2015
Program Studi Sarjana-Program Studi Magister-Program Studi Doktor
Fakultas Teknik
UNIVERSITAS BRAWIJAYA
LAPORAN AKHIR TAHUN
2015
Program Studi Sarjana
1
I. PENDAHULUAN
Pada tahun 2015 Jurusan Teknik Sipil genap berusia 52 tahun. Didalam perjalan lebih dari
setengah abad, Jurusan Teknik Sipil terus berbenah agar dapat mencapai visi dan misi yang
telah dicanangkan serta dapat berkontribusi dalam pembangunan Indonesia. Pada tahun
2015, berbagai program kerja yang dicanangkan sebelumnya telah dilaksanakan dengan nilai
pelaksanaan lebih dari 77%. Program kerja yang belum tercapai pada umumnya disebabkan
karena sarana dan prasarana, terutama pada peralatan laboratorium, masih belum
mencukupi dan memadai.
Pada tahun 2015, titik utama perkembangan Jurusan Teknik Sipil adalah pada kegiatan
internasionalisasi serta kegiatan persiapan re-akreditasi S3. Dan dengan dilaksanakan
program-program tersebut, maka secara otomatis kegiatan-kegiatan tridharma perguruan
tinggi di Jurusan Teknik Sipil juga telah berlangsung dengan baik. Program-program yangtelah
dilaksanakan dievaluasi secara komprehensif dan dituangkan dalam laporan ini, sehingga
memudahkan Jurusan Teknik Sipil untuk menyusun dan merumuskan program kerja tahun
LAPORAN AKHIR TAHUN
2016.
II. CAPAIAN
Pada awal tahun 2015, telah disusun program kerja Jurusan Teknik Sipil dengan mengacu
kepada hasil evaluasi diri serta misi visi yang telah dicanangkan. Program kerja yang telah
disusun tersebut akan dievaluasi terhadap target dan capaian yang telah dilaksanakan dalam
kurun waktu 1 tahun di 2015, seperti terlihat pada Tabel II.1.
PROGRAM INDIKATOR
PROGRAM PRODI
BIDANG KEGIATAN BASELINE TARGET CAPAIAN
S1,S2 Jumlah Publikasi Jurnal
AKADEMIK PKI 18 Paper 24 Paper 22 Paper
dan S3 Internasional (staff)
S1,S2 Jumlah Presentasi Internasional
AKADEMIK PKI 18 22 22
dan S3 (staff)
S1 dan
AKADEMIK PKI Ijin Double Degree Belum ada ada Ada
S2
S1 dan
AKADEMIK PKI MoU Double Degree (USQ) 4 6 6
S2
Mou Joint Supervision (UTHM /
AKADEMIK PKI S2 2 4 4
PKNU)
Kerjasama Bidang Penelitian
AKADEMIK PKI S1 1 2 2
(UTHM / PKNU / UoM)
S1,S2 Pertukaran Dosen / Visiting
AKADEMIK PKI 1 Prof. 3 Prof. 3 Prof
dan S3 Professor (Inbound)
2
S1,S2 Pertukaran Dosen / Visiting
AKADEMIK PKI - 1 2
dan S3 Professor (Outbound)
PROGRAM INDIKATOR
PROGRAM PRODI
BIDANG KEGIATAN BASELINE TARGET CAPAIAN
S2 dan English for Academic/Scientific
AKADEMIK PKI 0 1/thn 1/thn
S3 Purposes dan Teknik Presentasi
S1 dan Workshop standar operasional
AKADEMIK PKI 0 1 kali 1 kali
S2 berbasis internasional
S1, S2 Hibah penyusunan media ajar
AKADEMIK PKI 6 6
dan S3 berbahasa inggris
S1, S2 Hibah penulisan buku ajar
AKADEMIK PKI 2 2
dan S3 berbahasa inggris
S1, S2 Pengadaan Papan Informasi,
AKADEMIK PKI 100% -
dan S3 Dokumen dan Formulir Bilingual
S1, S2 Penambahan Bahan Pustaka
AKADEMIK PKI 2% 5% 3%
dan S3 Internasional
S1, S2
AKADEMIK PKI Pelatihan Bahasa Inggris Staff 2 orang 4 orang 4 orang
Gambar III-1 menunjukkan student body dari mahasiswa program studi sarjana dengan
jumlah terbesar pada angkatan 2013, yang pada saat itu diterima hingga 200 mahasiswa.
