Anda di halaman 1dari 15

LAMPIRAN FORMAT IMPLEMENTASI

PROGRAM INDUKSI BAGI GURU PEMULA

TAHAP PENILAIAN
BULAN KE – 10
PIHAK YANG TERLIBAT:
PENGAWAS SEKOLAH
KEPALA SEKOLAH
GURU PEMULA

Tahap Penilaian ke-2


Form:
PS: 06a
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Sekolah____________________

Lembar Hasil Observasi Pembelajaran Guru Kelas/MP


Pada Penilaian Tahap 2

Nama: Sekolah/madrasah:

Pendidikan terakhir : Kabupaten/Kota:

Institusi pendidikan: Provinsi:


Kelas yang diajar: Jumlah jam per minggu :
Mata pelajaran yang diampu:

A . Jika Skor 4 B. Jika Skor 3 C. Jika Skor 2 D. Jika Skor 1


TUGAS UTAMA / INDIKATOR KINERJA A B C D Catatan pengamat/penilai
GURU
I. PERENCANAAN PEMBELAJARAN
1. Guru memformulasikan tujuan pembelajaran
dalam RPP sesuai dengan kurikulum/silabus
dan memperhatikan karakteristik peserta
didik.
2. Guru menyusun bahan ajar secara runut,
logis, kontekstual dan mutakhir.
3. Guru merencanakan kegiatan pembelajaran
yang efektif
4. Guru memilih sumber belajar/ media
pembelajaran sesuai dengan materi dan
strategi pembelajaran.
II. PELAKSANAAN KEGIATAN PEMBELAJARAN YANG AKTIF DAN EFEKTIF
A. Kegiatan Pendahuluan
1. Guru memulai pembelajaran dengan efektif
B. Kegiatan Inti

2. Guru menguasai materi pelajaran

3. Guru menerapkan pendekatan/strategi


pembelajaran yang efektif
4. Guru memanfaatan sumber belajar/media
dalam pembelajaran
5. Guru memicu dan/atau memelihara
keterlibatan siswa dalam pembelajaran
6. Guru menggunakan bahasa yang benar dan
tepat dalam pembelajaran
C. Kegiatan Penutup

7. Guru mengakhiri pembelajaran dengan efektif

III. PENILAIAN PEMBELAJARAN

1. Guru merancang alat evaluasi untuk


mengukur kemajuan dan keberhasilan belajar
peserta didik
2. Guru menggunakan berbagai strategi dan
metode penilaian untuk memantau kemajuan
dan hasil belajar peserta didik dalam
mencapai kompetensi tertentu sebagaimana
yang tertulis dalam RPP.
3. Guru memanfatkan berbagai hasil penilaian
untuk memberikan umpan balik bagi peserta
didik tentang kemajuan belajarnya dan bahan
penyusunan rancangan pembelajaran
selanjutnya

Tahap Penilaian ke-2


Rekomendasi:

Harus diisi oleh Pengawas Sekolah

Guru Pemula,
.............................., .......... 201...
Pengawas Sekolah

.....................................
NIP. ........................................
NIP.

Asli untuk guru pemula Salinan untuk pengawas sekolah/madrasah


Salinan untuk kepala sekolah/madrasah Salinan untuk dinas pendidikan

Tahap Penilaian ke-2


Form:
PS: 06b
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Sekolah____________________

Lembar Hasil Observasi Pembelajaran Guru BK


Pada Penilaian Tahap 2
Nama: Sekolah/madrasah:
Pendidikan terakhir : Kabupaten/Kota:

Institusi pendidikan: Provinsi:


Jenis Guru : Pembimbing / Konseling Jumlah siswa bimbingan :
Institusi pendidikan: Fokus Observasi:

A. Jika hasil observasi memperoleh skor 4 C. Jika hasil observasi memperoleh skor 2
B. Jika hasi; observasi memperoleh skor 3 D. Jika hasil observasi memperoleh skor 1
A B C D Catatan pengamat/penilai

