Try Out 1

CIREBON IN CHARITY
cirebonincharity.cic@gmail.com
Ig : CirebonInCharity, Line : @nba1851q
Solusi Latihan Soal 3

(2 Februari 2020)
“Yakinlah setiap usaha akan ada balasanya sesuai kadar usaha yang dilakukan”
MATEMATIKA
Cirebon In Charity batch IX

CIREBON IN CHARITY
1. Nilai minimum dan maksimum dari fungsi f ( x )=¿ sin x +cos x∨¿ berturut-turut
adalah m dan M . Nilai dari m2+ M 2 adalah…
A. 1
B. 2
C. 3
D. 4
E. 5
Pembahasan:
Soal ekuivalen dengan mencari nilai dari f ( x )2 . Lalu, f ( x )2=( sin x +cos x )2=1+sin 2 x .
Karena −1 ≤ sin 2 x ≤1 , maka, 0 ≤ f ( x )2 ≤ 2 , dan 0 ≤|f ( x )| ≤ √ 2 . Akibatnya,
2 2
m=0, M =√ 2 , m + M =0+2=2.
Jawaban : B
2. Himpunan semua nilai x yang memenuhi ketaksamaan |4−|log2 x||<3 adalah…
A. 2< x< 128
1
B. < x <2
128
1
C. < x <128
2
1 1
D. < x < , 2< x<128
128 2
1 1
E. < x <2, < x< 128
128 2
Pembahasan:
Soal ekuivalen dengan −3<|log 2 x|−4<3 dan 1<|log 2 x|<7 . Maka, |log 2 x|>1 dan
1
|lo g 2 x|<7 . Pertidaksamaan kedua ekuivalen dengan −7 <log 2 x<7
128
< x <128 .
dan
Pertidaksamaan pertama ekuivalen dengan log 2 x>1 atau log 2 x←1 . Pertidaksamaan
pertama terakhir ekuivalen dengan x> 2 dan pertidaksamaan kedua terakhir ekuivalen
1
dengan x< .
2

CIREBON IN CHARITY
1 1
Jadi, solusinya adalah < x <128 dan ( x> 2 atau x< ¿ , ekuivalen dengan
128 2
1 1
< x < , 2< x<128
128 2
Jawaban : D
3. Di grafik fungsi f ( x )=x 2 , garis singgung f di titik P(1,1) dan titik Q(3,9)
bertemu di titik R . Persamaan garis sejajar PQ yang melewatı R adalah...
A. y=4 x−5
B. y=2 x−1
C. y=−4 x+13
D. y=4 x−3
E. y=−4 x+5
Pembahasan:
f ( x )=2 x . Karena f ' ( 1 )=2 dan f ' ( 3 )=6 , maka persamaan garis singgung f yang
'
melewati P dan Q adalah y−1=2( x−1) dan y−9=6 ( x−3) , ekuivalen dengan
y=2 x−1 dan y=6 x−9 . Untuk mencari titik temu kedua garis ini, akan dicari titik R(x,y)
yang memenuhi SPLDV ini. Didapat 2 x −1=6 x−9 , ekuivalen dengan x=2 dan y=3 .
1−9
Selanjutnya, kemiringan PQ adalah m= =4 . Maka, persamaan garis sejajar PQ
1−3
yang melewati R adalah y−3=4 ( x −2 ) , ekuivalen dengan y=4 x−5
Jawaban : A
( √ 11−x −3 ) ( √3−x +1 )
4. lim ...
x→ 2 2−x
A. 0
1
B.
3
2
C.
3
−1
D.
3

CIREBON IN CHARITY
−2
E.
3
Pembahasan:
0
Bentuk limit diatas merupakan ,
0
( √ 11−x −3 ) ( √3−x +1 )
lim
x→ 2 2−x
( √ 11−x −3 ) ( √ 3−x +1 ) ( √ 11−x+3 )

¿ lim ∙
x→ 2 2−x ( √ 11−x+3 )
( 11−x−9 ) ( √ 3−x +1 )
¿ lim
x→ 2 ( 2−x ) ( √ 11−x +3 )
( √3−x +1 )
¿ lim
x→ 2 ( √ 11−x +3 )
2 1
¿ =
6 3
Jawaban : B
5. Jika f ( x )=c x 2 dan a , b , n , t bilangan real tak nol, maka

lim f ( x 2 +anx ) −f (x 2 +bnx )
n →0
=¿ …
tn
c x3
A. (a−b)
t
3
2c x
B. (a−b)
t
c
C. (a−b)
t
3
2x (
D. a−b )
t
2c
E. ( a−b )
t
Pembahasan:

CIREBON IN CHARITY
lim f ( x 2 +anx ) −f ( x 2+bnx )

n →0
tn
2 2
lim c ( x2 + anx ) −c ( x 2 +bnx )
¿ n →0
tn
lim c ( x 4 +2 an x 3 +a 2 n2 x 2−x 4−2 bn x 3−b 2 n2 x 2)

¿ n →0
tn
a
¿
n2 x2 (¿ 2−b2 ¿ )
3
2n x ( a−b ) +¿
¿
c¿
¿ lim ¿
n →0
a
¿
n x ( ¿ 2−b2 ¿ )
2
2 x3 ( a−b ) +¿
¿
c¿
¿ lim ¿
n→0
c ( 2 x 3 ( a−b ) )
¿
t
Jawaban : B
6. Diketahui terdapat 6 pasang sepatu berbeda, bila dari sepatu-sepatu tersebut diambil 4
sepatu, berapa peluang yang terambil adalah 2 pasang sepatu?
5
A.
990
15
B.
990
CIREBON IN CHARITY
5
C.
24
1
D.
33
1
E.
51
Pembahasan:
Misal
A=¿ Kejadian sepatu yang terambil berpasangan
S=¿ Kejadian sepatu terambil.
Banyaknya kejadian 2 pasang sepatu terambil dari 6 pasang, dinyatakan sebagai n( A) adalah
n ( A )=C 62
Dan banyaknya kombinasi sepatu yang terambil adalah

12
n ( S )=C 4
Sehingga peluang kejadian A adalah
n( A) 1
p ( A )= =
n (S ) 33
Jawaban : B
7. 3 dadu bersisi 8 dilempar sekali, banyaknya kejadian dadu yang muncul berjumlah 7
adalah…
A. 15
B. 12
C. 18
D. 21
E. 16
Pembahasan:
A=¿ Kejadian munculnya mata dadu berjumlah 7.

CIREBON IN CHARITY
Banyaknya A adalah (masing-masing angka merepresentasikan masing-masing mata dadu

yang muncul)
Jika sedikitnya ada 1 angka 1 yang muncul
3!
1 1 5 memiliki =3 kejadian
2!
1 2 4 memiliki 3 !=6 kejadian
3!
2!
Jika tidak ada angka 1 yang muncul
3!
2!
Sehingga n ( A )=3+ 6+3+3=15
Jawaban : A
8. Di suatu laboratorium kimia, tuan James Porter sedang melakukan eksperimen

menggunakan Arsola dan 7 senyawa lainnya, jika beliau ingin mencampurkan 6 senyawa
dan Arsola harus ikut dicampurkan, berapa banyak jenis campuran yang dapat beliau
buat?
A. 28
B. 56
C. 21
D. 70
E. 35
Pembahasan:
Total ada 8 senyawa yang tersedia, dari 8 dipilih 6 senyawa, dan Arsola pasti dipilih dari 8
senyawa tersebut, sehingga banyaknya campuran yang dapat dibuat adalah
7!
C75 = =21
5!2!
Jawaban : C

CIREBON IN CHARITY
9. Bila x , y bilangan positif lebih besar dari 1, maka nilai x yang memenuhi sistem
persamaan
{2
( 7 x+ 5 y )log( y−x)=1
(x+ 2 y+2) ( x− y−2)
2 =128
adalah…
A. -2
B. −3
C. 1
D. 3
E. 2
Pembahasan:
Persamaan pertama hanya dapat terpenuhi bila
log ( y−x )=0
y−x=1
Persamaan kedua dapat disederhanakan menjadi

x +2 y+2+ x− y−2 7
2 =2
2 x + y =7
Didapatkan dua persamaan linear
2 x + y =7
y−x=1
3 x=6
x=2
Jawaban : E

CIREBON IN CHARITY
10. Persamaan hiperbola dengan puncak (−3,3) dan (5,3) , serta salah satu
asimtotnya 3 y=4 x+5 adalah…
A. 2 2
4 x −3 y −24 x−8 y +209=0
B. 2 2
16 x + 9 y −24 x−9 y−65=0
C. 2 2
16 x −9 y −32 x+54 y−209=0
D. 2 2
x − y −32 x−54 y−65=0
E. 2 2
16 x − y −24 x−54 y+ 29=0
Pembahasan:
Titik tengah hiperbola adalah titik tengah antara kedua puncaknya. Sehingga titik pusatnya
berada diantara titik (−3,3 ) dan ( 5,3 )
( p , q )= ( x +2 x , y +2 y )
1 2 1 2
3+ 3
( p , q )= ( −3+5
2
,
2 )
( p , q )= (1, 3 )
Persamaan hiperbola
( x− p )2 ( y−q )2
− =1
a2 b2
Yang memiliki persamaan asimtot
b
y−q=± ( x− p)
a
Mengubah bentuk persamaan asimtot
3 y=4 x+5
3 y−4 x−5=0
3 y−4 x−9+ 4=0
3 y−9=4 x −4
3( y −3)=4 ( x−1)

CIREBON IN CHARITY
4
( y−3)= (x−1)
3
Ubah bentuk asimtotnya sehingga,
4
y−3=± (x−1)
3
Didapatkan p=1, q=3, a=3, b=4
Sehingga,
( x− p )2 ( y−q )2
− =1
a2 b2
( x−1 )2 ( y−3 )2
− =1
32 42
16 ( x−1 )2 9 ( y−3 )2
− =1
144 144
2 2
16 ( x−1 ) −9 ( y−3 ) =144
y
(¿¿ 2−6 y+ 9)=144
16 ( x 2−2 x+1 )−9 ¿
2 2
16 x −9 y −32 x+54 y−65=144
16 x 2−9 y 2−32 x+54 y−209=0
Jawaban : C
11. Diketahui titik ( 2, a ) berada pada lingkaran x 2+ y 2 −x+2 y−1=0 . Persamaan

lingkaran dengan pusat ( 2, a ) dan menyinggung garis 2 x − y+ 5=0 adalah…
A. x 2+ y 2 −2 x−4 y=0
2 2
B. x + y −4 x +2 y+ 15=0
C. x 2+ y 2 −4 x +2 y−15=0
D. x 2+ y 2 −2 x +4 y=0
E. x 2+ y 2 + 4 x−2 y−25=0

CIREBON IN CHARITY
Pembahasan:
Menentukan titik a
Subtitusikan titik a ke persamaan lingkaran 2 2

x + y −x+2 y−1=0
2 2
x + y −x+2 y−1=0
22+ a2−2+2 a−1=0

2
a +2 a+1=0
( a+1 )2=0
a+1=0
a=−1
Menentukan jari-jari lingkaran
Jari-jari lingkarannya adalah jarak antara titik pusat ke garis yang disinggungnya
Jarak titik ( p , q) terhadap garis mx+ ny+ c=0 adalah
Jarak =
| m∙ p+n ∙ q+c
√m2 +n2 |
Sehingga jarak (2,−1) terhadap garis 2 x − y+ 5=0