Sedangkan mahasiwa yang bersifat kritis mendekati batas akhir masa studi ada 19
mahasiswa (angkatan 2009). 5
2009 19 Semester 12
2010 34 2010
2011 128 2011
2012 146 2012
2013 181 2013
2014 156 Semester 2
Sedangkan pada program studi S2 diperlihatkan pada Gambar III-2 yang menunjukkan
student body dari mahasiswa program studi magister dengan jumlah terbesar adalah
pada angkatan 2014, yang pada saat itu menerima hingga 33 mahasiswa. Sedangkan
mahasiwa yang bersifat kritis mendekati batas akhir masa studi ada 8 mahasiswa
(angkatan 2011).
2011 8
2012 7
2013 30
2014 33
Gambar III-3 menunjukkan student body dari mahasiswa program studi doktor dengan
jumlah terbesar adalah pada angkatan 2013, yang pada saat itu menerima hingga 23
mahasiswa. Sedangkan mahasiwa yang bersifat kritis mendekati batas akhir masa studi
ada 7 mahasiswa (angkatan 2011).
6
2011 7
2012 7
2013 23
2014 12
Untuk Program Studi Magister (S2), pada tahun akademik 2015/2016, jumlah tersebut
mengalami perubahan dengan adanya mahasiswa yang lulus maupun masukknya 7
mahasiswa baru 2015 sehingga secara total student body dari program studi magister (S2)
adalah 118 mahasiswa dengan sebaran seperti yang terlihat pada Tabel III.2 dan Gambar
III-5
Angkatan Jumlah T ABEL III.2 JUMLAH MAHASISWA S 2
mahasiswa 7% 6%
2011 8 2011
2012 7
2012
2013 30 34%
2013
2014 33
2015 40 25% 2014
28%
2015
Untuk Program Studi Doktor (S3), pada tahun akademik 2015/2016, jumlah tersebut
mengalami perubahan dengan adanya mahasiswa yang lulus maupun masukknya
mahasiswa baru 2015 sehingga secara total student body dari program studi doktor (S3)
adalah 71 mahasiswa dengan sebaran seperti yang terlihat pada Tabel III.3 jumlah
mahasiswa s3 dan Gambar III-6.
Angkatan Jumlah
mahasiswa
2011 7 T ABEL III.3 JUMLAH MAHASISWA S 3
2012 7 10%
2013 23 10% 2011
2014 12 2012
2015 22 31%
2013
2014
17%
2015
32%
II. AKADEMIK
Akhir tahun akademik 2014/2015 pada bulan Agustus 2015 memberikan gambaran
mengenai kinerja mahasiswa dalam bidang akademik, terutama menyangkut pencapaian
8
indeks prestasi kumulatif (IPK). Dari 664 mahasiswa S1 dengan penyebaran seperti pada
Gambar III-1, diperoleh rata-rata IPK adalah 2.97, dengan nilai IPK minimum, rata-rata
dan maksimum yang bervariasi antar angkatan seperti terlihat pada Gambar III-7.
