Terdakwa : Ya, saya dalam keadaan sehat baik jasmani maupun rohani dan
saya siap mengikuti persidangan hari ini.
Terdakwa : Ya, saat ini saya didampingi oleh penasehat hukum saya. Yaitu
saudara (RIDO IRAMA,S.H.MH)
Hakim Ketua : Saudara penasehat hukum, apakah saudara membawa surat kuasa
khusus dari terdakwa dan kartu Advokat saudara? Jika ada mohon ditunjukkan.
Hakim Ketua : Sesuai berita acara sidang, maka sidang hari ini adalah
pemeriksaan alat bukti dan saksi – saksi, saudara JPU, apakah alat bukti dan saksi
– saksi sudah siap dihadirkan di persidangan ini?
Hakim Ketua :Baik selanjutnya ada berapa orang saksi yang akan
dihadirkan di persidangan ini Jaksa Penuntut Umum?
Hakim Ketua : Apakah saudara berada dalam keadaan sehat jasmani dan rohani?
Saksi : Sehat Majelis Hakim (menjawab secara bergantian)
Hakim Ketua : Apakah saudara siap mengikuti persidangan ini?
Saksi : Siap, Majelis Hakim (menjawab secara bersama-sama)
Hakim Ketua : Saksi-saksi ini bernama Indah (1) dan Refina (2)?
Saksi :Benar Majelis
Hakim Ketua :(mempersilahkan saksi maju) (saksi duduk sikursi depan)
Hakim Anggota 1 : Saksi, apakah saudara mengenal terdakwa?
Saksi-saksi : Ya Majelis Hakim
Hakim Ketua : Apakah saudara tahu, mengapa dihadirkan dipersidangan ini?
Saksi-saksi :Tahu Mejelis Hakim, untuk memberikan keterangan
Hakim Ketua : Sebelumnya Hakim Anggota 1 akan memeriksa identitas saudara
sekalian terlebih dahulu. Bisakah saudara memperlihatkan Kartu
Identitas Saudara?
Saksi-saksi : (maju menyerahkan kartu identitas kepada Majelis Hakim)
Hakim Ketua : Hakim anggota silahkan menanyakan identitas para saksi !
Hakim Anggota 1 : Saksi 1 apakah benar nama saudara Indah Arsyillah
Indah Arsyillah : Benar
Hakim Anggota 1 : Umur dan Tempat tanggal lahir saudara?
Indah Arsyillah : Umur 25 tahun, tempat lahir palembang, tanggal 15 Mei
1994
Hakim Anggota 1 : Tempat tinggal saat ini?
Indah : jakabaring
Hakim Anggota 1 : Baik, terima kasih
Hakim anggota 1 : Saksi 2 apakah benar nama saudara Refina?
Refina : Benar
Hakim anggota 1 : Umur dan Tempat tanggal lahir saudara?
Refina : Umur 26, tempat lahir palembang, tanggal 12 Mei 1993
Hakim anggota 1 : Tempat tinggal saat ini?
Refina : jakabaring
Hakim anggota 1 : Baik, Terima Kasih, Sekian Hakim Ketua
Hakim Ketua : terima kasih Hakim Anggota 1. Sebelum memberikan
kesaksian apakah saudara saksi bersedia untuk disumpah?
Saksi-saksi : bersedia (menjawab bersama)
Hakim Ketua : baiklah, silahkan Hakim Anggota 2 untuk mengambil
sumpah dari saksi 1 Indah dan saksi 2 Refina
Hakim anggota 2 : baiklah sdr saksi silahkan untuk berdiri dan ikuti kata-kata
juru sumpah, “Demi Allah saya bersumpah bahwa saya akan
memberikan keterangan yang sebenar-benarnya dan tidak lain dari
yang sebenar-benarnya (saksi mengucapan sumpah)”.
