ANALISIS BUKU PELAJARAN YANG BERJUDUL “BAHASA INDONESIA”

UNTUK SEKOLAH DASAR KELAS IV, PENERBIT INTAN PARIWARA

 Identitas Buku
1. Judul Buku : Bahasa Indonesia untuk Sekolah Dasar
Kelas IV.
2. Penulis : - Fitriani Lestari H
- Anton Suparyanto
3. Editor : Endang D.L
4. Desain Cover : R. Prastyanto
5. Penerbit : Intan Pariwara
6. Tahun Penerbit : 2010
7. Ukuran Buku : 17,5 x 25 cm
8. Tebal Buku : 184 Halaman
Buku diatas akan dianalisis untuk mengetahui keadaannya agar dapat dipakai
sebagai buku sumber belajar mata pelajaran Bahasa Indonesia pada kelas IV SD,
yakni dilihat dari SK (Standar Kompetensi) dan KD (Kompetensi Dasar) nya. Serta
kelayakan isi yang sesuai dengan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan. Dalam
melakukan analisis ini peneliti menggunakan pedoman atau kriteria penelaah buku
teks yang telah disampaikan oleh Bapak Drs. H. Khairil Anwar, M.Pd. Butir-butir
kriteria telaah buku teks tersebut berisi tentang:

A. Memiliki Landasan, Sudut Pandang yang Jelas

Bahasa Indonesia merupakan sarana komunikasi dan sastra merupakan
salah satu hasil budaya yang menggunakan bahasa sebagai sarana kreatifitasnya.
Bahasa dan sastra Indonesia seharusnya diajarkan kepada siswa melalui
pendekatan yang sesuai dengan hakikat dan fungsinya. Pendekatan pembelajaran
bahasa yang menekankan aspek kinerja atau keterampilan berbahasa dan fungsi
bahasa adalah pendekatan komunikatif, sedangkan pendekatan pembelajaran
 sastra yang menekankan apresiasi sastra adalah pendekatan apresiatif.
Pendekatan lingkungan juga sangat perlu digunakan untuk bahan ajar yaitu bahan
yang diambil dari sekitar lingkungan terdekat anak atau lingkungan kehidupan
sehari-hari anak. Pendekatan yang digunakan penulis pada buku Bahasa
Indonesia ini juga mengacu pada pengembangan Kurikulum Tingkat Satuan
Pendidikan (KTSP) yang sesuai dengan Kurikulum Standar Kompetensi dan
Kompetensi Dasar Kementerian Pendidikan Nasional BSNP. Sehingga, pola
penyajian buku ini menggunakan pendekatan tematik, kontekstual, lingkungan,
komunikatif dan imajinatif.