4,00
IPK Maksimum
3,50
2,00
0,50
0,00
2009 2010 2011 2012 2013 2014
Angkatan
G AMBAR III-7. IPK MINIMUM , RATA -RATA DAN MAKSIMUM TAHUN AKADEMIK 2014/2015
Angkatan IPK Lulus IPK Lulus IPK Lulus IPK IPK IPK
Minimum Rata-rata Maksimum < 2.75 2.75- >3.5
3.5
2009 2.30 2.73 3.36 9 10 0
2010 2.34 2.84 3.31 10 21 3
2011 2.22 3.06 3.69 20 100 8
2012 2.05 3.03 3.79 34 93 19
2013 1.84 2.91 3.87 68 92 21
2014 1.54 2.97 3.91 46 76 34
Mahasiswa 1.54 2.97 3.91 187 392 85
PS S1 (28%) (59%) (13%)
9
Sedangkan Gambar III-8 memperlihatkan prosentase distribusi IPK pada setiap angkatan,
dimana angkatan 2009 dan 2013 memiliki prosentase terbesar. Untuk angkatan 2009
dikarenakan kemampuan dari individual mahasiswa yang kesulitan dalam mengikuti
perkuliahan, sedangkan pada angkatan 2013 dapat disebabkan karena jumlah mahasiswa
yang banyak sehingga tingkat efektifitas perkuliahan maupun konsultasi/tutorial diluat
kelas menjadi berkurang.
100%
90%
80%
Prosentase IPK
70%
60%
50%
40%
30%
20%
10%
0%
2009 2010 2011 2012 2013 2014
LAPORAN AKHIR TAHUN
>3.5 0 3 8 19 21 34
2.75-3.5 10 21 100 93 92 76
<2.75 9 10 20 34 68 46
G AMBAR III-8. PROSENTASE IPK PER ANGKATAN UNTUK TAHUN AKADEMIK 2014/2015
Pada program studi S2, akhir tahun akademik 2014/2015 pada bulan Agustus 2015
memberikan gambaran mengenai kinerja mahasiswa dalam bidang akademik, terutama
menyangkut pencapaian indeks prestasi kumulatif (IPK). Dari 78 mahasiswa S2 dengan
penyebaran seperti pada Gambar III-2, diperoleh rata-rata IPK adalah 3,28, dengan nilai
IPK minimum, rata-rata dan maksimum yang bervariasi antar angkatan seperti terlihat
pada Gambar III-9.
100% 0 0 0
90% 2
80% 14
70%
Prosentase IPK
60% 5
29
50%
40% 6
30% 16
20%
10% 2
4
0% 0
2011 2012 2013 2014
< 2.75 0 0 0 29
2.75 - 3.5 2 5 14 4
3.5 6 2 16 0
G AMBAR III-10. PROSENTASE IPK PER ANGKATAN PS S2 UNTUK TAHUN AKADEMIK 2014/2015
Sedangkan untuk program studi S3 pada bulan Agustus 2015 memberikan gambaran
mengenai kinerja mahasiswa dalam bidang akademik, terutama menyangkut pencapaian 11
indeks prestasi kumulatif (IPK). Dari 49 mahasiswa S3 dengan penyebaran seperti pada
Gambar III-1, diperoleh rata-rata IPK adalah 3,74, dengan nilai IPK minimum, rata-rata
dan maksimum yang bervariasi antar angkatan seperti terlihat pada Gambar III-11.
GAMBAR III-11. PS S3 IPK MINIMUM , RATA -RATA DAN MAKSIMUM TAHUN AKADEMIK 2014/2015
Dari Gambar III-4, bila ditarik secara keseluruhan nilai IPK minimum dan maksimum
didapatkan nilai 3,25 sebagai IPK minimum dan 4,00 sebagai IPK maksimum seperti
terlihat pada Tabel III.4.
Sedangkan Gambar III-8 Gambar III-12 memperlihatkan prosentase distribusi IPK pada
setiap angkatan, dimana angkatan 2012 memiliki prosentase distribusi terbesar.