I. Perencanaan Layanan BK

1. Guru BK/Konselor dapat menunjukkan


landasan keilmuan pendidikan dalam perencanaan
layanan BK.
2. Guru BK/Konselor dapat menyusun dan
mengembangkan instrumen, memilih instrumen,
mengaplikasikan dan mengadministrasikan, serta
menggunakan hasil assesmen.
3. Guru BK/Konselor dapat menentukan materi
dan bidang layanan BK berdasar kebutuhan peserta
didik/konseli.
4. Guru BK/Konselor dapat menentukan jenis
kegiatan layanan dan pendukung sesuai dengan
materi dan bidang layanan BK.
5. Guru BK/Konselor dapat menentukan jadwal
pelaksanaan layanan BK.
6. Guru BK/Konselor dapat merencanakan
sarana dan biaya pelaksanaan layanan BK.
II. PELAKSANAAN LAYANAN BK
A. Teori dan Praksis BK
7. Guru BK/Konselor dapat mengimplementasikan
prinsip pendidikan dan dimensi pembelajaran dalam
pelayanan BK.

8. Guru BK/Konselor dapat mengimplementasikan


praksis pendidikan dalam pelayanan BK.
9. Guru BK/Konselor dapat membedakan esensi layanan
BK pada jalur satuan pendidikan formal, nonformal
dan informal.
10. Guru BK/Konselor dapat membedakan esensi layanan
BK pada jenis dan jenjang satuan pendidikan usia
dini, dasar dan menengah, serta tinggi.
11. Guru BK/Konselor dapat mengaplikasikan hakikat
pelayanan BK (tujuan, prinsip, asas, dan fungsi).
12. Guru BK/Konselor memberi kesempatan kepada
peserta didik/konseli memperoleh pelayanan BK
sesuai dengan pertumbuhan fisik dan perkembangan
psikologis.
13. Guru BK/Konselor memberi kesempatan kepada
peserta didik/konseli memperoleh pelayanan BK
sesuai dengan bakat, minat, dan potensi pribadi.
14. Guru BK/Konselor memberi kesempatan kepada
peserta didik/konseli memperoleh pelayanan BK
untuk mengembangkan sikap, perilaku dan kebiasaan
belajar.
B. PERSIAPAN LAYANAN BK

15. Guru BK/Konselor dapat mengaplikasikan


dasar-dasar pelayanan BK dalam penyusunan
Rencana Pelaksanaan Layanan (RPL)

Tahap Penilaian ke-2


C. Pelaksanaan Layanan BK

16. Guru BK/Konselor dapat mengimplementasikan


berbagai jenis layanan dan kegiatan pendukung yang
ada dalam RPL
17. Guru BK/Konselor dapat memfasilitasi
pengembangan kehidupan pribadi, sosial,
kemampuan belajar dan perencanaan karir.
18. Guru BK/Konselor dapat menerapkan
pendekatan/model konseling dalam pelayanan BK.
19. Guru BK/Konselor dapat melaksanakan pendekatan
kolaboratif dengan pihak terkait dalam pelayanan
BK.
20. Guru BK/Konselor dapat mengelola sarana dan biaya
pelaksanaan pelayanan BK.
D. Penilaian Keberhasilan Layanan BK

21. Guru BK/Konselor dapat melakukan penilaian proses


dan hasil pelayanan BK.
III. EVALUASI, PELAPORAN DAN TINDAK
LANJUT
A. Evaluasi Program BK

22. Guru BK/Konselor dapat melakukan evaluasi


program BK.
23. Guru BK/Konselor dapat menginformasikan hasil
evaluasi program BK kepada pihak terkait.
24. Guru BK/Konselor dapat menggunakan hasil evaluasi
untuk mengembangkan program BK selanjutnya.
B. Pelaporan dan Tindak Lanjut

25. Guru BK/Konselor dapat menyusun laporan


pelaksanaan program (Lapelprog) berdasarkan hasil
evaluasi program BK.
26. Guru BK/Konselor dapat menentukan arah profesi
(peran dan fungsi guru BK/ Konselor).
27. Guru BK/Konselor dapat merancang dan
melaksanakan penelitian dalam BK.
28. Guru BK/Konselor dapat memanfaatkan hasil
penelitian dalam BK.

Guru Pemula,
.............................., .......... 201...
Pengawas Sekolah

.....................................
NIP.
*) Pilih salahsatu sesuai penilai ........................................
NIP.