Panitera : (menoleh ke Hakim Ketua dan mengatakan pengambilan
sumpah sudah selesai)
Hakim Ketua : Perlu diingat saudara saksi, dalam memberikan kesaksian
pada persidangan ini saudara dapat melakukannya dengan tenang,
dapat memberikan kesaksian dengan sejelas-jelasnya dan tidak
usah takut, serta saudara harus memberikan keterangan tentang apa
yang saudara dengar dan lihat sendiri tanpa ada tekanan. Mengerti?
Saksi-saksi : Baik mengerti. (bersama-sama)
Hakim Ketua : baik sidang akan dilanjutkan dengan pemeriksaan saksi
yang pertama, kepada saudara saksi kedua silahkan meninggalkan
ruang sidang (saksi meninggalkan ruang sidang)
Hakim Ketua : saudara saksi pertama, apakah anda sudah siap?
Indah : siap...
Hakim Ketua : Apakah anda mengenal terdakwa?
Indah : Saya adalah saudara dari korban Majelis Hakim
Hakim Ketua : saksi, pada saat kejadian pembunuhan dan pencurian kepada
korban meli oleh terdakwa Aidil berada dimana dan sedang apa
waktu itu?
Indah : pada saat itu saya berada di sekitar rumah karena rumah saya
berseblahan dengan rumah saudara saya.
Hakim Ketua : selanjutnya pemeriksaan saksi saya serahkan kepada Hakim
Anggota. Hakim Anggota 1 apakah saudara akan mengajukan
pertanyaan?
Hakim Anggota 1 : baik Hakim ketua, saya akan mengajukan beberapa
pertanyaan
Hakim Ketua : silahkan...
Hakim Anggota 1 : tindakan apa yang anda lakukan setelah mendapatkan
saudara anda (korban) dalam keadaan bersimbah darah dan telah
meninggal?
Indah : Saya langsung memanggil tetangga lain sebelah rumah saya
untuk meminta pertolongan
Hakim Anggota 1 : Apakah anda tahu kapan dan dimana peristiwa itu terjadi?
Indah : saya tidak mengetahui kapan peristiwa pembunuhan itu terjadi,
setahu saya peristiwa tersebut terjadi dirumah saudara saya ketika
suami nya sedang meninggalkan rumah ke luar kota
Hakim Anggota 1 : Kapan jenazah dimakamkan?
Indah : dimakamkan pada hari minggu 2 oktober 2019
Hakim Anggota 1 : Cukup Hakim Ketua
Hakim ketua : baiklah, jaksa penuntut umum apakah ada yang ingin saudara
tanyakan ?
JPU 1 : Tidak, hakim ketua
Hakim Ketua : kepada saudara penasehat hukum apakah ada pertanyaan yang
akan diajukan kepada saksi?
Pengacara : apakah anda mengetahui korban dan terdakwa adalah teman?
Indah : iya saya mengetahui, dan Terdakwa sering bertamu kerumah untuk
sekedar ngobrol dengan saudara saya.
Pengacara : cukup Majelis
Hakim Ketua : apakah anda mengenal dua barang bukti ini ? (menunjukkan pisau
dapur )
Indah : itu pisau dapur milik saudara saya pak hakim, yang biasa dia pakai untuk
memasak. benda tersebut saya temukan pada saat saudara saya
ditemukan dengan bekas darah di benda itu.
Hakim ketua : kalau begitu saudara saksi dapat meninggalkan ruang sidang dan
silahkan mengambil kembali kartu identitas saudara.
Hakim ketua : baiklah, jaksa penuntut umum silahkan panggil saksi selanjutnya
JPU 1 :siap hakim ketua ( JPU memanggil saksi sdr. joni)
Hakim ketua : saudara, apakah anda sudah siap ?
Refina : siap
Hakim Ketua : Saudara kenal dengan Terdakwa ?
Refina : saya kenal dengan saudara ikhwan tetapi tidak ada hubungan
keluarga