12
100%
80%
Prosentase IPK 60%
40%
20%
0%
2011 2012 2013 2014
< 2.75 0 0 0 0
2.75 - 3.5 1 2 4 0
3.5 6 5 19 12
G AMBAR III-12. PROSENTASE IPK PER ANGKATAN PS S3 UNTUK TAHUN AKADEMIK 2014/2015
Introducing and 17–21 Oktober Taipei National Centre of Best Design Idea of
Demonstrating Research in Exhibit dan
Earthquake Engineering Earthquake Resistance Design
Research in Schools Engineering
(APEC IDEERS) 2015 (NCREE) Taiwan
13
T ABEL III.8. KOMPETISI TINGKAT NASIONAL
Jembatan Canai
Dingin : Kategori
K3 Terlengkap,
Kategori
Terealistis
Jembatan Busur:
Kategori Terindah.
Lomba Pelindung Pantai 27-29 Oktober Mataram Universitas Juara Harapan III
Multifungsi Hassanudin
Beberapa kompetisi yang diikuti oleh mahasiswa merupakan keikutsertaan yang pertama,
14 hal ini merupakan salah satu strategi untuk mengembangkan reputasi Jurusan khususnya
pada bidang keminatan diluat sktruktur. Karena selama ini Jurusan telah dikenal aktif
berpartisipasi dalam kompetisi KJI KBGI ataupun IDEERS yang merupakan kompetisi dibidang
keminatan Struktur. Sehingga hasil yang diperoleh merupakan hasil yang memuaskan,
mengingat belum adanya pengalaman dan pengetahuan kondisi kompetisi sebelumnya,
namun dapat ditingkatkan untuk pencapaian periode-periode selanjutnya. Selain kompetisi-
kompetisi tersebut, mahasiswa program studi S1 juga aktif mengikuti kompetisi keminatan
dan bakat lainnya yang dikoordinir oleh Universitas dan Fakultas, yaitu Program Kreativitas
Mahasiswa pada kategori Cipta Karsa di PIMNAS 2015, kejuaraan karate, kejuaraan basket,
kompetisi Bahasa Inggris dan lain sebagainya.
B. LULUSAN
Jumlah lulusan yang dihasilkan oleh Jurusan Teknik Sipil telah mencapai 3192 lulusan PS S1,
143 lulusan PS S2 dan 26 lulusan PS S3. Data hingga akhir Bulan Desember 2015 menunjukkan
adanya konvergensi nilai IPK, dimana IPK lulusan S1 menjadi lebih seragam dalam rentang
2.71-3.51 seperti terlihat pada Gambar III-13. Sedangkan Gambar III-14 dan Gambar III-15
Mahasiswa
2,5 50
IPK
2,71
2 2,42 2,5 2,45 2,45 40
Jumlah
1,5 Lulusan 30
1 20
0,5 10
51 84 62 70 20
0 0
0 2013/20141 2013/2014
2 2014/2015
3 4 2014/2015 5 2015/2016
6
(Ganjil) (Genap) Axis (Ganjil)
Title (Genap) (Ganjil)
15
35 4,5
30 4
3,5
25
3
20 2,5
15 2
1,5
10
1
5 0,5
0 0
2013/2014 2013/2014 2014/2015 2014/2015 2015/2016
(Ganjil) (Genap) (Ganjil) (Genap) (Ganjil)
Jumlah lulusan S1 hingga akhir tahun 2015 terlihat masih lebih sedikit dibandingkan
dengan semester yang sama di tahun akademik 2014/2015 dikarenakan masih ada
beberapa mahasiswa yang masih dalam masa pengerjaan tugas akhir dan direncanakan
selesai pada akhir semester ganjil 2015/2016, yaitu pada bulan Januari 2016. Hal yang
sama juga terlihat dari distribusi IPK untuk kategori cumlaude (>3.5), dimana mahasiswa
yang berproyeksi untuk lulus 3.5 tahun dengan IPK 3.5 masih belum menyelesaikan tugas
16 akhirnya. Apabila sesuai dengan rencana, maka dalam waktu dekat jumlah lulusan dengan
IPK > 3.5 akan bertambah sekitar 10-15 mahasiswa.
