Sistem Informasi Pengolahan Data Nilai Siswa Berbasis Web

Pada Sekolah Menengah Atas SMA NU Al Ma’ruf Kudus

Zainuroqib, Wellia Shinta Sari, S.Kom, M.Kom
Mahasiswa Jurusan Sistem Informasi, Dosen Pembimbing
Universitas Dian Nuswantoro Semarang

Abstrack
Sistem Informasi Pengolahan Data Nilai Siswa Berbasis Web merupakan suatu sistem yang
memberikan informasi laporan keaktifan siswa secara online yang berupa laporan nilai serta
informasi siswa yang bersangkutan dengan berbasiskan web, sehingga membantu kecepatan
dan kualitas dalam penyampaian informasi.Permasalahan yang terjadi dalam pengolahan nilai
raport di SMA NU Al Ma’ruf Kudus saat ini masih bersifat konvensional, yaitu masih ditulis
di leger nilai sehingga banyak waktu dan tenaga diperlukan untuk memproses tugas tersebut.
Penelitian ini bertujuan untuk mengatasi sulitnya penyampaian informasi ulangan harian,
tugas siswa, tengah semester, akhir semester dan leger di SMA NU Al Ma’ruf Kudus. Selain
itu dengan berbasiskan web maka informasi data dapat diakses kapan saja. Berdasarkan
permasalah yang ada, penulis ingin mengajukan saran membuat sustu sistem informasi
pengolahan data nilai berbasis web. Dengan adanya sistem tersebut, diharapkan nantinya
pengelolaan nilai akan lebih terorganisir sehingga akan mempermudah cara kerja dan
meningkatnya efesiensi kerja. Metode yang dipakai untuk merancang aplikasi tersebut adalah
: penentuan kebutuhan sistem yang akan dibangun, menganalisis proses pengolahan data nilai
yang sedang berjalan, mendesain sistem baru yang terkomputerisasi, membuat sistem /
pemrograman, dan yang terakhir menguji sistem yang telah dibuat. Program yang dihasilkan
dalam sistem ini adalah Sistem Informasi Pengolahan Data Nilai berbasis web dengan
menggunakan bahasa pemrograman PHP dan database MySQL.

Kata Kunci : Sistem Informasi, Data Nilai, leger, Web.

