Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH

FASILITATOR MASYARAKAT

Untuk memenuhi tugas matakuliah :


Advokasi Gizi
Yang diampu oleh :
Bapak I Dewa Nyoman Supariasa, MPS

Oleh :
Kelompok 4
Siti Qodriyatus Solikhah (P17111173031)
Elma Natalia Anggraeni (P17111173036)
Dewi Nur Rokhmah O (P17111174064)

KEMENTRIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA


POLITEKNIK KESEHATAN MALANG
JURUSAN GIZI
PRODI SARJANA TERAPAN GIZI DAN DIETETIKA
MALANG
2020
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan kesempatan
dan hidayahNya sehingga dapat menyelesaikan penulisan Makalah dengan judul :
“Fasilitator Masyarakat” untuk memenuhi mata kuliah Advokasi Gizi. Sehubungan dengan
selesainya makalah ini, penulis ingin mengucapkan terimakasih kepada :

1. Budi Susatya, SKp, M.Kes selaku direktur Politeknik Kesehatan Kemenkes Malang
2. Tapriadi, SKM, MPd selaku Ketua Jurusan Gizi Politeknik Kesehatan Kemenkes
Malang
3. Sutomo Rum Teguh K., SKM., M.Kes selaku Ketua Prodi Sarjana Terapan Gizi dan
Dietetika, Jurusan Gizi Politeknik Kesehatan Kemenkes Malang
4. I Dewa Nyoman Supariasa, MPS selaku Ketua Penanggung Jawab Mata Kuliah
Advokasi Gizi
5. Tim dosen pengajar Advokasi Gizi
6. Kepala Perpustakaan Jurusan Gizi Politeknik Kesehatan Kemenkes Malang beserta
staff yang banyak menyediakan literatur
7. Serta teman – teman kelompok 4 yang telah berkontribusi dalam penulisan Makalah
ini.

Penulis menyadari bahwa Makalah ini masih banyak kekurangan, oleh karena itu
penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun demi penyempurnaan
Makalah ini.

Malang, Januari 2020

Penulis

DAFTAR ISI
DAFTAR GAMBAR
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang

B. Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian latarbelakang tersebut, maka dikemukakan rumusan
masalah mengenai bagaimana fasilitator dalam masyarakat?
C. Tujuan
1. Tujuan Umum
Mengetahui tentang fasilitator masyarakat.
2. Tujuan Khusus
1. Mengentahui tujuan fasilitator masyarakat
2. Mengetahui fungsi fasilitator masyarakat
3. Mengetahui bekal dan kemampuan sebagai fasilitator masyarakat
4. Mengetahui tugas dan tanggung jawab fasilitator
5. Mengetahui langkah – langkah menjadi fasilitator masyarakat
6. Mengetahui contoh – contoh kegiatan fasilitator dibidang gizi terhadap
masyarakat.
7. Mengetahui pengaruh kegiatan fasilitator masyarakat
D. Manfaat
1. Manfaat Teoritis
Memberikan informasi mengenai fasilitator masyarakat khususnya dibidang
gizi dan dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan untuk diadakannya
penelitian lebih lanjut.
2. Manfaat Praktis
Dengan dibuatnya makalah ini, pembaca dapat memperoleh pengetahuan
terkait fasilitator khususnya dibidang gizi beserta peranan dan pengaruhnya
dalam masyarakat.

