LAPORAN HASIL PELATIHAN

APPLIED APPROACH (AA )

REKONSTRUKSI
MATA KULIAH GEOFISIKA TAMBANG

FITRIANA MEILASARI, S.Si, M.T.

 Informasi Mata Kuliah
 Nama Mata Kuliah
 Kode Mata Kuliah
 Bobot (SKS)
 Satus Mata Kuliah
 Prasyarat Mata Kuliah
 Fakultas / Jurusan / Prodi
 Pertambangan
 Bentuk Pengajaran
 Bobot Penilaian
Aktifitas Mahasiswa (10%)
Tugas (30%)
Ujian Tengah Semester (30%)
Ujian Akhir Semester (30%)
 Masa Perkuliahan
 Jumlah Kuliah / Minggu
 Dosen Pengampu
: Geofisika Tambang
: TPB-524
: 3 SKS
: Pilihan
: Tidak Ada
: Teknik / Teknik Pertambangan / Teknik
: Diskusi / Ceramah / Kuliah Mimbar / Praktik
:
: 16 Kali Pertemuan
: 1 Kali / Minggu
: Fitriana Meilasari, S.Si, M.T.
 Capaian Pembelajaran Mata Kuliah (CPMK)
1. Menunjukkan sikap bertanggung jawab atas pekerjaan di bidang keahliannya secara
mandiri dan bekerja dalam tim (S9).
2. Mampu menunjukkan kinerja mandiri, bermutu, dan terukur (KU2).
3. Mampu berkomunikasi secara efektif secara verbal maupun menggunakan teknologi
(KK4).
4. Mampu mengintegrasikan keilmuan teknik pertambangan TIK (PP2).
5. Mampu berpikir kreatif, inovatif, kritis dan analitis (PP4).
6. Mampu menunjukkan kedisiplinan, kejujuran, dan menghargai orang lain.
7. Mampu menjelaskan konsep-konsep dasar geofisika dan hukum-hukum dasar
geofisika.
8. Mampu menganalisis dan menyelesaikan permasalahan geofisika tambang.
 Capaian Pembelajaran Mata Kuliah (CPMK)
9. Mampu menjelaskan tentang dasar-dasar penerapan fisika pada bumi untuk
eksplorasi sumberdaya bumi atau mineral secara umum.
10. Mampu menjelaskan tentang metode geolistrik.
11. Mampu menjelaskan tentang metode geolistrik dengan berbagai macam
konfigurasi.
12. Mampu menjelaskan cara pengolahan data geolistrik dalam bentuk 2D.
13. Mampu menjelaskan tentang metode geomagnet.
14. Mampu menjelaskan metode geolistrik (metode potensial diri (self potential
method)).
15. Mampu menjelaskan kajian paleomagnetisme.
16. Mampu menjelaskan metode seismik refleksi.
 Capaian Pembelajaran Mata Kuliah (CPMK)

17. Mampu menjelaskan metode seismik refraksi.

18. Mampu menerapkan metode seismik refraksi untuk lapisan dangkal (overburden)
dan seismik refleksi untuk lapisan dalam.
19. Mampu menjelaskan tentang metode gravitasi (Gravity).
20. Mampu menjelaskan tentang metode georadar atau GPR.
21. Mampu menjelaskan tentang metode geolistrik (metode induksi polarisasi).
22. Mampu menjelaskan tentang sistem informasi geografis (SIG).
23. Mampu menjelaskan tantang metode Elektromagnet (EM).
 Evaluasi (Masalah dan Solusi)
Masalah pembelajaran yang
No
dihadapi
1. Kurangnya persiapan mahasiswa 
dalam perkuliahan karena tanpa
membaca materi terlebih dahulu,
sehingga interaksi perkuliahan
terasa minim (pertemuan 6 dan 7)
 Mahasiswa enggan
2. Mahasiswa kurang dapat berpikir 
kritis, kreatif dan inovatif terhadap
pemecahan masalah. Padahal
standard kompentesi Kurikulum
Berbasis Kompetensi mata kuliah 
ini adalah selain memiliki
kemampuan dalam melakukan
pengukuran kerja, juga dapat
berpikir kritis, kreatif dan inovatif
serta memiliki kemampuan
intelektual untuk memecahkan
masalah.
3. Kurangnya daya inovatif
mahasiswa dalam
mengembangkan pengolahan data
Kemungkinan Faktor
Solusi yang ditawarkan
penyebab
Referensi literatur terkait Mahasiswa akan diberikan referensi materi
Metode Potensial Diri dan baru berupa jurnal/artikel setiap selesai
Kajian Paleomagnetisme pertemuan untuk dibahas di pertemuan
kebanyakan berbahasa berikutnya (critical review)
Inggris
membaca bahan
perkuliahan yang
sebagian besar
berbahasa Inggris
Kurangnya pengetahuan  Mahasiswa diwajibkan untuk membaca,
mahasiswa terkait materi menganalisis, dan menceritakan
mata kuliah geofisika kembali apa yang sudah dipelajari
tambang  Persentasi dan diskusi antar mahasiswa
Mahasiswa cenderung  Membedah video yang bertema
menunggu dan bersikap eksplorasi tambang dengan
pasif dalam perkuliahan menggunakan metode geofisika
Mahasiswa cenderung Memberikan tugas kepada mahasiswa untuk
menunggu dan bersikap pasif mengolah data dalam bentuk 3D
dalam perkuliahan
 REKONSTRUKSI MATA KULIAH

ASPEK – ASPEK YANG DIREKONSTRUKSI DALAM PERKULIAHAN GEOFISIKA TAMBANG

Sebelum Direkonstruksi Sesudah Direkonstruksi

No
Metode pembelajaran
ceramah dan diskusi, critical review
Pertemuan 1,
1.
Metode pembelajaran Ceramah
Tugas
Meriview 10 jurnal
Metode pembelajaran
ceramah dan diskusi, studi kasus, mengkaji dan
Pertemuan 6, menganalisis jurnal
2.
Metode pembelajaran Ceramah
Tugas
Meriview 10 jurnal
Metode pembelajaran
diskusi kelompok, studi kasus, audio visual, problem
Pertemuan 7, solved learning
3.
Metode pembelajaran Ceramah
Tugas
Meriview 10 jurnal
 Daftar Pustaka
Flate, H., 1967, “Interpretation of geoelectrical resistivity measurement for
solving geological problem”, Proc. Mining and Groundwater, Canada.
Grant, F.S. and West, G.F., 1965, “Interpretation theory in applied geophysics”,
Mc. Graw Hill, New York.
Lilik Hendrajaya, 1991, “Kemanfaatan geofisika dalam eksplorasi mineral”,
Seminar sehari, HMGF-ITB & HAGI, Bandung.
Moehadi, 1996, “Jabaran Matematis untuk Geofisika”, UPN “V” Yogya Dobrin,
Milton B., 1976, “Introduction to Geophysical Prospecting”, Mc.Graw Hill,
New York.
Panduan Workshop Eksplorasi Geofisika, 2001, Geofisika UGM Yogya.
Telford, W.M. et al., 1976. “Applied Geophysics”, Cambridge Univ. Press.