1. Pendahuluan dilihat dari pemakaian sistem

1.1 Latar Belakang Masalah informasi penilaian berupa portal di
Dalam kehidupan suatu sekolah-sekolah untuk
negara, pendidikan memegang mempermudah pengaksesan
peranan yang amat penting untuk informasi penilaian sampai ke semua
menjamin kelangsungan hidup siswa. Salah satunya adalah SMA
negara dan bangsa, karena NU Al Ma’ruf Kudus sudah
pendidikan merupakan wahana waktunya mengembangkan sistem
untuk meningkatkan dan informasi manajemennya agar
mengembangkan kualitas sumber mampu mengikuti perubahan zaman.
daya manusia. Perkembangan Pemanfaatan teknologi
teknologi pada era globalisasi ini informasi ini sangat dibutuhkan oleh
telah berkembang pesat dan dapat SMA NU Al Ma’ruf Kudus untuk
meningkatkan efisiensi dan rata-rata diisi 40 siswa.
produktivitas bagi manajemen Permasalahan yang terjadi
pendidikan. Guru dan pengurus diantaranya tidak sedikit kertas
sekolah tidak lagi disibukkan oleh ulangan, tugas, ujian tengah semester
pekerjaan-pekerjaan operasional, dan ujian akhir semester siswa
yang sesungguhnya dapat digantikan hilang akibat terselip atau bahkan
oleh komputer. Dengan demikian ada yang hilang karena tidak sengaja
dapat memberikan keuntungan pada terbuang. Siswa juga harus
efisiensi waktu dan tenaga. menunggu terlalu lama untuk
Penghematan waktu dan kecepatan mengetahui nilai mereka, karena
penyajian informasi akibat harus menunggu wali kelas
penerapan teknologi informasi membagikan kertas ulangan harian
tersebut akan memberikan dan kertas tugas yang sudah siswa
kesempatan kepada guru dan kerjakan. Setelah itu guru mata
pengurus sekolah untuk pelajaran memberikan nilai tersebut
meningkatkan kualitas komunikasi kepada wali kelas untuk dimasukkan
dan pembinaan kepada siswa. ke lager dan rapor siswa. Lager yang
Di SMA NU Al Ma’ruf Kudus sudah diisi oleh wali kelas
pengolahan data siswa khusus diserahkan kepada bagian kurikulum
pengolahan data nilai masih dan tata usaha untuk diarsip.
menggunakan cara konvensional / Oleh karena itu perlu adanya
manual. Nilai-nilai ulangan harian, sistem informasi berbasis Web untuk
tugas, ujian tengah semester, ujian mengolah data-data tersebut.
akhir semester siswa dan leger Sehingga dengan adanya sistem
terkumpul dalam bentuk kertas yang informasi ini guru mata pelajaran
jumlahnya banyak dan mempersulit tidak perlu menyerahkan nilai siswa
guru atau wali kelas untuk kepada wali kelas. Guru mata
mengontrolnya. Leger adalah pelajaran cukup memasukkan nilai-
daftar nilai asli siswa sebelum nilai siswa kedalam melalui aplikasi
dipindahkan ke dalam buku system tersebut dan dengan otomatis
laporan pendidikan (Kamus Besar akan tersimpan kedalam database
Bahasa Indonesia, 2002, p651). yang nantinya informasi nilai harian,
SMA NU Al Ma’ruf Kudus memiliki tugas, ujian tengah semester dan
70 guru dan 30 kelas, setiap kelas ujian akhir semester dapat dilihat
oleh siswa secara online masalah agar objek penelitian dapat
menggunakan ID dan password terarah sesuai dengan apa yang
mereka masing-masing. Nilai yang penulis maksudkan :
dimasukkan akan membentuk lager 1. Sistem ini hanya dapat diakses
secara otomatis yang dapat dilihat oleh admin, wali kelas, guru dan
oleh wali kelas. Dengan adanya siswa di SMA NU Al Ma’ruf
sistem informasi ini diharapkan akan Kudus.
mempermudah kerja guru dan tata 2. Sistem informasi ini khusus
usaha dalam mengolah data nilai menangani pengelolaan nilai
siswa. sampai dengan menghasilkan
Dari uraian diatas, maka dalam leger nilai siswa pada SMA NU
laporan tugas akhir ini penulis Al Ma’ruf Kudus.
mengambil judul “Sistem Informasi 1.4 Tujuan Penelitian
Pengolahan Data Nilai Siswa Adapun tujuan dari penelitian
Berbasis Web Pada SMA NU Al berdasarkan permasalahan diatas
Ma’ruf Kudus” adalah terciptanya Sistem Informasi
1.2 Rumusan Masalah berbasis Web yang
Berdasarkan latar belakang diimplementasikan untuk
