TOEFL® atau Test of English as a Foreign Language adalah Tes yang dilakukan

untuk mengetahui kecakapan Bahasa Inggris seseorang. Baik

secara writing(menulis), reading(membaca), listening (mendengarkan) dan speaking (berbicara).
Biasanya sertifikat TOEFL® akan sangat kamu butuhkan saat ingin kuliah keluar negeri, lulus dari
perguruan tinggi atau mencari pekerjaan.

TOEFL® dapat dibedakan menjadi dua. Pertama adalah TOEFL iBT® atau internet based dan TOEFL
PBT® atau paper based. Secara internasional, kita harus menggunakan TOEFL iBT® agar bisa diakui.
Sedangkan TOEFL PBT® boleh digunakan,dengan syarat kondisi. Adapun kondisi yang dimaksud
seperti belum maksimalnya konekdi internet atau digunakan untuk latihan saja.

Hm... tapi banyak orang yang bilang lulus tes TOEFL® agak susah. Ada benarnya juga sih!. Banyak dari
kita yang percaya diri saat berbicara Bahasa Inggris, tapi ternyata tidak terlalu pandai saat
mengerjakan grammar. Khususnya pada bagian "Common Error". Menemukan kesalahan dalam
sebuah kalimat itu bagaikan mencari jarum dalam jerami. Tapi tidak ada yang tidak mungkin. Kita
masih bisa melewati tes common error jika kita tahu tips trik dibelakangnya. Dari pada panjang
lebar, yuk mulai belajar.

A. Tes TOEFL Listening Comprehension

Pahami bentuk-bnetuk perintah (direction) pada masing-masing bagian (part) dengan baik sbelum
hari H ujian.

Bacalah pilihan pada masing-masing soal sebanyak mungkin ketika narator sedang membacakan
direction dan contoh soal (example).

Dengarkan dengan penuh konsentrasi dan focuskan perhatian kamu pada percakapan yang sedang
kamu dengarkan.

Memaksimalkan kemampuan listening kamu pada soal-soal pertama pada masing part.

Part A: short conversation

Fokuskan pendengaran kamu pada orang kedua.

Jangan panik jika tidak bisa memahami kata demi kata dalam percakapan secara komplit. Kamu
hanya perlu menangkap ide atau isi percakapan.

Bila kamu sma sekali tidak bisa memahami apa yang dibicarakan pembicara kedua, pilihlah jawaban
yang paling berbeda dari apa yang kamu dengar.

Pahami bentuk-bentuk funtional expresion (agreement (persetujuan), uncertainty (ketidakpastian),

suggestion (sugesti), surprise(keterkejutan)), idiomatic, expression , dan situasi ketika pembicaraan
dilakukan.

Part B: longer conversation

Ketika narator membacakan direction part B kamu sebaiknya membaca pilihan jawaban secara
sekilas kemudian merekamnya dan memeperkirakan tema apa yang akan menjadi perbincangan.

Ketika menyimak conversation, kamu harus mengetahui apa tema/topik yang dibicarakan.

Waspadalah terhadap masing-masing pertanyaan.

Cermati kondisi dan situasi yang terjadi selama percakapan berlangsung, yakni menyangkut tempat
dan waktu pembicaraan, apa dan siapa yang dibicarakan.

Part C: talks

Bila kamu memiliki waktu, lihatlah pilihan-pilihan jawaban yang tertera pada lembar soal dan
temukan kata kuncinya.

Waspadailah pembicaraan pada kalimat pertama karena biasanya akan menjadi topik bagi kalimat-
kalimat selanjutnya.

Fokuskan pendengaran kamu pada hal-hal yang berkaitan dengan pertanyaan 5 –W (what, who,
when, where, why ) dan How.

Buatlah kesimpulan/inferasi atas situasi yang terjadi saat pembicaraan dilakukan.

B. Tes TOEFL Structure And Written Expression

Kunci umum

Pahami bentuk-bnetuk perintah (direction) pada masing-masing bagian (part) dengan baik sbelum
hari H ujian.

Kerjakan soal-soal struktur terlebih dahulu.

Lanjutkan pada soal-soal written expression

Kunci structure

Pertama-tama perhatikan kalimat yang dipertanyakan dalam soal.

Perhatikan masing-masing jawaban yang tersedia, pilihlan yang paling tepat untuk menelngkapi
kalimat yang dipersoalkan.

Jangan perna mengiliminasi sebuah pilihan jawaban dengan hanya melihat pada jawaban tanpa
melihat kalimat soal.

Pertama-tama perhatikan kata atau kelompk kata yang digaris bawahi dan temukan secara cepat
bagian mana yang tidak tepat.

Bila soal yang kamu hadapi tidak bis adiidentifikasi hanya melihat kata atau kelompok kata yang
bergaris bawah, segeralah membaca kalimat secara lengkap.
C. Tes TOEFL Reading Comprehension

Kunci umum

Jangan terlalu lama membaca teks bacaan.

Perhatikan semua pertanyaan yang terdapat pada sebuah bacaan dan ingat-ingat kata kuncinya.

Jangan panik apabila tema bacaan bukan merupakan disiplin ilmu yang kamu kuasai.

Lakukan previewing untuk mengetahui topik bacaan.

Perhatikan kalimat pertama dari sebuah bacaan paragraf untuk mengetahui main idea.

Pahami konteks yang terdapat pada bacaan untuk mengetahui arti kata tertentu.

Lakukan scanning untuk menemukan informasi tertentu yang berkaitan dengan permintaan soal.

Kumpulkan fakta dan data dalam bacaan untuk melakukan inferasi/ penyimpulan.

Berkonsentrasi selama membaca teks bacaan.

Tingkatkan kecepatan membaca kamu.