TUGAS

MANAJEMEN KASUS DAN SURVEILANS

Dosen pengampu : Prof. DR. dr. Suharyo Hadisaputro. Sp.PD-KPTI

Mata Kuliah : Manajemen Kasus dan Surveilans

(Kebidanan dan Keperawatan)

Disusun Oleh:

Kelas A

PROGRAM PASCA SARJANA MAGISTER TERAPAN KESEHATAN

POLITEKNIK KESEHATAN SEMARANG

TAHUN AKADEMIK 2017/2018

 Barcelona adalah kota dengan 1,7 juta situasi,

terletak di laut Mediteranean

Selama minggu terakhir bulan januari 2006, beberapa dokter menghubungi petugas

kesehatan masyarakat utk melaporkan peningkatan jumlah orang yang ke ruang IGD.

Dari 4 rumah sakit perkotaan besar yang mencari perawatan medis untuk astma berat

akut. Secara Khusus pada hari selasa tanggal 21 Januari 2006, lebih dari 130 orang

mencari perawatan medis karena kesulitan bernafas. Sebagian besar dianggap menderita

astma . Serangan berlangsung tiba-tiba dan menyebabkan masalah parah 10% pasien

memerlukan dukungan ventilasi dan 21% meninggal dunia.

1. Apa itu Astma

Astma Adalah : Kondisi alergi yang timbul pada seseorang, kondisi tersebut

mempengaruhi saluran udara menyebabkan otot pernafasan berkontraksi dan

menyempit, menjadi meradang dan mengeluarkan lendir akibat reaksi

antiglobulin E dalam tubuh. Ditandai dengan suara whezing yang khas.

2. Apakah ini epidemic, sebagai informasi lebih lanjut apa yg anda butuhkan?

Bukan Kasus Epidemic

Informasi lebih lanjut yang dibutuhkan :

a. Kapan Waktu terjadinya

b. Siapa Agen atau faktor penular

c. Bagaimana Faktor alergen atau faktor lingkungan yang mencetuskan

terjadinya serangan
 d. Dimana Populasi serangan astma.

3. Review catatan rumah sakit menunjukan bahwa ke 4 rumah sakit merawat 288

orang penderita astma selama bulan januari 2006. Sekarang dapatkah

menentukan apakah ini adalah epidemi?

Belum dapat menentukan kasus tersebut kasus epidemi atau bukan

4. Mengembangkan Definisi kasus pendahuluan.

Membuat perencanaan /pendahuluan pada kasus epidimiolagi deskriptif dimulai

dari :

a. Menurut waktu

Menggambarkan tren atau kecenderungan penyakit menurut kurun waktu

dengan masa inkubasinya. Dalam kasus diatas inkubasi terjadi dalam kurun

waktu harian yaitu pada tanggal 21 Januari 2006

b. Menurut Tempat

Kunci faktor resiko menurut tempat yang menggambarkan variabel

lingkungan adalah penggunaan air bersih, polusi udara, rendahnya sanitasi

lingkungan. Dalam kasus tersebut faktor polusi udara tidak dapat di

singkarkan karena semua pasien yang datang menunjukan gejala sesak nafas.

c. Menurut orang

Karakteristik menurut orang dalam epidemiologi yang berhubungan dengan

penyebaran penyakit dikelompokan lima bagian : karakteristik demografi,

 karakteristik biologik, karakteristik sosial ekonomi, karakteristik perilaku,

karakteristik keturunan. Dalam kasus diatas karakteristik yang mungkin

adalah karakteristik biologi yang berhubungan dengan sistem antibodi/ daya

tahan tubuh dan antigen.

Table 1.
Number of person over 14 years of age who had come to the city’s four hospital
emergency rooms in the previous year (2005) with acute asthma.

Bulan Jumlah Bulan Jumlah Bulan Jumlah

Januari 199 Mei 165 September 181
Febuari 146 Juni 128 Oktober 166
Maret 180 Juli 138 November 182
April 155 Agustus 124 Desember 147

5. Apakah Anda Sekarang memiliki informasi yang cukup untuk mengetahui apa

ada epidemi astma?

Kami belum menemukan informasi yang cukup untuk menetukan ada epidemi

astma atau tidak.

Table 2.
Number of persons over 14 years of age who had come to the city’s four
hospital emergency rooms in the month of January 2006 with acute
asthma.
Tanggal Pasien Astma
1 5
2 8
3 8
4 5
5 5
6 4
7 4
8 9
9 7
 10 9
11 9
12 5
13 8
14 6
15 7
16 6
17 7
18 4
19 9
20 11
21 96
22 9
23 4
24 0
25 8
26 8
27 8
28 7
29 3
30 8
31 2

6. Dengan menggunakan grafik terlampir, gambarlah diagram batang data yang

ditabulasikan diatas (tabel.2) informasi tambahan apa yang disediakan oleh

diagram batang

120
100
80
60 Tanggal

40 Pasien Astma

20
0
1 3 5 7 9 11 13 15 17 19 21 23 25 27 29 31
 Informasi tambahan sesuai tabel diatas yaitu telah terjadi poin epidemic ditandai

dengan kenaikan kasus astma secara cepat dalam beberapa jam.

