Anda di halaman 1dari 9

MODUL MATERI INTI

Diklat TOT Pendamping Akreditasi FKTP 6


TOT PENDAMPING

MATERI INTI 6:

TEKNIK AUDIT INTERNAL

I. Deskripsi Singkat
Dari waktu ke waktu dituntut upaya peningkatan mutu pelayanan yang
berkesinambungan di Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama.
Salah satu upaya peningkatan mutu yang berkesinambungan yang harus
dilaksanakan di FKTP adalah kegiatan Audit Internal.
Tujuan dilakukannya Audit Internal adalah Mendapatkan data dan informasi
faktual dan signifikan berupa data, hasil analisa, hasil penilaian, rekomendasi auditor
sebagai dasar pengambilan keputusan, pengendalian manajemen, perbaikan dan atau
perubahan.
Audit internal juga dilakukan untuk membantu menyelesaikan permasalahan
organisasi, dalam rangka meningkatkan mutu dan kinerja organisasi
Audit Internal memberikan manfaat bagi seluruh stakeholders organisasi, mulai
dari Pimpinan, Karyawan, Pengelola mutu, rekanan dan masyarakat, sampai manfaat/
keuntungan bagi auditor sendiri.

II. Tujuan Pembelajaran


a. Tujuan Pembelajaran Umum
Setelah pembahasan materi ini peserta mampu melakukan audit internal.

b. Tujuan Pembelajaran Khusus


Setelah mengikuti materi ini Peserta mampu:
1. Menjelaskan pengertian dan langkah-langkah audit internal.
2. Menyusun rencana audit internal.
3. Menyusun check-list audit internal.
4. Melakukan audit dan verifikasi audit.

III. Pokok Bahasan dan/ atau Sub Pokkok Bahasan


1. Menjelaskan pengertian dan langkah-langkah audit internal,
2. Menyusun rencana audit internal,
3. Menyusun ceklist audit internal,
4. Melakukan audit dan verifikasi audit.

IV. Bahan Belajar


Sistem Manajemen Mutu ISO 9001 – 2008.

1
MODUL MATERI INTI
Diklat TOT Pendamping Akreditasi FKTP 6
TOT PENDAMPING

V. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran


Langkah 1. Pengkondisian peserta.
a. Fasilitator menyapa peserta dengan ramah dan hangat. Apabila belum
pernah menyampaikan sesi di kelas, mulailah dengan perkenalan.
Perkenalkan diri dengan nama lengkap, instansi tempat bekerja dan
materi yang akan disampaikan.
b. Sampaikan tujuan pembelajaran materi ini dan pokok bahasan yang
akan disampaikan, sebaiknya dengan menggunakan bahan tayang.
Langkah 2. Penyampaian materi.
Fasilitator menyampaikan paparan seluruh materi sesuai urutan pokok
bahasan dan sub pokok bahasan dengan menggunakan bahan tayang.
Fasilitator menyampaikan materi dengan metode ceramah, diskusi dan
tanya jawab.
Langkah 3. Rangkuman dan Kesimpulan.
a. Fasilitator melakukan evaluasi untuk mengetahui penyerapan peserta
terhadap materi yang disampaikan dan pencapaian tujuan pembelajaran.
b. Fasilitator merangkum poin-poin penting dari materi yang disampaikan.
c. Fasilitator membuat kesimpulan.

VI. Uraian Singkat


PENGERTIAN AUDIT
Audit merupakan kegiatan mengumpulkan informasi faktual dan signifikan
melalui interaksi secara sistematis (pemeriksaan, pengukuran dan penilaian yang
berujung pada penarikan kesimpulan), objektif dan terdokumentasi yang berorientasi
pada azas penggalian nilai atau manfaat dengan cara membandingkan antar standar yang
telah disepakati bersama dengan apa yang dilaksanakan/diterapkan di lapangan.
Audit merupakan proses yang sistematis, mandiri, dan terdokumentasi untuk
memperoleh bukti audit dan menilai secara objektif untuk menentukan sejauh mana
kriteria audit telah dipenuhi.
Kriteria audit adalah kriteria yang digunakan untuk melakukan audit berdasarkan
standar yang digunakan dalam penilaian audit.
Audit merupakan instrumen bagai manajemen untuk membantu mencapai visi,
misi dan tujuan organisasi.

