Anda di halaman 1dari 1

Judul Artikel

Nama Penulis 1, Nama Penulis 2, Nama Penulis 3


1
Nama Lab./Kelompok Keilmuan, Nama Program
Studi/Departemen, Nama Fakultas/Sekolah/Bagian, Nama
Institusi.
2
Nama Lab./Kelompok Keilmuan, Nama Program
Studi/Departemen, Nama Fakultas/Sekolah/Bagian, Nama
Institusi.
3
Nama Lab./Kelompok Keilmuan, Nama Program
Studi/Departemen, Nama Fakultas/Sekolah/Bagian, Nama
Institusi.

i. Semua kegiatan, sejauh mungki harus


dilakukan didalam/sekitar wilayah proyek.
ii. Mutu dan penyelesaian harus sesuai
dengan kenyataan praktek dalam
pekerjaan konstruksi baja modern. Bahan
pada pekerjaan besi harus dijaga bersih
dan terlindung dari pengaruh cuaca
sejauh memungkinkan.
iii. Lubang baut harus betul-betul bulat.
Ukuran dari lubang baut tidak boleh dari
2 mm lebih besar dari diameter nominal
(ditetapkan) dari baut dan harus
menciptakan putaran yang pas dengan
baut.

iv. Jika mungkin, mesin dengan “fixed


drilling line” harus digunakan. Lubang-
lubang pada dasar plat untuk baut lebih
besar 0,25 mm. Gerigi-gerigi pada
permukaan luar harus dihilangkan.
v. Panjang uliran baut harus sedemikian
sehingga seluruh diameter tangkai berada
dalam daerah geser (shearzone).
vi. Baut harus menonjol paling panjang satu
panjang uliran dengan minimum 3 mm
dan maksimum 10 mm setalah
penggeseran dari mur. Dibawah mur
pada baut jangkar dan dibawah semua
kepada baut dan mur, harus dilengkapi
‘heavy duty washer”.

Jurnal Lingkungan Binaan Indonesia Volume Tahun | 1

Anda mungkin juga menyukai