EDITION :

CORPORATE JANUARI
2020

HSSE
Page 1 of 7
BULLETIN
BULAN K3 NASIONAL TAHUN 2020
NATIONAL OSH MONTH OF 2020
APA ITU K3?
WHAT IS OSH?

K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja) adalah segala kegiatan untuk

menjamin dan melindungi keselamatan dan kesehatan tenaga kerja
melalui upaya pencegahan kecelakaan kerja dan penyakit akibat kerja
(PP RI No.50 Tahun 2012 tentang SMK3 Pasal 1 angka 2). Negara
menjamin kepada setiap pekerja atas hak untuk mendapatkan
perlindungan atas Keselamatan dan Kesehatan Kerja.
OSH (Occupational Safety and Health) is all activities to guarantee and protect the safety and
health of workers through efforts to prevent occupational accidents and occupational diseases (PP
RI No.50 of 2012 concerning SMK3 Article 1 number 2). The State guarantees to all workers the
right to protection of Occupational Safety and Health.

KENAPA HARUS MENERAPKAN K3?

WHY MUST IMPLEMENT OSH?

Menteri Ketenagakerjaan RI (2014-2019) M. Hanif Dhakiri mengatakan bahwa angka kecelakaan

kerja menurun dari tahun ke tahun, tetapi jumlahnya masih membutuhkan perhatian yang serius.
Untuk itu, peningkatan budaya K3 masih harus terus dilakukan. Berdasarkan data dari BPJS
Ketenagakerjaan, jumlah kasus kecelakaan kerja di tahun 2015 sebanyak 110.285 kasus, di tahun
2016 menurun menjadi 105.182 kasus dan di tahun 2017 (Jan-Agts) juga menurun menjadi 80.392
kasus. Dibutuhkan penerapan K3 yang konsisten agar angka kecelakaan kerja terus menurun.
The Minister of Manpower of the Republic of Indonesia (2014-2019) M. Hanif Dhakiri said that
the number of work accidents has decreased from year to year, but the number still needs serious
attention. For this reason, the improvement of OSH culture must still continue. Based on data from
BPJS Employment, the number of work accident cases in 2015 was 110,285 cases, in 2016 it
decreased to 105,182 cases and in 2017 (Jan-Agts) it also decreased to 80,392 cases. A consistent
implementation of OSH is needed so that the number of work accidents pcontinues to decline.
 EDITION :
CORPORATE JANUARI
2020

HSSE
Page 2 of 7
BULLETIN
BULAN K3 NASIONAL TAHUN 2020
NATIONAL OSH MONTH OF 2020
TUJUAN PENERAPAN K3
PURPOSE OF OSH IMPLEMENTATION

Berdasarkan Undang-Undang No.1 Tahun 1970 tujuan penerapan K3 sebagai berikut :

1. Melindungi dan menjamin keselamatan setiap tenaga kerja dan orang lain di tempat kerja.
2. Menjamin setiap sumber produksi dapat digunakan secara aman dan efisien.
3. Meningkatkan kesejahteraan dan produktivitas Nasional.
Based on Law No.1 of 1970 the purpose of implement OSH is as follows:
1. Protect and guarantee the safety of every workforce and others at work.
2. Ensure that every source of production can be used safely and efficiently.
3. Improving national welfare and productivity.

ARTI LAMBANG K3
MEANING OF OSH SYMBOL

Berdasarkan Surat Keputusan Menteri Tenaga Kerja RI No. 1 1 3 5 /

MEN/1987, ditentukan bahwa lambang K3 adalah: palang dilingkari
dengan roda bergerigi sebelas dan berwarna hijau, di atas dasar putih.
Palang: Artinya bebas dari kecelakaan dan Penyakit Akibat Kerja (PAK)
Roda Bergerigi : Bekerja dengan kesegaran jasmani dan rohani.
Warna Hijau : Selamat, sehat, dan sejahtera
Warna Putih : Bersih dan suci
Gerigi Roda : Sebelas bab dalam Undang-Undang No 1 Tahun 1970
tentang Keselamatan Kerja
Based on the Minister of Manpower Decree No. 1 1 3 5 / MEN / 1987, it
was determined that the OSH symbol was: the bar was circled with eleven-
toothed green wheels on a white base.
Crossbar : free from accidents and occupational disease
Jagged Wheel : Work with physical and spiritual freshness.
Green Color : Happy, healthy and prosperous
White Color : Clean and holy
Gear Wheel : Eleven chapters in Law No. 1 of 1970 about safety
 EDITION :
CORPORATE JANUARI
2020