Asli untuk guru pemula Salinan untuk Pengawas Sekolah/Madrasah


Salin Salinan untuk Dinas Pendidikan
an untuk kepala sekolah/madrasah

Form:
KS: 07a
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Tahap Penilaian ke-2
Sekolah____________________

Lembar Hasil Observasi Pembelajaran Guru Kelas/Mata Pelajaran


Pada Penilaian Tahap 2

Nama: Sekolah/madrasah:

Pendidikan terakhir : Kabupaten/Kota:

Institusi pendidikan: Provinsi:


Kelas yang diajar: Jumlah jam per minggu :
Mata pelajaran yang diampu:

A . Jika Skor 4 B. Jika Skor 3 C. Jika Skor 2 D. Jika Skor 1


TUGAS UTAMA / INDIKATOR KINERJA A B C D Catatan pengamat/penilai
GURU
I. PERENCANAAN PEMBELAJARAN
1. Guru memformulasikan tujuan pembelajaran
dalam RPP sesuai dengan kurikulum/silabus
dan memperhatikan karakteristik peserta
didik.
2. Guru menyusun bahan ajar secara runut,
logis, kontekstual dan mutakhir.
3. Guru merencanakan kegiatan pembelajaran
yang efektif
4. Guru memilih sumber belajar/ media
pembelajaran sesuai dengan materi dan
strategi pembelajaran.
II. PELAKSANAAN KEGIATAN PEMBELAJARAN YANG AKTIF DAN EFEKTIF
A. Kegiatan Pendahuluan
8. Guru memulai pembelajaran dengan efektif
B. Kegiatan Inti

9. Guru menguasai materi pelajaran

10. Guru menerapkan pendekatan/strategi


pembelajaran yang efektif
11. Guru memanfaatan sumber belajar/media
dalam pembelajaran
12. Guru memicu dan/atau memelihara
keterlibatan siswa dalam pembelajaran
13. Guru menggunakan bahasa yang benar dan
tepat dalam pembelajaran
C. Kegiatan Penutup

14. Guru mengakhiri pembelajaran dengan efektif

III. PENILAIAN PEMBELAJARAN

4. Guru merancang alat evaluasi untuk


mengukur kemajuan dan keberhasilan belajar
peserta didik
5. Guru menggunakan berbagai strategi dan
metode penilaian untuk memantau kemajuan
dan hasil belajar peserta didik dalam
mencapai kompetensi tertentu sebagaimana
yang tertulis dalam RPP.
6. Guru memanfatkan berbagai hasil penilaian
untuk memberikan umpan balik bagi peserta
didik tentang kemajuan belajarnya dan bahan
penyusunan rancangan pembelajaran
selanjutnya

Tahap Penilaian ke-2


Rekomendasi:

Harus diisi oleh Kepala Sekolah

Guru Pemula,
.............................., .......... 201...
Kepala Sekolah

.....................................
NIP. ........................................
NIP.

Asli untuk guru pemula Salinan untuk pengawas sekolah/madrasah


Salinan untuk kepala sekolah/madrasah Salinan untuk dinas pendidikan

Tahap Penilaian ke-2


Form:
KS: 07b
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Sekolah____________________
Lembar Hasil Observasi Pembelajaran Guru BK
Pada Penilaian Tahap 2

Nama: Sekolah/madrasah:
Pendidikan terakhir : Kabupaten/Kota:

Jenis Guru : Pembimbing / Konseling Provinsi:


Kelas bimbingan : Jumlah siswa bimbingan :
Institusi pendidikan: Fokus Observasi:

A. Jika hasil observasi memperoleh skor 4 C. Jika hasil observasi memperoleh skor 2
B. Jika hasi; observasi memperoleh skor 3 D. Jika hasil observasi memperoleh skor 1
B C D
TUGAS UTAMA DAN INDIKATOR KINERJA A Catatan pengamat/penilai

I. Perencanaan Layanan BK

1. Guru BK/Konselor dapat menunjukkan


landasan keilmuan pendidikan dalam perencanaan
layanan BK.
2. Guru BK/Konselor dapat menyusun dan
mengembangkan instrumen, memilih instrumen,
mengaplikasikan dan mengadministrasikan, serta
menggunakan hasil assesmen.
3. Guru BK/Konselor dapat menentukan materi
dan bidang layanan BK berdasar kebutuhan peserta
didik/konseli.
4. Guru BK/Konselor dapat menentukan jenis
kegiatan layanan dan pendukung sesuai dengan
materi dan bidang layanan BK.
5. Guru BK/Konselor dapat menentukan jadwal
pelaksanaan layanan BK.
6. Guru BK/Konselor dapat merencanakan
sarana dan biaya pelaksanaan layanan BK.
II. PELAKSANAAN LAYANAN BK

