Anda di halaman 1dari 9

Nursing News Penurunan Tekanan Darah Penderita Hipertensi

Volume 2, Nomor 3, 2017 Setelah Penerapan Pola Nutrisi Diet Rendah Natrium
III Di Kelurahan Tlogomas Kota Malang

PENURUNAN TEKANAN DARAH PENDERITA HIPERTENSI


SETELAH PENERAPAN POLA NUTRISI DIET RENDAH
NATRIUM III DI KELURAHAN TLOGOMAS KOTA MALANG

Misda1), Tanto Hariyanto2), Vita Maryah Ardiyani3)

1)
Mahasiswa Program Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan
Universitas Tribhuwana Tunggadewi Malang
2)
Dosen Program Studi Keperawatan Poltekkes Kemenkes Malang
3)
Dosen Program Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan
Universitas Tribhuwana Tunggadewi Malang
Email: misdapsik@gmail.com

ABSTRAK

Hipertensi masih menjadi penyakit yang menyebabkan mortalitas dalam jumlah


tinggi.Cara penatalaksanaan tekanan darah tinggi yang mudah dilakukan yaitu dengan
penerapan pola nutrisi diet rendah natrium III.Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui
efektivitas penerapan asupan nutrisi diet rendah natrium III terhadap tekanan darah
penderita hipertensi di Kelurahan Tlogomas Kota Malang.Desain penelitian yaitu pra
eksperimen dengan one group pretest-posttest design.Sampel sebanyak 20 orang diperoleh
melalui teknik purposive sampling.Penerapan diet rendah natrium dilakukan selama dua
minggu.Pengukuran tekanan darah dilakukan tiga kali dalam seminggu.Data tekanan darah
sebelum penerapan diet rendah natrium dan setelah penerapan diet rendah natrium
dianalisis menggunakan uji t berpasangan.Hasil penelitian menunjukkan lebih dari separuh
responden (60%) mengalami hipertensi tingkat 1 namun sesudah penerapan asupan nutrisi
diet rendah natrium, sebagian besar responden mengalami penurunan tekanan darah
menjadi normal. Hasil uji tdidapatkan menunjukkan adanya efektifitas penerapan asupan
nutrisi diet rendah natrium terhadap tekanan darah pada penderita hipertensi di Kelurahan
Tlogomas Kota Malang. Proses penyembuhan penyakit hipertensi dapat dilakukan dengan
menerapkan diet rendah natrium atau mengurangi konsumsi garam, melakukan olahraga
dan tidak merokok.

Kata kunci : Asupan nutrisi diet rendah natrium III, penderita hipertensi, tekanan
darah.

368
Nursing News Penurunan Tekanan Darah Penderita Hipertensi
Volume 2, Nomor 3, 2017 Setelah Penerapan Pola Nutrisi Diet Rendah Natrium
III Di Kelurahan Tlogomas Kota Malang

BLOOD PRESSURE DECREASED OF HYPERTENSIVEPATIENTS AFTER


ADMINISTRATION OF LOW NATRIUM III DIET PATTERN IN TLOGOMAS,
MALANG

ABSTRACT

Hypertension is still a disease that causes high mortality. The easy management of
high blood pressure is by the administration of low natrium III dietary pattern. This
studyaimed to determine the effectiveness of low natrium III dietary intake
administration to hypertensive patients’ blood pressure in Tlogomas, Malang.
Research design was pre experiment with one group pretest-posttest design. Samples
of 20 people were obtained through purposive sampling technique. The application of
low-natrium diet was done for two weeks. Blood pressure measurement was done
three times a week. Blood pressure data before the administration of low natrium diet
and after the administration of low natrium diet were analyzed using paired t test. The
results showed that more than half of respondents (60%) had hypertension level 1 but
after the administration of low-natrium dietary intake, most of the respondents had
normal blood pressure. The result of t test showed that there is effectiveness of low
natrium dietary intake application to blood pressure in hypertensive patient in
Tlogomas, Malang. The healing process of hypertension could be done by applying a
low-natrium diet or reducing salt intake, exercise and not smoking.

Keywords : Low natrium III dietary intake, hypertensive patients, blood pressure.