yang telah dikemukakan diatas yang pengolahan data nilai dan mengatasi
menjadi pokok permasalahan dalam sulitnya penyampaian informasi
laporan Tugas Akhir ini adalah ulangan harian, tugas siswa, tengah
bagaimana membangun Sistem semester, akhir semester dan leger di
Informasi berbasis Web yang SMA NU Al Ma’ruf Kudus.
diimplementasikan untuk 1.5 Manfaat Penelitian
pengolahan data nilai dan bagaimana Manfaat yang diharapkan dapat
mengatasi sulitnya penyampaian diperoleh dari penelitian ini adalah :
informasi nilai ulangan harian, tugas, 1. Bagi Penulis
tengah semester, akhir semester dan a. Sebagai sarana untuk
leger di SMA NU Al Ma;ruf Kudus. menerapkan ilmu yang telah
1.3 Batasan Masalah diperoleh selama berada di
Dalam analisis sistem bangku perkuliahan terutama
informasi pengelolaan data nilai tentang perancangan sistem
siswa SMA NU Al Ma’ruf Kudus informasi.
penulis melakukan pembatasan
 b. Sebagai pembelajaran serta 2.1 Obyek Penelitian
menambah wawasan tentang Obyek penelitian yang penulis
dunia kerja khususnya pilih yaitu pada SMA NU Al Ma’ruf
mengenai Sistem Informasi Kudus.
Berbasis Web, yang telah 2.2 Jenis Dan Sumber Data
didapatkan selama Jenis atau tipe data secara
perkuliahan. ekstrim dapat dikelompokan menjadi
2. Bagi SMA NU Al Ma’ruf Kudus dua jenis, yaitu data kuantitatif dan
a. Membantu kinerja wali kelas kualitatif. Dalam hal ini penulis
dalam pengolahan nilai yang menggunakan data kuantitatif dan
cepat dan efisien. kualitatif guna menunjang proses
b. Membantu siswa siswi SMA analisa penelitian sistem yang
NU Al Ma’ruf Kudus untuk berjalan.
melihat nilai kapan saja selama 1. Data Kualitatif
status siswa siswi SMA NU Al Merupakan jenis data yang
Ma’ruf Kudus. dapat dikategorisasikan tetapi tidak
3. Bagi Pembaca dapat dihitung. Jenis data ini tidak
Sebagai bahan pengetahuan, dapat dituliskan dalam bentuk
pembanding dan acuan dalam angka-angka. Adapun data kualitatif
menghadapi permasalahan atau yang akan digunakan nantinya
kasus penelitian yang sama. adalah data dan informasi mengenai
2. Metode Penelitian tinjauan umum perusahaan, diskripsi
Metodologi penelitian merupakan tugas dan wewenang, struktur
suatu usaha memperoleh fakta-fakta atau organisasi, jenis pemeriksaan, serta
prinsip-prinsip, menemukan, alur dokumen administrasi
mengembangkan, dan menguji dengan pemeriksaan.
cara mengumpulkan, mencatat dan 2. Data Kuantitatif
menganalisa data yang dikerjakan secara Merupakan data yang
sistematis dan menggunakan metode menunjukan jumlah atau banyaknya
ilmiah dengan tujuan untuk mendapatkan sesuatu. Jenis data ini mengacu
hasil dari penelitian. dengan hasil atau data yang berupa
angka-angka. Data kuantitatif yang
digunakan penulis berupa data siswa,
data guru, data mata pelajaran, data 3. Studi Pustaka
kelas, penilaian dan penjadwalan. Studi pustaka adalah teknik
Sumber yang digunakan dalam pengumpulan data dengan cara
Laporan ini meliputi : mencari bahan referensi dan
1. Data Primer mempelajari buku yang
Merupakan sumber data berhubungan dengan masalah
penelitian yang diperoleh yang diteliti.
secara langsung dari sumber 2.4 Tahap Pengembangan Sistem
asli (tidak melalui media Dalam melakukan
perantara). pengembangan sistem, penulis
2. Data Sekunder memilih metode Waterfall Modelling
Merupakan data pendukung dimana proses dilakukan secara
yang sumbernya diperoleh berurutan. Dengan metode ini,
secara tidak langsung melalui diharapkan dapat menghasilkan sistem
media perantara (diperoleh dan yang lebih sempurna karena
dicatat oleh pihak lain). memungkinkan adanya evaluasi
2.3 Metode Pengumpulan Data kembali terhadap proses
Adapun metode yang pengembangan sistem. Adapun
digunakan penulis untuk tahapan pengembangan sistem yang
mengumpulkan data-data adalah akan dilakukan adalah sebagai berikut
sebagai berikut :
1. Wawancara
Melakukan wawancara langsung
pada pihak SMA NU Al Ma’ruf
Kudus mengenai pengolahan
data nilai. 2.4.1 System Engineering