B. Berisi tentang Materi yang Memadai

Pada buku Terbitan ini terdapat 4 bab pelajaran pada semester 1 yaitu :
1. Awas, Tersesat
Isi dari bab ini yaitu tentang bagaimana cara membuat dan menjelaskan
denah berdasarkan penjelesan yang didengarkan dan mendeskripsikan tempat
sesuai dengan denah.
2. Pengalaman Berharga
Bab ini berisi tentang mendengarkan dan menjelaskan symbol daerah
menggambar symbol-simbol daerah.
3. Bagaimana Menggunakannya
Berisi tentang menjelaskan petunjuk denah dan symbol daerah atau
lambang korps dan dengan cara menjelaskan secara lisan atau tulis.
4. Hidup Sehat
Berisi tentang mendengarkan dan menanggapi penjelasan, membaca
cepat, menggunakan kata, kalimat dan EyD, menceritakan hasil pengamatan,
menulis percakapan (dialog), dan mengukur kemampuan.
5. Ayo, Kita Bercocok Tanam!
 Berisi tentang membaca cepat, menggunakan kata, kalimat dan EyD,
menceritakan laporan hasil kunjungan, mendengarkan cerita, dan mengukur
kemampuan.
6. Senangnya di Tempat yang Serba Bersih
Berisi tentang membaca, menggunakan kata, kalimat dan EyD,
menanggapi persoalan atau peristiwa, menulis surat undangan, mendengarkan
cerita rakyat, dan mengukur kemampuan.
7. Pramuka itu Menyenangkan
Berisi tentang membaca teks percakapan, mendengarkan penjelasan,
wawancara, menulis percakapan, menggunakan awalan ber-, dan mengukur
kemampuan.
8. Peristiwa yang Tak Pernah Terlupakan
Berisi tentang membaca cepat, menanggapi persoalan atau peristiwa,
menulis surat undangan, menggunakan awalan ter-, dan mengukur
kemampuan.
Pada semester I ini penjelasan materi masih sulit dipahami karena materi
yang disajikan masih belum lengkap. Dan ilustrasi gambar kurang menarik
karena gambanya tidak berwarna.
Pada semester II terdapat 8 bab pelajaran, yaitu :
9. Jarak Semakin Dekat
Pada bab ini, berisi tentang cerita peristiwa, membaca memindai,
menggunakan kata, kalimat, dan EyD, menulis laporan pengamatan,
memerankan drama, dan mengukur kemampuan.
10. Ke Pasar atau ke Mall
Berisi tentang membaca sekilas, memberikan pendapat, menggunakan
kata, kalimat, dan EyD, menulis puisi, dan mengukur kemampuan.
11. Setetes Darah Penyelamat Jiwa
Berisi tentang membaca sekilas, menulis laporan, menggunakan kata,
kalimat, dan EyD, mendengarkan cerita, serta mengukur kemampuan.
12. Manusia Jadi Mudah Berpindah
Berisi tentang membaca sekilas, menjelaskan benda atau alat, meringkas
buku, mendengarkan cerita, menggunakan kata, kalimat, dan EyD, serta
mengukur kemampuan.
13. Kekayaan Seni Budaya Kita
Berisi tentang membaca sekilas, menanggapi cerita peristiwa,
menggunakan kata, kalimat, dan EyD, mengomentari persoalan faktual, dan
mengukur kemampuan.
14. Aku Bangga Kepada Orang Tuaku
Berisi tentang membaca sekilas, mendengarkan dan menanggapi cerita
peristiwa, menggunakan kata, kalimat, dan EyD, meringkas buku, dan
mengukur kemampuan.
15. Indah dan Kayanya Laut Kita
Berisi tentang membaca sekilas, mengomentari persoalan, menggunakan
kata, kalimat, dan EyD, menanggapi cerita peristiwa, menulis puisi, dan
mengukur kemampuan.
16. Murah dan Enak
Berisi tentang membaca memindai, menulis laporan, menggunakan kata
dan kalimat, serta mengukur kemampuan.
Pada semester II ini sama seperti semester I, penjelasan materi masih sulit
dipahami karena materi yang disajikan masih belum lengkap. Dan ilustrasi
gambar kurang menarik karena gambanya tidak berwarna.
Pada buku ini lebih banyak soal yang disajikan sedangkan pembahasan
materi ajar hanya sedikit bahkan tidak ada pembahasan sama sekali. Misalnya,
pada pembelajaran 1, Hiburan yang Menyenangkan terdapat materi tentang
Gagasan Utama. Disini tidak ada sama sekali ulasan tentang pengertian dan
fungsi gagasan utama. Bukan hanya pada bab tersebut, namun di dalam bab-bab
yang lain juga tidak ada penjelasan. Alangkah lebih baik jika buku tersebut
menambahkan materi yang memungkinkan siswa dapat memahaminya.
 Pada ilustrasi buku yang tidak memiliki warna, akan lebih menarik minat
siswa jika gambar-gambar tersebut memiliki warna. Walaupun sudah kelas tinggi
tetapi siswa akan lebih senang dan menyukai gambar yang memiliki warna.
Bukan hanya anak-anak bahkan orang dewasapun menyenangi buku yang
memiliki warna.
Buku Erlangga ini menurut kami kurang lengkap. Kurang lengkap
menurut pandangan kelompok kami memiliki 2 arti berbeda yang hanya penulis
buku yang mengetahui alasan sebenarnya. Arti yang pertama, penulis
menginginkan guru untuk lebih aktif dalam menambahkan penjelasan-penjelasan
yang kurang lengkap dari buku ini. Penjelasan-penjelasan itu dapat dicari melalui
buku-buku lain ataupun internet. Tetapi di dalam pembelajaran kelas tinggi,
bukan guru yang lebih aktif namun siswa yang dituntut untuk lebih aktif, guru
hanya sekedar mengawasi jalannya pembelajaran. Sedangkan arti yang kedua,
penulis menginginkan guru untuk kreatif dalam menggunakan buku sehingga
membuat siswa menjadi aktif untuk mencari tahu sendiri penjelasan-penjelasan
yang belum ia diketahui. Penjelasan-penjelasan itu dapat dicari melalui buku-
buku bacaan di perpustakaan, bertanya dengan orang tua atau orang yang lebih
dewasa, dan jika masih belum menemukannya juga maka gurulah yang
membantu untuk menjelaskannya. Namun, buku ini memadai untuk memenuhi
pengetahuan para peserta didik untuk menerima sebuah materi ajar dengan baik
dan benar.