JENIS AUDIT
a.Audit internal: dilakukan di dalam suatu organisasi oleh auditor internal yang juga
karyawan organisasi sendiri, untuk kepentingan internal organisasi sendiri. Auditor

2
MODUL MATERI INTI
Diklat TOT Pendamping Akreditasi FKTP 6
TOT PENDAMPING

internal tidak memiliki tanggung jawab hukum kepada publik atas apa yang
dilakukan dan dilaporkannya sebagai termuan. Disebut audit pihak pertama.
Auditor internal bisa berbentuk unit, orang, atau panitia.
b. Audit eksternal: dilakukan oleh pihak di luar organisasi, dikenal audit pihak kedua
(oleh pelanggan: misalnya audit yang dilakukan oleh BPJS terhadap Faskes yang
menjadi mitra kerja sama BPJS) dan audit pihak ketiga (oleh institusi independen:
survei akreditasi, audit Bawas).

AUDITOR INTERNAL
Auditor internal hendaknya :
a.Menjadi katalisator untuk mempercepat perubahan dalam upaya:
 Memberdayakan sistem mutu
 Mengamankan kebijakan mutu
b. Jangan sekedar menjalankan tugas: tidak ada motivasi untuk berperan sebagai agen
perubahan.
c.Jangan sampai bekerja asal-asalan dan temuan dianggap tidak berbobot.

10 ESENSI DARI AUDIT


 Adalah proses interaktif antara auditor dan auditee (pihak yang diaudit).
 Adalah kegiatan sistematis: direncanakan, dikoordinasikan, dilaksanakan dan
dikendalikan secara efisien.
 Dilakukan dengan azas manfaat.
 Dilakukan secara objektif.
 Berpijak pada fakta dan kebenaran.
 Melibatkan proses penilaian/pengujian, evaluasi, analisis.
 Bermuara pada pengambilan keputusan.
 Dilaksanakan berdasar standar/ kriteria tertentu.
 Merupakan kegiatan berulang.
 Menghasilkan laporan.

TUJUAN AUDIT
Mendapatkan data dan informasi faktual dan signifikan berupa data , hasil analisa, hasil
penilaian, rekomendasi auditor sebagai dasar pengambilan keputusan, pengendalian
manajemen, perbaikan dan atau perubahan.

AKTIVITAS AUDIT
 Memastikan (konfirmasi dan verifikasi)
 Menilai (mengevaluasi dan mengukur)
 Merekomendasi (memberikan saran/masukan)
Ketiga kegiatan ini umumnya dilakukan oleh auditor dengan cara:
3
MODUL MATERI INTI
Diklat TOT Pendamping Akreditasi FKTP 6
TOT PENDAMPING

 Telaah dokumen
 Observasi
 Meminta penjelasan dari auditee (yang di-audit)
 Meminta peragaan dilakukan oleh auditee
 Membandingkan kenyataan dengan standar/kriteria
 Meminta bukti atas suatu kegiatan/transaksi
 Pemeriksaan secara fisik terhadap fasilitas
 Pemeriksaan silang (cross-check)
 Mengakses catatan yang disimpan auditee
 Mewawancarai auditee
 Menyampaikan angket survey
 Menganalisis data

MANFAAT AUDIT
Pengambilan keputusan untuk perbaikan, meningkatkan efisiensi dan efektifitas fungsi
organisasi.

KRITERIA AUDIT
 Kumpulan kebijakan, prosedur atau persyaratan yang dipakai sebagai rujukan.
 Kriteria audit digunakan sebagai acuan pembanding terhadap bukti audit.

BUKTI AUDIT
 Rekaman,
 pernyataan fakta atau
 informasi lain yang relevan dengan kriteria audit dan dapat diverifikasi.

TEMUAN AUDIT
 Hasil evaluasi bukti audit yang terkumpulkan terhadap kriteria audit.
 Temuan audit dapat menunjukkan kesesuaian atau ketidaksesuaian dengan kriteria
audit, atau peluang perbaikan.

