Joker Bio2
Joker Bio2
wikimedia.org
Percobaan terapi gen telah disetujui oleh Food and Drug Administration (FDA) Amerika
Serikat pada 2 pasien kanker darah alias leukemia, melansir dari website National Cancer
Institute, Cancer.gov. Teknik yang disebut sebagai CAR-T Cell Immunotherapy ini
merupakan cara baru dalam mengobati pasien kanker. Bila berhasil, teknik ini kemungkinan
dapat menggantikan proses kemoterapi yang selama ini digunakan.
Pada teknik CAR-T, dokter menggunakan sel-T (sel imunitas tubuh) dari tubuh pasien yang
telah dimodifikasi secara genetik. Sel hasil modifikasi ini memiliki kemampuan untuk
memproduksi protein buatan bernama chimeric antigen receptor, yang digunakan untuk
mengenali sel kanker di tubuh pasien. Setelah diproduksi dalam jumlah yang cukup, sel-
T hasil modifikasi ini kemudian disuntikan kembali ke tubuh pasien untuk membunuh sel
kanker secara otomatis.
Rahim Buatan
Tim dokter di Philadelphia, Amerika Serikat berhasil membuat terobosan dengan rahim
buatan hasil temuan mereka. Dilansir dari Futurism.com, tim ini menggunakan "biobag"
berisi cairan yang mirip dengan air ketuban untuk membesarkan fetus domba berusia 105 hari
selama 4 minggu. Selama proses tersebut, tim ini pun bisa menyaksikan pertumbuhan fetus
kambing prematur tersebut melalui plastik tembus pandang yang digunakan.
Biobag sejatinya dikembangkan bukan untuk menggantikan fungsi rahim, namun sebagai alat
penyelamat untuk merawat bayi prematur. Dengan menggunakan alat ini, bayi yang lahir
prematur memiliki peluang selamat yang lebih tinggi bila dibandingkan dengan prosedur
standar saat ini.
MEI: Mesin Pengontrol Hujan untuk Dataran Tibet Cina mengumumkan rencananya untuk
membuat mekanisme pengontrol cuaca terbesar di dunia. Mesin ini nantinya memiliki fungsi
untuk memodifikasi cuaca. Forbes menuliskan, perusahaan Sains dan Teknologi Aerospace
milik negara Cina punya rencana untuk mengirim ribuan mesin penghasil hujan di seluruh
Dataran Tinggi Tibet, untuk meningkatkan curah hujan di sepanjang wilayah tersebut. Mesin-
mesin ini akan menghasilkan partikel iodida perak yang sangat halus yang kemudian diangkat
ke atmosfer dengan angin upwelling. Ketika partikel-partikel ini terdispersi ke atmosfer,
mereka bertindak sebagai titik nukleasi air kental.