E. Teori dan Praksis BK

7. Guru BK/Konselor dapat mengimplementasikan


prinsip pendidikan dan dimensi pembelajaran dalam
pelayanan BK.
8. Guru BK/Konselor dapat mengimplementasikan
praksis pendidikan dalam pelayanan BK.
9. Guru BK/Konselor dapat membedakan esensi layanan
BK pada jalur satuan pendidikan formal, nonformal
dan informal.
10. Guru BK/Konselor dapat membedakan esensi layanan
BK pada jenis dan jenjang satuan pendidikan usia
dini, dasar dan menengah, serta tinggi.
11. Guru BK/Konselor dapat mengaplikasikan hakikat
pelayanan BK (tujuan, prinsip, asas, dan fungsi).
12. Guru BK/Konselor memberi kesempatan kepada
peserta didik/konseli memperoleh pelayanan BK
sesuai dengan pertumbuhan fisik dan perkembangan
psikologis.
13. Guru BK/Konselor memberi kesempatan kepada
peserta didik/konseli memperoleh pelayanan BK
sesuai dengan bakat, minat, dan potensi pribadi.
14. Guru BK/Konselor memberi kesempatan kepada
peserta didik/konseli memperoleh pelayanan BK
untuk mengembangkan sikap, perilaku dan kebiasaan
belajar.
F. PERSIAPAN LAYANAN BK
15. Guru BK/Konselor dapat mengaplikasikan
dasar-dasar pelayanan BK dalam penyusunan
Rencana Pelaksanaan Layanan (RPL)

Tahap Penilaian ke-2


G. Pelaksanaan Layanan BK

16. Guru BK/Konselor dapat mengimplementasikan


berbagai jenis layanan dan kegiatan pendukung yang
ada dalam RPL
17. Guru BK/Konselor dapat memfasilitasi
pengembangan kehidupan pribadi, sosial,
kemampuan belajar dan perencanaan karir.
18. Guru BK/Konselor dapat menerapkan
pendekatan/model konseling dalam pelayanan BK.
19. Guru BK/Konselor dapat melaksanakan pendekatan
kolaboratif dengan pihak terkait dalam pelayanan
BK.
20. Guru BK/Konselor dapat mengelola sarana dan biaya
pelaksanaan pelayanan BK.
H. Penilaian Keberhasilan Layanan BK
21. Guru BK/Konselor dapat melakukan penilaian proses
dan hasil pelayanan BK.
IV. EVALUASI, PELAPORAN DAN TINDAK
LANJUT
C. Evaluasi Program BK

22. Guru BK/Konselor dapat melakukan evaluasi


program BK.
23. Guru BK/Konselor dapat menginformasikan hasil
evaluasi program BK kepada pihak terkait.
24. Guru BK/Konselor dapat menggunakan hasil evaluasi
untuk mengembangkan program BK selanjutnya.
D. Pelaporan dan Tindak Lanjut

25. Guru BK/Konselor dapat menyusun laporan


pelaksanaan program (Lapelprog) berdasarkan hasil
evaluasi program BK.
26. Guru BK/Konselor dapat menentukan arah profesi
(peran dan fungsi guru BK/ Konselor).
27. Guru BK/Konselor dapat merancang dan
melaksanakan penelitian dalam BK.
28. Guru BK/Konselor dapat memanfaatkan hasil
penelitian dalam BK.

Guru Pemula, .............................., .......... 201...


Kepaka Sekolah

.....................................
NIP. ........................................
NIP.

