peristiwa sumpah pemuda pada
tanggal 28 Oktober 1928.

Kala itu, Indonesia mengaku jika berbangsa satu, bertanah air satu dan berbahasa
satu. Hal ini menandakan bahwa bangsa Indonesia adalah bangsa yang kuat dan
menjunjung tinggi nilai nasionalisme.

Setelah Indonesia merdeka, nilai nasionalisme dituangkan pada pancasila dan


pembukaan UUD 1945. Namun pada pembukaan UUD 1945 juga ditekankan jika
Indonesia yang mencintai negaranya dan juga ikut menjaga ketertiban dunia.

Hal ini jelas menjauhkan bangsa Indonesia dari paham chauvisme. Pemimpin dunia
yang menganut paham chauvisme adalah Hitler. Hitler menganggap mencintai negara
berarti bersedia melakukan apapun untuk negara bahkan bila perlu dengan
menghancurkan negara lain.

Jadi, jika merujuk pada paham pancasila dan pembukaan UUD 1945, nasionalisme
adalah sikap cinta tanah air dan menjaga persatuan bangsa dengan tetap menjaga
perdamaian yang ada di dunia.

Dengan demikian bangsa Indonesia adalah bangsa yang menjunjung tinggi rasa
kebangsaan tanpa harus menghancurkan dan mengganggu kedaulatan bangsa lain.
Jika semua negara menerapkan nasionalisme dengan benar, perdamaian dunia mudah
di wujudkan.

www.CatBKN.com ~ Situs video pembahasan soal latihan CPNS 2020 HOTS terbaru dan terlengkap
Video pembahasan soal latihan CPNS 2020 HOTS kunjungi www.CatBKN.com

Itulah pengertian nasionalisme secara lengkap dari beberapa aspek. Dalam kehidupan
berbangsa dan bertanah air, warga negara yang baik adalah warga negara yang
memiliki sikap nasionalisme yang tinggi. Nasionalisme yang tinggi ini bisa dipupuk dari
kegiatan-kegiatan yang kecil. Dampak dari nasionalisme ini tentu sangat besar.

Nasionalisme dalam kerangka ideologi mengandung aspek-aspek


berikut:

Cognitive. Pengetahuan atau pemahaman akan situasi konkret sosial, ekonomi, politik,
dan budaya bangsa.

Goal/value orientation. Adanya cita-cita, tujuan, ataupun harapan ideal bersama pada
masa datang yang ingin diwujudkan atau diperjuangkan di dalam masyarakat dan
negara.

Strategic. Adanya kiat perjuangan kaum nasionalis dalam perjuangan mereka untuk
mewujudkan cita-cita bersama.

Bentuk-Bentuk Nasionalisme

Nasionalisme dapat menonjolkan dirinya sebagai sebagian paham negara atau gerakan
(bukan negara) yang populer berdasarkan pendapat warganegara, etnis, budaya,
keagamaan dan ideologi. Kategori tersebut lazimnya berkaitan dan kebanyakan teori
nasionalisme mencampuradukkan sebahagian atau semua elemen tersebut.

Nasionalisme kewarganegaraan (atau nasionalisme sipil) adalah sejenis nasionalisme


di mana negara memperoleh kebenaran politik dari penyertaan aktif rakyatnya,
"kehendak rakyat"; "perwakilan politik". Teori ini mula-mula dibangun oleh Jean-
Jacques Rousseau dan menjadi bahan-bahan tulisan. Antara tulisan yang terkenal
adalah buku berjudul Du Contract Sociale (atau dalam Bahasa Indonesia "Mengenai
Kontrak Sosial").

Nasionalisme etnis adalah sejenis nasionalisme di mana negara memperoleh


kebenaran politik dari budaya asal atau etnis sebuah masyarakat. Dibangun
oleh Johann Gottfried von Herder, yang memperkenalkan konsep Volk (bahasa
Jerman untuk "rakyat").

www.CatBKN.com ~ Situs video pembahasan soal latihan CPNS 2020 HOTS terbaru dan terlengkap
Video pembahasan soal latihan CPNS 2020 HOTS kunjungi www.CatBKN.com

Nasionalisme romantik (juga disebut nasionalisme organik, nasionalisme identitas)


adalah lanjutan dari nasionalisme etnis di mana negara memperoleh kebenaran politik
secara semulajadi ("organik") hasil dari bangsa atau ras; menurut
semangat romantisme. Nasionalisme romantik adalah bergantung kepada perwujudan
budaya etnis yang menepati idealisme romantik; kisah tradisi yang telah direka untuk
konsep nasionalisme romantik. Misalnya "Grimm Bersaudara" yang dinukilkan oleh
Herder merupakan koleksi kisah-kisah yang berkaitan dengan etnis Jerman.