2. Observasi atau pengamatan Untuk mendukung metode

langsung diatas, maka digunakan teknik berikut:

Metode pengumpulan data 1. Library research (riset

dengan melakukan pengamatan kepustakaan), dengan penelitian

secara langsung dan pencatatan kepustakaan diperoleh informasi

mengenai bagaimana proses data penilaian yang bersifat

pengolahan data nilai SMA NU teoritis mengenai hal-hal yang

Al Ma’ruf Kudus. erat hubungannya dengan

 masalah yang sedang diteliti 1) Context Diagram
guna dijadikan dasar untuk Merupakan gambaran
proses penelitian. umum dari sistem dan
2. Field research (riset lapangan), memperlihatkan ruang
melalui riset lapangan akan lingkup atau batasan-
diperoleh data secara langsung batasan dari suatu sistem.
dari objek penelitian sedangkan 2) DFD Leveled
pengumpulan atau Data Flow Diagram
menggunakan teknik Digunakan untuk
Observation (observasi), yaitu menggambarkan suatu
meninjau secara langsung SMA sistem yang telah ada,
NU Al Maruf Kudus. sistem baru tersebut yang
2.4.2 Analisa Sistem akan dikembangkan secara
Adapun proses analisis sistem logika tanpa
yang akan dilakukan adalah sebagai mempertimbangkan
berikut : lingkungan fisik dimana
a. Mengidentifikasi masalah data tersebut akan disimpan.
Penilaian dengan menanyakan 3) Decomposisi
langsung kepada kurikulum . Menggambarkan tingkat
b. Melakukan survey dan proses dalam sistem yang
wawancara untuk memahami akan dibuat berdasarkan
kinerja system penilaian yang context diagram yang telah
sedang berlangsung saat ini, dihasilkan.
yang selanjutnya digambarkan b. Merancang sistem basis data
dalam FOD (Flow of Ducument) dengan menggunakan:
dan dianalisis kembali 1) ERD (Entity Relationship
permasalahan - permasalahan Diagram)
tersebut sesuai kinerja sistem Adalah model konseptual
yang berjalan. yang mendeskripsikan
2.4.3 Desain System hubungan antara entitas
Dalam desain sistem kegiatan dalam suatu sistem.
yang dilakukan adalah : 2) Kamus Data / Data
a. Merancang sistem umum Dictionary
dengan menggunakan :
 Adalah alat bantu yang penyesuaian atau perubahan karena
digunakan untuk adaptasi dengan situasi sebenarnya.
memelihara definisi-definisi 3. Analisa Dan Perancangan
standar seluruh rinci data 3.1 Perhitungan Nilai
dalam lingkup kecil pada Berikut perhitungan-
sistem yang ada. perhitungan nilai yang diperlukan
3) Normalisasi dalam pengolahan nilai raport[15] :
Suatu teknik a. Perhitungan nilai rata-rata
menstrukturkan dalam cara- ulangan harian.
cara tertentu untuk RNUH = (NUH1+NUH2+NUH3) / 3
membantu mengurangi dan b. Perhitungan nilai rata-rata tugas
mencegah timbulnya harian
masalah yang berhubungan RNT = (NT1+NT2+NT3) /
3
dengan pengolahan data c. Perhitungan nilai Harian dan nilai
nilai dalam basis data. Raport. Selanjutnya mengolah
c. Merancang desain input dan Nilai Harian dan Nilai Raport
output sebagai interface antara dengan ketentuan rumus sebagai
user dengan system pada saat berikut :
pemasukan data dan menyajikan 1. Untuk mendapatkan rata-
informasi yang dibutuhkan. rata nilai Harian
2.4.4 Coding NH = RNUH+RNT

Desain program diterjemahkan 2. Untuk mendapatkan Nilai

ke dalam kode-kode dengan NAR = ((NH/2)
Akhir+ /NILAI
NilaiMID + NILAI
Raport : UAS)/3
menggunakan bahasa pemrograman Keterangan :
yang sudah ditentukan. Program yang NUH : Nilai Ulangan Harian

dibangun langsung diuji baik secara RNUH : Rata-Rata Nilai Ulangan

Harian
unit.
NT : Nilai Tugas
2.4.5 Testing
RNT : Rata-Rata Nilai Tugas
Penyatuan unit-unit program
NH : Nilai Harian
kemudian diuji secara keseluruhan
NAR : Nilai Akhir Raport
(system testing).
2.4.6 Maintenence
Mengoperasikan program dan
melakukan pemeliharaan, seperti
3.1.1 Model – Model Perancangan
SISWA Data Siswa Pendataan Siswa Data Diri Siswa SISWA
Sistem
3.1.1.1 Contex Diagram
WAKASEK
Data Guru
Bag.Sarana Data Kelas
Prasarana Rekap Nilai GURU

GURU Data Guru Pendataan Guru Data Diri Guru GURU

Data Mata Pelajaran

WAKASEK
Bag. Kurikulum
Data Mata Pelajaran

Lap. Data Mata Pelajaran

Berkas Nilai
Leger SISTEM INFORMASI
PENGOLAHAN Lap. Data Diri Guru
Lap. Data Diri Siswa DATA NILAI SISWA
Leger
NHS (Nilai Hasil Study)
WAKASEK WAKASEK
Bag. Sarana Data Kelas Pendataan Kelas Data Kelas Bag. Sarana
Prasarana Prasarana

SISWA Data Siswa NHS (Nilai Hasil Study) WALI KELAS

Gambar 3.1 : Contex Diagram

WAKASEK
WAKASEK Pendataan
Data Mapel Data Mapel Bag.
3.1.1.2 Decomposisi Diagram Bag. Kurikulum Mata Pelajaran
Kurikulum