CIREBON IN CHARITY
Jarak =
|√
2 ∙2−2∙−1+ 5
2
2 +(−1)
2
|
Jarak = |√ |
10
5
Jarak = | √|
10 5
5
Jarak =|2 √ 5|
Jarak =2 √5
Maka jari-jari lingkarannya adalah 2 √ 5
Persamaan lingkaran yang memiliki titik pusat (a , b) dengan jari-jari r
( x−a )2+ ( y −b )2=r 2
Sehingga persamaan lingkarannya menjadi

2
( x−2 )2 + ( y +1 )2=( 2 √ 5 )
2 2
x + y −4 x +2 y+ 5=20
x 2+ y 2 −4 x +2 y−15=0
Jawaban: C
12. Rosi menabung di bank A dalam x tahun dan uangnya menjadi sebesar M . Ina
juga menabung di bank A dalam x tahun dan uangnya menjadi 5 kali uangnya Rosi.
Jika tabungan awal Ina Rp800.000,00 dan bank A menerapkan bunga majemuk,
maka tabungan awal Rosi sebesar..
A. Rp160.000,00
B. Rp840.800,00
C. Rp820.320,00

CIREBON IN CHARITY
D. Rp160.032,00
E. R p 800.200,00
Pembahasan:
Rumus penentuan modal pada Bungan majemuk:
n
M n=M 0 (1+i )
Keterangan:
M n = tabungan akhir setelah n periode
M 0 = tabungan awal
i = suku bunga
n = lama menabung
Suku bunga tidak diketahui sehingga dianggap I persen dalam satu tahun
 Rosi:
M n=M , M 0=M 0 , n=x
M =M 0 (1+i ) x ……(i)
 Ina:
M n=5 M , M 0=800.000, n=x
5 M =800.000 ( 1+ i )x
x
M =160.000 ( 1+ i ) ……(ii)
Persamaan (i) kemudian disubtitusi ke persamaan (ii), sehingga

M 0 ( 1+i ) x =160.000 ( 1+i ) x
M 0=160.000
Jadi tabungan awal Ayu adalah Rp 160.000,00
Jawaban: A
CIREBON IN CHARITY
13. Jika matriks ( )

A= a 1 mentransformasikan titik (1, 2) ke titik (−2,3) dan
7 b
inversnya mentransformsikan titik P ke titik (−3,−10) maka koordinat titik P adalah
A. ( 2,1 )
B. (−2,−1)
C. (3,−1)
D. ( 1,2 )
E. ( 2,−1 )
Pembahasan:
Matriks A= a 1
7 b ( )
Matriks A memetakan (1, 2) ke (−2,3) , maka
( xy '' )= A ( xy)
(−23)=(7a 1b)( 12)
(−23)=(7+a+22b)
Sehingga diperoleh,
 −2=a+2 → a=−2−2=−4
3−7 −4
 3=7 +2 b→ b= = =−2
2 2
Maka matriks A
A= −4 1(
7 −2 )
Invers dari matriks A mentransformasi titik P ke titik (−3,−10) .
(−10 )
−3 = A −1
P

CIREBON IN CHARITY
Kalikan kedua sisi dengan matriks A sehingga,
( )
A −3 = AA −1 P
−10
( )
A −3 =IP
−10
( )
A −3 =P
−10
(−47 −21 )(−10 )

−3 =P
(−21+ 20)
12−10 =P
(−12 )=P
Jawaban: E
14. Misalkan ( a 2−4 ) x+ y =0 dan
3 x+ ( a2−2 ) y=0 dengan x ≠ 0 dan y ≠ 0 maka jumlah semua nilai a2 yang

memenuhi adalah …
A. 1
B. 3
C. 5
D. 6
E. 8
Pembahasan:
Misalkan a2= p maka persamaan tersebut dapat ditulis
( p−4 ) x+ y=0 …. (1)
3 x+ ( p−2 ) y=0 …. (2)

Subsitusi persamaan (1) ke persamaan (2)
3 x+ ( p−2 ) ( −( p−4 ) x ) =0
CIREBON IN CHARITY
3 x+ ( −( p 2−6 p+8 ) x )=0 3 x=( p2−6 p+8 ) x p2−6 p+8=3 p2−6 p+5=0
( p−5 )( p−1 )=0
Maka a2= p yang memenuhi adalah 5 dan 1 sehingga penjumlahan keduanya yaitu 6
Jawaban: D
15. Suatu barisan aritmatika dengan anggota an dan beda b jumlah n anggotanya
adalah S n . Jika S n+1 −S n=a n+1 dan S n+2 −S n+1=an +2 maka
S n−2 Sn +1+ S n+2=…
A. an
B. b
C. Sn
D. S n+1
E. an +1
Pembahasan:
Penjumlah tersebut dapat dijabarkan sehingga
S n−2 Sn +1+ S n+2
¿ S n−S n+1−Sn +1+ S n+2
S
(¿ ¿ n−S n+1 )−(S n+1−S n+2 )
¿¿
¿− ( S n+1 −S n ) + ( Sn +2−S n+ 1)
¿−an +1+ an+2
¿ an +2−a n+1
¿b
Jawaban : B

CIREBON IN CHARITY
16.Jika suku pertama dari suatu barisan geometri adalah m2 dan suku ketiganya
adalah n2 maka suku kedua dari barisan tersebut adalah …
2
n
A. 2
m
n
B.
m
C.
√ n
m
D. mn
E. n2 m2
Pembahasan:
Jika an suku ke- n dari barisan geometri dengan rasio r maka :
a3 =n2=a1 r n −1
2 2 2
n =m r
r=
√ n2 n
m m
2
=
Sehingga suku ke-2 barisan tersebut adalah
a2=a1 r n−1=m2 ( mn )=mn

Jawaban : D
17. Jika polinom

4 3 2 4 3 2
p ( x ) =x −a x −5 x +2 x +3 b dan q ( x )=x −2 a x +b x + x+ 4 bersisa sama jika dibagi
dengan ( x+ 1) maka
a−2 b adalah …
A. 10
B. −10
C. 7
D. −7
CIREBON IN CHARITY
E. 3
Pembahasan:
Karena p( x) dan q ( x ) bersisa sama bila dibagi ( x+ 1 ) maka
p (−1 )= (−1 )4 −a (−1 )3−5 (−1 )2 +2 (−1 )+ 3 b p (−1 )=1+ a−5−2+3 b=a+3 b−6
4 3 2
q (−1 )=(−1 ) −2 a (−1 ) +b (−1 ) + (−1 ) + 4 q (−1 )=1+2 a+b−1+4=2a+ b+ 4
p (−1 )=q (−1 ) a+3 b−6=2 a+b+ 4 −a+2 b=10 a−2 b=−10
Jawaban : B
18. Suatu matriks persegi A dikatakan simetris jika A= A T , yakni transposenya sama
dengan dirinya sendiri. Misalkan L matriks simetris berukuran n ×n dan M
T
sebarang matriks n ×n . Manakah yang tidak benar? (Petunjuk: ( M T ) =M )
A. M T M pastilah simetris
B. M M T pastilah simetris
C. M T LM pastilah simetris
D. Jika M 2 simetris, pastilah M simetris
E. Jika L punya invers, L−1 pastilah simetris
Pembahasan:
Kita bedah satu per satu opsinya:

T T
a. Perhatikan bahwa ( M T M ) =( M T ( M T ) )=M T M sehingga ia simetris
b. Serupa (a)
c. Serupa (a)
d. Tidak benar; tinjau ( )

M= 0 1
0 0
T −1 T T
Perhatikan bahwa ( L−1 ) =( LT ) karena LT ( L−1 ) = ( L−1 L ) =I dengan I matriks
identitas berukuran n ×n (tinjau definisi matriks invers). Akibatnya, jika L=LT kita
T −1
punyai ( L−1 ) =( LT ) =L−1 sehingga L−1 simetris
Jawaban : D
π π
2 2
19. Misalkan ∫ f ( cos ( x ) ) dx=2019 . Berapakah nilai dari ∫ f ( cos ( x ) ) +f ( sin ( x ) ) dx ?
0 0
(Petunjuk: Substitusi apa yang bisa anda lakukan? Ingat kembali sin 2 x+cos 2 x =1 )
CIREBON IN CHARITY
a. −2019
b. 0
c. 2019
d. 4038
e. Tidak dapat dintetukan dengan informasi yang diberikan
Pembahasan:
−du
Misalkan u=cos ( x ) , kita dapat dx= . Dari identitas trigonometri, kita dapatkan
sin ( x )
−du
sin ( x )=√ 1−cos 2 x sehingga dx= .
√ 1−u2
Kita perlu ubah pula batas integrasinya. Perhatikan bahwa ketika x=0 kita punyai u=1
π
dan ketika x= kita punyai u=0 sehingga
2
π
2 1 1
−f ( u ) du
f ( u ) du . Sekarang, perhatikan bahwa dengan cara
2019=∫ f ( cos ( x ) ) dx=−∫ =∫
0 √ 1−u 0 √ 1−u
2 2
0
serupa dan substitusi w=sin ⁡( x) , kita dapatkan

π
2 1
f ( w ) dw
∫ f ( sin ( x ) ) dx=∫
0 0 √1−w2
π π
2 2
Karena u dan w hanyalah nama, kita dapatkan 2019=∫ f ( cos ( x ) ) dx=∫ f ( sin ( x ) ) dx
0 0
sehingga integral pada soal bernilai 4038.
Jawaban : D
20. Dalam kuliah statistika dasar, andaikan Valary mendapat nilai 65 pada kuis selanjutnya,
rata-rata nilai kuisnya akan menjadi 71. Namun, jika ia mendapat nilai 89, rata-ratanya
akan menjadi 77. Berapa banyak kuis yang telah ia ikuti?
A. 1

CIREBON IN CHARITY
B. 2
C. 3
D. 4
E. 5
Pembahasan:
Misalkan μ adalah rata-rata nilai kuisnya sebelumnya dan n banyaknya kuis yang telah ia
ikuti sebelumnya. Berarti
65+nμ
71=
n+1
dan
89+ nμ
77=
n+ 1
Sehingga dengan mengalikan kedua ruas pada kedua persamaan dengan n+1 dan merapikan
ruas, kita dapatkan persamaan
77 n−12=71 n+ 6
yang berarti kita dapat
n=3
Jawaban : C
FISIKA

CIREBON IN CHARITY
1. Sebuah dawai mempunyai rapat massa 1 x 10−3 kg/m3 ditarik dengan tegangan 1000
N. Besarnya cepat rambat gelombang bunyi pada dawai adalah...
a. 1 m
b. 2 m
c. 3 m
d. 4 m
e. 5 m
Pembahasan:
Diket:
−3 3
F=1000 N ; μ=1 x 10 kg/m
v=
√ √
F
μ
=
1000
10−3
=√ 1=1
m
s
Jawaban : A
2. Sebuah balok plastik mengapung di sebuah bejana cairan. Volume balok adalah 15 cc.
Jika massa balok adalah 12 g dan massa jenis cairan adalah 1 g/cc, maka volume balok
yang berada di atas cairan adalah...
a. 2,5 cc
b. 3 cc
c. 5,2 cc
d. 6 cc
e. 7,4 cc
Pembahasan:
Diket:
V balok =15 cc ; mbalok =12 g ; ρ=1 g /cc
FA

CIREBON IN CHARITY
F a=w
ρ . g . V balok tercelup=m. g
ρ . ( V balok −V balok di atas cairan ) =m
1. ( 15−V balok di atascairan )=12
V balok di atas cairan =15−12=3 cc
Jawaban : B
3. Pegas ideal yang sangat ringan digantung pada titik tetap. Ketika benda bermassa m
dibebankan pada ujung bawah pegas , pegas memanjang sehigga benda memiliki
energi potensial pegas sebesar Ep. Jika beban tersebut diganti dengan benda bermassa
3m maka energi potensial pegas benda yang kedua adalah..
a. Ep2 = Ep
b. Ep2 = 2Ep
c. Ep2 = 1/2 Ep
d. Ep2 = 3Ep
e. Ep2 = 1/3 Ep
Pembahasan:
Diket: m1 = m; m2 = 3m; Ep1 = Ep
Benda bermassa m:
Pada saat pegas memanjang, Ek maksimum sehingga Ep = 0.
Benda bermassa 3m:

Pada saat pegas memanjang, Ek maksimum sehingga Ep = 0.
Jadi, Ep2 = Ep
Jawaban : A
4. Sebuah balok kayu bermassa 5 kg dan bervolume 2 x 10−2 m3 dimasukkan dalam

air. Jika massa jenis air adalah 1000 kg/m3 , maka gaya yang diperlukan untuk
menahan balok agar terbenam seluruhnya dalam air adalah...