C. Materi Disusun secara Sistematis

Materi pada buku erlangga ini susunan tidak sistematis berdasarkan
standar kompetensi dan kompetensi dasar pada Kurikulum Tingkat Satuan
Pendidikan (KTSP) yang sesuai dengan Kementerian Pendidikan Nasional
 BSNP. Namun, buku ini sistematis berdasarkan empat komponen kebahasaan
yaitu, mendengarkan, berbicara, membaca, dan menulis.

D. Materi Disajikan dengan Metode, Pendekatan, dan Media yang Mendukung

Pada buku ini metode yang digunakan adalah metode persebaran
berdasarkan empat aspek kebahasaan. Pendekatan yang digunakan adalah
pendekatan tematik, kontekstual, lingkungan, komunikatif, dan imajinatif.
Karena materi yang tersaji bisa dikaitkan antara materi yang diajarkan dengan
situasi dunia nyata siswa, mendorong siswa membuat hubungan antara
pengetahuan yang dimiliki dan bisa diterapkan pada kehidupan sehari-hari, serta
mempermudah siswa dalam berinteraksi antar sesama manusia di dalam
kehidupannya. Media di dalam buku Bahasa Indonesia ini adalah media gambar.

E. Berisi tentang Materi yang Mendalam, yang Memungkinkan Siswa dalam

Memecahkan Permasalahan
Materi pada buku ini kurang memungkinkan untuk memecahkan masalah.
Namun pada hakikatnya pembelajaran bahasa Indonesia hanya sedikit menuntut
penyajian materi. Yang lebih utama adalah praktek penerapan dalam kebahasaan.

F. Ada Evaluasi
Evaluasi pada buku ini terlalu banyak, membuat siswa terlatih untuk
menjawab soal-soal. Tetapi, terlalu banyak evaluasi yang disajikan juga membuat
siswa cepat bosan sehingga pada proses evaluasi harus ada kreatifitas guru untuk
membuat evaluasi menjadi lebih menarik dan tidak membosankan. Alangkah
lebih baik apabila materi dan evaluasi di dalam buku ini berbanding seimbang.