BAB II

PEMBAHASAN

A. Definisi Fasilitator Masyarakat


Fasilitator masyarakat (FM) adalah orang yang membantu masyarakat atau
kelompok masyarakat agar lebih mudah memperoleh pemecahan atas persoalan
yang dihadapinya (Hasruddin, 2012). Fasilitator merupakan pelaksana
pemberdayaan masyarakat. Fasilitator berperan dalam mendampingi masyarakat
penerima manfaat dalam menerima program dan menjalin kerjasama dengan
berbagai pihak yang relevan dengan konteks pemberdayaan masyarakat (Agustin,
2017). Sasaran kegiatan Falitator masyarakat yaitu bayi, balita, bumil, busui, SD/MI,
dan posyandu (hal ini tertuang dalam pedoman umum program perbaikan gizi
melalui pemberdayaan masyarakat) sedangkan pendamping gizi yang menjadi
sasaran adalah keluarga yang memiliki balita gizi kurang adan buruk (Hasruddin,
2012).
B. Tujuan Fasilitator Masyarakat
Fasilitator masyarakat bertujuan meningkatkan status gizi bayi, balita, Bumil,
dan busui dalam wilayah kerjanya (Hasruddin, 2012).
C. Fungsi Fasilitator dalam Masyarakat
Menurut Hasruddin (2012) agar dapat melaksanakan fungsi dan tugasnya
dengan baik maka seorang FM perlu menyadari dan memahami empat fungsi
fasilitasi dimasyarakat yaitu;
1. Sebagai narasumber
Seorang Fasilitator Masyarakat (FM) harus mampu menyediakan dan siap
dengan informasi termasuk pedukungnya yang berkaitan dengan pelaksanaan
dan tahapan dalam program perbaikan gizi melalui pemberdayaan masyarakat.
Seorang Fasilitator Masyarakat (FM) harus mampu menjawab pertanyaan,
memberikan ulasan, gambaran, analisis maupun memberikan saran atau
nasehat yang kongkrit dan realistis agar mudah diterapkan
2. Sebagai guru
Fungsi sebagai guru dibutuhkan untuk membantu masyarakat dalam
mempelajari dan memahami keterampilan atau pengetahuan baru dalam upaya
pemberdayan masyarakat dan pelaksanaan kegitan. Sebagai FM harus mampu
menyampaikan materi yang dibutuhkan sesuai dengan kondisi dan bahasa yang
mudah di terapkan.
3. Sebagai mediator
a) Mediasi Potensi
Seorang FM diharapkan dapat membantu masyarakat memediasi
/menakses potensi potensi yang dapat mendukung penembangan diri
b) Mediasi berbagai kepentingan
Seorang FM diharapkan juga dapat berperan sebagai seorang yang dapat
menengahi apabila diantara kelompok atau individu di masyarakat terjadi
perbedaan kepentingan.
4. Sebagai motivator
Sering ditemui masyarakat jarang mengetahui dan mengenal potensi dan
kapasitasnya sendiri. Untuk itu seorang FM harus mampu merangsang dan
mendorong masyarakat untuk menemukan dan mengenali potensi dan
kapasitasnya sehingga masyarakat dapat melaksanakan bebagai kegiatan
pembangunan secara mandiri.
D. Bekal dan Kemampuan Fasilitator
Agar dapat menjalankan fungsinya dengan baik, seorang fasilitator perlu
dibakali dan memiliki beberapa kemampuan antara lain :
1. Kepemimpinan
Seorang FM juga akan menjalankan fungsi kepemimpinan dimasyarakat
sehingga FM harus memilikiapasitas untuk membimbing, memberi motovas,
menggerakkan sekaligus berperan sebagai mediator antar warga masyarakat
dan pihak lain yang diperlukan
2. Kemampuan komunikasi
a. Kemampuan menyampaikan pesan atau informasi
b. Menjadi pendengar yang baik
c. Bertanya efektif dan terarah
d. Kemampuan dalam pengembangan masyarakat, seperti :
 Mengenal isu isu lokal
 Kemampuan identifikasi
 Kamampuan analitis
 Adaptasi partisipatif
 Berpandangan positif kedepan
 Kemampuan melakukan aksi sebagai akumulasi kemampuan teknis
 Kemampuan melakukan hubungan antar manusia
E. Tugas dan Tanggung Jawab Fasilitator Kesehatan Masyarakat
Adapun tugas dan kewajiban fasilitator kesehatan masyrakat antara lain :
1. Melapor kepada kepala puskesmas bahwa dia mendapat tuasa sebagai fasilitator
masyarakat dan mempersiapkan rencana kegiatan bersama petugas gizi.
2. Memperkenalkan diri kepada kepala desa/kelurahan setempat, tokoh
masyarakat, tokoh agama dan KGM bahwa ia mempuyai komitmen untuk
melaksanakan PGM
3. Bekerjasa sama dengan puskesmas untuk melaksanakan pelatihan KGM dalam
membuat proposal paket gizimasyarakat.
4. Menyelenggarakan pertemuan dengan KGM dalam mempersiapkan SMD
tentang masalah Gizi dan kesehatan di desa
5. Memfasitasi KGM melaksanakan survey dan melakukan analisa data.
6. Membantu KGM menyelenggarakan pertemuan masyarakat untuk
mendiskusikan hasil SMD, merumuskan masalah, kebutuhan, sumber dan
potensi, dan mengidentifikasi kegiatan yang dapat di danai oleh PGM.
7. Menfasilitasi KGM untukmenyusun proposal PGM, proposal harus memenuhi
kriteria :
(i) Kegiatan yang memprioritaskan anak umur di bawah 2 tahun, wanita hamil
dan wanita menyusui serta;
(ii) Meningkatkan pelayanan Posyandu;
(iii) Itervensi air bersih dan sanitasi dalam skala kecil untuk sekolah dasar/MI
8. Manfasilitasi pelaksanaan kegiatan yang direncanakan didalam proposal dan
kegiatan lainnya
9. Menolong KGM dalam membangun kewaspadaan masyarakat dalam bidang gizi,
kesehatan, higene dan sanitasi
10. Mambantu KGM menyusun laporan kemajuan triwulan,laporan tahunan, dan
laporan akhir meliputi laporan kegiatan dan laporan keuangan
11. Setiap FM bertugas di dua desa yang ditentukan.
F. Langkah – Langkah Melakukan Kegiatan Fasilitator Masyarakat

Tahapan Langkah – Langkah


A. Persiapan 1. Penyiapan diri sebagai petugas FM
2. Pengorganisasian dan persiapan
masyarakat
3. Keadaan umum dan pemahaman
lokasi
B. Perencanaan 1. Pemahaman masalah
gizi/kesehatan masyarakat dan
sumber sumber yang ada
dimasyarakat
2. Penggalian cara cara mengatasi
masalah gizi/kesehatan
3. Memfasilitasi penyusunan
perencanaan (proposal) tingkat
desa/kelurahan
C. Pelaksanaan 1. Pengorganisasian palaksanaan
kegiatan untuk pemecahan
masalah gizi/kesehatan
2. Pelaksanaan dan pembimbingan
kegiatan
D. Pemantauan dan Evaluasi Pemantauan, penilaian dan pelaporan
keberhasilan program yangdijalankan

G. Contoh – Contoh Kegiatan Fasilitator Masyarakat


H. Pengaruh Kegiatan Fasilitator Masyarakat
BAB III
KESIMPULAN DAN SARAN
DAFTAR PUSTAKA
Agustin, W.A. 2017. Peran Fasilitator dalam Pemberdayaan Masyarakat pada Program
Penataan Lingkungan Permukiman Berbasis Komunitas. Jurnal Sosiologi DILEMA,
1 (32) : 69 – 78
Hasruddin. 2012. Dampak Fasilitator Masyarakat pada Program Perbaikan Gizi Melalui
Pemberdayaan Masyarakat Terhadap Status Gizi Baduta di Kabupaten Jeneponto
Provinsi Sulawesi Selatan Tahun 2011. Tesis : Kesehatan Masyarakat, Universitas
Hasanuddin

Anda mungkin juga menyukai