SKRINNING PASIEN

Hal-hal yang harus di perhatikan oleh petugas skrinning adalah :

1. Pasien BPJS dikasih antrian B
2. pasien umum/asuransi/jaminan perusahaan dikasih antrian A
3. Pasien operasi dikasih antiran A
4. Harap diperhatikan Surat Perintah Kontrol pasien Umum/BPJS
5. Khusus pasien BPJS harus dicek kelengkapan berkasnya seperti :
- Dalam Kota Padang
 Surat rujukan asli dari faskes 1 dari puskesmas/klinik/dokter keluarga. Berlaku
1 bulan jika belum pernah digunakan
 Kartu BPJS asli
 KTP/KK/SIM asli
 Surat Perintah Kontrol (jika pasien kontrol)
- Luar Kota Padang
 Surat Rujukan asli faskes ke 2 dari RS daerahnya beserta ACC BPJS nya.
Berlaku 1 bulan jika belum pernah digunakan
 Kartu BPJS asli
 KTP/KK/SIM asli
 Surat Perintah Kontrol (jika pasien kontrol)
6. Yang harus diperhatikan untuk pasien BPJS adalah :
 Tujuan Rujukannya ke RS mana
 Tanggal Lahir pasien di rujukan, kartu bpjs, ktp/sim yg berlaku harus sama jika
tidak harus ganti dulu lapor ke kantor BPJS di khatib (bisa acc 1x layanan untuk
peserta bpjs PNS, POLRI, TNI, Mandiri)
 Dokter tujuannya dan Diagnosa pasiennya
 Tanggal Surat Perintah Kontrolnya (jika ada keluhan boleh berobat paling cepat
7 hari dari tanggal dianjurkan kontrol. Jika berhalangan bisa paling lambat 7
hari dari tanggal dianjurkan kontrol) jika lewat atau terlalu cepat arahkan
pasiennya berobat ulang ke faskesnya untuk rujukan baru.
7. Diharapkan petugas skrinning untuk overan pershift dengan petugas skrinning
setelahnya.
8. Apabila ada pasien dengan keterbatasan fisik seperti memakai kursi roda, tongkat, one
eye tanpa ditemani keluarga, petugas skrinning boleh mendahulukan pasien tsb.
Pasien dilayani oleh CSO sampai Nurse Station lebih dulu dari yang lain.