2015/2016 (Ganjil) 1 18 1
2014/2015 (Genap) 2 59 9
2014/2015 (Ganjil) 2 45 15
2013/2014 (Genap) 8 64 12
2013/2014 (Ganjil) 3 36 12
0% 10% 20% 30% 40% 50% 60% 70% 80% 90% 100%
IPK < 2.75 IPK 2.75 - 3.5 IPK > 3.5
5,0 40
4,9 35
4,8
30
4,7
4,6 25
4,5 20
4,4 15
4,3
10
4,2
4,1 5
4,0 0
0 1 2 3 4 5 6
2013/2014 2013/2014 2014/2015 2014/2015 2015/2016
(Ganjil) (Genap) (Ganjil) (Genap) (Ganjil)
Terkait dengan masa studi mahasiswa program studi S1, data terlihat pada Gambar III-17
menunjukkan bahwa selama 2 tahun terakhir rata-rata masa studi mahasiswa berkisar
4.3-4.4 tahun. Rata-rata tersebut perlu ditingkatkan agar masa studi mahasiswa dapat
sesuai dengan masa studi yang direncanakan dalam kurikulum yaitu 4 tahun.
17
Jumlah lulusan hingga akhir tahun 2015 terlihat masih lebih sedikit dibandingkan dengan
semester yang sama di tahun akademik 2014/2015 dikarenakan masih ada beberapa
mahasiswa yang masih dalam masa pengerjaan tugas akhir dan direncanakan selesai pada
akhir semester ganjil 2015/2016, yaitu pada bulan Januari 2016. Hal yang sama juga
terlihat dari distribusik IPK untuk kategori cumlaude (>3.5), dimana mahasiswa yang
berproyeksi untuk lulus 3.5 tahun dengan IPK 3.5 masih belum menyelesaikan tugas
akhirnya. Apabila sesuai dengan rencana, maka dalam waktu dekat jumlah lulusan dengan
IPK > 3.5 akan bertambah sekitar 10-15 mahasiswa.
2015/2016 (Ganjil) 0 1 1
2014/2015 (Genap) 0 3 13
LAPORAN AKHIR TAHUN
2014/2015 (Ganjil) 0 5 8
2013/2014 (Genap) 0 5 25
2013/2014 (Ganjil) 0 6 12
0% 10% 20% 30% 40% 50% 60% 70% 80% 90% 100%
IPK < 2.75 IPK 2.75 - 3.5 IPK > 3.5
16 4,0
14 3,5
12 3,0
10 2,5
8 2,0
6 1,5
4 1,0
2 0,5
0 0,0
2013/2014 2013/2014 2014/2015 2014/2015 2015/2016
(Ganjil) (Genap) (Ganjil) (Genap) (Ganjil)
2.0 - 2.5 thn > 2.5 - 3.0 thn > 3.0 thn
18
< 2 thn Keseluruhan Seleksi
Jumlah lulusan hingga akhir tahun 2015 terlihat masih lebih sedikit dibandingkan dengan
semester yang sama di tahun akademik 2014/2015 dikarenakan masih ada beberapa
mahasiswa yang masih dalam masa pengerjaan disertasi dan direncanakan selesai pada
akhir semester ganjil 2015/2016, yaitu pada bulan Januari 2016. Apabila sesuai dengan
rencana, maka dalam waktu dekat jumlah lulusan dengan IPK > 3.5 akan bertambah
sekitar 3-5 Mahasiswa mahasiswa.
2015/2016 (Ganjil) 0 0 2
2014/2015 (Ganjil) 0 0 6
2013/2014 (Genap) 0 1 3
2013/2014 (Ganjil) 0 0 10
0% 10% 20% 30% 40% 50% 60% 70% 80% 90% 100%
IPK < 2.75 IPK 2.75 - 3.5 IPK > 3.5
19
Rata-rata Jumalah Mahasiswa
2014/ 2015/
Genap Ganjil
8
Ganjil
0 1 2 3 4 5 6 7 8 9
Terlihat pada Gambar III-21, masa studi lulusan S3 telah mengalami perbaikan, meski
demikan perlu adanya perbaikan lebih lanjut agar masa studi bisa mendekati masa studi
yang diputuskan dalam aturan oleh departemen pendidikan tinggi.