Asli untuk guru pemula Salinan untuk Pengawas Sekolah/Madrasah


Salinan untuk kepala sekolah/madrasah Salinan untuk Dinas Pendidikan

Tahap Penilaian ke-2


Form:
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan GP: 02a
Sekolah____________________
Lembar Refleksi Pembelajaran Guru Mata Pelajaran/Kelas
Nama Guru Pemula: Sekolah/madrasah:

Pendidikan terakhir : Kabupaten/Kota:

Institusi pendidikan: Provinsi:


Kelas yang diajar: Jumlah jam per minggu :
Mata pelajaran yang diampu:

TUGAS UTAMA / INDIKATOR KINERJA GURU Catatan Refleksi Guru Pemula

I. PERENCANAAN PEMBELAJARAN

1. Guru memformulasikan tujuan pembelajaran dalam RPP sesuai dengan


kurikulum/silabus dan memperhatikan karakteristik peserta didik.
2. Guru menyusun bahan ajar secara runut, logis, kontekstual dan
mutakhir.
3. Guru merencanakan kegiatan pembelajaran yang efektif
4. Guru memilih sumber belajar/ media pembelajaran sesuai dengan
materi dan strategi pembelajaran.
II. PELAKSANAAN KEGIATAN PEMBELAJARAN YANG AKTIF DAN EFEKTIF
A. Kegiatan Pendahuluan
1. Guru memulai pembelajaran dengan efektif
B. Kegiatan Inti

2. Guru menguasai materi pelajaran

3. Guru menerapkan pendekatan/strategi pembelajaran yang efektif

4. Guru memanfaatan sumber belajar/media dalam pembelajaran

5. Guru memicu dan/atau memelihara keterlibatan siswa dalam


pembelajaran
6. Guru menggunakan bahasa yang benar dan tepat dalam pembelajaran
C. Kegiatan Penutup

7. Guru mengakhiri pembelajaran dengan efektif

III. PENILAIAN PEMBELAJARAN

1.
Guru merancang alat evaluasi untuk mengukur kemajuan dan
keberhasilan belajar peserta didik
2. Guru menggunakan berbagai strategi dan metode penilaian untuk
memantau kemajuan dan hasil belajar peserta didik dalam mencapai
kompetensi tertentu sebagaimana yang tertulis dalam RPP.
3. Guru memanfatkan berbagai hasil penilaian untuk memberikan umpan
balik bagi peserta didik tentang kemajuan belajarnya dan bahan
penyusunan rancangan pembelajaran selanjutnya
Rekomendasi:

Harus diisi oleh Guru Pembimbing

Guru Pemula,
.............................., .......... 201...
Pembimbing,

.....................................
NIP. ........................................
NIP.
Asli untuk guru pemula Salinan untuk pengawas sekolah/madrasah
Salinan untuk kepala sekolah/madrasah Salinan untuk dinas pendidikan

Tahap Penilaian ke-2


Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Form:
Sekolah____________________ GP: 02b

Lembar Refleksi Pembimbingan Guru BK

Nama Guru Pemula: Sekolah/madrasah:

Pendidikan terakhir : Kabupaten/Kota:

Jenis Guru : Pembimbing / Konseling Provinsi:


Kelas bimbingan : Jumlah siswa bimbingan :
Institusi pendidikan: Fokus Observasi:

CatatanRefleksi Guru Pemula

A. Perencanaan Layanan BK

1. Guru BK/Konselor dapat menunjukkan landasan keilmuan pendidikan


dalam perencanaan layanan BK.

2. Guru BK/Konselor dapat menyusun dan mengembangkan instrumen,


memilih instrumen, mengaplikasikan dan mengadministrasikan, serta
menggunakan hasil assesmen.
3. Guru BK/Konselor dapat menentukan materi dan bidang layanan BK
berdasar kebutuhan peserta didik/konseli.

4. Guru BK/Konselor dapat menentukan jenis kegiatan layanan dan


pendukung sesuai dengan materi dan bidang layanan BK.

5. Guru BK/Konselor dapat menentukan jadwal pelaksanaan layanan BK.

6. Guru BK/Konselor dapat merencanakan sarana dan biaya pelaksanaan


layanan BK.

II. PELAKSANAAN LAYANAN BK

I. Teori dan Praksis BK

7. Guru BK/Konselor dapat mengimplementasikan prinsip pendidikan dan


dimensi pembelajaran dalam pelayanan BK.

8. Guru BK/Konselor dapat mengimplementasikan praksis pendidikan dalam


pelayanan BK.

9. Guru BK/Konselor dapat membedakan esensi layanan BK pada jalur satuan


pendidikan formal, nonformal dan informal.

