Anda di halaman 1dari 10

BUKU RANCANGAN PENGAJARAN

MATA AJAR

KINEMATIKA DAN DINAMIKA

oleh

Tim Dosen
Mata Kuliah Kinematika dan Dinamika

Fakultas Teknik
Universitas Indonesia
Februari 2016
DAFTAR ISI

hlm.
PENGANTAR 4
BAB 1 INFORMASI UMUM 5
BAB 2 KOMPETENSI (CAPAIAN PEMELAJARAN) MATA 6
AJAR
1. Kompetensi (Capaian Pemelajaran Terminal) 6
2. Subkompetensi (Capaian Pemelajaran Penunjang) 7
3. Bagan Alir Capaian Pemelajaran 8
BAB 3 BAHASAN DAN RUJUKAN 9
BAB 4 TAHAP PEMELAJARAN 12
PENGANTAR

Buku Rancangan Pembelajaran (BRP) mata kuliah Kinematika dan Dinamika ini
ditunaikan sebagai penuntun untuk mahasiswa yang mengambil mata kuliah tersebut.
Kinematika dan Dinamika merupakan mata kuliah penting yang memberikan fondasi
pemahaman aspek gerak hingga energi dari sistem mekanikal yang bergerak. Pemahaman
yang mendalam dari konsep-konsep di mata kuliah ini akan membantu mahasiswa untuk
mengambil beberapa mata kuliah lanjutan yang merupakan kelanjutan dari Kinematika dan
Dinamika, seperti Getaran Mekanis, dan sebagainya.

Akhir kata, tim penulis mengucapkan terimakasih kepada berbagai pihak di


lingkungan Universitas Indonesia dan semua pihak yang telah membantu dan menginspirasi
dibuatnya buku ini.

Depok, 13 Februari 2016

Tim Dosen
BAB 1 INFORMASI UMUM

1. Nama Fakultas /Jenjang : Teknik /Sarjana (S1)


2. Nama mata kuliah : Kinematika dan Dinamika
3. Kode mata kuliah : ENGxxxxx
4. Semester ke- :-
5. Jumlah SKS :4
6. Metode pembelajara n : belajar aktif
7. Mata kuliah yang menjadi prasyarat :
8. Menjadi prasyarat untuk mata kuliah : Getaran Mekanis
9. Integrasi antara mata kuliah :-

10. Deskripsi mata kuliah : Mata kuliah Kinematika dan Dinamika


adalah mata kuliah yang memberikan fondasi pemahaman aspek gerak hingga
energi dari sistem mekanikal yang bergerak. Diharapkan setelah mengambil mata
kuliah ini, mahasiswa menerapkan konsep-konsep kinematika dan dinamika dan
menerapkannya pada persoalan-persoalan yang melibatkan sistem mekanikal yang
bergerak. Pembahasan pada mata kuliah ini adalah melalui dua pendekatan, yaitu
konsep-konsep kinematika dan dinamika pada partikel dan pada benda tegar.
BAB 2 KOMPETENSI (CAPAIAN PEMELAJARAN) MATA
KULIAH KINEMATIKA DAN DINAMIKA

2.1 Kompetensi (Capaian Pemelajaran Terminal)


Kemampuan mengidentifikasi, merumuskan, menganalisis, dan menyelesaikan permasalahan
teknik.

2.2 Subkompetensi (Capaian Pemelajaran Penunjang)

2.2.1 Mahasiswa mampu menerapkan konsep-konsep dasar kinematika untuk membahas


suatu sistem mekanikal yang bergerak. (C3)

2.2.2 Mahasiswa mampu menganalisis aspek kinematika dari suatu sistem mekanikal
terapan yang bergerak. (C4)

2.2.3 Mahasiswa mampu menerapkan konsep-konsep dasar dinamika untuk membahas


suatu sistem mekanikal yang bergerak. (C3)

2.2.4 Mahasiswa mampu menganalisis aspek dinamika dari suatu sistem mekanikal terapan
yang bergerak. (C4)

2.2.5 Mahasiswa memahami dan mampu menjelaskan kinematika dan dinamika dari suatu
sistem mekanikal yang bergerak. (C2)
2.3 Bagan Alir Kompetensi

Kemampuan mengidentifikasi, merumuskan, menganalisis, dan menyelesaikan permasalahan


teknik.

