ASESMEN ULANG MEDIS RAWAT

JALAN
No. Dokumen No. Revisi Halaman
307/SPO- 0 1/2
KSMERR/VII/2019
Ditetapkan,
Direktur RSIA Kendangsari Merr
Tanggal Terbit
STANDAR PROSEDUR
OPERASIONAL
8 Juli 2019

dr. Sukamto,SpOG
Pengertian Pemberian asesman ulang adalah proses pengumpulan
informasi dan data mengenai status fisik, psikologi dan sosial
serta riwayat kesehatan pasien, hasil analisa dan intervensi
(kesimpulan) dari data subjektif dan objektif yang dilakukan
terus menerus diberbagai keadaan gawat darurat, rawat jalan
dan rawat inap, perawatan terncana dan berkesinambungan.
Tujuan 1. Asesmen ulang menghasilkan keputusan kebutuhan
penanganan pasien sesegera mungkin dan
berkesinambungan
2. Untuk mengetahui perpon pasien terhadap pengobatan
3. Guna mendapatkan pengobatan dan pelayana yang efektif
4. Untuk mengembangkan rencana perawatan guna memenuhi
kebutuhan pasien yang telah diidentifikasi untuk
melanjutkan pengobatan atau pemulangan
Kebijakan Asesmen lanjutan/ulang dilakukan oleh DPJP yang kompeten,
yang tertulis dalam lembar resume medis rawat jalan dalam
waktu 1 x 24 jam
Prosedur 1. Lakukan asesmen ulang setiap hari selama pasien masih
dalam perawatan.
2. Lakukan asesmen ulang pasien meliputi: kondisi penyakit
 ASESMEN ULANG MEDIS RAWAT
JALAN
No. Dokumen No. Revisi Halaman
307/SPO- 0 2/2
KSMERR/VII/2019
saat ini, tanda-tanda vital, skor nyeri, respon efek samping
terapi, tanda kegawatan dan pemeriksaan fisik.
3. Lakukan asesman ulang dalam interval tertentu selama
perawatan berdasarkan kondisi pasien.
4. Jika DPJP berhalangan, asesmen ulang bisa dilakukan oleh
dokter IGD dan diverifikasi oleh DPJP.
5. Dokumentasikan semua informasi dalam rekam medis
dilembar resume medis dan ditandatangani oleh DPJP
Unit Terkait Rawat inap
Rawat jalan
Instalasi Gawat Darurat
Kamar Bersalin
Ruang Bayi
Kamar Operasi
Ruang NICU