Gambar 3.4 : DFD Level 1 Entri Data

SISFO PENGOLAHAN
DATA NILAI SISWA

3.1.1.5 DFD Level 1 Pelaporan

Entri Data Penilaian Laporan

Lap. Data Diri

Data Diri SISWA SISWA
Lap.
Lap. Lap. Lap.
NHS Siswa
Data Siswa Data Guru Data Mapel Data Kelas Data Diri Leger (Nilai Hasil
Data diri Guru Data Mapel Data Kelas
Siswa Study)

Gambar 3.2 : Decomposisi Diagram

3.1.1.3 DFD Level 0 Data Diri GURU Lap. Data Diri Guru GURU

WAKASEK
GURU Data Guru Data Mata Pelajaran
Bag. Kurikulum
Rekap Nilai

WAKASEK
Data Kelas Lap. Data Kelas Bag. Sarana
Entri Data Prasarana
Data Guru
Data Kelas

Data Siswa

Data Siswa
WAKASEK
Data Siswa
Bag. Sarana Prasarana
Rekap Nilai

Lap. Data WAKASEK

Data Siswa Data Mapel
Mata Pelajaran Bag. Kurikulum

Penilaian

Lap MaPel

Leger

WALI KELAS
Data leger Leger
Walikelas
Lap Data LEGER
Diri Guru Lap Data
Kelas

NHS (Nilai Hasil Study)

Leger

Lap. Data Diri Siswa Pelaporan

NHS
(Nilai Hasil Study)
SISWA NHS

Gambar 3.5 : DFD Level 1 Pelaporan

Gambar 3.3 : DFD Level 0
4. Implementasi Program
3.1.1.4 DFD Level 1 Entri Data
Implementasi sistem merupakan
tahap dimana sistem informasi sudah
digunakan oleh pengguna. Sebelum 4.4 Tampilan Input Data Siswa
benar-benar bisa digunakan dengan baik
oleh pengguna, sistem harus melalui
tahap pengujian terlebih dahulu untuk
menjamin tidak ada kendala pada saat
pengguna memanfaatkan sistemnya.
4.1 Form Login
Gambar 4.4 Form Input Data Siswa
4.5 Tampilan Input Data Kelas

Gambar 4.1 Form login

4.2 Tampilan Input Mata Pelajaran

Gambar 4.5 Form Input Data Kelas

4. 6 Tampilan Input Pendataan Wali
Kelas

Gambar 4.20 Form Input Data Mapel

4.3 Tampilan Input Data Guru

Gambar 4.6 Form Pendataan wali Kelas

4.7 Tampilan Pendataan Kelas Siswa

Gambar 4.3 Form Input Data Guru

Gambar 4.7 Laporan Pendataan Kelas

Siswa
4.8 Tampilan Pendataan Pengampu 4.12 Tampilan Laporan Data Diri guru
Pelajaran

Gambar 4.8 Tampilan Pendataan Gambar 4.12 Laporan Data Diri Guru
Pengampu Mapel 4.13 Tampilan Laporan Data Siswa
4.9 Tampilan Input Data Nilai