2.2.5 Mahasiswa memahami dan mampu menjelaskan kinematika dan dinamika dari suatu
sistem mekanikal yang bergerak. (C2)

2.2.4 Mahasiswa mampu menganalisis aspek dinamika dari suatu sistem mekanikal terapan yang
bergerak. (C4)

2.2.3 Mahasiswa mampu menerapkan konsep-konsep dasar dinamika untuk membahas suatu
sistem mekanikal yang berrgerak. (C3)

2.2.2 Mahasiswa mampu menganalisis aspek kinematika dari suatu sistem mekanikal terapan
yang bergerak. (C4)

2.2.1 Mahasiswa mampu menerapkan konsep-konsep dasar kinematika untuk membahas suatu
sistem mekanikal yang bergerak. (C3)
BAB 3 BAHASAN DAN RUJUKAN

3.1 Kompetensi / Subkompetensi, Pokok Bahasan, Subpokok Bahasan,


Estimasi Waktu, dan Rujukan

Kompetensi/ Estimasi
Sub Pokok Bahasan Subpokok Bahasan Waktu Rujukan
kompetensi
2.2.1 Pengenalan kinematika 1.1 Sejarah 2 x 50 [1] Bab 1
1.2 Konsep dasar menit
2.2.2 1.3 Aplikasi

2.2.1 Sistem referensi dan 2.1 Koordinat kartesian, 4 x 50 [1] Bab 2


gerak koordinat normal menit
2.2.2 dan tangential,
koordinat polar
2.2 Gerak lurus, gerak
lengkung, gerak
relatif
2.3 Vektor
2.2.1 Kinematika partikel 3.1. Kecepatan 12 x 50 [1] Bab 2
3.2. Percepatan menit
2.2.2 3.3. Kecepatan relatif
3.4. Percepatan relatif

2.2.1 Kinematika benda 4.1. Kecepatan 12 x 50 [1] Bab 5


tegar 4.2. Percepatan menit
2.2.2 4.3. Kecepatan relatif
4.4. Percepatan relatif
4.5. Rotasi
2.2.3 Pengenalan dinamika 5.1. Konsep dasar 2 x 50 [1] Bab 1
5.2. Aplikasi menit
2.2.4

2.2.5

2.2.3 Dinamika partikel 6.1. Massa dan gaya 14 x 50 [1] Bab 3


6.2. Kerja dan energi menit
2.2.4 6.3. Impuls dan
momentum
2.2.5

2.2.3 Dinamika benda tegar 6.1. Rotasi 14 x 50 [1] Bab 6


6.2. Momen inersia dan
torsi
2.2.4 6.3. Kerja dan energi menit
6.4. Impuls dan
2.2.5 momentum angular

3.2 Daftar Rujukan :


[1] Meriam, James L., and L. Glenn Kraige. Engineering mechanics: dynamics. Vol. 2.
John Wiley & Sons, 2012.

[2] Young, Hugh D., Roger A. Freedman, and Lewis Ford. University Physics Vol 2.
Vol. 2. Pearson education, 2007.

[3] Kleppner, Daniel, and Robert Kolenkow. An introduction to mechanics. Cambridge