CIREBON IN CHARITY
a. 150 N
b. 84 N
c. 78 N
d. 63 N
e. 50 N
Pembahasan:
Diket:
−2 3 3
m=5 kg ; V =2 x 10 m ; ρ=1000 kg /m
Misal F adalah gaya yang dibutuhkan untuk menahan balok agar terbenam seluruhnya dalam
air.
Fa
W F
∑ F=F a−w−F=0
F=Fa −w
F=( ρ . g . V balok tercelup ) −( m. g )
F=( 1000.10 .2 x 10−2 )−( 5.10 ) =150 N

Jawaban : A
5. Sejumlah kalor diserap oleh es dengan massa 2500 g dan suhu −10 ℃ . Jika kalor
jenis es 2000 J /kg . ℃ , massa air yang terbetuk 0,5 kg dan kalor lebur es adalah
CIREBON IN CHARITY
340 kJ /kg maka setelah terjadi kesetimbangan termal jumlah kalor yang diserap
adalah...
a. 546 kJ
b. 450 kJ
c. 324 kJ
d. 278 kJ
e. 220 kJ
Pembahasan:
Diket:
mes=2,5 kg ; T es =−10℃ ; mair =0,5 kg ;
c=2000 J /kg . ℃ ; L=340 kJ /kg
0℃ Q2
Q1
−10 ℃
Q1=mes . c . ∆ T =2,5.2000 . ( 0−(−10 ) )=50000 J
Q2=mair . L=0,5.340000=170000 J
Q yang diserap=50 kJ +170 kJ =220 kJ
Jawaban : E
6. Sebuah objek diletakkan 1,4 cm dari lensa objektif sebuah mikroskop. Jika jarak titik
fokus lensa objektif 1,2 cm, jarak titik fokus lensa okuler 6 cm, dan pengamatan
dilakukan oleh siswa dengan titik dekat mata 18 cm tanpa berakomodasi, maka
perbesaran total bayangan adalah...
a. 11 kali
b. 14 kali
c. 15 kalii
d. 18 kali
e. 19 kali
Pembahasan:

CIREBON IN CHARITY
Diket:
s ob =1,4 cm; f ob=1,2 cm; f ok =6 cm;
s n=18 cm
1 1 1 1 1
= − = − =0,12
s ' ob f ob s ob 1,2 1,4
s ' ob=8,3 cm
M total =M ob x M ok
total=¿ | |s ' ob sn 8,3 18

x = x =17,78 ≈ 18
s ob f ok 1,4 6
M¿
Jawaban : D
7. Sebuah balon yang awalnya berisi gas 0,8 L ditambahkan gas yang sama sehingga
volumenya menjadi 1 L dan massa gas di dalam balon menjadi satu setengah kalinya.
Jika suhu gas tetap, maka rasio pertambahan tekanan terhadap tekanan awalnya
adalah...
a. 0,2
b. 0,5
c. 1,7
d. 2
e. 2,2
Pembahasan:
Diket:
V 1=0,8 L ; V 2=1 L ; n2=1,5 n 1 ; T 1=T 2 =T
P 1 V 1 P2 V 2
=
n1 RT n2 RT

CIREBON IN CHARITY
P1 V 1 P 2 V 2
=
n1 n2
P1 .0,8 P2 .1
=
n1 1,5 n 1
P2=1,5.0,8 P1=1,2 P 1
Rasio pertambhan tekanan terhadap tekanan awalnya:
∆ P=P 2−P1=1,2 P 1−P1=0,2 P1
Jawaban : A
8. Sebuah benda pada suhu T memancarkan radiasi termal dengan panjang gelombang
yang bervariasi. Radiasi dengan panjang gelombang 450 μm memiliki intensitas yang
maksimum. Jika suhu benda diturunkan menjadi ½T, maka panjang gelombang radiasi
dengan intensitas maksimum berubah menjadi...
a. 225 μm
b. 450 μm
c. 568 μm
d. 630 μm
e. 900 μm
Pembahasan:
Diket:
1
T 1 =T ; λ1 =450 μm; T 2= T
2
Hukum pergeseran Wien:
λmaks . T =C

CIREBON IN CHARITY
λ1 .T 1= λ2 T 2
1
450 μ .T = λ2 . T
2
λ2=900 μm
Jawaban : E
9. Sumber arus bolak balik memiliki amplitudo tegangan 250 V dan frekuensi sudut 100 Hz
100
mengalir melalui hambatan 200 ohm dan kapasitor μF yang disusun seri. Kuat
π
arus yang melalui kapasitor tersebut adalah...
a. 20 A
b. 17 A
5
c. A
√ 17
10
d. A
√ 17
15
e. A
√ 17
Pembahasan:
Diket:
V =250 V ; f =100 Hz ; R=200 ohm ;
100
C= μF
π
Impedansi (Z):

CIREBON IN CHARITY
Z =√ R 2+ X c
1 1
X c= =
ω . C 2 πf . C
1
X c= =50
100.10−6
2 π .100 .
π
Z =√ 200 2+50 2=√ 42500=50 √17
Kuat arus:
V 250 5
I= = = A
Z 50 √ 17 √17
Jawaban : C
10. Pemanas A berdaya 300 watt dapat menaikkan suhu 200 g air sebesar 25 ℃ dalam
waktu 100 detik. Pemanas B dapat menaikkan suhu 200 g air sebesar 25 ℃ dalam
waktu 150 detik. Jika pemanas A memiliki efisiensi 75% dari pemanas B dan kalor jenis
air 4,2 J / g . K ,maka daya pemanas B adalah…
a. 100 watt
b. 150 watt
c. 200 watt
d. 250 watt
e. 300 watt
Pembahasan:
Diket:
P A =300 watt ; ∆ T A =∆ T B=25℃ ;
t A =100 detik ; t B=150 detik ; η A =75 ηB
c=4,2 J /g . K

CIREBON IN CHARITY
Q A =QB=Q=m .c . ∆ T
Q=200.4,2 .25=21000 J
W
Daya: P= ,maka W =P . t
t
 Pada pemanas A:
Daya:
W A =300.100=30000 J
Efisiensi:
Q 21000
ηA= x 100 = x 100 =70
WA 30000
 Pada pemanas B
Efisiensi:
3
η A =75 η B atauη A = ηb
4
4
Maka ηB = η A
3
4
ηB = x 70 =93,3
3
Q Q
ηB = , makaW B=
WB ηB

CIREBON IN CHARITY
Daya:
21000
W B= =22508,03 ≈22508 J
93,3
W B 22508
PB = = =150,05 ≈150 watt
t 150
Jawaban : B
11. Kumparan rotor generator AC memiliki 100 lilitan dengan penampang lintang luasnya
0,05 m2 dan hambatan 100 ohm. Rator diputar dalam medan magnet 3 tesla dengan
frekuensi 60 Hz. Arus maksimum yang diinduksikan adalah...
a. 10,5 A
b. 28 A
c. 56,5 A
d. 60 A
e. 68,5 A
Pembahasan:
Diket:
N=100 ; A=0,05 m2 ; R=100 ohm ;
B=3 T ; f =60 Hz
B=Bm . sin ωt
 GGL :
d∅ dB . A dB
ε =−N =−N =−N . A
dt dt dt
ε =−N . A .( Bm . ω . cos ωt)

CIREBON IN CHARITY
ε bernilai maksimum ketika cos ωt =−1, sehingga :
ε maks =N . A . B m .ω
 Kuat arus
ε maks
i=
R
N . A . B m . ω 100.0,05 .3 .2 π .60
i= = =56,5 A
R 100
Jawaban : C
12. Jika sebuah planet bergerak mengelilingi matahari dengan periode 15 tahun dan
setengah sumbu panjang lintasan planet itu adalah x kali jarak antara bumi
dengan matahari, maka nilai N adalah...
a. 5
b. 6
c. 7
d. 8
e. 9
Pembahasan:
Diket:
T planet =15 tahun; R planet =x Rbumi
Hukum Kepler 3:
T2
=C
R3
2 2
T bumi T planet
3
= 3
R bumi R planet

CIREBON IN CHARITY
12 152
=
R 3bumi ( x . Rbumi )3
3
x =225
x=6,08 ≈ 6
Jawaban : B
13.
++++++++++
-------------------
15 cm
Berkas elektron berkecepatan 108 m/s memasuki celah antara dua pelat kapasitor sehingga
berkas menyimpang sejauh 5 mm (mendekati pelat yang bermuatan positif) ketika keluar dari
pelat. Besar kuat medan magnet yang harus diberikan agar berkas elektron tidak menyimpang
adalah...
a. 5,31 x 10 T
−4
b. −4
4,52 x 10 T
c. −4
4,23 x 10 T
d. −4
2,52 x 10 T
e. −4
2,75 x 10 T
Pembahasan:
Diket:
v =108 m/s ; x=0,15 m; ∆ s=5 x 10−3 m
Kecepatan elektron:
x x
v = , maka t=
t v
Jarak simpangan electron:

CIREBON IN CHARITY
1 2
∆ s= a .t
2
1 x2 ∆ s .2 v 2
∆ s= a . 2 , makaa=
2 v x2
Gaya tarik pelat positif terhadap electron:
F=m. a
2
∆ s .2 v
F=m. 2
x
Agar elektron bergerak dengan arah lurus (tidak menyimpang) maka gaya tolakan dari pelat
negatif harus sama dengan gaya tarik dari pelat positif.
F=F L
2
m. ∆ s .2 v
=B . q . v
x2
−31 −3 8 2
9,1 x 10 .5 x 10 .2 ( 10 )
2
=B .1,6 x 10−19 .10 8
0,15
−4
B=2,52 x 10 T
Jawaban : D
14. Sebuah mesin kalor riil menyerap kalor sebesar 1150 J dari reservoir yang suhunya
T 1 =606 K dalam satu siklusnya. Dalam setiap siklusnya dilepaskan kalor sebesar 600
J ke reservoir dengan suhu T 2 =303 K . Nilai efisiensi mesin tersebut dibandingkan
dengan efisiensi mesin Carnot yang bekerja pada reservoir yang sama adalah...
a. 0,25
b. 0,46
c. 0,57
CIREBON IN CHARITY
d. 0,78
e. 0,94
Pembahasan:
Diket:
Q1=1150 J ; T 1 =606 K ; Q B=600 J ;
T 2 =303 K
 Mesin kalor riil:
W r =Q1−Q2=1150−600=550 J
W r 550
ηr = = =0,47
Q1 1150
 Pada mesin Carnot:
T2 303
ηc =1− =1− =0,5
T1 606
ηr 0,47
= =0,94
ηc 0,5
Jawaban : E
15. Dari sebuah ujung pipa silinder mengalir air ( ρ=1000 kg /m3 ) dengan laju tetap 5
m/s. Jika laju aliran massa yang meninggalkan pipa adalah 40 kg/s, maka jari-jari
kuadrat pipa silinder tersebut adalah..
a. −3
2,5 x 10 m
2
b. 3,3 x 10−3 m2
c. −3
4,2 x 10 m
2