G. Berisi Bahan yang Memiliki Kesempatan bagi Siswa untuk Dapat

Membandingkan dengan Materi yang Lain
- Materi dengan kejelasan konsep
Materi berbahasa dan bersastra disajikan melalui contoh-contoh yang benar,
tepat, dan tunggal makna, serta sesuai dengan definisi yang berlaku dalam
bidang ilmu bahasa dan sastra. Materi pada buku “Saya Senang Berbahasa
Indonesia” ini memiliki konsep yang sangat jelas, yang terdiri dari judul bab,
ilustrasi, peta konsep, kolom-kolom tugas, dan evaluasi.
- Materi sesuai dengan kurikulum
Materi yang disajikan pada buku erlangga telah sesuai dengan kurikulum yang
telah diatur oleh mendiknas di dalam buku Kurikulum Standar Kompetensi
dan Kompetensi Dasar Kementerian Pendidikan Nasional BSNP. Sehingga
dapat dilaksanakan oleh guru untuk diajarkan kepada peserta didik dengan
membandingkan antara keadaan di lapangan dengan bahan ajar yang ingin
disajikan.
- Materi harus menggunakan bahasa yang dipahami
siswa
Materi telah menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar sesuai
dengan aturan tata Bahasa Indonesia. Selain itu pula bahasa yang digunakan
dapat dipahami dengan baik oleh peserta didik dalam memahami sebuah
bahan atau cerita.
- Keterkaitan materi dengan tingkat pengetahuan siswa
Pengetahuan yang ada pada siswa kelas 5 dirasa sudah cukup sesuai dengan
keterkaitan materi. Materi dapat dikembangkan sesuai dengan pengetahuan
siswa dan dapat diseimbangkan dengan tingkat pengetahuan anak kelas 5.
- Keterkaitan materi dengan ilustrasi
Sejauh ini materi yang disajikan sudah cukup sesuai dengan ilustrasi yang
ada. Karena dari penggambaran ilustrasi sudah bisa langsung menggambarkan
akan materi yang banyak terdapat pada soal cerita.
- Keterkaitan materi dengan minat siswa
Pada beberapa materi ada cerita/artikel yang bisa menarik minat siswa untuk
membaca dan mendengarkan, kemudian siswa akan tertarik untuk mengetahui
 isi dari cerita/artikel yang telah dibaca oleh siswa ataupun dibacakan oleh
guru. Cerita/artikelnya tidak hanya berisi cerita di kehidupan sehari-hari tetapi
juga berisi cerita rakyat sehingga banyak disukai anak-anak.
- Keterkaitan materi dengan amanat
Pada materi cerita di dalam buku ini, terdapat beberapa amanat yang
disampaikan oleh penulis, seperti pada pembelajaran 4 Ayo, Kita Hidup
Hemat!. Di bab ini siswa diajak untuk mendengarkan dan menanggapi
penjelasan narasumber tentang menabung. Amanat yang terdapat di dalam
penjelasan tersebut adalah ayo, hidup hemat dengan cara menabung untuk
masa depan!.
- Ilustrasi pada buku tersebut
Gambar-gambar yang dicantumkan pada materi ajar sudah cukup relevan dan
mewakili dari isi cerita yang terjadi pada cerita atau artikel pembahasan
materi ajar.
 Sistematika Buku
 Sampul buku
Gambar ilustrasi sampul buku sesuai dengan materi ajar dari Bahasa
Indonesia yaitu tentang ayo, kita bercocok tanam. Di gambar tersebut terdapat
tiga orang siswa sekolah dasar, satu anak laki-laki dan dua anak perempuan.
Anak laki-laki dan satu anak perempuan sedang melakukan percakapan
membahas tentang tanaman tomat dan anak perempuan yang satunya lagi
sedang mencatat hasil dari percakapan. Percakapan tersebut bisa disebut
wawancara. Di samping kanan atas sampul buku terdapat tulisan “KTSP
STANDAR ISI 2006” yang menyatakan bahwa buku tersebut sudah
menggunakan KTSP 2006. Di samping kanan bawah sampul terdapat angka 5
yang menunjukkan bahwa buku ini diperuntukkan untuk kelas V sekolah
dasar.
 Halaman pertama dan ketiga
 Halaman pertama dan ketiga, dari isi buku pelajaran tersebut terdapat
halaman sampul yang berwarna merah muda namun sedikit buram.
 Halaman kedua
Halaman kedua berisi Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 19
Tahun 2002 tentang hak cipta dan Pasal 27 ketentuan pidana sanksi
pelanggaran.
 Halaman keempat
Halaman ini berisi tentang kelengkapan buku (judul, standar isi, hak
cipta, tahun terbit, penerbit dan produksi) penyusun, editor, setting dan layout,
desain sampul, percetakan, dan hak cipta oleh Penerbit Erlangga.
 Halaman kelima
Halaman ini berisi kata pengantar dari penulis yang di dalamnya
berisikan tentang KTSP merupakan penyempurnaan dari KBK 2004 dan
pembelajaran yang ada di dalam buku teks tersebut menggunakan pendekatan
tematik, kontekstual, lingkungan, komunikatif dan imajinatif.
 Halaman keenam
Halaman ini berisi daftar isi buku pelajaran Bahasa Indonesia.
 Halaman ketujuh sampai kedelapan
Halaman ini berisi persebaran butir pembelajaran sesuai standar isi 2006
mata pelajaran Bahasa Indonesia.
 Bab
Setiap awal bab terdapat tulisan judul yang besar serta diikuti ilustrasi
gambar yang mewakili menjelaskan tentang materi yang akan dibahas.
Terdapat juga bagian membaca yang berisi cerita pendek, membaca cepat,
membaca memindai, membaca sekilas, mendengarkan dan menanggapi
persoalan atau peristiwa, pertanyaan pemahaman, terampil menggunakan kata,
kalimat, dan EyD, menulis dan membaca puisi, sejauh manakah
kemampuanmu, tugas portofolio, info buatmu dan latihan ulangan semester.
 Halaman terakhir
Halaman ini berisi daftar pustaka yang dapat menjadi referensi untuk
guru mencari buku teks yang lain sebagai sumber dalam mengajar. Terdapat
juga tiga halaman untuk catatan.

Namun ada sedikit kekurangannya, yaitu tidak terdapat rangkuman pada

akhir bab, tidak terdapat standar kompetensi dan kompetensi dasar di setiap bab
padahal hal tersebut dapat memudahkan guru ketika mengajar tentang standar
dan kompetensi apa saja yang harus dicapai oleh siswanya. Akan lebih sempurna
jika penulis menambahkan materi agar siswa dapat dengan mudah memahami
pembahasan, ilustrasi gambar menggunakan warna, dan menambahkan
rangkuman serta standar kompetensi dan kompetensi dasar.