7. Informasi lain apa yang berguna untuk mengkarakterisasi epidemi ini?

a. Lingkungan ( Alergi dan polusi)

b. Agent

c. Waktu terjadinya

d. Tempat terjadinya

e. Populasi

Tabel.3

Data regarding age, sex, time and place of onset of illness, for each of the

persons who came to the emergency room with acute asthma on 21 January

2006.

umur jenis jam tempat

kelamin onset onset

41 F 10:55 4

28 M 12:50 2

27 M 13:40 2

40 F 12:00 3

30 F 13:25 2

19 F 02:20 3

17 F 11:05 2
40 M 17:15 1

28 M 13:50 2

49 M 17:10 1

47 F 14:30 1

40 M 10:00 3

41 M 10:08 10

28 F 13:30 2

48 F 16:30 1

29 M 13:10 2

30 M 13:15 2

27 F 14:05 2

57 M 14:40 2

28 M 14:50 2

30 F 11:25 2

29 F 14:20 2

41 M 14:10 2

28 M 14:15 2

27 F 14:25 2

40 M 12:55 4

30 F 15:25 2

19 F 15:05 2
17 M 15:40 2

40 M 15:50 2

28 F 11:50 4

49 F 15:30 2

47 M 15:10 2

40 M 12:40 2

37 F 09:25 8

41 M 11:40 2

40 F 12:30 2

37 M 12:15 2

38 M 16:50 2

38 F 12:25 2

39 F 13:20 2

39 M 12:17 1

40 M 12:35 1

15 M 12:25 1

40 F 15:25 2

27 F 13:05 2

47 M 16:50 2

89 M 12:10 2

49 F 15:20 2
29 F 12:20 2

19 F 17:20 1

67 F 12:30 1

40 F 17:25 1

29 F 11:20 2

78 F 11:30 2

40 M 12:05 1

37 F 11:30 1

41 M 12:08 10

40 M 19:15 6

37 M 10:17 1

38 M 10:35 1

38 F 10:45 1

39 F 10:25 1

39 M 10:25 1

40 M 10:05 1

15 F 23:25 6

68 M 12:45 1

19 F 12:25 1

38 M 18:50 1

48 F 18:30 10
 37 M 11:17 1

49 M 19:10 3

38 F 11:45 1

40 F 19:25 7

59 M 11:25 1

60 M 11:00 3

19 M 05:10 3

18 M 0:50 3

70 M 15:15 2

18 F 00:30 7

50 M 11:15 2

20 M 06:15 8

47 M 15:30 1

67 M 16:40 2

28 M 11:50 2

8. Pada Peta Kota terlampir, dengan menggunakan titik2 tunjukan distribusi

geografis tempat onset penyakit (tabel.3) untuk 96 orang yang datang ke ruang

IGD dengan astma akut pada tanggal 21 Januari apa yang disarankan oleh

distribusi ini
 Saran : Pada daerah – daerah dengan onset penyakit paling banyak dilakukan

skrining faktor resiko astma untuk mengetahui penyebabnya

9. Dengan menggunakan kertas grafik terlampir, buatlah diagram batang kasus per

jam kejadian (tabel.3). Hipotesis apa yang disarankan

tempat onset
12
10
8
6
4
2
0
10:55
13:25
13:50
10:08
13:15
11:25
14:25
15:40
15:10
12:30
13:20
15:25
15:20
17:25
11:30
10:35
10:05
18:50
11:45

11:15
11:50
05:10

FMMFFFFMMMFMMFFMMFMMFFMMFMFFMMFFMMFMFMMFFMMMFFMMFFFFFFFMFMMMMFFMMFMFMFMMFFMMMMMFMMMMM
41
28
27
40
30
19
17
40
28
49
47
40
41
28
48
29
30
27
57
28
30
29
41
28
27
40
30
19
17
40
28
49
47
40
37
41
40
37
38
38
39
39
40
15
40
27
47
89
49
29
19
67
40
29
78
40
37
41
40
37
38
38
39
39
40
15
68
19
38
48
37
49
38
40
59
60
19
18
70
18
50
20
47
67
28

tempat onset

Hipotesa atau pengujian faktor resiko yang disarankan adalah dengan

menggunakan model Epidemiologi meliputi :

 a. Agent

Pengembangan hipotesis baru pada aspek agent terjadinya, yang ditunjukan

adanya manifestasi peningkatan kasus, dalam kasus diatas berhubungan

dengan faktor kekebalan tubuh atau alergen.

b. Host

Dalam kasus diatas tidak ada faktor host yang berperan

c. Environment

Terjadi kejadian luar bisa akibat polusi udara atau keracunan gas.

Dalam diskusi Anda dengan petugas IGD, Anda Mengetahui bahwa ini bukan

pertama kalinya RS penuh pasien yang menderita serangan astma akut. Anda diberi

tahu bahwa epidemi astma telah terjadi 12 x selama 2 tahun terakhir.

Dengan Memperhatikan triase astma dlm kondisi dan waktu tertentu, anda

meminta data polusi dikota dalam 2 tahun terakhir ini. Untuk selasa 21 Januari,

tingkat polusi udara dibawah normal, tingkat rata2 sulfur diogsida 24 jam adalah

54uglm dan asap hitam 98 microgram/m3. . Rata2 huory tertinggi untuk nitrogen

dioksida adl 10ppb. 24 jam serbuk sari dan jumlah spora juga dibawah rata2

sepanjang tahun. Data meteorogi menunjukan tekanan atmosfir yang tinggi dan

stagnan udara dengan kecepatan angin sangat rendah.

10. Kesimpulan apa yang bisa Anda dapatkan dari informasi tersebut?

Terjadi Polusi Udara pada tanggal 21 Januari 2016