PENDAHULUAN jantung, stroke atau mengalami


kerusakan ginjal, dan komplikasi yang
Hipertensi disebut sebagai silent banyak berujung pada kematian
killer karena merupakan penyebab (Ridwan, 2011). Hipertensi adalah
kematian nomor tiga terbanyak di dunia suatu keadaan dimana seseorang
dan umumnya terjadi tanpa gejala. mengalami peningkatan tekanan darah
Sebagian besar orang tidak merasakan di atas normal yaitu berkisar 140/90
gejala apapun, walau tekanan darahnya mmHg. Hipertensi tidak bisa
telah melebihi batas normal.Hal ini disembuhkan tetapi dapat dikendalikan
dapat berlangsung bertahun-tahun, (Suhardjono, 2012).
hingga penderita mengalami kondisi Hipertensi adalah faktor resiko
darurat,bahkan terkena penyakit utama penyakit kardiovaskuler yang

369
Nursing News Penurunan Tekanan Darah Penderita Hipertensi
Volume 2, Nomor 3, 2017 Setelah Penerapan Pola Nutrisi Diet Rendah Natrium
III Di Kelurahan Tlogomas Kota Malang

masih merupakan penyebab kematian 2008).


tertinggi di Indonesia. Setiap tahun, Konsumsi natrium yang
tujuh juta orang didunia meninggal berlebihan menyebabkan konsentrasi
akibat hipertensi (Yahya, 2011). natrium dalam cairan diluar sel akan
Prevalensi hipertensi di Indonesia meningkat. Akibatnya natrium akan
adalah 31,7% yang berarti hampir 1 menarik keluar banyak cairan yang
dari 3 penduduk usia 18 tahun ke atas tersimpan dalam sel, sehingga cairan
mengidap hipertensi. Berbagai faktor tersebut memenuhi ruang diluar sel.
penyebab hipertensi seperti faktor Berjejalnya cairan diluar sel membuat
genetik, aktivitas fisik yang kurang, volume darah dalam sistem sirkulasi
asupan makanan asin dan kaya lemak meningkat. Hal ini menyebabkan
serta kebiasaan merokok dan minum jantung bekerja lebih keras untuk
alkohol.Tingginya angka hipertensi mengedarkan darah keseluruh tubuh
juga dipengaruhi oleh obesitas dan stres dan menyebabkan tekanan darah
(Badan Penelitian dan Pengembangan meningkat sehingga berdampak pada
Kesehatan Kemenkes RI, 2013). timbulnya hipertensi (Apriadji, 2007).
Sebagian besar penderita hipertensi Namun demikian keberhasilan
tidak merasakan keluhan apapun menjalankan diet rendah garam baik
sehingga membuat penderita dirumah ataupun dirumah sakit selama
mengabaikan lonjakan tekanan darah perawatan pada pasien hipertensi
tersebut (Yahya, 2011). Hal yang dapat sangat dipengaruhi oleh tingkat
dilakukan oleh penderita agar kepatuhan pasien dalam menjalankan
hipertensi tidak semakin parah adalah diet. Pada kenyataannya, kepatuhan
menjaga perilaku pola makan, salah akan diet rendah garam masih sangat
satunya melakukan diet rendah garam rendah. Hal ini berkaitan dengan
dengan membatasi konsumsi natrium kebiasaan masyarakat mengkonsumsi
disesuaikan dengan berat tidaknya makanan yang asin serta garam karena
retensi garam atau hipertensi, yang garam akan membuat masakan menjadi
terdiri dari diet Rg I, Rg II, Rg III enak dan tidak terasa hambar sehingga
(Almatsier, 2008). meningkatkan selera makan (Apriadji,
Data World Hypertension League 2007).
Brochure tahun 2009 menyebutkan Terapi non-farmakologis yang
bahwa konsumsi garam yang dapat diberikan pada penderita
berlebihan adalah faktor utama hipertensi adalah terapi nutrisi yang
terjadinya hipertensi. Rekomendasi dilakukan dengan manajemen diet
konsumsi garam menurut WHO yaitu hipertensi. Contohnya dengan
tidak lebih dari 2400 miligram natrium pembatasan konsumsi garam,
atau 6 gram garam perhari (Almatsier, mempertahankan asupan kalium,

