Paduan Nikel-Tembaga (N04400 dan N04020)

Impeler nikel-tembaga-paduan telah menjadi standar

untuk pompa saline water dan tembaga bahkan las, cor campuran nikel-tembaga biasanya
digunakan pada beberapa contoh seperti UNS N04400 digunakan untuk kelas yang lebih
umum dan N04020 digunakan untuk campuran nikel-tembaga yang mudah untuk di las. M-
35-1 membatasi elemen Si hingga 1,25% dan M-30C membatasi Si hingga 2,0% untuk
meningkatkan kemampuan pembentukan. Sebagai catatan , komponen nikel-tembaga
Sebaiknya tidak digunakan dalam wadah stainless steel karena hubungan galvanik yang tidak
menguntungkan antara kedua bahan tersebut.

Konstruksi lainnya

Cast iron dan 2% cast nickel iron sering digunakan digunakan di perairan salinitas rendah
dengan paduan tembaga, N04400 atau stainless steel impeler pada pompa berkecepatan
rendah untuk mengurangi biaya. laju korosi untuk Cast iron dan cast nickel iron dalam air
laut meningkat cepat. Penggunaan paduan ini terbatas pada pompa berkecepatan
rendah. Sementara awalnya Cast iron dan cast nickel iron mampu memberikan perlindungan
terhadap impeler, tetapi setelah satu tahun atau lebih film grafit akan terus menerus
terbentuk. Ketika ini terjadi hubungan terbalik galvanic dan grafit meningkat dan korosi pada
impeller terjadi dengan cepat.

Wear rings

Wear ring adalah cincin segel yang memisahkan sisi rendah dan tinggi pompa bertekanan. Wear
ring meningkatan clearance dan efisiensi dan turunnya efisiensi pompa. Tingkat keausan rendah
pada turbulensi tinngi adalah persyaratan utama untuk wear rings. Karena cincin aus berputar dalam
jarak dekat, resistensi terhadap lecet juga merupakan persyaratan. persyaratan ketiga adalah wear
rings harus setidaknya sama kuat dengan case atau impeller. Tiga persyaratan ini telah
menyebabkan berbagai paduan logam digunakan untuk wear rings. Karena efisiensi turun saat jarak
antar aus dering meningkat, personel perawatan pompa tampaknya selalu akan mengganti bahan
cincin keausanuntuk mendapatkan umur yang lebih lama sampai shutdown. Ada sedikit kesepakatan
terhadap efektivitas berbagai paduan yang digunakan untuk wear rings. Pengalaman yang sudah
dilakukan dengan bahan cincin yang akan dipakai, ini dilakukukan untuk membantu dalam
pemilihan paduan logam untuk pemakaian. Ini hanya panduan, bukan sesautau yang pasti.

Dua kombinasi case / wear-ring sedang dicoba dan dievaluasi saat ini.

1) Tipe 316 / Nitronic 60 -

dirancang untuk memiliki ketahanan lecet tetapi

kekurangan Mo yang dibutuhkan untuk ketahanan korosi pada

air garam.

2) Jenis 316 / Dupleks - Stainless dupleks

baja, menjadi setengah austenit dan setengah feritik

tampaknya memiliki resistensi terhadap kelecetan agak lebih baik

daripada bahan sepenuhnya austenitic dan memiliki ketahanan korosi yang baik dalam air garam.
Banyak kombinasi lain yang digunakan dan hasil yang beragam.

Berikut beberapa informasi berguna tentang bahan wear rings.

Banyak table yang menunjukan peringkat dan ketahanan aus yang sudah diterbitkan. Itu diterbitkan
oleh Institut Besi dan Baja Amerika, “Ulasan dari keausan dan karakteristik kelecetan dari stainless
steel, ”adalah salah satu artikel baik untuk referensi wear rings

• Tipe 316 telah berhasil digunakan di pompa turbin vertikal di mana ada minimal

kontak kasing dan cincin aus impeler.

• Nitronic 60, noda tinggi-Si tinggi-Mn 18Cr 8Ni stainless steel, menunjukkan ketahanan yang sangat
baik cenderung resisten terhadap kelecetan pada materi ini snediri dan sebagian besar baja tahan
karat austenitik. Sedang dicoba sebagai wear rings di pompa air garam tapi belum belum
membuahkan hasil. Kurangnya molibdenum dalam komposisi menunjukkan bahwa itu cenderung
rentan terhadap serangan celah di air asin saat pompa dalam keadaan siaga.

• Waukesha 88 memiliki ketahanan yang baik terhadap korosi

dan erosi-korosi, dan ketahanan yang luar biasa

terhadapa kelecetan saat bergesekan dengan stainless steel

• M-25 paduan nikel-tembaga silikon tinggi, memiliki

catatan kinerja yang sangat baik untuk wear rings. elastisitas terbatas dan kebutuhan untuk
penyelesaian dengan penggilingan, bukan permesinan adalah faktor utama untuk membatasi
penggunaannya.