CIREBON IN CHARITY
d. −3
2 x 10 m
2
−3 2
e. 1,5 x 10 m
Pembahasan:
Diket:
Laju alir massa=40 kg /s ; v =5 m/s ;

3
ρ=1000 kg /m
Laju alir massa:
m ρ .V
= =40 kg /s
t t
Volume pipa silinder
V = A . tinggi pipa
Jika tinggi pipa ¿ x , maka:
m ρ. A. x
= =ρ . π r 2 . v=40 kg/ s
t t
40 40
r 2= = =2,5 x 10−3 m 2
ρ . π . v 1000.3,14 .5
Jawaban : A
16. Sebuah bola ditembakkan dari tanah ke udara. Pada ketinggian 8 m, komponen
kecepatan bola dalam arah x dan y secara berturut-turut adalah 7,5 m/s dan
6,3 m/s . Jika percepatan gravitasi adalah 10 m/s 2 , maka ketinggian maksimum dari
bola adalah...
a. 5 m
b. 7,5 m
c. 10 m
d. 12,4 m
e. 15 m
CIREBON IN CHARITY
Pembahasan:
Diket:
s=8 m; v x =7,5 m/s ; v y =6,3 m/s ; g=10 m/s 2
 Pada sumbu x (GLB)
a x =0 ;v x =7,5 m/s
 Pada sumbu y (GLBB)

2
a y =−10 m/ s
v y =v 0 y −at =v 0 y −10t
1 2 1 2 2
s y =s 0 y + v 0 y .t + a . t =0+v 0 y . t + .(−10). t =v 0 y . t−5 t
2 2
2 2 2 2
v t =v 0 +2 as , maka v 0=v t −2 as
Sehingga:
v 20 y =v 2y −2as=6,3 2−(2 (−10 ) .8)=199,69
v 0 y =√ 199,69 ≈ √ 200=10 √ 2 m/s
Pada ketinggian maksimum: v y =0, sehingga:
v 0 y −10.t =0
v 0 y 10 √ 2
t maks= = =√ 2 s
10 10
Ketinggian maksimum:

CIREBON IN CHARITY
2
s maks=v 0 y . t maks −5 t 2maks=10 √ 2. √ 2−5. ( √ 2 ) =10 m
Jawaban : C
17. Sebuah benda dengan massa 40 kg mula-mula dalam keadaan diam, ditarik oleh suatu
gaya dengan arah membentuk sudut θ di atas garis mendatar (cos θ= 35 ) . Jika
koefisien gesek statis dan kinetik dari benda dengan lantai secara berturut-turut adalah
0,5 dan 0,4, gaya gesek kinetiknya adalah 70 N, dan percepatan gravitasi adalah
10 m/ s 2 , maka besarnya gaya yang menarik benda dan percepatan dari benda secara
berturut-turut adalah...
a. 281 N dan 2,5 m/ s 2

b. 250 N dan 1 m/ s
2
c. 281 N dan 0 m/s 2

d. 250 N dan 0 m/s
2
2
e. 200 N dan 2,5 m/ s
Pembahasan:
Diket:
3
m=40 kg ; cos θ= ; μ s=0,5; μ k =0,4 ;
5
f gk =70 N ; g=10 m/s 2
N F
F y =F . sinθ
F x =F . cosθ
f gk

CIREBON IN CHARITY
f gk 70
f gk =μk . N , maka N= = =175 N
μk 0,4
Pada sumbu y:
∑ F y =0
N + F y −w=0
N + F . sinθ −w=0
w−N ( 40.10 )−175

F= = =281,25 N
sinθ 4
5
Pada sumbu x:
∑ F x =m . a
F x −f gk =m . a
F . cosθ−f gk =m . a
3
(281,25. )−70=40. a
5
281,25.0,6−70
a= =2,46 m/s 2
40
Jawaban : A
18. Sebuah benda bermassa 0,2 kg bergerak di sepanjang sumbu x dengan posisi
2
x t=t −t . Impuls yang bekerja pada benda tersebut pada selang waktu t = 1 detik
sampai t = 4 detik adalah...
a. 1,2 kg . m/s
b. 0,85 kg . m/s
c. 0,7 kg . m/s
d. 0,5 kg . m/s
e. 0,25 kg . m/s

CIREBON IN CHARITY
Pembahasan:
Diket:
2
m=2 kg ; x t =t −t
2
dx d ( t −2t )
v= = =2 t−1
dt dt
2
 t=1 detik , v=( 2.1 )−1=1 m/ s
 t=4 detik , v=( 2.4 )−1=7 m/s2
I =∆ p
I =m. ∆ v
m
I =0,2. ( 7−1 ) =1,2kg .
s
Jawaban : A
19. Sebuah bola konduktor dengan jari-jari R memiliki rongga berbentuk bola yang berjari-
jari b dihitung dari pusat bola konduktor, dengan b > R/4. Di pusat bola konduktor
diletakkan sebuah muatan titik +q dan bola konduktor itu diberi muatan listrik +q. Jika
1
k= dengan ε 0 adalah permitivitas listrik dalam udara, maka besar kuat
4 π ε0
medan listrik di sebuah titik yang berjarak R/4 dari pusat bola konduktor adalah...
16 kq
a.
R2
10 kq
b.
R2
kq
c. 2
16 R
4 kq
d. 2
R
CIREBON IN CHARITY
kq
e. 2
4R
Pembahasan:
+q
Q
∅=E . A=
ε0
Q
E . A=
ε0
Q
E=
ε0 . A
q
E=
1 2
.4 π r
4 π .k
q 16 kq
E= 2
= 2
R R
( )
4
k
Jawaban : A

CIREBON IN CHARITY
20. Sebuah bola bermassa m dilemparkan ke atas dari permukaan tanah dengan kelajuan
awal v 0 . Selain mendapatkan gaya gravitasi, benda mendapat gaya gesek yang
besarnya ½ gaya gravitasi dan arahnya berlawanan dengan arah gerak. Kelajuan benda
ketika mencapai permukaan tanahb lagi adalah...
a. 2 v0
b. 4 v0
v 0 √3
c.
3
v 0 √2
d.
3
v 0 √3
e.
2
Pembahasan:
 Pada saat benda dilempar ke atas:
∑ F y =−w−f g=m . a
1
−m. g− m . g=m. a
2
−3
w a= .g
2
fg
 Pada ketinggian maksimum:

CIREBON IN CHARITY
2 2
v t =v 0 +2 as
0=v 20 +2 as
−v 20 v 20
s= =
3g
2.
−3
2 ( .g )
 Pada saat bola menumbuk tanah:
fg ∑ F y =−w+ f g =m. a
1
(−m. g ) + m. g=m. a
2
−1
a= g
2
v 2t =v 20 +2 as
2
v t =0+2 as
√(
1
v t =√ 2. a . s= 2. g
v 20
2 3g )
v √3
.= 0
3
Jawaban : C
KIMIA

CIREBON IN CHARITY
PELAPUKAN KERTAS
kertas yang digunakan untuk membuat buku pada abad ke-19 ditambahkan alum, Al 2(SO4)3 untuk
mengisi pori-porinya agar tidak menyerap uap air dan adapat mengikat tinta dengan lebih baik. Namun,
ion Al3+ terhidrasi, Al(H2O)63+, bersifat asam dengan Ka = 10-5 sehingga serat kertas mudah terurai dan
kertas menjadi mudah hancur. Masalah ini dapat diatasi dengan menambahkan basa seperti garam
bikarbonat Ca(HCO3)2. Karena berupa padatan, garam ini harus dilarutkan ke dalam air. Mencelupkan
buku kedalam larutan tentulah bukan pilihan yang baik. Sebagai alternatif dapat digunakan basa organik
seperti butilamina, C4H9NH2, yang berwujud gas pada temperatur ruang. Penanganan yang lebih efektif
dilakukan dengan menggunakan dietilseng(C 2H5)2Zn yang mendidih pada suhu 117oC dan 1 atm.
Dietilseng bereaksi dengan oksigen atau air menghasilkan ZnO yang bersifat basa.
(C2H5)2Zn(g) + 7O2(g)  ZnO(s) + 4CO2(g) + 5H2O(g)
(C2H5)2Zn(g) +H2O  ZnO(s) + 2C2H6
1. Konsentrasi ion[Al(H2O)5(OH)]2+ dalam larutan alum 0,2M dalam air pada pH = 4 adalah.....
a. 0,1 M
b. 0,2 M
c. 0,01 M
d. 0,02 M
e. 0,001 M
Pembahasan:
Diketahui :
pH = 4  [H+] = 10-4
Ka = 10-5
Konsentrasi ion [Al(H2O)5(OH)]2+?
3+¿
H 2 O ¿¿6  H+ + [Al(H2O)5(OH)]2+
Al ¿
2 x 10-1 10-4 X
3 +¿
H 2 O ¿6
Al ¿
2+¿
Ka = H 2 O ¿5 (OH ) ¿
¿
Al ¿
H ++¿
¿
CIREBON IN CHARITY
X .10−4
10-5= −1
2 .10
X = 0,02 M
Jawaban: D
2. Pada permukaan kertas sebanyak 3,085 g uap dietilseng (Mr= 123,4) habis bereaksi dengan
campuran uap air dan oksigen. Jika reaksi ini menghasilkan 3,52 g CO2, maka massa gas etana
yang terbentuk adalah.....
a. 0,1 gram
b. 0,2 gram
c. 0,3 gram
d. 0,4 gram
e. 0,5 gram
Pembahasan:
Uap (C2H5)2Zn = 3,085 gram
Mr (C2H5)2Zn = 123,4
3,52 g
n CO2 = = 0,08 mol
44 g/mol
massa gas etana?
Reaksi pertama dietilseng dengan oksigen
(C2H5)2Zn + 7O2(g)  ZnO(s) + 4CO2 + 5H2O
1 1
n (C2H5)2Zn = x nCO2 = x 0,08 = 0,02 mol
4 4
jadi massa (C2H5)2Zn yang diperoleh sebanyak
m = mr x n = 0,02 x 123,4 = 2,468 gram
sehingga sisa dari dietilseng adalah
3,085 – 2,468 gram = 0,617 gram

CIREBON IN CHARITY
0,617 g
n(C2H5)2Zn = = 0,005 mol
123,4 g /mol
reaksi kedua dietil seng
(C2H5)2Zn(g) +H2O  ZnO(s) + 2C2H6
n C2H6 = 2 x n(C2H5)2Zn
= 2 x 0,005
= 0,01 mol
Massa C2H6 = mr x n = 30 x 0,01 = 0,3 gram

Jawaban: C
3. Proses Haber-Bosch merupakan proses pembentukan atau produksi amonia berdasarkan reaksi
3H2(g) + N2(g) ⇋ 2NH3(g)
Data Kc dan Kp dari reaksi kesetimbangan(dapat dibalik) tersebut pada berbagai temperatur adalah...
T(oC) Kp Kc
5
25 9,0 x 10 5,4 x 106
-6
300 4,6 x 10 1,0 x 10-5
400 2,6 x 10-10 8,0 x 10-7
Dalam wadah 1 L terdapat 20 g H2, 192 g N2 dan sejumlah NH3 dalam kesetimbangan pada 300oC. Jika gas NH3
dalam kesetimbangan tersebut dipisahkan dan dilarutkan dalam 1 L air, maka pH larutan yang diperoleh adalah.....
(Kb NH4OH = 10-5)
a. 6 – log 2
b. 9 + log 2
c. 6 + log 2
d. 9 – log 2
e. 5 – log 2
Pembahasan:

CIREBON IN CHARITY
20 gram
Mol awal H2 = = 10 mol
2 g/mol
192 gram
Mol awal N2 = = 4 mol
28 g/mol
Reaksi kesetimbangan
3H2(g) + N2(g) ⇋ 2NH3(g)
10 mol 4 mol x
Konsentrasi H2 = 10 M
Konsentrasi N2 = 4 M
N H 3 ¿2
¿
3
Kc = H 2 ¿ [N 2 ]
¿
¿
¿
2
N H3 ¿
¿
3
-5
1,0 x 10 = 10 ¿ [4]
¿
¿
¿
1,0 x 10-5 x 103 x 4 = [NH3]2
4 x 10-2 = [NH3]2
2 x 10-1 = [NH3]
[OH-] = Kb x M
= 10-5 x 2 x 10-1
= 2 x 10-6
pH = 14 – (-log[OH-])
= 14 – (-log 2 x 10-6)
= 14 – (6 – log 2)
= 8 + log 2
Jawaban: B

CIREBON IN CHARITY
4. Proses Haber-Bosch merupakan proses pembentukan atau produksi amonia berdasarkan reaksi
3H2(g) + N2(g) ⇋ 2NH3(g)
Data Kc dan Kp dari reaksi kesetimbangan(dapat dibalik) tersebut pada berbagai temperatur adalah...
T(oC) Kp Kc
5
25 9,0 x 10 5,4 x 106
-6
300 4,6 x 10 1,0 x 10-5
400 2,6 x 10-10 8,0 x 10-7
Jika pada saat kesetimbangan reaksi di atas pada suhu 20 oC tekanan parsial H2 dan N2 masing-masing adalah 0,1 atm dan 1
sistem pada saat kesetimbangan tesebut adalah...
a. 5,1 atm
b. 3,2 atm
c. 8,4 atm
d. 1,4 atm
e. 11,7 atm
Pembahasan:
3H2(g) + N2(g) ⇋ 2NH3(g)
s 0,1 atm 1 atm x
PN H 3 ¿ 2
¿
3
Kp = P H 2 [ P N 2]
¿
¿
¿
¿
PN H 3 ¿2
¿
3
9,0 x 105 = 0,1¿ [1]
¿
¿
¿
9,0 x 105 x [0,1]3 x 1 = [PNH3]2
9,0 x 10 -2 = [PNH3]2
0,3 = [PNH3]
Ptotal = 0,1 atm + 1 atm + 0,3 atm

= 1,4 atm
Jawaban: D
5. Koordinat bilangan kuantum elektron terluar atom 15P yang benar adalah.....
1 1
a. (4,0,0, + ) atau (4,0,0, - )
2 2
1 1
b. (3,1,1, + ) atau (3,1,1,- )
2 2
1 1
c. (3,1,-1, + ) atau (3,1,-1, - )
2 2
CIREBON IN CHARITY
1 1
d. (3,0,0, + ) atau (3,0,0, - )
2 2
1 1
e. (3,2,1,+ ) atau (3,2,1, - )
2 2
Pembahasan:
Konfigurasi elektron 15P adalah
1s22s22p63s23p3
1 1
n= 3, l= 1, m= 1, s = + atau -
2 2
Sehingga bilangan kuantum koordinat atom 15P adalah
1 1
(3,1,1, + ) atau (3,1,1,- )
2 2
Jawaban: B
6. Nilai energi pengionan pertama sampai dengan keenam untuk suatu unsur pada golongan utama
berturut turut adalah 2550, 2987, 3870, 45670, 59390 k/mol. Berdasarkan data tersebut, dapat
disimpulkan bahwa unsur tersebut merupakan unsur golongan....
a. VA
b. VIIA
c. IVA
d. IIIA
e. VIIIA
Pembahasan:
Pembahasan : berdasarkan data tersebut dapat dilihat bahwa energi pengionan naik secara drastis pada
pengionan ke-4 hal ini disebabkan karena unsur tersebut telah mengambil elektron yang lebih stabil
konfigurasinya, sehingga dapat disimpulkan bahwa unsur tersebut merupakan unsur golongan IIIA
Jawaban: D
7. Atom-atom dengan notasi 19A, 12B, 17C, 7D dapat membentuk senyawa-senyawa dengan
rumus molekul
a. AB2 dan AC
b. A3D dan B2C
c. A2B dan C3D
d. B2C dan B3D
e. AC dan B3D2
CIREBON IN CHARITY
Pembahasan:
19A : 1s22s22p63s23p64s1
12B : 1s22s22p63s2
17C : 1s22s22p63s23p5
7D : 1s22s22p3
A= perlu melepas satu elektron untuk mencapai kestabilan
B = perlu melepas 2 elektron untuk mencapai kestabilan
C= perlu menerima satu elektron untuk mencapai kestabilan
D= perlu menarik elektron sebanyak 3 buah
Sehingga senyawa yang dapat dibentuk adalah AC dan B 3D2

Jawaban: E
8. Dalam kalorimeter sederhana (kapasitas kalornya diabaikan) dilarutkan dilarutkan 8,5 gram LiCl
(Mr=42,5) kedalam 391,5 mL air. Kalor pelarutan LiCl adalah -50kJ. Mol -1. Temperatur sistem
kalorimeter meningkat dari 23oC menjadi 25,5oC. Kalor jenis larutan LiCl yang terbentuk dalam
j.g-1.oC-1 adalah......
a. 9,8 J/goC
b. 7,9 J/goC
c. 10 J/goC
d. 12,3 J/goC
e. 8,8 J/goC
Pembahasan:
Kalor pelarutan LiCl
LiCl(s)  Li+(aq) + Cl-(aq) ∆ H=−50 kJ
m
nLiCl =
mr
8,5 gram
= = 0,2 mol
42,5 g /mol
Massa larutan = massa air + massa LiCl

CIREBON IN CHARITY
= 391,5 mL x 1 g/mL + 8,5 g
= 400 gram
Kalor yang dihasilkan
Q= ∆ H xn
= 50 kJ x 0,2 mol
= 10 kJ = 10000 J
Q = m.C.△T
10000 J = 400 g .C. 2,5 oC
C = 10 J/goC
Jawaban: C
9. Larutan A dibuat dengan melarutkan 2,08 gram BaCl2 (Mr = 208) ke dalam 2 kg air. Barium
klorida terdisosiasi sempurna dalam air. Larutan B dibuat dengan melarutkan 30 gram zat
organik nonelektrolit ke dalam 1 kg air. Pada tekanan yang sama, ΔTb larutan B = 4ΔTb larutan A.
Massa molekul relatif zat organik tersebut adalah ….
a. 500 g/mol
b. 300 g/mol
c. 900 g/mol
d. 1500 g/mol
e. 2000 g/mol
Pembahasan:
m 1000
m larutan A = x
mr P
2,08 g 1000
= x
208 g /mol 2
= 0,01 mol x 500
=5m
BaCl2  Ba2+ + 2Cl-
Terdisosiasi sempurna = ⍺ = 1
n = jumlah ion yang terurai
i = 1 + (n-1)⍺
= 1 + (3-1)1
CIREBON IN CHARITY
=3
∆ Tb B = 4 ∆ Tb A
mB.Kb = 4.mA.Kb.i
30 g 1000
x =4x5x3
mr 1
30000
Mr = = 500 g/mol
60
Jawaban: A
10. Nilai potensial reduksi beberapa ion diberikan di bawah ini.
Cu2+(aq) + 2e-  Cu(s) Eo = +0,34V
2H+(aq) + 2e-  H2(g) Eo = 0,000V
Pb2+(aq) + 2e-  Pb(s) Eo = -0,126V
Fe2+(aq) + 2e-  Fe(s) Eo = -,0,44V
2H2O(l) + 2e-  H2(g) + 2OH-(aq) Eo = -0,83V
Arus listrik sebesar 15mA dialirkan pada sel elektrolisis. Pada sel elektrolisis ini katoda dicelupkan
kedalam larutan yang mengandung ion Cu 2+, H+, Pb2+ dan Fe2+ dengan konsentrasi masing-masing 0,2M.
Spesi yang pertama kali terbentuk pada katoda adalah
a. Cu
b. H2
c. Pb
d. Fe
e. OH-
Pembahasan:
Pada katoda, reaksi yang terjadi merupakan reaksi reduksi sehingga spesi yang muncul pertama kali
adalah spesi yang memiliki Eo paling besar yaitu Cu
Jawaban: A
11. Dalam sebuah generator, sejumlah 16,8 gram CaH 2 direaksikan dengan air menurut persamaan
berikut.
CaH2(s) + 2H2O(l)  Ca(OH)2(aq) + 2H2(g)
Gas hidrogen yang dihasilkan diukur pada P dan T dimana pada keadaan tersebut 64 gram oksigen
memiliki volume 5 liter. Volume gas hidrogen yang dihasilkan dalam reaksi diatas adalah.....(Ar H= 1, O =
16, Ca = 40)

CIREBON IN CHARITY
a. 5,4 L
b. 7L
c. 9,6 L
d. 1L
e. 3,2 L
Pembahasan:
m 16,8
n CaH2 = = =0,4 mol
mr 42
n H2 = 2 x n CaH2
= 2 x 0,4 mol
= 0,8 mol
64 g
n O2 = = 2 mol
32 g/mol
berdasarkan hukum gas ideal dimana PV = nRT, maka
V H2 n H2
=
V O2 nO 2
V H2 0,4 mol
=
5 2 mol
VH2 = 1 L
Jawaban: D
12. Suatu atom netral mempunyai konfigurasi elektron 1s 2 2s2 2p6 3s2 3p5 4s1 pernyataan yang salah
mengenai atom ini adalah....
a. Berada dalam keadaan tereksitasi
b. Akan memancarkan energi radiasi jika susunan elektronnya berubah menjadi 1s 2 2s2 2p6 3s2 3p6
c. Merupakan atom gas mulia
d. Termasuk unsur periode ke-3
e. Memiliki periode yang sama dengan unsur Zn
Pembahasan:
1. Pada keadaan dasar, atom netral yang disebutkan mempunyai konfigurasi : 1s 2 2s2 2p6 3s2 3p6
2. Jika atom tersebut menyerap energi radaisi maka satu elektron atau lebih dapat berpindah ke
tingkat energi yang lebih tinggi seperti 1s2 2s2 2p6 3s2 3p5 4s1 keadaan ini disebut keadaan tereksitasi
CIREBON IN CHARITY
3. Jika energi yang diserap pada proses eksitasi maka elektron-elektron kembali ke keadaan dasar.
4. Golongan dan periode ditentukan dari konfigurasi elektron keadaan dasar 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 =
golongan VIIIA dan periode 3
5. Zn merupakan unsur periode 4
Jawaban: E
13. Ada reaksi peluruhan:
A B C D
A, B dan C merupakan isotop radioaktif
dengan waktu paruh secara berturut-turut :
6 detik, 10 hari dan 2 detik, sedangkan D
merupakan nonradioaktif. Jika mula-mula A
sebanyak 1 mol, makajumlah mol A, B, C
dan D setelah 30 hari secara berturut-turut
1 7
A. 0, , 0,
8 8
7 1
B. , 1, 0,
8 8
7 1
C. 1, , 0,
8 8
1
D. 0,0, 1,
8
1 7
E. 1, , ,1
8 8
Pembahasan:
1 t/t1/2
Nt = No. [ ]
2
1 30 x 24 x 3600/6
NtA = 1. [ ]  mendekati nol karena bil. Pangkat yang terlalu besar
2
=0
Sisa mol A = 0 B yang terbentuk 1 mol
1 30/10
NtB = 1. [ ]
2
CIREBON IN CHARITY
1
NtB =
8
1 7
Sisa B yang terbentuk = mol, Mol C yang terbentuk =
8 8
7 1 30 x 24 x 3600/2
NtC = . [ ]
8 2
NtC = 0
7
Sisa C = 0 mol, D yang terbentuk =
8
D tidak mengalami peluruhan
Jawaban: A
14. Berikut ini yang bukan merupakan reaksi sintesis Butanal adalah
a. Asam butirat dan Zn/HCl
b. n-1-butanol dan CrO3
c. asam n-butanoat dan H2/Pt
d. n-1-butanol dan KmnO4
e. asam n-butanoat dan KmnO4
Pembahasan:
Pembahasan
a. Zn/HCl merupakan agen pereduksi, seperti yang kita tahu asam butirat merupakan golongan asam
karboksilat yang apabila direduksi dapat menghasilkan alkanal(aldehid) atau alkohol
b. CrO3 merupakan agen pengoksidasi, sehingga apabila direaksikan dengan alkohol, senyawa butanol
akan dioksidasi oleh CrO3 menghasilkan alkanal atau asam karboksilat
c. Asam n-butanoat merupakan golongan karboksilat yang apabila di reduksi oleh H 2/Pt akan
menghasilkan senyawa alkanal atau alkohol
d. KMnO4 merupakan agen pengoksidasi, sehingga apabila direaksikan dengan alkohol, senyawa
butanol akan dioksidasi oleh CrO3 menghasilkan alkanal atau asam karboksilat
e. Asam n-butanoat merupakan senyawa asam karboksilat yang apabila dioksidasi akan menghasilkan
gas CO2 dan uap air
Jawaban: E
15. Nama senyawa kompleks [Pt{P(C6H5)3}4] (CH3COO)4 adalah....