10. Guru BK/Konselor dapat membedakan esensi layanan BK pada jenis dan
jenjang satuan pendidikan usia dini, dasar dan menengah, serta tinggi.

11. Guru BK/Konselor dapat mengaplikasikan hakikat pelayanan BK (tujuan,


prinsip, asas, dan fungsi).

12. Guru BK/Konselor memberi kesempatan kepada peserta didik/konseli


memperoleh pelayanan BK sesuai dengan pertumbuhan fisik dan
perkembangan psikologis.
13. Guru BK/Konselor memberi kesempatan kepada peserta didik/konseli
memperoleh pelayanan BK sesuai dengan bakat, minat, dan potensi pribadi.

14. Guru BK/Konselor memberi kesempatan kepada peserta didik/konseli


memperoleh pelayanan BK untuk mengembangkan sikap, perilaku dan
kebiasaan belajar.
J. PERSIAPAN LAYANAN BK

15. Guru BK/Konselor dapat mengaplikasikan dasar-dasar pelayanan BK


dalam penyusunan Rencana Pelaksanaan Layanan (RPL)
K. Pelaksanaan Layanan BK
16. Guru BK/Konselor dapat mengimplementasikan berbagai jenis layanan dan
kegiatan pendukung yang ada dalam RPL
17. Guru BK/Konselor dapat memfasilitasi pengembangan kehidupan pribadi,
sosial, kemampuan belajar dan perencanaan karir.

Tahap Penilaian ke-2


18. Guru BK/Konselor dapat menerapkan pendekatan/model konseling dalam
pelayanan BK.
19. Guru BK/Konselor dapat melaksanakan pendekatan kolaboratif dengan pihak
terkait dalam pelayanan BK.

20. Guru BK/Konselor dapat mengelola sarana dan biaya pelaksanaan pelayanan
BK.
L. Penilaian Keberhasilan Layanan BK

21. Guru BK/Konselor dapat melakukan penilaian proses dan hasil pelayanan BK.

V. EVALUASI, PELAPORAN DAN TINDAK LANJUT

E. Evaluasi Program BK
22. Guru BK/Konselor dapat melakukan evaluasi program BK.
23. Guru BK/Konselor dapat menginformasikan hasil evaluasi program BK
kepada pihak terkait.
24. Guru BK/Konselor dapat menggunakan hasil evaluasi untuk mengembangkan
program BK selanjutnya.
F. Pelaporan dan Tindak Lanjut

25. Guru BK/Konselor dapat menyusun laporan pelaksanaan program (Lapelprog)


berdasarkan hasil evaluasi program BK.
26. Guru BK/Konselor dapat menentukan arah profesi (peran dan fungsi guru BK/
Konselor).
27. Guru BK/Konselor dapat merancang dan melaksanakan penelitian dalam BK.

28. Guru BK/Konselor dapat memanfaatkan hasil penelitian dalam BK.

Mengetahui:
Guru Pembimbing, .............................., .......... 201...
Guru Pemula

..................................... ........................................
NIP. . NIP.

Asli untuk guru pemula Salinan untuk Pengawas Sekolah/Madrasah


Salinan untuk kepala sekolah/madrasah Salinan untuk dinas pendidikan

Tahap Penilaian ke-2


Form:
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan KS: 08a
Sekolah____________________
Lembar Rekapitulasi Hasil Observasi Pembelajaran Guru Mata Pelajaran/Kelas

a. Identitas
Nama : Sekolah :
Pendidikanterakhir : Kabupaten/Kota :
Institusipendidikan Provinsi :
Kelas : Jumlah :
jam/mingu
Mata pelajaran :

b.HasilPenilaian
Penilaian
Tahap 1 Tahap 2
NilaiAkhir
(rerata)
TUGAS UTAMA / INDIKATOR KINERJA GURU
KS PS Rerata PS
Pembimbing
(rerata) (rerata) dan KS
1 2 3 4 5 6
I. PERENCANAAN PEMBELAJARAAN
1. Guru memformulasikan tujuan pembelajaran dalam RPP sesuai dengan
kurikulum/silabus dan memperhatikan karakteristik peserta didik.
2. Guru menyusun bahan ajar secara runut, logis, kontekstual dan mutakhir.

