Anda di halaman 1dari 5

Disiplin

Disiplin merupakan perasaan taat dan patuh terhadap nilai-nilai yang dipercaya termasuk
melakukan pekerjaan tertentu yang menjadi tanggung jawabnya.

Pendisiplinan adalah usaha usaha untuk menanamkan nilai ataupun pemaksaan agar subjek
memiliki kemampuan untuk menaati sebuah peraturan. Pendisiplinan bisa jadi menjadi istilah
pengganti untuk hukuman ataupun instrumen hukuman dimana hal ini bisa dilakukan pada diri
sendiri ataupun pada orang lain.

. Menumbuhkan Sikap Disiplin Diri

A. Apakah Disiplin Diri itu ?


Menurut kamus umum Bahasa Indonesia, Disiplin berarti melatih batin dan watak supaya
perbuatannya menaati tata tertib. Disiplin diri berarti melatih diri melakukan segala sesuatu
dengan tertib dan teratur secara berkesinambungan untuk meraih impian dan tujuan yang
dicapai dalam hidup.

B. Mengapa kita perlu disiplin ?


Disiplin diri akan terasa manfaatnya jika kita memiliki suatu impian dan cita – cita yang ingin
dicapai. Kita harus mendisiplinkan ( melatih ) diri untuk mengerjakan hal – hal yang sesuai
dengan tujuan yang ingin dicapai. Oleh karena itu, di dunia ini dibuat peraturan – peraturan
yang disertai hukuman yang setimpal. Hal ini tidak lain agar setiap manusia mau belajar hidup
disiplin dan menaati aturan yang ada sehingga dunia tidak kacau balau dan seseorang tidak
dapat berbuat sekehendak hatinya.

C. Mengapa disiplin itu sulit ?

Kebiasaan yang kita lakukan akan menentukan masa depan kita. Kebiasaan yang baik akan
menghasilkan sesuatu yang baik, begitupun sebaliknya, namun untuk membiasakan kebiasaan
baik itu tidak mudah. Mengapa demikian ?

1. Manusia memiliki sifat – sifat mendasar seperti : cenderung bermalas -malasan, ingin hidup
seenaknya mengikuti keinginan hatinya dan keinginan untuk melanggar peraturan –
peraturan yang ada.

2. Kita selalu menganggap pekerjaan sebagai suatu kewajiban apapun beban yang harus
dilakukan, bukan sebagai kesenangan. Pepatah mengatakan “ kita akan lebih mudah
menerapkan disiplin diri jika kita mencintai apa yang kita kerjakan ”.

3. Manusia cenderung cepat bosan jika melakukan kegiatan yang sama dalam jangka waktu
lama.

4. Longgarnya peraturan dan lemahnya pengawasan.


Tips untuk dapat hidup dengan disiplin, dengan cara :

1. Kalahkan diri sendiri.


2. Lakukan kegiatan selingan sesekali di luar rutinitas.
3. Fokuskan fikiran pada tujuan akhir yang ingin dicapai.

Tips untuk meningkatkan disiplin diri, dengan cara :

1. Tetapkan tujuan atau target yang ingin dicapai dalam waktu dekat.
2. Buat urutan prioritas hal – hal yang ingin kita lakukan.
3. Buat jadwal kegiatan secara tertulis.
4. Lakukan kegiatan sesuai dengan jadwal yang kita buat, tetapi jangan terlalu kaku.
5. Berusahalah untuk selalu dsiplin dengan jadwal program kegiatan yang sudah kita susun
sendiri.

Disiplin diri merupakan suatu siklus kebiasaan yang kita lakukan secara berulang – ulang dan
terus menerus secara berkesinambungan sehingga menjadi suatu hal yang biasa kita lakukan.

Disiplin diri dalam melakukan suatu tindakan yang dilakukan secara konsisten dan
berkesinambungan akan manjadi suatu kebiasaan yang mengarah pada tercapainya
keunggulan. Keunggulan membuat kita memiliki kelebihan yang dapat kita gunakan untuk
meraih tujuan hidup yang menentukan masa depan kita.

MANFAAT DISIPLIN

1.Menumbuhkan kepekaan
Anak tumbuh menjadi pribadi yang peka/berperasaan halus dan percaya pada orang lain.
Sikap ini memudahkan dirinya mengungkapkan perasaannya kepada orang lain, termasuk
orang tuanya. Jadinya, anak akan mudah menyelami perasaan orang lain juga.
2.Menumbuhkan kepedulian
Anak jadi peduli pada kebutuhan dan kepentingan orang lain.Disiplin membuat anak memiliki
integritas, selain dapat memikul tanggung jawab, mampu memecahkan masalah dengan baik
cepat dan mudah.
3.Mengajarkan keteraturan
Anak jadi mempunyai pola hidup yang teratur dan mampu mengelola waktunya dengan baik

4.Menumbuhkan ketenangan
Menurut penelitian menunjukkan bayi yang tenang/jarang menangis ternyata lebih mampu
memperhatikan lingkungan dengan baik. Di tahap selanjutnya bahkan ia bisa cepat
berinteraksi dengan orang lain.