a. Platinafenilasetat
b. Bistrifenilfosfinaplatina(III) tetraasetat
c. Tetrakis(trifenilfosfina)platina(IV) tetraasetat
d. Tetrakis(trifenilfosfina)platina(II) tetraasetat
e. quartrakis(trifenilfosfina)platina(IV) tetraasetat
CIREBON IN CHARITY
Pembahasan:
Tata nama senyawa kompleks:
1. kation disebutkan terlebih dahulu

2. nama ligan disebutkan terlebih dahulu secara berurutan sesuai abjad
3. ligan netral dinamai sesuai namanya sedangkan ligan anion diakhiri –o
4. jumlah ligan yang memiliki sistem penomoran didalamnya, dinyatakan dengan bis, tris dan
tetrakis
5. biloks atom pusat ditulis angka romawi
dari senyawa kompleks [Pt{P(C6H5)3}4] (CH3COO)4, diketahui bahwa
1. Pt merupakan atom pusat, perlu diingat atom pusat dari senyawa kompleks biasanya merupakan
logam transisi.
2. Ligan yang terikat merupakan senyawa trifenil fosfina sebanyak 4 buah
3. Muatan ion kompleks adalah +4 dan bilangan oksidasi platina bisa dihitung dari
biloks Pt + biloks ligan = muatan
biloks Pt + 0 = +4
biloks Pt = +4
4. Anion merupakan ion asetat sebanyak 4 buah
Sehingga nama dari senyawa [Pt{P(C6H5)3}4] (CH3COO)4 adalah tetrakis(trifenilfosfina)Platina(IV)
Tetraasetat
Jawaban: C
16. Senyawa berikut yang merupakan senyawa bersifat optis aktif adalah
a. 2-propanol
b. 2-metil-2-butana
c. 3-pentanol
d. 2-butanol
e. 2-metil-1-butena
Pembahasan:
Senyawa optis aktif adalah senyawa yang dapat dirotasi yang diakibatkan oleh atom C yang mengikat
empat gugus yang berbeda

CIREBON IN CHARITY
2 propanol bukan senyawa optis aktif karena mengikat 2 gugus CH3
2-metil-2butana bukan senyawa optis aktif karena mengikat gugus 2 gugus CH3
2 pentanol bukan senyawa optis aktif karena mengikat 2 gugus C2H5
2-metil-1-butena bukan senyawa optis aktif karena mengikat 2 gugus CH3 dan terdapat ikatan rangkap
Jawaban: D
17. Metanol merupakan suatu senyawa alkohol yang dapat digunakan sebagai bahan bakar
kendaraan bermotor. Jika diketahui kalor pembakaran CH 3OH(l) adalah -899 kJ/mol, kalor
pembentukan CO2(g) dan H2O(l) masing-masing adalah -293,5 kJ/mol dan -205,8 kJ/mol, maka
berdasarkan data tersebut pernyataan yang salah adalah.....
a. Pembakaran 320 gram CH3OH(l) melepaskan kalor sebanyak 8990 kJ
b. Penguraian CO2(g) menjadi unsur-unsurnya membutuhkan kalor sebesar 293,5 kJ
c. Pembentukan 36 gram H2O(l) dari unsur-unsurnya melepaskan kalor sebesar 411,6 kJ
d. Kalor pembentukan metanol adalah 193,9 kJ
e. Pembakaran 160 gram CH3OH(l) melepaskan kalor sebesar 677,8 kJ
Pembahasan:
1
CH3OH + O2  CO2 + 2H2O ∆ H=−899 kJ
2
320 g
a. n CH3OH = = 10 gram
32 g/mol
Kalor yang dilepas = 10 x 899 kJ = 8990 kJ
b. Kalor penguraian merupakan kebalikan dari kalor pembentukan, sehingga reaksi yang bersifat
eksoterm akan berubah menjadi endoterm
36 g
c. n H2O = = 2 mol
18 g/mol
kalor yang dilepas = 2 x 205,8 kJ = 411,6 kJ
o o
d. ∆ H=∑∆ H f produk - ∑ ∆ H f reaktan
-899 kJ = [(-293,5) + 2 x(-205,8) – x]

CIREBON IN CHARITY
X = 193,9 kJ
Jawaban: E
18. Perhatikan tabel rumus struktur senyawa benzena dan kegunaannya berikut ini
NO Senyawa Kegunaan
1 bahan
pengawet
2 Bahan baku
detergen
3 Bahan
pembuatan
obat-obatan
4 Zat pewarna
5 Bahan baku
peledak
Pasangan data yang tepat antara keduanya adalah....

a. 1 dan3
b. 3 dan 4
c. 2 dan 5
d. 1 dan 4
e. 4 dan 5
Pembahasan:

CIREBON IN CHARITY
 Senyawa nomor 1 adalah anilin yang berguna untuk bahan pembuatan obat-obatan
 Senyawa nomor 2 adalah asam benzena sulfonat yang berguna sebagai bahan baku detergen
 Senyawa nomor 3 adalah naftalena yang berguna sebagai kapur barus dan bahan kamper
 Senyawa nomor 4 adalah natrium benzoat yang berguna sebagai bahan pengawet
 Senyawa nomor 5 adalah TNT (Tri Nitro Toluena) yang berguna sebagai bahan peledak
Jawaban: C
19. Sebanyak 4 gram batuan yang mengandung kalsium, dilarutkan dalam HCl pekat berlebih. Semua
ion Ca2+ dalam larutan tersebut diendapkan sebagai kalsium karbonat. (Ar Ca= 40, C= 12, O=16).
Bila diperoleh endapan sebanyak 4 gram, maka kadar kalsium dalam batuan tersebut adalah....
a. 20%
b. 30%
c. 40%
d. 50%
e. 60%
Pembahasan:
Kalsium karbonat = CaCO3
Ar Ca
m Ca dalam CaCO3 = x massa CaCO3
mr CaC O3
40
= x 4 gram
100
= 1,6 gram
1,6 gram
Kadar Ca dalam batuan = x 100% = 40%
4 gram
Jawaban: C
20. Sebanyak 25 gram senyawa elektrolit kuat A 2X yang dilarutkan dalam 1 L air pada 27 oC memiliki
tekanan osmosis 5 Atm (R= 0,082 L.atm.mol-1K-1). Mr senyawa tersebut adalah...
a. 437 g/mol
CIREBON IN CHARITY
b. 326 g/mol
c. 124 g/mol
d. 670 g/mol
e. 369 g/mol
Pembahasan:
Pirit: FeS2
Sfalerit: ZnS
Pirolusit: MnO2
Calamine: ZnO
Pentlandit: FeNiS
Mineral yang menjadi bahan baku adalah yang mengandung banyak ZnS.
Jawaban: E
BIOLOGI
1. Jaringan yang selalu aktif membelah Pembahasan:
adalah jaringan... 1. Jaringan parenkim disebut juga sebagai
A. Epidermis jaringan dasar (ground tissue) karena
B. Meristem hampir setiap bagian tumbuhan
C. Tersier mempunyai jaringan ini.
D. Parenkim Jawaban: C. Jaringan dasar atau
E. Permanen
parenkim
Pembahasan:
1. Jaringan meristem adalah jaringan yang
3. Parenkim batang dan akar pada
selalu membelah. Jaringan meristem
beberapa tumbuhan berfungsi untuk
terdapat pada ujung batang dan akar
menyimpan pati sebagai cadangan
sehingga sering disebut meristem
makanan, misalnya pada...
apikal. Jaringan meristem merupakan A. Ubi jalar
jaringan yang tetap bersifat embrional, B. Timun suri
yaitu memiliki kemampuan untuk terus C. Buah nanas
membelah diri. Sel-sel penyusunnya D. Buah salak
berdinding tipis, penuh dengan E. Lobak
protoplasma, dan vakuola relatif kecil.
Pembahasan:
Jawaban : B. Meristem
1. Parenkim batang dan akar pada
beberapa tumbuhan berfungsi untuk
2. Ground tissue disebut juga dengan... menyimpan pati sebagai cadangan
A. Jaringan penyokong makanan, misalnya pada ubi jalar
B. Jaringan atas (Ipomea batatas).
C. Jaringan dasar atau parenkim Jawaban : A. Ubi Jalar
D. Jaringan pengangkut
E. Jaringan tengah