20
C. DOSEN
Peningkatan mutu dari sumber daya manusia di Jurusan Teknik Sipil terus berjalan,
sehingga pada tahun 2015 Jurusan Teknik Sipil mengijinkan 2 dosen untuk melanjutkan
pendidikan ke jenjang S3 dan pada tahun yang sama 3 dosen Jurusan Teknik Sipil dapat
kembali aktif setelah menyelesaikan pendidikan S3 di luar negeri, seperti terlihat pada
tabel. Pada tahun 2015 Jurusan Teknik Sipil memperoleh tambahan dosen tetap CPNS
yang sebelumnya merupakan dosen tetap non-PNS, sehingga jumlah dosen di Jurusan
Teknik Sipil secara total adalah 42 Dosen.
T ABEL III.9. DOSEN J URUSAN TEKNIK SIPIL YANG SEDANG MENEMPUH STUDI LANJUT S3
No. Nama Dosen Keminatan Tempat Studi Lanjut Tahun mulai
T ABEL III.10. DOSEN JURUSAN TEKNIK SIPIL YANG TELAH MENEYELESAIKAN STUDI LANJUT S3
No. Nama Dosen Keminatan Tempat Studi Lanjut Tahun mulai
3 Dr. Eng. Dessy S., ST., MT., MSc. Struktur Kumamoto 2012
University, Jepang
Selain itu pada program studi S2 dan S3 terdapat dosen dari Jurusan diluar homebase
yang diminta untuk membantu mengampu mata kuliah. Sehingga jumlah dosen di
program studi S2 adalah 34 dosen dan program studi S3 adalah 32 dosen
21
I. RASIO DOSEN:MAHASISWA
Pada program studi S1, dari 42 dosen homebase dan dengan adanya 3 dosen yang masih
menempuh studi lanjut, maka jumlah dosen yang aktif adalah 39 dosen dengan 33 dosen
tetap PNS serta 6 dosen tetap non-PNS. Sehingga dengan adanya 696 mahasiswa seperti
terlihat pada Gambar III-1, maka rasio antara dosen dengan mahasiswa tersaji pada Tabel
III.11.
Magister 34 118 1 4
Dosen Mahasiswa
VI. PENELITIAN
Dalam melaksanakan kegiatan tridharma perguruan tinggi, maka Jurusan Teknik Sipil
melaksanakan kegiatan penelitian yang dilaksanakan oleh beberapa dosen dengan
berbagai macam sumber dana. Pada Tabel III.14. Penelitian Dosen jurusan teknik Sipil
dapat dilihat beberapa kegiatan penelitian pada tahun 2015.
24
T ABEL III.14. PENELITIAN DOSEN JURUSAN TEKNIK SIPIL
1 Perbandingan Daktilitas Balok Beton - Ir. Siti Nurlina, MT. BPP FTUB
.
Bertulang Dengan Menggunakan - Ir. Hendro Suseno, DEA.
Perkuatan CFRP dan GFRP - Ir. M. Taufik Hidayat, MT.
2 Perilaku Dinding Panel Jaring Kawat Baja - Ari Wibowo, ST., MT., Ph.D BPP FTUB
.
Tiga Dimensi Dengan Variasi Rasio Tinggi - Dr. Ir. Wisnumurti, MT.
dan Lebar (Hw/Lw) Terhadap Beban
Lateral Statik
3 Perbandingan Kuat Tekan dan Tegangan - Retno Anggraini, ST., MT. BPP FTUB
.
Bata Beton Ringan Dengan Penambahan - Dr. Eng. Achfas Zacoeb,
Mineral Alami Zeolit Alam Tertahan ST., MT.
