Anda di halaman 1dari 2

PEMISAHAN DAN PEMBUANGAN SAMPAH

NO. DOKUMEN NO. REVISI HALAMAN


RSIA-M/SPO/RI/063 1/2

DITETAPKAN OLEH :
DIREKTUR
RSIA MILANO
STANDAR PROSEDUR TANGGALTERBIT
OPERASIONAL 26 JANUARI 2018

dr. R. Natalia Dedetuwitri


PENGERTIAN 1. Sampah rumah sakit adalah bahan yang tidak berguna atau tidak
digunakan ataupun yang terbuang, yang dipisahkan menjadi sampah
medis dan non medis serta dikategorikan sampah radioaktif, sampai
medis/infeksius, sampah sitostatika, sampah farmasi dan sampah
umum (domestik)

2. Prosedur pembuangan sampah memuat tata cara pembuangan sampah


dari sumber sampai ke tempat pembuangan sementara dan diteruskan
ke incenerator

TUJUAN 1. Melindungi petugas pembuangan sampah dari perlukaan


2. Melindungi penyebaran infeksi terhadap para petugas kesehatan
3. Mencegah penularan infeksi pada masyarakat sekitarnya
4. Membuang bahan-bahan berbahaya (bahan toksik dan radioaktif)
dengan aman
KEBIJAKAN Peraturan Direktur Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA) Milano Nomor: …
025/DIR/PER/RSIA-M/I tahun 20188 tentang Pedoman Pencegahan dan
Pengendalian Infeksi (PPI) Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA) Milano.

PROSEDUR 1. Pengelolaan sampah


a. Pada tempat pengumpulan sampah, harus disediakan tempat
pembungkus sampah (plastik), bak sampah serta lokasi tempat
pengumpulan sampah sementara yang memenuhi syarat
b. Sampah harus di pisahkan sesuai dengan kategori jenis sampah dan
di masukkan ke dalam kantong plastik sesuai dengan warna dan
kategori
c. Tempat/bak sampah harus dilapisi kantong plastik dengan warna
sesuai kategori sampah kantong plastik dengan warna sesuai
kategori sampah
d. Kantong plastik tersebut diangkat apabila 2/3 bagian telah terisi
sampah
PEMISAHAN DAN PEMBUANGAN SAMPAH

NO. DOKUMEN NO. REVISI HALAMAN


RSIA-M/SPO/RI/063 2/2

e. Tempat sampah harus disediakan minimal 1 buah untuk setiap


ruangan/kamar atau minimal 1 buah untuk radius 10 meter dan
setiap jarak 20 meter pada ruang tunggu dan ruang terbuka
f. Khusus tempat sampah yang di lapisi kantong plastik kuning dan
ungu, tempat penampungan sampah sementara harus di desinfeksi
segera setelah dikosongkan
g. Pengangkutan sampah segera dan tempat sampah harus
dikosongkan sekurang-kurangnya 1x24 jam, paling lambat pukul
10.00 wib.
2. Pembuangan Sampah
a. Setelah masuk dalam gerobak sampah maka sampah siap dibuang
atau dimusnahkan
b. Pembuangan sampah dari ruangan / unit kerja dan halaman
(sampah medis dan non medis) menuju tempat pembuangan
sementara (TPS)
c. Waktu pelaksanaan pembuangan sampah adalah :
1) Jika pembuangan sampah di lakukan diluar jam tersebut maka
petugas dari unit kerja yang bersangkutan akan menghubungi
bagian sanitasi
2) Sampah umum (non medis) dibuang ke TPS untuk diangkut
dinas kebersihan
d. Setelah selesai pembuangan, gerobak sampah dan tempat sampah
dibersihkan dan atau di desinfeksi akses dari pembuangan sampah
akan terus di jaga agar tidak terhalang
 Unit Rawat Inap
 Unit Rawat Jalan
UNIT TERKAIT  UGD
 Kamar Operasi
 Petugas Cleaning Service

Anda mungkin juga menyukai