HSSE
Page 3 of 7
BULLETIN
BULAN K3 NASIONAL TAHUN 2020
NATIONAL OSH MONTH OF 2020
BULAN K3 NASIONAL
NATIONAL OSH MONTH

Menteri Ketenagakerjaan mencanangkan tanggal 12 Januari

sebagai tanda dimulainya Bulan K3 Nasional yang
diselenggarakan serentak di seluruh tanah air selama satu bulan
hingga 12 Februari setiap tahunnya. Bulan K3 pertama kali
dilaksanakan pada tahun 2010 dengan tema: “Gelorakan Gema
Daya K3 dalam Kehidupan Bermasyarakat”. Bulan K3 Nasional
jatuh pada tanggal 12 Januari sesuai dengan tanggal disahkannya
UU Keselamatan Kerja No.1 tahun 1970. Lahirnya bulan K3
Nasional merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk
meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai pentingnya
pelaksanaan aspek keselamatan dan kesehatan di tempat kerja. Agar terciptanya keseragaman
dalam pelaksanaan bulan K3 nasional 2015-2019, pemerintah mengatur petunjuk pelaksanaan
kegiatan dalam surat Kepmenakertrans RI No.372/MEN/XI/2009 dan No. 386 tahun 2014. Namun
dikarenakan tahun 2019 telah memasuki bulan Desember atau penghujung, maka Kemenaker
menerbitkan Kep. Menaker No.328 tahun 2019 tentang Petunjuk Pelaksanaan Bulan K3 Nasional
tahun 2020.
The Minister of Manpower proclaimed January 12 as a sign of the start of the National OSH Month
which is held simultaneously throughout the country for one month until 12 February each year.
The OSH month was first held in 2010 with the theme: "Echoing the OSH Power Echoes in
Community Life". The National OSH Month held on January 12 in accordance with the date of the
enactment of the Work Safety No.1 of 1970. The birth of the National OSH Month is part of the
government's efforts to raise public awareness about the importance implementation of safety and
health aspects in the workplace. In order to create uniformity in the implementation of the 2015-
2019 national OSH month, the government regulates the implementation of activities in the
Republic of Indonesia Minister of Manpower letter No.372 / MEN / XI / 2009 and No. 386 in 2014.
However, since 2019 has entered the month of December or the end, the Ministry of Manpower
issued Kep. Menaker No. 328 of 2019 concerning Guidelines for the Implementation of the National
OSH Month in 2020
 EDITION :
CORPORATE JANUARI
2020

HSSE
Page 4 of 7
BULLETIN
BULAN K3 NASIONAL TAHUN 2020
NATIONAL OSH MONTH OF 2020
TEMA DAN KEGIATAN BULAN K3 NASIONAL TAHUN 2020
THEME AND ACTIVITIES OF NATIONAL OSH MONTH OF 2020

1. Tema Pokok Bulan Nasional K3 Tahun 2020 adalah:

“Optimalisasi Kemandirian Masyarakat Berbudaya K3 Pada Era Revolusi Industri 4.0
Berbasis Teknologi Informasi".
The main theme of National OSH Month of 2020 is:
"Optimization of Independence Of OSH Culture In Independence Of Industrial Revolution
4.0 Based On Information Technology".

2. Pelaksanaan:
Pelaksanaan Bulan K3 Tahun 2020 dimulai tanggal 12 Januari 2020 sampai dengan 12 Februari
2020.
Implementation:
The implementation of OSH Month in 2020 starts from January 12, 2020 until February 12,
2020.

3. Program:
Program-program kegiatan Bulan K3 Tahun 2020, meliputi:
A. Kegiatan yang bersifat strategis seperti: Apel bendera
Bulan K3 Tahun 2020, Pemberian penghargaan K3,
Pembentukan komite investigasi kecelakaan kerja, dan
Pembentukan forum, komunitas, dan jejaring K3.

B. Kegiatan yang bersifat promotif, antara lain: Iklan layanan

K3, Promosi K3 pada kegiatan e-commerce, Edukasi K3
secara interaktif, Lomba K3 kreatif, Kampanye Pekerja
Sehat dalam mendukung Gerakan Masyarakat Hidup Sehat
(GERMAS), dan Pemasangan bendera, spanduk, umbul-
umbul dan baliho K3.

C. Kegiatan yang bersifat implementatif, antara lain: Penilaian

penghargaan K3, Pembinaan dan pengujian lisensi K3,
Pemeriksaan kesehatan tenaga kerja, Pengukuran dan
pengujian lingkungan kerja, Penanganan kasus-kasus
kecelakaan kerja dan penyakit akibat kerja, Inovasi
 EDITION :
CORPORATE JANUARI
2020

HSSE
Page 5 of 7
BULLETIN
BULAN K3 NASIONAL TAHUN 2020
NATIONAL OSH MONTH OF 2020
digitalisasi e-safety dalam implementasi dan pengawasan K3, dan Informasi dan Pelaporan
K3 secara dalam jaringan (online).
Programs:
The OHS Month of 2020 activities program include:
A. Strategic activities such as: flag ceremony of OSH Month of 2020, Awarding of OSH
awards, Establishment of work accident investigation committees, and Establishment of
OSH forums, communities, and networks.

B. Promotive activities include: OSH service advertisements, OSH promotion in e-commerce

activities, interactive OSH education, creative OSH competitions, Healthy Worker
Campaigns in support of the Healthy Living Community Movement (GERMAS), and
Installation of flags, banners, OSH banners and billboards.