Saringan No.80 (0.180 mm) dan Tertahan - Dr. Ir. Edhi Wahyuni
Saringan no.200 (0.075 mm) Setyowati, MT.
7 Perbaikan Tanah Ekspansif (Subgrade) - Eko Andi Suryo, ST., MT., BPP FTUB
Dengan Penambahan Serbuk Gypsum dan Ph.D
Abu Sekam Padi Untuk Mengurangi - Dr. Eng. Yulvi Zaika, MT.
Kerusakan Struktur Perkerasan - Dr. Ir. As’ad Munawir, MT.
- Dr.rer.nat. Ir. Arief
Rachmansyah
8 Evaluasi Kinerja Stasiun Kereta Api Malang - Ir. Ludfi Djakfar, MSCE., BPP FTUB
Kota Baru berdasarkan SPM K.A dan IPA PhD.
- Hendi Bowoputro, ST., 25
MT.
- Rahayu Kusumaningrum,
ST., MT.,M.Sc.
No. Judul Nama Sumber
dana
9 Evaluasi Kinerja Angkutan Sekolah Gratis di - Dr. Ir. Muhammad Zainul BPP FTUB
Kota Blitar Arifin, MT
- Ir. Achmad Wicaksono,
M.Eng, Ph.D
10 Studi Perencanaan Bangunan Utama - Dr.Eng. Alwafi BPP FTUB
Embung Guworejo Dalam Pemenuhan Pujiraharjo, ST., MT.
Kebutuhan Air Baku di Kabupaten Kediri - Ir. Suroso, Dipl. HE.,
M.Eng.
- Ir. Agus Suharyanto,
M.Eng., Ph.D
11 Pemanfaatan Sistem Informasi Geografis - Dr.Eng. Indradi BPP FTUB
(SIG) Dalam Perhitungan Debit Limpasan di Wijatmiko, ST., M.Eng.
DAS Kamoning Kabupaten Sampang (Prac.)
LAPORAN AKHIR TAHUN
12 Aplikasi Metode Penyelidikan Tanah Non- - Eko Andi Suryo, ST., MT., Direktorat
Destructive Pada Lereng Tanah Kritis Untuk Ph.D Penelitian
Penyusunan Peta Kerawanan Bencana - Dr.rer.nat. Ir. Arief dan
Tanah Longsor di Ruas Jalan Batu Pujon Rachmansyah Pengabdian
Kepada
Masyarakat
VII. PENGABDIAN
Salah satu dari tridharma perguruan tinggi adalah kegiatan pengabdian kepada
masyarakat. Pada Tabel III.15 dapat dilihat beberapa kegiatan pengabdian kepada
masyarakat yand dilaksanakan oleh Jurusan teknik Sipil pada tahun 2015.
2. IbM Retrofit Aula Pondok Al- - Eko Andi Suryo, ST., MT., BPP FTUB
Ikhlas Singosari Ph.D
- Dr.Eng. Devi Nuralinah,
ST., MT.
- Rahayu Kusumaningrum,
ST., MT.,M.Sc.
- Dr. Ir. Wisnumurti, MT.
3. IbM Perluasan Ruangan - Ir. Suroso, Dipl. HE., BPP FTUB
Masjid Asy-syuura M.Eng.
- Dr.Eng. Eva Arifi, ST., MT.
- Ir. Siti Nurlina, MT.
- Dr. Ir. Edhi Wahyuni
Setyowati, MT.
2. Dr. Ir. Wisnumurti, The Constraints That Can Be Educational technology – July 2015,
MT. Observed In Improving The special issue1 for IETC 2015
Quality Of Higher Education
Graduate Especially In
Engineering
3. Dr.Eng. Yulvi Zaika, Improving Expansive Soil by Electronic Journal of Geotechnical
MT. Using Combination of Rice Husk Engineering (EJGE) Volume 20
Ash and Fly Ash (2015) hal.2055-2063
4. Ir. Ludfi Djakfar, Evaluation of The Use of Steel International Journal of Civil and
MSCE, Ph.D Slag and Pyrophyllite Materials Structural Engineering (IJCSE)
in the Porous Asphalt Mix Volume 2 : Issue 1. (147 – 151).
