Dapusnya rin :
Saidah, Aas, dan Purba, Michael. 2013. Kimia Bidang Keahlian Teknologi
danRekayasa. Jakarta: Penerbit Erlangga
https://alkafyuone.wordpress.com/tag/gaya-london/
http://www.chem-is-try.org/materi_kimia/kimia-kesehatan/ikatan-
kimia/ikatan-hidrogen/
http://www.ut.ac.id/html/suplemen/peki4315/f3.htm
http://herisuheri90.blogspot.com/2012/12/makalah-kimia-ikatan-kimia.html
http://kmplnmakalah.blogspot.com/2012/12/ikatan-kimia.html
Keenan, Charles W. et all. 1980. General College Chemistry. Sixth Ed. NY.
Harper & RowPublishers, Inc.Kuhn,
Thomas.S. 1993. Peran Paradigma Dalam Revolusi Sains. Ed. Kedua. (terj.
TjunSurjaman). Bandung. PT. Remaja Rosda Karya.Mason,
PENDAHULUAN
TINJAUAN PUSTAKA
Berdasarkan hal ini maka Thompson menyatakan bahwa setiap atom pasti
memiliki 9electron, disebabkan atom bersifat netral maka dalam atom juga harus
megandung sejumlahmuatan positif. Sehingga dia meyataan bahwa:m“Atom
terdiri dari awan bermuatan positif yang terdistribusi sedemikian rupa dengan
muatan negative tersebar secara random di dalamnya”. Model atom ini kemudian
disebut sebagai “plum pudding model” yang di Indonesai lebih dikenal sebagai
model roti kismis.
Kelebihan: Membuktikan adanya partikel lain yang bermuatan negatif dalam
atom. Berarti atom bukan merupakan bagian terkecil dari suatu unsur.
Kelemahan: Model Thomson ini tidak dapat menjelaskan susunan muatan positif
dan negatifdalam bola atom tersebut.
Dari kasus tersebut, kita dapat menyimpulkan bahwa ikatan ion terjadi
karena adanya suatu gaya elektrostatis dan ion yang berbeda muatan (positif dan
negatif). Hal itu dapat terjadi jika antara unsur yang direaksikan terdapat
perbedaan daya tarik elektron yang cukup besar. Satu unsur mempunyai gaya tarik
elektron yang lemah sehingga elektronnya mudah lepas dan kedua unsur tersebut
membentuk ion unsurnya. Golongan unsur yang gaya tarikelektronnya relatif
besar adalah unsur nonlogam, sedangkan golongan unsuryang mempunyai gaya
tarik elektron relatif lemah adalah unsur logam. Oleh karena itu, unsur logam
dengan unsur nonlogam umumnya berikatan iondalam senyawanya.
Rumus Kimia Senyawa Ion Sesuai dengan aturan oktet, atom natrium akan
melepas 1 elektron, sedangkan atom klorin akan menyerap 1 elektron. Jadi, setiap
1 atom klorin membutuhkan 1 atom natrium. Akan tetapi, tidak bisa diartikan
bahwa satuion Na+ hanya terikat pada satu ion Cl-. Dalam kristal NaCl, setiap
atom Na+ dikelilingi oleh 6 ion Cl- dan setiap ion Cl- dikelilingi oleh 6 ion Na+
dalamsuatu struktur tiga dimensi berbentuk kubus. Rumus kimia NaCl adalah
rumusempiris, menyatakan bahwa perbandingan ion Na+ dan Cl- adalah 1:1.
2. Ikatan kovalen
Ada beberapa definisi tentang ikatan kovalen, yaitu:
Ikatan kovalen adalah ikatan kimia yang sangat kuat dimana gaya antar
atomnya ditimbulkan dari penggunaan bersama elektron.
Ikatan kovalen terjadi antara unsur nonlogam dengan unsur non logam
serta mempunyai perbedaan elektronegatifitas yang kecil.
Ikatan kovalen terjadi karena pemakaian bersama elektron-elektron oleh
dua atom.
Ikatan kovalen terjadi antara unsur nonlogam dengan unsur nonlogam.
Contoh Pembentukan Ikatan Kovalen: Pembentukan ikatan dalam molekul H2
tidak melalui pelepasan dan penyerapan elektron. Sebagai unsur nonlogam, atom-
atom hydrogen mempunyai daya tarik elektron yang cukup besar. Oleh karena
peasangan elektron yang terbentuk ditarik oleh kedua inti atom hidrogen yang
berikatan,kedua atom tersebut menjadi saling terikat. Ikatan yang terbentuk
dengan cara penggunaan bersama pasangan elektron ini yang dimaksud dengan
ikatan kovalen.
Rumus Kimia Senyawa Kovalen dengan mengacu pada aturan oktet, kita
dapat memprediksikan rumus molekul dari senyawa yang berikatan kovalen.
Dalam hal ini, jumlah electron yang dipasangkan harus disamakan. Akan tetapi,
perlu diingat bahwa aturan oktet tidak selalui dipatuhi, terdapat beberapa senyawa
kovalen yang melanggar aturan oktet. Contohnya adalah ikatan antara H dan O
dalam H2O. Konfigurasi elektron H dan O adalah H memerlukan 1 elektron dan O
memerlukan 2 elektron. Agar atom O dan H mengikuti kaidah oktet, jumlahatom
H yang diberikan harus menjadi dua, sedangkan atom O satu, sehingga rumus
molekul senyawa adalah H2O.