370
Nursing News Penurunan Tekanan Darah Penderita Hipertensi
Volume 2, Nomor 3, 2017 Setelah Penerapan Pola Nutrisi Diet Rendah Natrium
III Di Kelurahan Tlogomas Kota Malang

kalsium, dan magnesium serta METODE PENELITIAN


membatasi asupan kalori jika berat
badan meningkat. Berbeda dengan Desain penelitian mengunakan pra
terapi farmakologis yang menggunakan eksperimen dengan one group pretest-
obat-obatan anti hipertensi (Wahyuni, posttest design. Populasi dalam
2008). penelitian ini sebanyak 42 orang
Hasil studi pendahuluan pada penderita hipertensi.Penentuan sampel
tanggal 31 januari 2016 menunjukkan sebanyak 20 orang menggunakan teknik
terdapat 42penderita hipertensi di purposive sampling. Kriteria sampel
Kelurahan Tlogomas Kota Malang. yang terlibat dalam penelitian antara lain
Sebagian besar atau sekitar 22 orang menderita hipertensi ringan, hidup
diantaranya sudah mengontrol makanan serumah dengan keluarga, dapat
dengan baik dan melakukan diet yang membaca dan menulis, dan menyatakan
disarankan oleh dokter baik dengancara kesediannya sebagai responden.
non farmakologis maupun farmakologi Peneliti melakukan pengukuran
sedangkan 20 diantaranya tidak bisa tekanan darah awal sebelum pemberian
mengontrol makanannya yaitu masih terapi diet rendah natrium (pretest). Diet
suka mengkonsumsi makanan yang rendah garam selanjutnya diterapkan
mengandung tinggi kadar garam. Hal selama dua minggu, kemudian diukur
ini misalnya tampak saat memasak tekanan darah penderita sebanyak tiga
tidak pernah memisahkan makanan kali dalam seminggu. Terapi diet rendah
yang mengandung tinggi garam untuk garam yang diterapkan yaitu meminta
dirinya sendiri dengan alasan malas penderita hipertensi untuk a)
mengulang-ulang memasak, jarang menggunakan bahan makanan yang
mengontrol tekanan darah setiap segar; b) menjauhi makanan yang
bulannya, tidak pernah berolahraga diproses terlebih dahulu seperti sosis,
yang menyebabkan peningkatan dalam makanan kaleng atau telor asin; c)
darah sehingga sampai mengalami mengurangi penggunaan garam, bumbu
hipertensi. Tujuan penelitian ini yaitu penyedap, trasi dan kecap saat
untuk mengetahui efektivitas penerapan memasak; d) mengganti rasa asin dalam
asupan nutrisi diet rendah natrium masakan dengan gula atau cuka pada
terhadap stabilitas tekanan darah pada masakan, tomat segar pada sup, atau
penderita hipertensi pada masyarakat menggunakan bumbu kare, bumbu gulai
Kelurahan Tlogomas Kota Malang. dan bumbu rawon, serta bahan rempah
lain sesuai seleraseperti jahe, kunyit,
belimbing wuluh dan sebagainya; e)
memakan makanan selagi hangat agar
aroma masakan masih segar sehingga

371
Nursing News Penurunan Tekanan Darah Penderita Hipertensi
Volume 2, Nomor 3, 2017 Setelah Penerapan Pola Nutrisi Diet Rendah Natrium
III Di Kelurahan Tlogomas Kota Malang