5.Menumbuhkan percaya diri


Sikap ini tumbuh berkembang pada saat anak diberi kepercayaan untuk melakukan sesuatu
pekerjaan yang mampu ia kerjakan dengan sendiri.

6.Menumbuhkan kemandirian
Dengan kemandirian anak dapat diandalkan untuk bisa memenuhi kebutuhan sendiri. Anak
juga dapat mengeksplorasi lingkungan dengan baik.Disiplin merupakan bimbingan yang tepat
pada anak untuk sanggup menentukan pilihan yang bijak.

7.Menumbuhkan keakraban
Anak menjadi cepat akrab dan ramah terhadap orang lain karena kemampuannya beradaptas
lebih terasah.

8.Membantu perkembangan otak


Pada usia 3 tahun pertama, pertumbuhan otak anak sangat pesat, disini ia menjadi peniru
perilaku yang piawai. ia mampu mencontoh dengan sempurna tingkah laku orang
dengan sendirinya akan membentuk kebiasaan dan sikap yang positif.

9.Membantu anak yang “sulit"


Kadang-kadang kita lupa pada anak yang berkebutuhan khusus yang memerlukan
penanganakhusus, melalui disiplin yang menekankan keteraturan anak berkebutuhan khusus
agar bisa hidup disiplin di Masyarakat dengan baik.

10. Kepatuhan
Hasilnya anak akan menuruti aturan yang ditetapkan orangtua atas kemauan sendiri.

Berikut ini contoh sikap disiplin :

Dijalan Raya:

- Menyeberang jalan di tempat penyeberangan,


- Mentaati peraturan Lalu Lintas.
- Mentaati peraturan dan etika lainnya untuk kepentingan umum.

Disiplin di Sekolah

Setiap hari senin diadakan upacara bendera. Upacara diadakan untuk melatih kedisiplinan
(disiplin berpakaian, disiplin masuk sekolah dan juga disiplin belajar). Untuk mencapai cita cita
harus disiplin. Disiplin artinya kalian harus menaati peraturan yang ada, di mana pun
tempatnya. Setiap ada aturan atau tata tertib harus ditaati. Jika semua orang menaati aturan,
maka hidup ini akan teratur dan tenteram. Di sekolah juga ada tata tertib. Tata tertib di sekolah
harus ditaati semua warga sekolah, apabila melanggar tata tertib akan mendapat hukuman.

Berikut ini contoh sikap disiplin di sekolah:

- Tidak terlambat masuk ke sekolah,


- Melaksanakan jadwal piket,
- Membuang sampah pada tempat sampah,
- Tidak membuat gaduh di kelas,
- Duduk dengan rapi,
- Bila keluar kelas minta izin
Disiplin dimasyarakat:

Di masyarakat biasanya tidak ada aturan tertulis. Aturan masyarakat berbentuk norma sopan
santun. Baik dan buruk menurut kebiasaan masyarakat.

Contoh aturan di masyarakat:

(a) jangan membunyikan radio atau tv keras keras pada malam hari,
(b) jangan bermain di jalan umum,
(c) jangan bermain layang layang di jalan. Aturan-aturan tersebut tidak tertulis namun apabila
melanggar kita sendiri yang rugi.

Berikut ini contoh sikap disiplin di masyarakat:

- Menjaga kebersihan lingkungan,


- Menjaga keamanan lingkungan,
- Tidak mengganggu tetangga,
- Berjalan di sebelah kiri
- Membuang sampah pada tempatnya

Agar kegiatan sehari hari berjalan dengan lancar harus dibuat jadwal, tujuan pembuatan jadwal
adalah untuk menciptakan hidup yang tertib dan teratur.

Akibat tidak disiplin :

Kegiatan menjadi terhambat

Setiap tugas tidak selesai tepat waktu

Hati menjadi gelisah karena semua serba dilakukan tergesa gesa.

Prestasi belajar menurun.

Kesimpulan disiplin dapat diartikan:


Disiplin diartikan sebagai kepatuhan terhadap peratuaran atau tunduk pada pengawasan,
dan pengendalian. Kedua disiplin sebagai latihan yang bertujuan mengembangkan diri
agar dapat berperilaku tertib. Perkataan disiplin mempunyai arti latihan dan ketaatan
kepada aturan. Dengan melaksanakan disiplin, berarti semua pihak dapat menjamin
kelangsungan hidup dan kelancaran kegiatan belajar, bekerja, dan berusaha. Kemauan
kerja keras yang kita peroleh dari disiplin akan melahirkan mental yang kuat dan tidak
mudah menyerah walaupun dalam keadaan sulit.

Anda mungkin juga menyukai