Anda di halaman 1dari 3

HASIL DAN PEMBAHASAN

3.1 Pemeriksaan Keadaan Umum


Sebelum dilakukan nekropsi ikan dilakukan, pemeriksaan keadaan
umum luar tubuh ikan diamati. Pemeriksaan keadaan umum ikan meliputi
pemeriksaan sisik, pemeriksaan mulut, pemeriksaan sirip sirip ikan dan
pemeriksaan insang pada ikan. Karena beberapa penyakit dapat terlihat
diluar tubuh ikan seperti virus,parasit,jamur dan bakteri. Beberapa jenis
bakteri yang umum menyerang ikan air tawar seperti Aeromonas sp, dan
streptococcus sp. Penyakit yang disebabkan oleh bakteri memperlihatkan
gejala-gejala seperti kehilangan nafsu makan, luka- luka pada permukaan
tubuh, perdarahan pada insang, perut membesar berisi cairan,sisik lepas,
sirip ekor lepas .Pada saat pemeriksaan keadaan umum luar pada ikan,
lesio ditemukan pada daerah mulut,daerah insang bagian bawah dan
bagian abdomen.

3.2 Pengambilan Sampel Darah


Setelah pemeriksaan keadaan umum luar dilakukan, pengambilan darah
pada ikan dilakukan untuk pemeriksaan lebih lanjut. Pengambilan darah pada ikan
dapat dilakukan pada gurat sisi atau intrakardial yang kemudian darah tersebut
dibuat ulas darah untuk pemeriksaan.

3.3 Nekropsi Regio Abdomen Ikan

Nekropsi ikan dilakukan dengan membuka cavum abdomen menggunakan


gunting bedah yang dimulai memotong lewat kloaka ke arah depan sampai
belakang operculum, dilanjutkan pemotongan ke arah depan sampai belakang
operculum, dilanjutkan pemotongan kea rah dorsal sampai kloaka lagi sehingga
terlihat organnya. Untuk melepaskan dinding perut maka dilakukan irisan yang
menghubungkan ujung-ujung irisan pertama dan rongga badan dapat diperiksa.

3.4 Pemeriksaan Organ Abdomen


Organ yang pertama kali di periksa adalah gelumbung renang. Gelembung renang
pada terdiri dari dua kantung gas yang terletak pada bagian dorsal.gelembung reang
merupakan organ internal yang dipenuhi oleh gas yang berfungsi member
kemampuan ikan untuk mengendalikan daya apung sehingga mampu menghemat
energi untuk berenang. Fungsi lain gelembung renang adalah digunakan sebagai
ruang beresonansi untuk memproduksi atau menerima suara.pada saat nekropsi
ikan, kantung gelembung terlihat tidak ada perubahan.
Pada ikan, hati dan pancreas menyatu menjadi hepatopankreas.
Pengertian hepato pancreas adalah kelenjar pencernaan yang dibangun
dari sel-sel kelenjar hati dan sel-sel kelenjar pancreas. Pada hati terdapat
kantung empedu yang berfungsi untuk menyalurkan cairan empedu.
Pemeriksaan hati dan kantung empedu dilakukan saat nekropsi ikan,
pada keadaan normal hati ikan berwarna kemerahan, kantung empedu
ikan berwarna hijau tua terletak sebelah ventral dari lobus dekster hepar.
Usus adalah tempat penyerapan utama dari makanan yang telah
diolah dilambung pada ikan. Saat nekropsi usus dan lambung di gunting
untuk melihat keadaan dari mukosa usus dan lambung. Hasil yang terdapat
adalah mukosa usus dan lambung usus tidak memiliki kelainan. Pada
keadaan tertentu usus mengalami perdarahan yang disebut enteritis.
Gonad ikan dapat terlihat ketikan nekropsi dilakukan, cara
membedakan gonad ikan mas jantan dengan gonad ikan mas betina dapat
terlihat bahwa gonad ikan mas jantan lebih memanjang jika dibanding
dengan gonad betina. Dan apabila gonad ikan mas betina sudah matang,
telur telur ikan mas dapat terlihat dengan jelas.
Pemeriksaan otak dilakukan dengan cara tulang bagian dorsal caput
dibuka dengan menyayat memakai scalpel. Otak akan tanmpak pada
cavum cranium.
Pemeriksaan terakhir adalah pemeriksaan insang, insang ikan
berbentuk lembaran-lembaran tipis berwarna merah muda dan selalu
lembap terdapat 4 lembar insang pada ikan mas. Tiap lembaran insang
terdiri dari sepasang filament dan tiap filament mengandung banyak
banyak lapisan lamella. Agen patologi seperti protozoa,jamur,cacing dapat
ditemukan di insang.

Anda mungkin juga menyukai