menutupi rasa asin yang kurang terasa. sebelum penerapan asupan nutrisi diet
Data berupa tekanan darah sebelum dan rendah natrium (Tabel 2).
sesudah pemberian terapi dianalisis Tabel 2. Distribusi frekuensi tekanan
menggunakan uji t berpasangan. darah sebelum penerapan
asupan nutrisi diet rendah
natrium pada penderita
HASIL DAN PEMBAHASAN hipertensi di Kelurahan
Tlogomas Kota Malang
Tabel 1. Karakteristik umum responden Tekanan Darah f (%)
Karakteristik f (%) Normal 0 0
Jenis Laki-laki 9 45 Normal Tinggi 8 40
Kelamin Perempuan 11 55 Hipertensi tingkat 1 12 60
Total 20 100 Hipertensi tingkat 2 0 0
40-49 tahun 14 70 Hipertensi tingkat 3 0 0
Umur 50-59 tahun 4 20 Total 20 100
>60 tahun 2 10
Total 20 100 Berdasarkan Tabel 3 diketahui
Tidak bahwa lebih dari separuh responden
3 15
sekolah
(65%) mengalami penurunan tekanan
Tingkat SD 4 20
Pendidikan SMP 0 0 darah menjadi normal sesudah penerapan
SMA 5 25 asupan nutrisi diet rendah natrium untuk
PT (S1) 8 40 pengukuran ke–6 pada minggu ke 2.
Total 20 100
Tabel 3. Distribusi frekuensi tekanan
Buruh 3 15
Guru 2 10 darah sesudah penerapan
IRT 7 35 asupan nutrisi diet rendah
Pekerjaan
Petani 2 10 natrium pada penderita
PNS 2 10
hipertensi di Kelurahan
Swasta 4 20
Total 20 100 Tlogomas Kota Malang.
Tekanan Darah f (%)
Normal 13 65
Berdasarkan Tabel 1 diketahui
Normal Tinggi 6 30
bahwa sebanyak 55% respondden Hipertensi tingkat 1 1 5
berjenis kelamin perempuan, sebanyak Hipertensi tingkat 2 0 0
70% responden berusia 40-49 tahun, Hipertensi tingkat 3 0 0
sebanyak 40% tingkat pendidikan Total 20 100
responden adalah lulusan perguruan
Berdasarkan Tabel 4 diketahui
tinggi (S1) dengan pekerjaan terbanyak
sebanyak 12 responden hipertensi
(35%) sebagai IRT.
tingkat 1 (60%) mengalami penurunan
Lebih dari separuh responden
tekanan darah sesudah penerapan
(60%) mengalami hipertensi tingkat 1

372
Nursing News Penurunan Tekanan Darah Penderita Hipertensi
Volume 2, Nomor 3, 2017 Setelah Penerapan Pola Nutrisi Diet Rendah Natrium
III Di Kelurahan Tlogomas Kota Malang

asupan nutrisi diet rendah natrium.

Tabel 4. Efektifitas penerapan asupan nutrisi diet rendah natrium terhadap tekanan darah
pada penderita hipertensi di Kelurahan Tlogomas Kota Malang
Tekanan Darah Sesudah Penerapan
Tekanan Darah Sebelum AsupanNutrisi Diet Rendah Natrium
Penerapan Asupan Nutrisi Diet Total p-value
Rendah Natrium Normal Normal tinggi Hipertensi
tingkat 1
5 3 0 8
Normal tinggi
(25%) (15%) (0%) (40%)
8 3 1 12
Hipertensi tingkat 1 0,002
(40%) (15%) (5%) (60%)
13 6 1 20
Total
(65%) (30%) (5%) (100%)

Tekanan Darah Sebelum Penerapan rendah natrium selama dua minggu.


Asupan Nutrisi Diet Rendah Natrium
Lebih dari separuh responden Tekanan Darah Setelah Penerapan
(60%) mengalami hipertensi tingkat 1 Asupan Nutrisi Diet Rendah Natrium
sebelum penerapan asupan nutrisi diet Lebih dari separuh responden
rendah natrium (Tabel 2). Hal ini (65%) mengalami penurunan tekanan
mungkin dikarenakan kurangnya darah menjadi normal sesudah penerapan
informasi tentang cara melakukan diet asupan nutrisi diet rendah natrium untuk
rendah natrium sehingga mengurangi pengukuran ke–6 pada minggu ke 2
minat responden untuk melakukan diet. (Tabel 3). Pemberian diet rendah garam
Faktor risiko penyebab meningkatnya III (1000-1200 mg Na) diberikan pada
tekanan darah yaitu merokok, obesitas, responden hipertensi ringan dengan
mengkonsumsi alkohol, kurang olah raga tekanan darah (140-159 mmHg)
dan kelebihan garam. Sebagian besar bertujuan agar mampu menurunkan
responden (80%) memiliki kebiasaan tekanan darah secara berkala.
minum kopi, lebih dari separuh WHO merekomendasikan pola
responden (75%) memiliki kebiasaan konsumsi natrium yang dapat
tidak merokok, dan lebih dari separuh mengurangi risiko terjadinya hipertensi
responden (65,0%) memiliki kebiasaan adalah tidak lebih dari 2400 mg
tidak pernah berolahraga seperti lari pagi natrium atau 6 gram garam perhari
dan mengikuti senam. Faktor yang (Almatsier, 2008). Hampir 50% orang
menjadi fokus dalam penelitian ini yaitu yang memiliki hipertensi sensitif
faktor kelebihan garam, sehingga terhadap garam, yang bearti terlalu
responden diberikan pola nutrisi diet banyak mengkonsumsi garam langsung

