Anda di halaman 1dari 19

HotSpot PtMP Point to Multiple Point

Topologi
Topologi

Router 2 (Client)
- Interface Wlan 1 --> 20.20.20.2/29
- Interface Ethernet 1 --> 192.168.20.1/24

Router 3 (Client)
Router 1 (AP) - Interface Wlan 1 --> 20.20.20.3/29
- Interface Ethernet 1 --> (DHCP Client) - Interface Ethernet 1 --> 192.168.30.1/24
- Interface Wlan 1 --> 20.20.20.1/29
- Interface Ethernet 2 --> 192.168.10.1/24
Router01 (R1) sebagai AP
• Konfigurasi IP Address sesuai dengan topologi
yang sudah ditetapkan IP dan Interfacesnya:
• Interface Ethernet 1 --> DHCP Client
• Interface Wlan 1 --> 20.20.20.1/29
• Interface Ethernet 2 --> 192.168.10.1/24
• Coba Router R1 test ping ke Internet.
• Buat DHCP Server pada Interface ether2
untuk client yang terhubung langsung
ke Router 1.
• Konfigurasi Firewall NAT.
• Konfigurasi Network Client (laptop) menjadi
Optain untuk mendapatkan IP DHCP dari R1.
• Coba Laptop untuk koneksi ke Internet.
Wireless R1
(AP
Bridge=PtMP)

1. Aktifkan interface wirelessnya terlebih dahulu. Untuk


mengaktifkan nya masuk ke menu Interfaces --> Interfaces --
> Klik wlan1 --> Klik tanda ceklis.
Wireless R1 (AP Bridge=PtMP) …

2. Buat Security Profiles untuk AP.


Wireless --> Security Profiles --> General.
Kemudian buat namanya bebas, dan buat passwordnya, disini
password menggunakan mode dynamic keys dengan type
autentikasi WPA PSK dan WPA2 PSK.
Wireless R1 (AP Bridge=PtMP) …
3. Konfigurasi Wireless --> Interfaces --> 2x klik wlan1 --> Wireless. –
- option Mode pilih ap bridge,
- option Band pilih yang 2GHz-B, 2GHz-B, bekerja di frekuensi 2,4Ghz.
Menggunakan protokol 802.11b dengan data rate maksimum 11 Mbit/s.
- option SSID buat SSID sesuai dengan keinginan
- option Security Profiles pilih sesuai Security Profiles yang dibuat sebelumnya.
- Terakhir klik OK.
Wireless Client R2 (Station)
1. Konfig IP Address sesuai topologi
- Interface Wlan 1 --> 20.20.20.2/29
- Interface Ethernet 1 --> 192.168.20.1/24
Wireless Client R2 (Station)…
2. Aktifkan interface wireless, Interfaces --> Interfaces --> Klik wlan1 -
-> Klik tanda ceklis
Wireless Client R2 (Station)…
3. Buat Security Profiles sama betul dengan yang dibuat di R1.
Wireless Client R2 (Station)…
4. connect R2 Station dengan R1 AP Bridge: Wireless --> Interfaces --> Wireless --> Scan.
5. Otomatis data pada
wireless mengikuti data
wireless pada R1.
• Mode setting station,
• Security Profiles pilih
sesuai dengan yang
dibuat sebelumnya yang
juga sama persis dengan
Security Profiles pada R1.
• OK.
6. Untuk melihat R2 connect ke R1 bisa dilihat di menu Wireless --> Registration.

7. Konfigurasi Firewall NAT


8. Setting DNS
9. Setting Routes

10. Buat DHCP Server untuk client yang terhubung ke R2


Setting R3
• Sama dengan R2

Anda mungkin juga menyukai