PEMERAN:
Peran utama: Yusuf, Maria, Elisabet, Zakaria, Malaikat, beberapa gembala, Herodes, dan tiga
orang Majus,
Peran pembantu: tetangga Elisabet dan Zakaria, orang kebanyakan, para prajurit, pemilik
penginapan, dan ahli Taurat.
Keterangan:
Kalimat di dalam [[...]] merupakan keterangan saja tapi bukan bagian dari naskah untuk dibaca
atau diucapkan. Lagu-lagu instrumental yang dipilih bisa diganti dengan lagu lain jika memang
tidak memungkinkan/tidak dimiliki.
ADEGAN 5: Gembala-gembala
[[Adegan ke 5 disambut dengan iringan perlahan lagu (Hark the Herald Angels Sing). Para
gembala muncul di panggung dengan membawa domba- domba dan duduk berkeliling seakan-
akan ada api unggun di tengah- tengah mereka,]]
NARATOR:
Di daerah itu ada gembala-gembala yang tinggal di padang menjaga kawanan ternak mereka
pada waktu malam. Tiba-tiba berdirilah seorang malaikat Tuhan di dekat mereka dan kemulian
Tuhan bersinar meliputi mereka dan mereka sangat ketakutan. Lalu kata malaikat itu kepada
mereka:
[[Pemeran malaikat memasuki panggung. Spot light pertama ditujukan kepada para gembala,
lalu kepada malaikat.]]
MALAIKAT:
"Jangan takut, sebab sesungguhnya aku memberitakan kepadamu kesukaan besar untuk seluruh
bangsa. Hari ini telah lahir bagimu Juruselamat yaitu Kristus, Tuhan di kota Daud. Dan inilah
tandanya bagimu: Kamu akan menjumpai seorang bayi dibungkus dengan lampin dan terbaring
di dalam palungan."
NARATOR:
Dan tiba-tiba tampaklah bersama-sama dengan malaikat itu sejumlah bala tentara sorga yang
memuji Allah katanya:
[[Ada beberapa malaikat menari-nari dan bernyanyi memuji Tuhan, diiringi musik
instrumental (Hark The Herald Angels Sing).]]
BALA TENTARA SORGA:
"Kemuliaan bagi Allah di tempat yang maha tinggi dan damai sejahtera di bumi di antara
manusia yang berkenan kepadaNya."
NARATOR:
Setelah malaikat-malaikat itu meninggalkan mereka dan kembali ke Sorga, gembala itu berkata
seorang kepada yang lain:
GEMBALA:
"Marilah kita pergi ke Betlehem untuk melihat apa yang terjadi di sana seperti yang
diberitahukan Tuhan kepada kita."
[[Lalu gembala-gembala itu bergegas membawa domba-dombanya menuju ke belakang
panggung. Maria dan Yusuf kemudian muncul di panggung yang telah dibuat suasana kandang
lagi, di mana di hadapan Maria bayi Yesus terbaring di palungan dibungkus kain lampin.
Kemudian disusul gembala-gembala yang datang untuk menyembah Yesus.]]
NARATOR:
Lalu mereka cepat-cepat berangkat dan menjumpai Maria dan Yusuf dan Bayi itu, yang sedang
berbaring di dalam palungan. Dan Ketika mereka melihat-Nya mereka memberitahukan apa
yang telah dikatakan kepada mereka tentang Anak itu. Dan semua orang yang mendengarnya
heran tentang apa yang dikatakan gembala-gembala itu kepada mereka. Tetapi Maria
menyimpan segala perkara di dalam hatinya dan merenungkannya. Maka kembalilah gembala-
gembala itu sambal memuji Allah karena sesuatu yang mereka dengar dan mereka lihat,
semuanya sesuai dengan apa yang telah dikatakan kepada mereka.
[[Setelah narator selesai membacakan naskahnya, para gembala meninggalkan panggung, spot
light dimatikan. Maria dan Yusuf juga meninggalkan panggung.]]
[[Orang-orang Majus meninggalkan panggung, demikian juga diikuti oleh Herodes, para
prajurit, dan ahli Taurat. Tak lama kemudian orang-orang Majus itu muncul lagi ke panggung,
sambil melihat-lihat ke atas mengamati bintang cemerlang (yang telah dipajang di sudut
panggung sebelumnya). Tepat di bawah bintang tsb. Yusuf dan Maria, yang sedang
menggendong bayi Yesus, sedang duduk. Lalu orang-orang Majus itu memberikan
persembahan mas, mur dan kemenyan kepada bayi Yesus. Setelah menyembah kepada bayi
Yesus, orang-orang Majus itu meninggalkan panggung, diikuti oleh Yusuf dan Maria yang
menggendong bayi Yesus. Drama selesai.]]
[[Guru bisa langsung mengajak anak-anak semua untuk menyanyikan lagu "Malam Kudus".]]