Anda di halaman 1dari 2

Arti Radikalisme

Radikal dalam bahasa Indonesia berarti amat keras menuntut perubahan.Sementara


itu,radikalisme adalah paham yang menginginkan perubahan social dan politik dengan cara
drastis dan kekerasan.

Ciri Radikalisme

Secara sosiologis,ada tiga gejala yang dapat ditengarai dari paham radikalisme, yaitu:

1. Merespons kondisi sosial-politik maupun ekonomi yang sedang berlangsung dalam


bentuk penolakan dan perlawanan.
2. Penolakan berlanjut kepada pemaksaan kehendak untuk mengubah keadaan secara
mendasar ke arah tatanan lain.
3. Menguatkan sendi-sendi keyakinan tentang kebenaran ideologi yang diyakininya lebih
unggul daripada yang lain.

Menurut Horace M Kallen, radikalisme ditandai dengan tiga kecenderungan umum, yaitu:

1. Radikalisme merupakan respon terhadap kondisi yang sedang berlangsung.


2. Kaum radikalis memiliki keyakinan yang kuat akan kebenaran program atau ideologi
yang mereka bawa.
3. Pandangan ini tetap hidup dalam kelompok sempalan beberapa agama dan semuanya
berakar pada radikalisme dalam penghayatan agama.

Faktor penyebab Radikalisme

1. Faktor sosial-politik
2. Faktor emosi keagamaan
3. Faktor kultural
4. Faktor ideologi antiwesternisme
5. Faktor kebijakan pemerintah

Ciri-ciri Radikalisme

Radikalisme adalah tanggapan pada kondisi yang sedang terjadi, tanggapan tersebut kemudian
diwujudkan dalam bentuk evaluasi, penolakan, bahkan perlawanan dengan keras. Melakukan
upaya penolakan secara terus-menerus dan menuntut perubahan drastis yang diinginkan
terjadi.Orang-orang yang menganut paham radikalisme biasanya memiliki keyakinan yang kuat
terhadap program yang ingin mereka jalankan.Penganut radikalisme tidak segan-
seganmenggunakan cara kekerasan dalam mewujudkan keinginan mereka.Penganut radikalisme
memiliki anggapan bahwa semua pihak yang berbeda pandangan dengannya adalah bersalah.
Solusi untuk mengatasi paham Radikalisme

1. Memberikan penjelasan tentang agama secara memadai.


2. Melalui peran masyarakat.
3. Memahami tingkat hukum dan etika berbeda pendapat.
4. Menyebarkan angin kebebasan.
5. Adanya toleransi antar umat beragama.

Anda mungkin juga menyukai