University Press, 2013.
BAB 4 TAHAP PEMELAJARAN

Kompetensi/ Tahap Pemelajaran** Media


Teknologi
Subkompetensi* Orientasi Latihan Umpan balik
(%) (%) (%)
2.2.1 Penjelasan awal Tidak ada (0%) Tidak ada Fasilitas
pengajar tentang (0%) kuliah dan
2.2.2 pengenalan presentasi
kinematika (30%) (LCD,
komputer,
papan tulis)
2.2.1 Penjelasan awal Latihan soal Pembahasan Fasilitas
pengajar tentang terkait pokok pengajar atas kuliah dan
2.2.2 sistem referensi dan bahasan (40%) jawaban soal- presentasi
gerak (30%) soal latihan (LCD,
(30%) komputer,
papan tulis)
2.2.1 Penjelasan awal Latihan soal Pembahasan Fasilitas
pengajar tentang terkait pokok pengajar atas kuliah dan
2.2.2 kinematika partikel bahasan (40%) jawaban soal- presentasi
(30%) soal latihan (LCD,
(30%) komputer,
papan tulis)
2.2.1 Penjelasan awal Latihan soal Pembahasan Fasilitas
pengajar tentang terkait pokok pengajar atas kuliah dan
2.2.2 kinematika benda bahasan (40%) jawaban soal- presentasi
tegar (30%) soal latihan (LCD,
(30%) komputer,
papan tulis)
2.2.3 Penjelasan awal Latihan soal Pembahasan Fasilitas
pengajar tentang terkait pokok pengajar atas kuliah dan
2.2.4 pengenalan dinamika bahasan (40%) jawaban soal- presentasi
2.2.5 (30%) soal latihan (LCD,
(30%) komputer,
papan tulis)
2.2.3 Penjelasan awal Latihan soal Pembahasan Fasilitas
pengajar tentang terkait pokok pengajar atas kuliah dan
2.2.4 dinamika partikel bahasan (40%) jawaban soal- presentasi
soal latihan (LCD,
2.2.5 (30%) (30%) komputer,
papan tulis)
2.2.3 Penjelasan awal Latihan soal Pembahasan Fasilitas
pengajar tentang terkait pokok pengajar atas kuliah dan
2.2.4 dinamika benda tegar bahasan (40%) jawaban soal- presentasi
2.2.5 (30%) soal latihan (LCD,
(30%) komputer,
papan tulis)

Catatan:
*Kode angka di sini mengacu kepada nomor urut subkompetensi pada Bab 2 (hlm. 6).
**Tahap pembelajaran terdiri atas tiga, yakni orientasi (O), latihan (L), dan umpan Balik (U).
Pada orientasi, pengajar memberikan penjelasan awal tentang pokok bahasan, materi dan metode
latihan, waktu yang digunakan, dan sistem penilaian. Pada tahap latihan, mahasiswa melakukan
aktivitas latihan sesuai dengan metode pembelajaran yang diterapkan (diskusi kelompok kecil,
cooperative learning (CL), Contextual Instruction (CI), atau Problem-based Learning (PBL)).
Pada tahap umpan balik, pengajar memberikan klarifikasi atas latihan yang telah dilaksanakan
oleh mahasiswa dan dapat diikuti penugasan yang dikerjakan di rumah, termasuk tugas membaca
bahan bacaaan untuk pertemuan berikutnya. Dalam hal metode pembelajaran, diterapkan a
metode pembelajaran aktif sebagai berikut. (1) Diskusi kelompok kecil (small group
discussion) diadakan di dalam kelas dengan kelompok diskusi beranggotakan 4-5 orang. Dalam
diskusi kelompok kecil, mahasiswa dibagi atas kelompok-kelompok kecil beranggotakan 4-5
orang. Kelompok-kelompok kecil mahasiswa tersebut mendiskusikan topik yang sama yang
diberikan oleh pengajar. Umpan balik diberikan pengajar di akhir kelas setelah diskusi kelompok
kecil untuk mengklarifikasi pemahaman mahasiswa. (2) Cooperative Learning, diadakan
dengan cara mahasiswa secara berkelompok mengerjakan latihan soal tentang materi yang
dibahas, yang disediakan oleh pengajar di dalam kelas. Umpan balik diberikan oleh pengajar di
akhir kelas dalam pengecekan bersama hasil pengerjaan latihan. (3) Contextual Instruction,
dilakukan dengan cara memberi kesempatan kepada mahasiswa untuk melakukan pengumpulan
data secara langsung untuk sebuah masalah yang ingin diteliti. Umpan balik dari pengajar adalah
memberikan klarifikasi dan masukan tentang pemilihan data yang sebaiknya dikumpulkan. (4)
Problem-based Learning, dilakukan terhadap sebuah kasus yang ingin mengkaitkan hubungan
antar variabel yang diberikan oleh pengajar, mahasiswa akan mengidentifikasi variabel mana
yang merupakan variable bebas dan mana yang merupakan variable terikat, lalu melakukan
regresi linier sederhana dan analisis korelasi. Umpan balik dari pengajar adalah mengklarifikasi
output hasil pemelajaran aktif PBL ini.

Anda mungkin juga menyukai