Gambar 4.13 Laporan Data Siswa

4.14 Tampilan Laporan Data Diri
Siswa

Gambar 4.9 Tampilan Input Nilai

4.10Tampilan Laporan Mata
Pelajaran

Gambar 4.14 Laporan Data Diri siswa

4.15 Tampilan Laporan Data Kelas

Gambar 4.10 Laporan Mata Pelajaran

4.11Tampilan Laporan Data Guru

Gambar 4.15 Tampilan Laporan Data Kelas

Gambar 4.11 Laporan Data Guru

4.16Tampilan Laporan Data Pengampu 4.19 Tampilan Leger
Mata Pelajaran

Gambar 4.16 Tampilan Laporan Mata Gambar 4.19 Tampilan Leger

Pelajaran 5. Kesimpulan Dan Saran
4.17Tampilan Laporan Data Wali 5.1 Kesimpulan
Kelas Setelah membahas materi yang
telah diuraikan mulai dari bab I
hingga bab IV pada laporan ini,
maka kesimpulan yang dapat diambil
SMA NU Al Ma’ruf Kudus dalam
pelaksanaan perlu mengembangkan
Gambar 4.17 Tampilan Laporan Wali sistem komputerisasi dengan
Kelas menggunakan sebuah aplikasi
4.18Tampilan Nilai Hasil Study program khusus yang digunakan
(NHS) dalam mengelola data nilai siswa.
Meskipun keberadaan sistem manual
tidak dapat terpisahkan dalam proses
pengolahan data sehari-hari tetapi
dengan ini. Penulis berharap agar
proses pengolahan data bisa menjadi
lebih efektif dan efisien baik dari
segi waktu maupun tenaga.
Sebagai penutup dari penulisan
laporan ini, maka ada beberapa hal
yang dapat dijadikan kesimpulan
Gambar 4.18 Tampilan Nilai Hasil Study
diantaranya :
(NHS)
1. Pengguna atau User dapat
lebih mudah menggunakan
 aplikasi ini untuk proses data ketika perangkat lunak
pendataan sampai proses mengalami masalah.
pelaporan. 3. Melakukan Maintenance
2. Mengurangi tingkat kesalahan terhadap hardware dan software
dalam pembuatan laporan, karena agar program dapat digunakan
data di dalam database telah dengan sebaik mungkin.
terintegrasi dan tidak dapat
4. Memantau efektifitas dan
dimanipulasi oleh user secara
efisiensi program untuk
langsung dengan adanya hak
pengembangan program
akses.
selanjutnya guna mengantisipasi
3. Mampu meningkatkan
kebutuhan sistem dimasa yang
pelayanan dan kinerja
akan datang.
pegawai.
DAFTAR PUSTAKA
4. Keakuratan data dan informasi
[1]. Susy Kusuma Wardani
yang diperoleh dapat
(2013).Sistem Informasi
dipertanggung jawabkan
Pengolahan Data Nilai Siswa
kebenarannya.
Berbasis Web Pada Sekolah
5.2 Saran
Menengah Atas (SMA)
Adapun saran yang ingin
Muhammadiyah.Pacitan
penulis sampaikan pada SMA NU Al
[2]. Galuh Uswatun Chasanah
Ma’ruf Kudus dalam pengolahan
(2011).Sistem Pengolahan
datanya yaitu :
Nilai Berbasis Web SMA
1. Sebagai tahap awal dari
Negeri 1
penggunaan program sistem
Sekampung.Sekampung
pengolahan data nilai siswa,
[3]. Nurhimaddin (2012). Sistem
maka diperlukan pelatihan
Informasi Pengolahan Data
kepada para User untuk
Nilai Siswa SMPN 12
memberikan petunjuk
Bengkalis.Bengkalis
menggunakan dan
[4]. Http://blog.student.uny.ac.id/rh
mengantisipasi kesalahan yang
eza/2011/04/28/sistem-
timbul dalam penggunaan nanti.
pendukung-keputusan-spk/
2. Membuat Backup Data untuk
diakses tanggal 26 agustus
menjaga kemungkinan rusaknya
2013
[5]. Muhammad Dwiky 2013, Tentang Standar
Khalifardhi (2013).Sistem Penilaian Pendidikan
Informasi Evaluasi Nilai Hasil [14]. http://abazariant.blogspot.com/
Belajar Siswa Di SMA Negeri 2012/10/definisi-kognitif-
1 Gamping.Gamping afektif-dan-psikomotor.html,
[6]. Haryanto bambang.Ir., MT diupdate tanggal
.,(2007).Rekayasa Sistem 18Oktober2012, diakses
berorientasi objek, tanggal 14 September 2013
IF.Bandung. [15]. Nor Wahyono. (2013,
[7]. Jogianto (2009).Analisis dan September 14). SMA NU Al
desain informasi.Yogyakarta: Ma’ruf Kudus. (Zainuroqib,
Andy Pewawancara)
[8]. http://iammansiznet.tkf.yuku.c
om/topic/3880382#.UmQfSnC
w0bA, November 2007,
diakses 19 oktober 2013.
[9]. http://stanleyblizzard.blogspot.
com/2010/06/karakteristik-
sistem.html,diupdate tanggal
1juni2010, diakses tanggal 19
oktober 2013
[10]. Irawan Budhi (2008).Jaringan
Komputer.Yogyakarta: Graha
Ilmu.
[11]. Yakub.(2012). Pengantar
Sistem Informasi. Jogjakarta :
Graha Ilmu
[12]. Imam. (2013, September 7).
SMA NU Al Ma’ruf Kudus.
(Zainuroqib, Pewawancara)
[13]. Salinan Lampiran Peraturan
Menteri Pendidikan Dan
Kebudayaan Republik
Indonesia Nomor 66 Tahun