Ini merupakan gerakan dasar dalam senam hamil. Jangan lupa untuk menggunakan bantalan
atau matras agar bokong lebih nyaman. Pastikan badan dalam keadaan tegak supaya janin
tidak tertekan. Dalam posisi ini, ibu hamil bisa melatih teknik pernapasan dan gerakan ringan
lainnya, seperti;
Menggelengkan kepala ke kanan dan ke kiri sebanyak 3 kali, gerakan kepala tengok kanan
dan ke kiri sebanyak 3 kali, menundukkan dan juga menengadahkan kepala ke atas dan ke
bawah sebanyak 3 kali, serta menggerakkan bahu naik dan turun sebanyak 3 kali
2. Gerakan senam jongkok untuk membantu posisi bayi agar makin turun menuju
jalan lahir
Dari mulai badan masih dalam keadaan berdiri, kemudian secara perlahan posisikan
badan hingga jongkok dengan punggung tegak
Bernafaslah secara normal dan tahan posisi ini selama 10 detik, lalu kembali ke posisi
berdiri secara perlahan
Ulangi secara rutin sesuai kekuatan tubuh
Manfaat dari gerakan ini antara lain; menguatkan otot paha, kaki, serta panggul,
meningkatkan elastisitas jalan lahir, dan dipercaya membantu posisi bayi agar makin turun
mendekati jalan lahir.
Posisi ibu hamil berbaring miring ke kanan, kepala ibu hamil ditopang menggunakan
bantal
Luruskan kaki kanan dan tekuklah bagian kaki kiri. Sehingga posisinya adalah kaki
kanan lurus dan kaki kiri tertekuk
Tarik nafas dalam-dalam dan hembuskan secara perlahan melalui hidung
Angkat kaki setinggi pinggul, kemudian turunkan. Tekuk ke arah perut
Gantilah posisi dan lakukan hal yang sama
Ulangi sebanyak 3 kali
Gerakan ini dilakukan untuk memperkuat otot kaki dan paha, serta membuat tubuh ibu
hamil menjadi santai dan relaks. Beberapa ibu hamil mungkin ada yang tidak kuat bahkan
hanya sekadar mengangkat kaki. Jika mengalami hal tersebut, gerakan kaki secara
perlahan dan sedikit demi sedikit agar lama-lama terbiasa.
7. Terakhir, agar terhindari dari kondisi sungsang, lakukan gerakan sujud sesering
mungkin
Gerakan ini sangat tepat dilakukan terutama jika bayi yang dikandung dalam keadaan
sungsang dan belum ada tanda-tanda kepala bayi memutar mendekati pelvis (jalan
lahir). Posisi ini ditujukan untuk menaikkan area pelvis dan memberi ruang
pada abdomen sehingga dapat membuat bayi tergerak untuk memutar posisi kepala.
Caranya mulai dengan posisi sujud, lalu naikkan area panggul dan majukan telapak tangan
dengan kedua lengan lurus. Pastikan kening atau dagu menempel pada lantai. Kamu bisa
lakukan posisi ini selama 10-20 kali napas. Hentikan pose ini bila merasa pusing atau mual.
Bila lutut terasa sakit, gunakan alas selimut atau bantal tipis untuk membuat posisi lebih
nyaman.