Nasionalisme Budaya adalah sejenis nasionalisme di mana negara memperoleh


kebenaran politik dari budaya bersama dan bukannya "sifat keturunan" seperti warna
kulit, ras dan sebagainya. Contoh yang terbaik ialah rakyat Tionghoa yang menganggap
negara adalah berdasarkan kepada budaya. Unsur ras telah dibelakangkan di mana
golongan Manchu serta ras-ras minoritas lain masih dianggap sebagai rakyat
negara Tiongkok. Kesediaan dinasti Qing untuk menggunakan adat
istiadat Tionghoa membuktikan keutuhan budaya Tionghoa. Malah banyak
rakyat Taiwan menganggap diri mereka nasionalis Tiongkok sebab persamaan budaya
mereka tetapi menolak RRC karena pemerintahan RRT berpaham komunisme.

Nasionalisme kenegaraan ialah variasi nasionalisme kewarganegaraan, selalu


digabungkan dengan nasionalisme etnis. Perasaan nasionalistik adalah kuat sehingga
diberi lebih keutamaan mengatasi hak universal dan kebebasan. Kejayaan suatu negeri
itu selalu kontras dan berkonflik dengan prinsip masyarakat demokrasi.
Penyelenggaraan sebuah 'national state' adalah suatu argumen yang ulung, seolah-
olah membentuk kerajaan yang lebih baik dengan tersendiri. Contoh biasa
ialah Nazisme, serta nasionalisme Turki kontemporer, dan dalam bentuk yang lebih
kecil, Franquisme sayap-kanan di Spanyol, serta sikap 'Jacobin' terhadap unitaris dan
golongan pemusat negeri Prancis, seperti juga nasionalisme masyarakat Belgia, yang
secara ganas menentang demi mewujudkan hak kesetaraan (equal rights) dan lebih
otonomi untuk golongan Fleming, dan nasionalis Basque atau Korsika. Secara
sistematis, bilamana nasionalisme kenegaraan itu kuat, akan wujud tarikan yang
berkonflik kepada kesetiaan masyarakat, dan terhadap wilayah, seperti nasionalisme
Turki dan penindasan kejamnya terhadap nasionalisme Kurdi, pembangkangan di
antara pemerintahan pusat yang kuat di Spanyol dan Prancis dengan nasionalisme
Basque, Catalan, dan Corsica.

Nasionalisme agama ialah sejenis nasionalisme di mana negara memperoleh


legitimasi politik dari persamaan agama. Walaupun begitu, lazimnya nasionalisme etnis
adalah dicampuradukkan dengan nasionalisme keagamaan. Misalnya,
di Irlandia semangat nasionalisme bersumber dari persamaan agama mereka

www.CatBKN.com ~ Situs video pembahasan soal latihan CPNS 2020 HOTS terbaru dan terlengkap
Video pembahasan soal latihan CPNS 2020 HOTS kunjungi www.CatBKN.com

yaitu Katolik; nasionalisme di India seperti yang diamalkan oleh pengikut


partai BJP bersumber dari agama Hindu.
Namun, bagi kebanyakan kelompok nasionalis agama hanya merupakan simbol dan
bukannya motivasi utama kelompok tersebut. Misalnya pada abad ke-18, nasionalisme
Irlandia dipimpin oleh mereka yang menganut agama Protestan. Gerakan nasionalis di
Irlandia bukannya berjuang untuk memartabatkan teologi semata-mata. Mereka
berjuang untuk menegakkan paham yang bersangkut paut dengan Irlandia sebagai
sebuah negara merdeka terutamanya budaya Irlandia. Justru itu, nasionalisme kerap
dikaitkan dengan kebebasan.

Jenis-Jenis Nasionalisme

Nasionalisme diklasifikasikan ke dalam 5 (lima) jenis yaitu:

Nasionalisme humaniter. Nasionalisme yang mendasarkan pandangannya bahwa


setiap bangsa berhak memperjuangkan kesejahteraan bangsanya berdasarkan caranya
sendiri

Nasionalisme tradisional. Nasionalisme yang menekankan keunikan setiap bangsa


dan mempertahankan tradisi dan sejarahnya.

Nasionalisme yacobin. Nasionalisme yang demokratis, tetapi doktriner dan fanatik


terhadap bangsa lain.

Nasionalisme liberal. Nasionalisme yang menekankan pentingnya dunia berpegang


pada prinsip setiap bangsa berhak menentukan nasibnya sendiri.

Nasional integral. Nasionalisme yang menekankan kepentingan nasional di atas


kepentingan individu sehingga semua warga negara harus sepenuhnya setia kepada
negara.

www.CatBKN.com ~ Situs video pembahasan soal latihan CPNS 2020 HOTS terbaru dan terlengkap

Anda mungkin juga menyukai