CIREBON IN CHARITY
4. Epidermis juga berfungsi sebagai pada beberapa tumbuhan berfungsi

penyokong tubuh apabila vakuolanya untuk menyimpan pati sebagai
berisi air, seperti pada tumbuhan lunak, cadangan makanan, misalnya pada ubi
contohnya... jalar (Ipomea batatas). Selain itu,
A. Buah apel epidermis juga berfungsi sebagai
B. Bayam penyokong tubuh apabila vakuolanya
C. Wortel
berisi air, seperti pada tumbuhan lunak
D. Sayur kol
(bayam).
E. Buah kiwi
Jawaban : E. Jaringan penghasil dan
Pembahasan: penyimpan cadangan makanan yang
1. Selain itu, epidermis juga berfungsi digunakan sebagai tempat fotosintesis
sebagai penyokong tubuh apabila
vakuolanya berisi air, seperti pada 1. Perhatikan macam-macam organel
tumbuhan lunak (bayam). berikut!
Jawaban : B. Bayam a. Ribosom, Nukleus,
b. Reticulum endoplasma,
Aparatus golgi
5. Berfungsi sebagai apakah jaringan c. Vakuola, Lisosom
parenkim? d. Prokariot dan Eukariot
A. Untuk melindungi tubuh bagian e. Kloroplas, Peroksisom
luar pada tumbuhan f. Mitokondria dan Sitoskeleton
B. Untuk membantu pembelahan
Yang bukan termasuk ke dalam
sel yang telah mati
penyusun organel sel adalah...
C. Jaringan yang tidak berfungsi
A. a dan b
dalam fotosintesis
B. b dan c
D. Jaringan yang tidak memiliki
C. b dan d
fungsi apapun D. e dan f
E. Jaringan penghasil dan E. saja
penyimpan cadangan makanan
yang digunakan sebagai tempat Pembahasan:
fotosintesis 1. Yang bukan penyusun organel sel
Berdasarkan strukturnya, sel dibedakan
menjadi dua yaitu sel prokariotik dan sel
Pembahasan: eukariotik. Perbedaan antara sel
1. Fungsi jaringan parenkim, selain sebagai prokariotik dan sel eukariotik yaitu, sel
jaringan dasar, jaringan parenkim juga prokariotik tidak memiliki nukleus,
berfungsi untuk sebagai jaringan sedangkan sel eukariotik memiliki
penghasil dan penyimpan cadangan nukleus. Contoh sel eukariotik adalah
makanan. Parenkim penghasil makanan sel hewan dan sel tumbuhan. Contoh
adalah parenkim yang digunakan organisme sel prokariotik adalah pada
sebagai tempat fotosintesis, misalnya bakteri dan ganggang biru.
pada mesofil daun. Hasil-hasil Penyusun organel sel
fotosintesis akan disimpan dalam Ribosom, Nukleus, Reticulum
parenkim. Parenkim batang dan akar endoplasma, Aparatus golgi, Vakuola,
CIREBON IN CHARITY
Lisosom, Kloroplas, Peroksisom, inti, tetapi berperan dalam

Mitokondria dan Sitoskeleton proses transpor zat intra sel
Jawaban : E. d saja D. Menghubungkan antara
membran sel dengan membran
inti, dan berperan dalam proses
2. Berfungsi sebagai apakah membran sel?
transpor zat intra sel
A. Membuat cadangan makanan
E. Menghubungkan antara
lebih banyak
membran sel dengan membran
B. Memperluas aktivitas sel
C. Menciptakan keterikatan dan inti saja
keterkaitan antar organel sel Pembahasan:
D. Memecah pembatas sel dengan
1. Peran retikulum endoplasma
lingkungan luar, agar aktivitas RE merupakan labirin membran yang
sel tidak terjaga, dan
berjumlah sangat banyak dalam sel
membiarkan benda asing masuk
bebas ke dalam sel eukariotik. Organel ini berupa sistem
E. Membatasi sel dengan membran yang berlipat-lipat,
lingkungan luar, menjaga
menghubungkan antara membran sel
aktivitas sel tetap berlangsung,
dan menyeleksi benda atau zat dengan membran inti, dan berperan
yang dapat masuk ke dalam sel dalam proses transpor zat intra sel.
Pembahasan: Membran RE memisahkan ruangan
1. Fungsi membran sel internal, yaitu ruang sisternal, dari
Membran sel menjadi sangat penting
karena membranlah yang membatasi sel sitosol. Dan karena membran RE ini
dengan lingkungan luar, menjaga bersambungan dengan selubung
aktivitas sel tetap berlangsung, dan nukleus, ruang di antara kedua
menyeleksi benda atau zat yang dapat
membran selubung itu bersambung
masuk ke dalam sel.
Jawaban : E. Membatasi sel dengan dengan ruang internal RE ini.
lingkungan luar, menjaga aktivitas sel Jawaban : D. Menghubungkan antara
tetap berlangsung, dan menyeleksi membran sel dengan membran inti, dan
benda atau zat yang dapat masuk ke
berperan dalam proses transpor zat
dalam sel
intra sel
3. Berperan sebagai apa retikulum 4. Berikut yang merupakan adaptasi

endoplasma? tanaman gurun terhadap lingkungan
A. Berperan dalam proses transpor
zat intra sel dan ekstrasel tempat hidupnya adalah...
B. Berperan dalam proses transpor A. Daun lebar dan berwarna hijau
B. Batang tanaman tipis dan kering
zat ekstrasel
C. Daun berupa duri
C. Tidak menghubungkan antara
D. Mempunyai kelenjar madu
membran sel dengan membran E. Tidak berduri
CIREBON IN CHARITY
Pembahasan: kembali flagellata tersebut, rayap

Ciri khusus tumbuhan gurun :
dewasa biasanya memakan kembali
 Daun berbentuk duri untuk
kelupasan kulitnya. Sedangkan pada
mengurangi penguapan
 Batang tebal untuk menyimpan rayap yang baru menetas, untuk
air mendapat flagellata ia akan menjilati

 Akar panjang dan lebat untuk dubur rayap dewasa untuk
mencari air mendapatkan flagellata.
 Batang berlapis lilin untuk Jawaban : B. Menjilati dubur induknya
mengurangi penguapan
Jawaban : C. Daun berupa duri 1. Proses kematian sel secara sistematis

5. Rayap merupakan hewan pemakan kayu saat pembentukan jari tangan, atau
hilangnya ekor berudu yang mulai
yang membutuhkan enzim selulase.
beranjak dewasa merupakan beberapa
Enzim ini di hasilkan oleh sejenis contoh dari proses yang terjadi pada
flagellata yang terdapat pada saluran lisosom. Apa yang terjadi pada proses
pencernaannya. Rayap yang baru tersebut sehingga terjadi perubahan
bentuk pada tubuh makhluk hidup?
menetas belum memiliki flagellata yang A. Terjadi pencernaan intrasel
menghasilkan enzim tersebut dalam yaitu dengan proses mencerna
saluran pencernaannya. Untuk dapat materi yang diambil secara
fagositosis sehingga mampu
bertahan hidup anak rayap beradaptasi merubah bentuk tubuh
dengan .... makhluk hidup
A. Memakan kulitnya yang B. Pada lisosom dikenal dengan
mengelupas peristiwa eksositosis yaitu
B. Menjilati dubur induknya pembebasan sekrit ke luar sel,
C. Mengekskresikan enzim memungkinkan terjadinya
tersebut dalam lambungnya proses evolusi pada tubuh
D. Mengeluarkan hormon makhluk hidup untuk
menyesuaikan diri dengan
pengurai kayu
lingkungannya
E. Memakan induknya
C. Peristiwa autolisis adalah proses
yang memungkinkan terjadinya
Pembahasan:
proses evolusi pada makhluk
Secara periodik, rayap mengalami hidup dengan menghilangkan /
pengelupasan kulit. Pada saat kulit merubah bagian tubuh makhluk
hidup agar dapat beradaptasi
mengelupas, usus bagian belakang ikut
dengan lingkungan. Dimana
terkelupas, sehingga flagellata turut pada fase nya terdapat
terbawa oleh usus. Untuk mendapatkan penghancuran diri sel dengan
CIREBON IN CHARITY
cara melepaskan enzim pada fasenya terdapat penghancuran

pencerna dari dalam lisosom ke diri sel dengan cara melepaskan enzim
dalam sel.
D. Penghancuran organel sel yang pencerna dari dalam lisosom ke dalam
sudah rusak merupakan definisi sel.
dari autofagi. Usia anak-anak
baik pada manusia, hewan, dan 2. Di dalam nukleus terdapat kromatin
tumbuhan akan sangat yang terdiri atas DNA dan protein.
mendukung untuk terjadinya Organel ini mengandung sebagian besar
perubahan bentuk dengan materi genetik sel dengan bentuk
menghancurkan organel sel molekul DNA linier panjang. Apa yang
yang telah rusak. dibentuk oleh DNA dan protein
E. Peristiwa autofagi dan tersebut?
pencernaan intrasel adalah A. Membentuk membran baru
B. Kromosom bersama dengan
peristiwa yang masuk akal
beragam jenis protein
untuk menjawab pertanyaan ini.
C. DNA linier pendek
Pembahasan:
1. Peristiwa autolisis adalah proses yang D. Lipid dan fosfat
E. Yang pasti bukan membentuk
memungkinkan terjadinya proses kromatin, DNA, kromosom dan
evolusi pada makhluk hidup dengan jenis-jenis protein
menghilangkan / merubah bagian tubuh Pembahasan:
makhluk hidup agar dapat beradaptasi 1. Di dalam nukleus terdapat kromatin
dengan lingkungan. Dimana pada yang terdiri atas DNA dan protein.
fasenya terdapat penghancuran diri sel Organel ini mengandung sebagian besar
dengan cara melepaskan enzim materi genetik sel dengan bentuk
pencerna dari dalam lisosom ke dalam molekul DNA linier panjang yang
sel. Contoh peristiwa ini adalah proses membentuk kromosom bersama
kematian sel secara sistematis saat dengan beragam jenis protein.
Jawaban : B. Kromosom bersama
pembentukan jari tangan, atau
dengan beragam jenis protein
hilangnya ekor berudu yang mulai
beranjak dewasa.
Jawaban : C. Peristiwa autolisis adalah 3. Beberapa ribosom ditemukan tersebar
proses yang memungkinkan terjadinya di sitoplasma (disebut sebagai ribosom
bebas), sementara yang lain yang
proses evolusi pada makhluk hidup
melekat pada retikulum endoplasma
dengan menghilangkan / merubah (ribosom terikat). Dengan demikian,
bagian tubuh makhluk hidup agar dapat permukaan retikulum endoplasma
beradaptasi dengan lingkungan. Dimana ketika terikat dengan ribosom akan
menjadi?
CIREBON IN CHARITY
A. Retikulum endoplasma kasar Pembahasan:

B. Kromosom
C. DNA P1 = IOIA ><IOIB
D. Kromatin
E. Protein F1 = IOIO, IOIA, IOIB, IAIB
Pembahasan: Maka kemungkinan golongan

1. Ribosom merupakan tempat sel untuk darahanak-anaknya adalah A, B, AB, dan
membuat protein. Ribosom O
membangun protein dalam dua lokasi Jawaban : D. A, B, AB, dan O
sitoplasmik. Beberapa ribosom
ditemukan tersebar di sitoplasma 5. Tikus kuning yang dikawinkan dengan
tikus putih ternyata menurunkan
(disebut sebagai ribosom bebas),
turunan dengan perbandingan fenotipe
sementara yang lain yang melekat pada = 1 kuning : 1 putih. Tapi bila tikus
retikulum endoplasma (ribosom kuning tersebut dikawinkan sesamanya,
akan menurunkan turunan = 3 kuning :
terikat). Dengan demikian, permukaan
1 putih. Hal tersebut menandakan
retikulum endoplasma ketika terikat bahwa genotipe tikus kuning tersebut
dengan ribosom disebut retikulum …..
A. Homozigot dominan
endoplasma kasar. Kedua ribosom B. Homozigot resesif
bebas dan ribosom terikat memiliki C. Heterozigot dominan
D. Heterozigot resesif
struktur yang sama dan bertanggung E. Semua salah
jawab untuk produksi protein. Hal itu
Pembahasan:
berarti ribosom bebas tersuspensi
dalam sitosol sedangkan ribosom 1. Pada tikus (Mus musculus), diketahui:
terikat melekat pada RE. T = gen kuning >< t = gen putih
Jawaban : A. Retkulum endoplasma a. Jika tikus kuning disilangkan tikus
kasar putih, hasil F1-nya tikus kuning (1) :
tikus putih (1)
4. Apabila terjadi perkawinan antara b. Jika tikus kuning disilangkan dengan
parental bergolongan darah
tikus kuning maka hasil F1-nya 3
Aheterozigot dengan B heterozigot,
maka kemungkinan golongan darah kuning : 1 putih
anak-anaknyaadalah maka, genotipe dari tikus kuning
A. A dan B
tersebut adalah Tt = kuning heterozigot.
B. A dan AB
C. AB dan O Jawaban: C. Heterozigot dominan
D. A, B, AB, dan O
E. B dan AB
CIREBON IN CHARITY
Pembahasan:
Aliran energi di alam diawali oleh sinar
matahari yang memancarkan energi
1. Perhatikan bagan berikut! cahaya dan ditangkap oleh tumbuhan