373
Nursing News Penurunan Tekanan Darah Penderita Hipertensi
Volume 2, Nomor 3, 2017 Setelah Penerapan Pola Nutrisi Diet Rendah Natrium
III Di Kelurahan Tlogomas Kota Malang

menaikkan tekanan darah (Casey dan garam pada masakan dengan tidak
Benson, 2012). Tujuan diet rendah memasukan garam meja, MSG,
garam yaitu untuk membantu pelunak daging, berbagai macam kecap
menghilangkan retensi garam atau air dan saus, acar, dan lainnya kepada
dalam jaringan tubuh dan menurunkan makanan (Ridwan, 2011). Cara yang
tekanan darah pada pasien hipertensi. dilakukan penderita hipertensi dengan
Kinerja diet rendah garam bagi tekanan menambahkan bahan-bahan lain,
darah kerena asupan garam yang seperti rempah-rempah/ bumbu dapur,
dikonsumsi dengan jumlah sedikit akan herbal, lemon, bawang putih, jahe,
menstabilkan kinerja jantung untuk cuka, merica, dan lada hitam untuk
memompa darah sehingga cairan air memperkaya rasa masakannya. Syarat
dalam jaringan akan menurun dan diet rendah garam yang dilakukan
menyebabkan volume cairan darah penderita hipertensi seperti memiliki
serta viskositas darah berkurang. cukup energi, protein mineral dan
Responden yang mengalami vitamin, bentuk makanan sesuai dengan
tekanan darah normal berhubungan keadaan penyakit, jumlah natrium
dengan pengetahuan responden tentang disesuaikan dengan berat tidaknya
bahaya hipertensi bagi kesehatan. retensi garam atau air atau hipertensi
Kurang dari separuh responden (40,0%) (Almatsier, 2008).
berpendidikan S1 serta sebanyak lebih Hal lain yang perlu diperhatikan
dari separuh responden (70,0%) yaitu untuk menurunkan tekanan darah
berumur antara 40-49 tahun sehingga pada penderita hipertensi dilakukan
mampu menjalankan diet rendah dengan diet rendah natrium bukan
natrium dengan baik dan sesuai hanya dalam beberapa minggu
informasi dari peneliti. Keberhasilan melainkan dilakukan untuk jangka
menjalankan diet rendah natrium di waktu tertentu sampai tekanan darah
rumah pada pasien hipertensi sangat dinyatakan normal, serta melakukan
dipengaruhi oleh tingkat kepatuhan hidup sehat dengan tidak
pasien dalam menjalankan diet tersebut. mengkonsumsi makanan siap saji atau
Apabila responden tidak patuh makan kaleng yang dipermentasi. Cara
menjalankan diet rendah natrium maka lain untuk menurunkan dan menjaga
semakin meningkatkan tekanan darah tekanan darah dengan berhenti
yang berbahaya bagi kesehatan seperti merokok dan mengkonsumsi alkohol,
muncul komplikasi hipertensi yang sedangkan yang perlu dilakukan agar
menyebabkan penyakit stroke, serangan tubuh tetap sehat dengan melakukan
jantung, gagal jantung dan gagal ginjal. kurang olah raga ringan seperti lari pagi
Cara melakukan diet rendah sekitar 2 kali dalam seminggu.
natrium yaitu mengurangi konsumsi

374
Nursing News Penurunan Tekanan Darah Penderita Hipertensi
Volume 2, Nomor 3, 2017 Setelah Penerapan Pola Nutrisi Diet Rendah Natrium
III Di Kelurahan Tlogomas Kota Malang

