Oleh :
NAMA : SILFIASYAFITRI
NIM : 17065018
GRUP : 3E1
FAKULTAS TEKNIK
2020
A. TUJUAN
Setelah melakukan pratikum mahasiswa akan dapat :
1. Mengukur sinyal IF pada output tuner dan output penguat IF radio
penerima FM menggunakan osiloskop.
2. Mengukur dan membedakan karakteristik sinyal pada tuner dan IF.
3. Menjelaskan fungsi komponen pembentuk rangkaian dekoder
penerima FM stereo.
4. Menganalisa kerusakan, bila terjadi kerusakan pada bagian tuner
penerima FM stereo.
B. TEORI SINGKAT
Pada penyiaran radio yang menggunakan gelombang FM,
frekuensi mulai dari 88 MHz s/d 108 MHz digunakan untuk penyiaran
radio FM komersil. Frekuensi 88-108 MHz dibagi ke sub-band 200 KHz.
Bandwidth dengan frekuensi 200 KHz sudah mencukupi untuk penyiaran
radio FM dengan kualitas yang tinggi. Stasiun radio dapat dikenali dengan
frekuensi pusat dari saluran masing-masing (ex: 91.5 MHz, 103.7 MHz).
Sistem ini dapat memungkinkan pendengar radio mendengar sekitar 100
stasiun radio yang berlainan.
D. LANGKAH KERJA
1. Siapkan alat dan bahan yang dibutuhkan untuk pratikum.
2. Teliti gambar skema rangkaian, amati bagian tuner dan demodulator
FM yang menggunakan IC LA1260.
3. Amati komponen yang terdapat pada bagian tuner dan demodulator
FM stereo dan catat dalam tabel.
Tabel Komponen:
No Nama Kode Data Keterangan
Komponen Komponen Komponen
1
2
3
4
4. Siapkan power supply dengan nilai tegangan output 12V, gabung catu
daya rangkaian penerima FM stereo dan power amplifier dengan
polaritas yang sama. Hubungkan loudspeaker dengan output power
amplifier.
5. Hubungkan power supply dengan rangkaian on-kan output power
supply. Cari salah satu chanel radio FM yang terkuat penerimaan
sinyalnya. (Catat dan temukan frekuensi pancar stasiun tersebut).
Frekuensi pancar FM tersebut ……………… MHz
6. Ukur bentuk sinyal pada pin IF dan AFC tuner dan perhatikan
amplitudo, frekuensi yang terbaca pada osiloskop. Amati frekuensi
yang terbaca pada osiloskop selama ± 2 menit. Perhatikan perubahan
bentuk sinyal dengan mempedomani suara pada loudspeaker.
(Dokumentasikan).
Catatan :....................
7. Ukur bentuk sinyal pada kaki 1 IC LA1260 dan perhatikan amplitudo,
frekuensi yang terbaca pada osiloskop. (Dokumentasikan).
...................................................
8. Ukur bentuk sinyal pada kaki 1 dan 8 IC LA1260, kaki 1
menggunakan chanel x dan kaki 8 menggunakan chanel y. Perhatikan
amplitudo, frekuensi yang terbaca pada osiloskop. (Dokumentasikan)
9. Ukur bentuk sinyal pada kaki 5 menggunakan chanel x dan kaki 8
menggunakan chanel y. Perhatikan amplitudo, frekuensi yang terbaca
pada osiloskop. (Bandingkan bentuk sinyal ), (Dokumentasikan).
10. Rapikan kembali peralatan yang Anda gunakan.
E. ANALISA
Yang dapat Saya analisa saat pratikum, yaitu
Data tabel komponen yang dilingkari pada skema rangkaian yaitu
ada 4 jenis komponen :
1. Komponen pada lingkaran warna ungu, yaitu :
- Nama Komponen : Kapasitor Elektrolit (Elco).
Data Komponen (Nilai) : 220uF.
Fungsi (Keterangan) : Berfungsi sebagai filter tegangan ialah
menyaring tegangan ripple.
Frekuensi Pin 1: 10,93 MHz karena pada Pin 1 IC LA1260 adalah pin IF
jadi frekuensinya 10,7 MHz.
Frekuensi Pin 8: 22,13 Khz karena di pin 8 IC LA1260 yaitu pin output IF.
Frekuensi Pin 5: 10,54 MHz karena disini frekuensi 10,7 MHz karena ada
kristal frekuensi penstabil frekuensi IF 10,7 MHz.
Frekuensi Pin 8: 28,86 KHz karena disini adalah pin output IF.
F. EVALUASI
1. Buat suatu kesimpulan terhadap fungsi rangkaian tuner pada pesawat
penerima FM Anda?
Jawaban :
Menurut saya fungsi blok tuner pada radio penerima FM adalah untuk
menala frekuensi radio yang kemudian frekuensi yang tertala tersebut
diubah menjadi frekuensi baru yang dinamakan frekuensi IF.