untuk kemudian diubah menjadi energi
kimia (bahan pangan) melalui proses
fotosintesis. Bagan di atas menunjukkan
energi diperoleh dari luar ekosistem dan
akan hilang dalam bentuk energi panas
melalui proses respirasi. Aliran nutrisi
dimulai dari pengolahan nutrisi
Di dalam suatu ekosistem terdapat
inorganik menjadi nutrisi organik oleh
proses perubahan energi yang sangat
produsen dan kembali lagi menjadi
berguna untuk keberlangsungan hidup
nutrisi inorganik melalui proses
setiap organisme yang ada di dalam
penguraian , sehingga aliran nutrisi
suatu ekosistem. Pada bagan di atas
cenderung membentuk siklus nutrisi di
aliran nutrisi dimulai dari pengolahan
dalam ekosistem dengan hanya
nutrisi inorganik. Apa yang terjadi pada
sebagian kecil nutrisi yang mengalami
proses tersebut dan apa yang
ekspor-impor.
dihasilkannya? Jawaban : E. Pengolahan nutrisi
A. Untuk persediaan nutrisi
inorganik menjadi nutrisi organik oleh
inorganik
B. Tidak memiliki fungsi yang produsen dan kembali lagi menjadi
signifikan bagi suatu ekosistem nutrisi inorganik melalui proses

C. Memberikan pertukaran energi penguraian
dan nutrisi pada ekosistem
D. Organisme mati dimakan oleh
dekomposan kemudian akan
1. Perhatikan gambar berikut!
tersedia nutrisi inorganik
E. Pengolahan nutrisi inorganik
menjadi nutrisi organik oleh
produsen dan kembali lagi
menjadi nutrisi inorganik
Produktivitas primer dapat diukur
melalui proses penguraian
dengan menggunakan percobaan
CIREBON IN CHARITY
metode botol bening dan gelap. diukur berdasarkan keseimbangan

Perbedaan yang terjadi antara oksigen sebagai akibat fotosintesis.
perlakuan fitoplankton yang berada Perbedaan volume oksigen dari kedua
pada botol bening dengan fitoplankon botol menunjukkan produktivitas
yang ada pada botol gelap? primer fitoplankton. Jumlah volume
A. Tidak terdapat reaksi apa-apa
oksigen akan bertambah banyak pada
karena perlakuan yang
saat fitoplankton dimasukkan ke dalam
diberikan hanya dibedakan oleh
botol bening, sebaliknya pada botol
botol bening dan gelap saja
gelap jumlah volume oksigen semakin
B. Jumlah volume oksigen pada
sekdikit karena proses fotosintesis
fitoplankton botol gelap lebih
terhalang oleh kurangnya asupan
banyak dibandingkan botol
cahaya yang masuk.
bening
C. Jumlah volume oksigen
Jawaban : C. Jumlah volume oksigen fitoplankton
fitoplankton botol bening lebih botol bening lebih banyak dibandingkan
banyak dibandingkan botol
gelap
D. Volume oksigen antara botol 2. Perhatikan tabel berikut!
bening dan botol gelap sama-

sama memiliki volume oksigen
yang minim
E. Fotosintesis terjadi pada botol
gelap
Tabel di atas merupakan deposisi energi
rantai pakan perumput dan detritus
Pembahasan:
pada ekosistem lautan dan hutan
Produktivitas primer bersih (netto)
(ly/hari). Kehilangan energi terbesar
adalah kecepatan penyimpanan bahan-
terdapat pada?
bahan organik dalam jaringan A. Lautan
tumbuhan, sebagai kelebihan bahan B. Hutan
C. Lautan dan hutan
dari respirasi pada tumbuhan selama D. Tidak terdapat kehilangan
waktu pengukuran. Produktivitas primer energi apapun
dapat diukur dengan metode botol E. Kehilangan energi oleh lautan
bening dan gelap. Metode ini sesuai dan hutan adalah sama
untuk lingkungan air. Produktivitas
Pembahasan:
CIREBON IN CHARITY
Kedua rantai perumputan dan detritus Pembahasan:

Daur ulang nitorgen terjadi melalui
dialam bebas sering berlangsung secara
rantai pakan detritus oleh organisme
bersamaan, misalnya pada komunitas
detritus (nitrosomans) menjadi senyawa
lautan dan hutan, yang berakibat pada
amino (-NH2) lalu terbebas dari amoniak
perbedaan efisiensi respirasi pada
(NH3). Proses ini disebut deaminasi, dan
ekosistem yang berbeda. Sehingga
kemudian dioksidasi menjadi nitrit oleh
kehilangan energi pada rantai pakan
bakteri nitrosomans melalui reaksi :
perumputan ekosistem lautan lebih
2NH3 + 3O2O diubah menjadi 2NO2- +
besar daripada ekosistem hutan,
2H20 + 2H+
sebaliknya pada ekosistem hutan rantai
Kemudian oleh bakteri nitrobaktum
pakan detritus lebih penting
dijadikan nitrit yang tersedia bagi
dibandingkan rantai pakan rerumputan.
tanaman.
Jawaban : A. Lautan
Reaksi : 2NO2- + 02 Diubah menjadi
3. Perhatikan gambar berikut
2NO3-
Jawaban : D. (-NH2) yang diurai oleh
Proses apa yang terjadi pada sikus
nitrosomans terbebas dari amoniak
nitrogen yang telah disajikan pada
(NH3) kemudian diubah menjadi nitrit
gambar di atas?
oleh bakteri nitrosomans dan
A. Rantai pakan diubah menjadi
nitrobaktum
senyawa amino oleh organisme
detritus nitrobaktum
B. Rantai pakan diubah menjadi 4. Perhatikan kurva di bawah ini!
senyawa amino oleh organisme
nitrosomans
C. Senyawa amino (-NH2)
merupakan hasil akhir dan tidak
dapat diubah kembali
D. (-NH2) yang diurai oleh
nitrosomans terbebas dari Gambar diatas merupakan kurva
amoniak (NH3) kemudian pertumbuhan eksponensial hubungan
E. diubah menjadi nitrit oleh aritmatik waktu terhadap kadar
bakteri nitrosomans dan penambahan populasi. Hubungan
nitrobaktum antara garis titik A dan B adalah...
F. Semua salah A. Hanya terjadi persinggungan
antara garis titik A dan B
CIREBON IN CHARITY
B. Garis titik A berbentuk huruf J merupakan hubungan

dan garis titik B merupakan logaritmiknya
D. Tidak terdapat aritmatik
garis lurus
C. Menghasilkan garis titik A maupun logaritmik
E. Waktu tidak berpengaruh
bentuk J dan garis lurus B yang
terhadapap kadar penambahan
populasi

CIREBON IN CHARITY
Pembahasan:
Beberapa faktor pembatas fisik dapat bertindak sebagai pemacu adanya fluktuasi pertumbuhan
populasi. Populasi cenderung berfluktuasi di atas dan di bawah daya dukung. Dengan adanya
fluktuasi terjadilah keseimbangan baru meskipun dalam waktu tertentu saja.
Adanya kurva pertumbuhan ini sekaligus juga untuk menunjukkan adanya fluktuasi dalam
pertumbuhan populasi. Kurva pertumbuhan eksponensial hubungan aritmatik waktu terhadap
kadar penambahan populasi menghasilkan garis titik A bentuk J dan garis lurus B yang
merupakan hubungan logaritmiknya.
Jawaban : C. Menghasilkan garis titik A bentuk J dan garis lurus B yang merupakan hubungan
logaritmiknya

Try Out 1

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Try Out 1

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

CIREBON IN CHARITY

Solusi Latihan Soal 3

Cirebon In Charity batch IX

2. Himpunan semua nilai x yang memenuhi ketaksamaan |4−|log2 x||<3 adalah…

A. 2< x< 128

Cirebon In Charity batch IX

Cirebon In Charity batch IX

( √ 11−x −3 ) ( √ 3−x +1 ) ( √ 11−x+3 )

5. Jika f ( x )=c x 2 dan a , b , n , t bilangan real tak nol, maka

Cirebon In Charity batch IX

lim f ( x 2 +anx ) −f ( x 2+bnx )

lim c ( x 4 +2 an x 3 +a 2 n2 x 2−x 4−2 bn x 3−b 2 n2 x 2)

A=¿ Kejadian sepatu yang terambil berpasangan

S=¿ Kejadian sepatu terambil.

Dan banyaknya kombinasi sepatu yang terambil adalah

Sehingga peluang kejadian A adalah

A=¿ Kejadian munculnya mata dadu berjumlah 7.

Cirebon In Charity batch IX

Banyaknya A adalah (masing-masing angka merepresentasikan masing-masing mata dadu

Jika sedikitnya ada 1 angka 1 yang muncul

1 2 4 memiliki 3 !=6 kejadian

Jika tidak ada angka 1 yang muncul

Sehingga n ( A )=3+ 6+3+3=15

8. Di suatu laboratorium kimia, tuan James Porter sedang melakukan eksperimen

Cirebon In Charity batch IX

log ( y−x )=0

Persamaan kedua dapat disederhanakan menjadi

Didapatkan dua persamaan linear

Cirebon In Charity batch IX

Yang memiliki persamaan asimtot

Mengubah bentuk persamaan asimtot

3 y−4 x−9+ 4=0

Cirebon In Charity batch IX

Ubah bentuk asimtotnya sehingga,

Didapatkan p=1, q=3, a=3, b=4

16 x 2−9 y 2−32 x+54 y−209=0

11. Diketahui titik ( 2, a ) berada pada lingkaran x 2+ y 2 −x+2 y−1=0 . Persamaan

Cirebon In Charity batch IX

Subtitusikan titik a ke persamaan lingkaran 2 2

22+ a2−2+2 a−1=0

Menentukan jari-jari lingkaran

Jarak titik ( p , q) terhadap garis mx+ ny+ c=0 adalah

Cirebon In Charity batch IX

Maka jari-jari lingkarannya adalah 2 √ 5

Persamaan lingkaran yang memiliki titik pusat (a , b) dengan jari-jari r

( x−a )2+ ( y −b )2=r 2

Sehingga persamaan lingkarannya menjadi

Cirebon In Charity batch IX

M n = tabungan akhir setelah n periode

Persamaan (i) kemudian disubtitusi ke persamaan (ii), sehingga

Jadi tabungan awal Ayu adalah Rp 160.000,00

13. Jika matriks ( )

Cirebon In Charity batch IX

Kalikan kedua sisi dengan matriks A sehingga,

(−47 −21 )(−10 )

14. Misalkan ( a 2−4 ) x+ y =0 dan

3 x+ ( a2−2 ) y=0 dengan x ≠ 0 dan y ≠ 0 maka jumlah semua nilai a2 yang

Misalkan a2= p maka persamaan tersebut dapat ditulis

( p−4 ) x+ y=0 …. (1)

3 x+ ( p−2 ) y=0 …. (2)

S n−2 Sn +1+ S n+2=…

Penjumlah tersebut dapat dijabarkan sehingga

S n−2 Sn +1+ S n+2