ISSN : 2372-3971
28
T ABEL III.17. PENYELENGGARAAN SEMINAR /WORKSHOP /KULIAH TAMU
Jenis
No. Nama Kegiatan Tanggal
Kegiatan
3 Kuliah Tamu Problematika Pembangunan Pada Tanah Lunak dan 29 September 2015
Alternatif Penanganannya
4 Kuliah Tamu Peluang Kerja Bidang Konstruksi Dalam Menghadapi 15 Oktober 2015
MEA
E. INTERNASIONALISASI
I. VISITING PROFESSOR
Sebagai rangkaian dalam kegiatan penelitian bersama dibidang transportasi dengan
Tokyo institute of Technology (Jepang), Jurusan Teknik Sipil menerima kedatangan visiting
professor (Assoc, Prof. Yasunori Muromachi) selama kurang lebih 5 hari. Kedatangan
visiting professor selain membahas, mendiskusikan dan melaksanakan penelitian, juga
memberikan kuliah tamu bagi mahasiswa S1, S2 dan S3 pada tanggal 8 Desember 2015.
1 Kuliah Tamu Problematika Pembangunan Pada Tanah Lunak dan 29 September 2015
Alternatif Penanganannya
2 Kuliah Tamu Peluang Kerja Bidang Konstruksi Dalam Menghadapi 15 Oktober 2015
MEA
LAPORAN AKHIR TAHUN
3 Kuliah Tamu After The Graduation Ceremony, What’s Next? 6 November 2015
V. TEACHER/STAFF EXCHANGE
Jurusan Teknik Sipil telah merintis untuk melaksanakan kegiatan teacher/staff exchange
inbound dan outbound dengan bantuan sumber pendanaan dari PHK B2. Kegiatan ini
merupakan tindak lanjut dari kerjasama yang telah dirintis pada tahun 2014, yaitu dengan
Universiti Tun Hussein on Malaya (UTHM) Malaysia dan University of Southern
Queensland (USQ) Australia. Sehingga tercatat pada tahun 2015 terdapat beberapa
kegiatan visiting teacher/staff exchange inbound/outbound seperti terlihat pada Tabel
III.20
30
T ABEL III.20. S TAFF EXCHANGE INBOND AND OUTBOUND
No. Nama Tempat Tanggal
Berdasarkan hasil analisis, diperoleh bahwa terdapat beberapa hal yang harus diperbaiki pada
bidang pendidikan, penelitian, pengabdian masyarakat, internasionalisasi serta management
seperti terlihat pada Gambar IV-1
31
G AMBAR IV-1. FISHBONE ANALYSIS JURUSAN TEKNIK SIPIL
Dan dari fishbone analysis diperoleh bahwa akar permasalahan utama yang ada adalah pada
sarana prasana pendukung pendidikan dan peralatan, yaitu gedung/ruang kelas dan peralatan
laboratorium serta beberapa permasalahan lain terkait koordinasi program studi S3 dengan
Jurusan lain karena banyak dosen jurusan lain yang mengampu di program studi S3 dan juga
permasalahan dengan tenaga kependidikan dan tenaga PLP yang masih kurang.
Sehingga secara keseluruhan, kondisi kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman dapat terlihat
sebagai berikut pada
LAPORAN AKHIR TAHUN
V. PENUTUP
Laporan akhir yang disusun diharapkan dapat memberikan kondisi perkembangan Jurusan
Teknik Sipil secara akurat pada tahun 2015. Selain itu dengan evaluasi diri yang dilakukan pada
laporan ini akan memberikan kemudahan dan peningkatan akurasi penyelesaian masalah atau
peningkatan program, yang kemudian dapat direkomendasikan untuk dilaksanakan pada
program kerja selanjutnya.
32