Efektifitas Penerapan Asupan Nutrisi Kepatuhan diet rendah natrium


Diet Rendah Natrium Terhadap berpengaruh pada kestabilan tekanan
Tekanan Darah darah penderita hipertensi.Penderita
Sebanyak 12 responden hipertensi hipertensi yang secara teratur mematuhi
tingkat 1 (60%) mengalami penurunan diet rendah natrium tidak
tekanan darah sesudah penerapan mengkonsumsi makanan yang
asupan nutrisi diet rendah natrium diberikan penyedap rasa dari natrium.
(Tabel 4). Hasil uji t-test menunjukkan Diet rendah natrium
adanya efektifitas penerapan asupan menyebabkan konsentrasi natrium
nutrisi diet rendah natrium terhadap dalam cairan diluar sel akan menurun
tekanan darah pada penderita hipertensi sehingga mengurangi cairan dalam sel
(p= 0,002). Nilai r-value sebesar 0,662 dan membuat volume darah dalam
menunjukkan efektifitas yang cukup sistem sirkulasi menurun. Hal ini
tinggi antara diet rendah natrium menyebabkan kerja jantung stabil untuk
terhadap penurunan tekanan darahpada mengedarkan darah keseluruh tubuh
penderita hipertensi. dan menyebabkan penurunan tekanan
Sebelum penerapan asupan nutrisi darah (Apriadji, 2007).
diet rendah natrium, sebanyak 12 Hasil penelitian ini sejalan dengan
responden (60%) mengalami hipertensi penelitian yang dilakukan oleh Sobirin
tingkat 1. Setelah penerapan asupan (2005). Hasi penelitian tersebut
nutrisi diet rendah natrium pada membuktikan ada hubungan diet
minggu pertama, diperoleh hasil natrium dengan kestabilan tekanan
pengukuran tekanan darah ke-1 yakni darah pada klien hipertensi (p= 0,004).
sebanyak 9responden (45%) mengalami Adapun beberapa makanan yang baik
hipertensi tingkat 1, pengukuran ke-2 dikonsumsi penderita hipertensi untuk
sebanyak 10 responden (50%) mengurangi tekanan darah dan
mengalami hipertensi tingkat 1 dan mendukung penerapan diet natrium
pengukuran ke-3 sebanyak 10 yang baik yaitu sayuran dan buah-
responden (50%). Pada minggu kedua, buahan segar, daging, ayam, ikan segar,
diperoleh hasil pada pengukuran ke-4 telur, kacang-kacangan (bukan kacang-
yaitu sebanyak 13 responden (65%) kacangan dalam kaleng), susu, yoghurt,
memiliki tekanan darah normal tinggi, es krim, keju yang mengandung
pengukuran ke-5 sebanyak 11 natrium rendah, seperti krim keju dan
responden (55%) memiliki tekanan mozzarella.
darah normal dan pengukuran ke-6
meningkat sebanyak 13 responden
(65,0%) memiliki tekanan darah
normal.

375
Nursing News Penurunan Tekanan Darah Penderita Hipertensi
Volume 2, Nomor 3, 2017 Setelah Penerapan Pola Nutrisi Diet Rendah Natrium
III Di Kelurahan Tlogomas Kota Malang

KESIMPULAN pada klien hipertensi primer di Desa


Jatitentah Puskesmas Sukodono
Diet rendah natrium efektif Kabupaten Sragen.
menurunkan tekanan darah pada http://www.fkm.undip.ac.id/data/inde
penderita hipertensi di Kelurahan x.php?action=4&idx=2521. Diakses
Tlogomas Kota Malang. pada tanggal 16 Oktober 2016.

Suhardjono. 2006. Hipertensi Pada Usia


DAFTAR PUSTAKA Lanjut. Jakarta: Departemen Ilmu
Penyakit Dalam Fakultas Kedokteran
Almatsier, S. 2008. Penuntun Diet. Universitas Indonesia.
Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
Wahyuni. 2008. Hipertensi tak terkontrol
Apriadji, H.W. 2007.Makan enak untuk merusak organ tubuh. Diakses di:
hidup sehat, bahagia dan awet muda. www.suarakarya-online.com.
Jakarta: Gramedia Pustaka Utama. Diakses pada tanggal 14 Oktober
2016.
Badan Penelitian dan Pengembangan
Kesehatan Kemenkes RI. 2013. Riset Yahya, F.A. 2011. Jangan biarkan
Kesehatan Dasar. Jakarta: Kemenkes hipertensi menggangggu jantung.
RI. Diakses di:
http://www.inash.or.id/upload/news_
Casey A., Benson H. 2012. Panduan pdf/news_%28Dr._Fauzi_Yahya,_Sp
Harvard Medical School: .JP,_ FIHA.doc%2924. Diakses pada
Menurunkan Tekanan Darah, tanggal 16 Oktober 2016.
Jakarta: Bhuana Ilmu Populer.

Ridwan, M. 2011. Mengenal, mencegah,


mengatasi silent killer hipertensi.
Semarang: Pustaka Widyamara.

Sobirin. A. 2005. Hubungan diet natrium


dengan kestabilan tekanan darah

376

Anda mungkin juga menyukai