TUJUAN AUDIT INTERNAL


Membantu menyelesaikan permasalahan organisasi, dalam rangka meningkatkan mutu
dan kinerja organisasi.

DASAR PENETAPAN TUJUAN AUDIT INTERNAL


 Prioritas permasalahan yang dihadapi organisasi
 Rencana pengembangan pelayanan
 Persyaratan suatu sistem manajemen yang digunakan sebagai acuan
 Persyaratan regulasi atau persyaratan kontrak
 Evaluasi terhadap rekanan

4
MODUL MATERI INTI
Diklat TOT Pendamping Akreditasi FKTP 6
TOT PENDAMPING

 Adanya potensi risiko kegiatan organisasi

MANFAAT AUDIT INTERNAL


Bagi pucuk pimpinan
Referensi dalam membuat keputusan: mengambil atau merubah kebijakan agar lebih
sesuai dengan perencanaan organisasi jangka panjang.

Bagi unit operasional


Mengidentifikasi dan memahami permasalahan yang ada dalam organisasi secara
keseluruhan ataupun secara spesifik pada unit operasional sehingga dapat mengambil
langkah-langkah perbaikan.

Bagi unit pengelola mutu


Membantu pengendalian mekanisme jaminan mutu baik pada tahap input, proses,
maupun hasil.

Bagi karyawan
Proses pembelajaran dan pertumbuhan serta pembangunan budaya organisasi: budaya
mutu, budaya taat prosedur, budaya perbaikan, budaya kerja sistematis.

Manfaat bagi auditor


Proses pembelajaran dan pertumbuhan.

Bagi pelanggan
Audit internal merupakan proses pendeteksian segala kemungkinan yang dapat
menciptakan ketidakpuasan pelanggan (dan juga risiko) dan dilanjutkan dengan tindakan
perbaikan dan pencegahan sehingga komitmen untuk memberikan kepuasan dan
keamanan pada pelanggan benar-benar tercapai.

Bagi rekanan
Memberi umpan balik terhadap kinerja rekanan.

KOMPETENSI AUDITOR :
 Paham prosedur audit, metode, dan perangkat audit
 Mengaplikasikan prosedur, metode, dan perangkat audit
 Melaksanakan audit tepat waktu
 Melaksanakan dan memfokuskan audit pada prioritas permasalahan

5
MODUL MATERI INTI
Diklat TOT Pendamping Akreditasi FKTP 6
TOT PENDAMPING

 Mengumpulkan informasi melalui: interview, mendengarkan, observasi, meninjau


ulang dokumen termasuk pengelolaan arsip
 Melakukan verifikasi atas informasi yang dikumpulkan
 Menyimpulkan tingkat kecukupan/ kesesuaian terhadap bukti-bukti objektif
 Melakukan penilaian terhadap potensi kerugian
 Teknik sampling
 Mencatat aktifitas audit dalam dokumen kerja
 Menyiapkan laporan
 Menjaga kerahasiaan informasi
 Komunikasi

TAHAPAN AUDIT INTERNAL :


 Tahap I: penyusunan rencana audit; menentukan unit-unit kerja yang akan diaudit,
tujuan audit, jadwal audit, dan menyiapkan instrumen audit.
 Tahap II: pengumpulan data dengan menggunakan instrumen audit yang disusun
berdasar standar/ kriteria tertentu.
 Tahap III: analisis data audit, perumusan masalah, prioritas masalah dan rencana tindak
lanjut audit.
 Tahap IV: pelaporan dan diseminsasi hasil.

PERENCANAAN AUDIT INTERNAL, meliputi :


 Tujuan audit internal, contoh: melakukan penilaian kinerja dibandingkan standar
kinerja.
 Lingkup audit: menjelaskan unit kerja yang akan diaudit.
 Objek audit: apa saja yang perlu diaudit.
 Alokasi waktu: berapa lama akan dilakukan.
 Metode audit: komunikasi interaksi secara langsung, metode survei, dan sebagainya.
 Persiapan audit: persiapan auditor, penetapan kriteria audit, penyusunan instrumen
audit.
 Laporan hasil audit: perhatikan format laporan.