3. Guru merencanakan kegiatan pembelajaran yang efektif

4. Guru memilih sumber belajar/ media pembelajaran sesuai dengan materi


dan strategi pembelajaran.
II. PELAKSANAAN KEGIATAN PEMBELAJARAN YANG AKTIF DAN EFEKTIF
A. Kegiatan Pendahuluan
1. Guru memulai pembelajaran dengan efektif

B. Kegiatan Inti
2. Guru menguasai materi pelajaran

3. Guru menerapkan pendekatan/strategi pembelajaran yang efektif

4. Guru memanfaatan sumber belajar/media dalam pembelajaran

5. Guru memicu dan/atau memelihara keterlibatan siswa dalam


pembelajaran
6. Guru menggunakan bahasa yang benar dan tepat dalam pembelajaran

C. Kegiatan Penutup
7. Guru mengakhiri pembelajaran dengan efektif

III. PENILAIAN PEMBELAJARAN


1. Guru merancang alat evaluasi untuk mengukur kemajuan dan
keberhasilan belajar peserta didik
2. Guru menggunakan berbagai strategi dan metode penilaian untuk
memantau kemajuan dan hasil belajar peserta didik dalam mencapai
kompetensi tertentu sebagaimana yang tertulis dalam RPP.
3. Guru memanfatkan berbagai hasil penilaian untuk memberikan umpan
balik bagi peserta didik tentang kemajuan belajarnya dan bahan
penyusunan rancangan pembelajaran selanjutnya
Jumlah
Rekomendasi:Berdasarkan Hasil Penilaian Kinerja Guru Pemula pada PembimbinganTahap 2, dan mempertimbangkan
PenilianKinerja Guru Pemula pada Pembimbingan(PenialainTahap 1), bahwa …… , memperoleh Nilai Kinerja Amat Baik*, Baik*,
Cukup**, Sedang**, Kurang**.
………., …………, 201
Pembimbing, Pengawas Sekolah, Kepala Sekolah,

…………………………….. ………………………… ………………………

* berhakmemperolehSertifikat Program Induksi yang diterbitkanolehKepalaDinasPendidikan/Kepala Kantor Kementerian Agama

Tahap Penilaian ke-2


yang berwenangatasusulanKepalaSekolah/Madrasah yang bersangkutan.
** berhakmengikutiperpanjanganprogram induksibagi guru pemula yang barumengikuti program induksitahunpertama,
ataudiberitugasmengajartanpajabatanfungsional guru, bagi guru pemula yang telahmengikutiperpanjangan program induksi.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Form:


Sekolah____________________ KS: 08b
Lembar Rekapitulasi Hasil Observasi Pembimbiangan Guru BK

a. Identitas
Nama : Sekolah :
Pendidikan terakhir : Kabupaten/Kota :
Institusi pendidikan Provinsi :
Jumlah siswa yang : Fokus observasi :
dibimbing
:
b. Hasil Penilaian
Penilaian
Tahap 1 Tahap 2
NilaiAkhir
(rerata)
No Kompetensi/subkompetensi
PS Rerata PS dan
Pembimbing KS (rerata)
(rerata) KS
1 2 3 4 5 6
A.Perencanaan Layanan BK