C. Implementative activities, including: Assessment of OSH awards, Guidance and testing of

OSH licenses, Health checks of workers, Measurement and testing of the work environment,
Handling of cases of work accidents and occupational diseases, Innovation digitizing e-
safety in OSH implementation and supervision, and OSH Information and Reporting online.

TANTANGAN DAN PERAN K3 DALAM MENGHADAPI REVOLUSI INDUSTRI 4.0

CHALLENGES AND ROLE OF OSH IN FACING INDUSTRY REVOLUTION 4.0

Revolusi industri 4.0 ini memiliki pengaruh besar baik disektor

ekonomi, politik dan budaya. Bila berbicara soal ekonomi tentu
erat kaitannya dengan dunia kerja/ dunia industri, termasuk
didalamnya adalah kebijakan Keselamatan dan Kesehatan Kerja
(K3) yang harus di terapkan dalam suatu manajemen perusahaan.
The 4.0 industrial revolution has had a major influence on the
economic, political and cultural sectors. When talking about
economics, of course, denied the work world, including the
Occupational Safety and Health (K3) policy that must be applied in every company management.

Di Era Industri 4.0 ada beberapa tantangan yang berkaitan dengan dunia K3, (1) Organisasi kerja
baru, (2) Kerangka Kerja legislatif dan regulative yang masih tertinggal, (3) Penerapan Sistem
Manajemen K3 di tempat kerja.
 EDITION :
CORPORATE JANUARI
2020

HSSE
Page 6 of 7
BULLETIN
BULAN K3 NASIONAL TAHUN 2020
NATIONAL OSH MONTH OF 2020
In the Industrial Era 4.0 there are a number of challenges related to the world of OSH, (1) new work
organizations, (2) legislative and regulative frameworks that are still lagging behind, (3) the
implementation of OSH Management Systems in the workplace.

Perlunya organisasi kerja yang baru, hal ini dikarenakan sistem kerja saat ini yang bersifat Smart
Factory, yakni sistem memonitor proses produksi suatu pabrik dengan membuat keputusan
desentralisasi, bekerja secara otomatis, mampu berkomunikasi dan berhubungan dengan manusia
secara langsung melalui jaringan nirkabel.
The need for a new work organization, this is because the current work system that is Smart Factory,
the system monitors the production process of a factory by making decentralized decisions, working
automatically, able to communicate and connect with humans directly through wireless networks.

Perlunya kerangka kerja legislatif dan regulatif yang masih tertinggal, saat ini apabila di telisik
aturan yang berhubungan dengan K3 dinilai sudah tidak relevan apabila diterapkan pada era
globalisasi saat ini, contohnya saja masih lemahnya sanksi yang diberikan pada pelanggar Undang-
undang No.1 Tahun 1970 seperti di sebutkan bahwa bagi perusahaan/ tempat kerja yang tidak
menerapkan peraturan tersebut dikenakan hukuman sekurang-kurangnya 3(tiga) bulan atau denda
senilai Rp. 100.000
The need for legislative and regulative frameworks that are still lagging behind, at this time when
examining the rules relating to OSH are considered to be irrelevant when applied in the current era
of globalization, for example there are still weak sanctions imposed on violators of Law No.1 of
1970 such as it is mentioned that for companies / workplaces that do not apply the regulation are
subject to a sentence of at least 3 (three) months or a fine of Rp. 100,000

Penerapan sistem manajemen K3 (SMK3) ditempat kerja yang berkesinambungan dengan

manajemen suatu perusahaan. Kebanyakan perusahaan merasa keberatan menerapkan SMK3 karena
perusahaan merasa harus mengeluarkan biaya tambahan untuk melakukan sesuatu yang belum tentu
terjadi. Padahal dengan menerapkan SMK3 merupakan salah satu langkah penghematan dan
peningkatan produktivitas kerja.
Implementing an OSH management system (SMK3) in a workplace that is sustainable with the
management of a company. Most companies object to implementing SMK3 because companies feel
they have to incur additional costs to do something that does not necessarily happen. In fact,
implementing SMK3 is one of the steps in saving and increasing work productivity.
Untuk menjawab tantangan tersebut maka kesiapan sumber daya manusia (SDM) di bidang K3
menjadi hal yang penting. Ketidaksiapan SDM menghadapi era industri 4.0 akan membuat kita
 EDITION :
CORPORATE JANUARI
2020

HSSE
Page 7 of 7
BULLETIN
BULAN K3 NASIONAL TAHUN 2020
NATIONAL OSH MONTH OF 2020
semakin tergilas, kehilangan daya saing dan bukan tidak mungkin malah semakin meningkatkan
angka kecelakaan kerja. Yang paling penting adalah terus membudayakan K3, tidak hanya
dilingkungan kerja tetapi juga masyarakat.
To answer these challenges, the readiness of human resources (HR) in the K3 field becomes
important. The unpreparedness of HR to face the industrial era 4.0 will make us more crushed, loss
of competitiveness and it is not impossible even more to increase the number of workplace accidents.
The most important thing is to continue to cultivate OHS, not only in the workplace but also in the
community

Disarikan dari berbagai sumber

Excerpted from various sources