PENGUMPULAN DATA
Pengumpulan data pada pelaksanaan audit dilakukan dengan berbagai metode:
 Mengamati proses pelaksanaan kegiatan
 Meminta penjelasan/mewawancarai pada auditee
 Meminta peragaan oleh auditee
 Memeriksa dan menelaah dokumen
 Memeriksa dengan menggunakan daftar tilik
 Mencari bukti-bukti
6
MODUL MATERI INTI
Diklat TOT Pendamping Akreditasi FKTP 6
TOT PENDAMPING

 Melakukan pemeriksaan silang


 Mencari informasi dari sumber luar
 Menganalisis data dan informasi
 Menarik kesimpulan
 Memberikan rekomendasi

ANALISIS DATA
 Membandingkan fakta yang diperoleh pada waktu proses pengumpulan data
dibandingkan dengan kriteria audit yang digunakan.
 Bila ditemukan kesenjangan (adanya gap antara fakta dengan kriteria), maka auditor
bersama auditee melakukan analisis lebih lanjut untuk mengenal penyebab timbulnya
kesenjangan dan menyusun rencana perbaikan.

LAPORAN AUDIT MUTU INTERNAL


a.Hasil audit harus dilaporkan kepada Kepala Puskesmas/ FKTP dan kepada unit yang
diaudit.
b. Hasil audit juga dilaporkan pada saat rapat tinjauan manajemen:
 Hasil audit
 Tindak lanjut yang telah dilakukan
 Kendala pada waktu perbaikan

LAPORAN AUDIT.
Sistematika Laporan Audit adalah sbb:
I. Latar Belakang
II. Tujuan audit
III. Lingkup audit
IV. Objek audit
V. Standar/ kriteria yang digunakan
VI. Auditor
VII. Proses audit
VIII. Hasil dan analisis hasil audit
IX. Rekomendasi dan batas waktu penyelesaian yang disepakati bersama dengan
auditee

TINDAK LANJUT AUDIT :


 Unit yang diaudit wajib melakukan tindak lanjut terhadap temuan audit dalam bentuk
upaya-upaya perbaikan
 Setelah memperoleh laporan hasil audit, auditee harus mempelajari laporan audit,
sebagai dasar menyusun rencana perbaikan
7
MODUL MATERI INTI
Diklat TOT Pendamping Akreditasi FKTP 6
TOT PENDAMPING

 Rencana perbaikan disusun dengan batas waktu yang jelas


 Pada saat pelaksanaan kegiatan perbaikan, auditor dapat melakukan monitoring
 Hasil perbaikan wajib dilaporkan kepada Kepala Puskesmas/ FKTP dan disampaikan
tembusan kepada auditor internal

INSTRUMEN AUDIT INTERNAL


No dok:
Jadual Audit Internal Status revisi:
Tahun Tgl berlaku:
Halaman:

Unit yang Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Spt Okt Nov Des
diaudit

CONTOH FORM RENCANA AUDIT


No. Unit/sasaran Auditor Kegiatan/proses Standar/ Tanggal Tanggal
audit yang diaudit kriteria audit I audit II
yang
digunakan

CONTOH FORM INSTRUMEN AUDIT


No. Standar/Kriteria Daftar Fakta Temuan Rekomendasi
audit pertanyaan audit

8
MODUL MATERI INTI
Diklat TOT Pendamping Akreditasi FKTP 6
TOT PENDAMPING

FORM RINGKASAN TEMUAN AUDIT DAN RENCANA TINDAK LANJUT


Form Ringkasan Temuan Audit
dan No dok:
Rencana Tindak Lanjut Status Revisi:
Tgl berlaku:
Unit yang diperiksa: Halaman
Tanggal pemeriksaan:
N Uraian Bukti- Ketidak Standar/ Analisis Tindakan Tindakan Waktu
o Ketidak bukti sesuaian thd Kriteria yang perbaikan pencegahan penyeles
sesuaian objektif standar/ digunakan aian
instsrumen

Disiapkan oleh Auditor Disetujui oleh Audite


_________________ ________________

VII. Referensi
1. Sistem Manajemen Mutu ISO 9001 – 2008.
2. Pedoman Audit Internal, Tjahjono Kuntjoro, 2014.

Anda mungkin juga menyukai