1. Guru BK/Konselor dapat menunjukkan landasan keilmuan


pendidikan dalam perencanaan layanan BK.
2 Guru BK/Konselor dapat menyusun dan mengembangkan
instrumen, memilih instrumen, mengaplikasikan dan
mengadministrasikan, serta menggunakan hasil assesmen.
3. Guru BK/Konselor dapat menentukan materi dan bidang layanan
BK berdasar kebutuhan peserta didik/konseli.
4 Guru BK/Konselor dapat menentukan jenis kegiatan layanan dan
pendukung sesuai dengan materi dan bidang layanan BK.
5 Guru BK/Konselor dapat menentukan jadwal pelaksanaan layanan
BK.
6 Guru BK/Konselor dapat merencanakan sarana dan biaya
pelaksanaan layanan BK.
II. PELAKSANAAN LAYANAN BK
A. Teori dan Praksis BK
7 Guru BK/Konselor dapat mengimplementasikan prinsip
pendidikan dan dimensi pembelajaran dalam pelayanan BK.
8. Guru BK/Konselor dapat mengimplementasikan praksis
pendidikan dalam pelayanan BK.
9. Guru BK/Konselor dapat membedakan esensi layanan BK pada
jalur satuan pendidikan formal, nonformal dan informal.
10. Guru BK/Konselor dapat membedakan esensi layanan BK pada
jenis dan jenjang satuan pendidikan usia dini, dasar dan menengah,
serta tinggi.
11. Guru BK/Konselor dapat mengaplikasikan hakikat pelayanan BK
(tujuan, prinsip, asas, dan fungsi).
12. Guru BK/Konselor memberi kesempatan kepada peserta
didik/konseli memperoleh pelayanan BK sesuai dengan
pertumbuhan fisik dan perkembangan psikologis.
13. Guru BK/Konselor memberi kesempatan kepada peserta
didik/konseli memperoleh pelayanan BK sesuai dengan bakat,
minat, dan potensi pribadi.
14. Guru BK/Konselor memberi kesempatan kepada peserta
didik/konseli memperoleh pelayanan BK untuk mengembangkan
sikap, perilaku dan kebiasaan belajar.
B. PERSIAPAN LAYANAN BK
15. Guru BK/Konselor dapat mengaplikasikan dasar-dasar pelayanan
BK dalam penyusunan Rencana Pelaksanaan Layanan (RPL)
C. Pelaksanaan Layanan BK
16. Guru BK/Konselor dapat mengimplementasikan berbagai jenis
layanan dan kegiatan pendukung yang ada dalam RPL
17. Guru BK/Konselor dapat memfasilitasi pengembangan kehidupan
pribadi, sosial, kemampuan belajar dan perencanaan karir.

Tahap Penilaian ke-2


18. Guru BK/Konselor dapat menerapkan pendekatan/model konseling
dalam pelayanan BK.
19. Guru BK/Konselor dapat melaksanakan pendekatan kolaboratif
dengan pihak terkait dalam pelayanan BK.
20. Guru BK/Konselor dapat mengelola sarana dan biaya pelaksanaan
pelayanan BK.
D. Penilaian Keberhasilan Layanan BK
21. Guru BK/Konselor dapat melakukan penilaian proses dan hasil
pelayanan BK.
VI. EVALUASI, PELAPORAN DAN TINDAK LANJUT
G. Evaluasi Program BK
22. Guru BK/Konselor dapat melakukan evaluasi program BK.
23. Guru BK/Konselor dapat menginformasikan hasil evaluasi
program BK kepada pihak terkait.
24. Guru BK/Konselor dapat menggunakan hasil evaluasi untuk
mengembangkan program BK selanjutnya.
Pelaporan dan Tindak Lanjut
25. Guru BK/Konselor dapat menyusun laporan pelaksanaan program
(Lapelprog) berdasarkan hasil evaluasi program BK.
26. Guru BK/Konselor dapat menentukan arah profesi (peran dan
fungsi guru BK/ Konselor).
27. Guru BK/Konselor dapat merancang dan melaksanakan penelitian
dalam BK.
28. Guru BK/Konselor dapat memanfaatkan hasil penelitian dalam
BK.
Jumlah
Rekomendasi:Berdasarkan Hasil Penilaian Kinerja Guru BK Pemula pada PembimbinganTahap 2, dan mempertimbangkan Penilian Kinerja
Guru BK Pemula pada Pembimbingan(PenialainTahap 1), bahwa Dra. Kimiko, memperoleh Nilai Kinerja Amat Baik*, Baik*, Cukup**, Sedang**,
Kurang**.
………., …………, 201
Pembimbing, Pengawas Sekolah, Kepala Sekolah,

…………………………….. ………………………… ………………………

* berhakmemperolehSertifikat Program Induksi yang diterbitkanolehKepalaDinasPendidikan/Kepala Kantor Kementerian Agama yang


berwenangatasusulanKepalaSekolah/Madrasah yang bersangkutan.
** berhakmengikutiperpanjanganprogram induksibagi guru pemula yang barumengikuti program induksitahunpertama,
ataudiberitugasmengajartanpajabatanfungsional guru, bagi guru pemula yang telahmengikutiperpanjangan program induksi.

Tahap Penilaian ke-2

Anda mungkin juga menyukai