Anda di halaman 1dari 45

KRIDA BINA WANA

SAKA WANABAKTI

Oleh : DH. HADI Priawan


Daftar Isi

A. PROFIL
B. KRIDA BINA WANA
C. PENGENALAN TANDA KECAKAPAN KHUSUS
D. SYARAT KECAKAPAN KHUSUS
B. KRIDA BINA WANA
Krida Bina Wana adalah salah satu
program dari Saka Wanabakti yang
melaksanakan kegiatan pembinaan
kawasan dan masyarakatnya yang
berhubungan dengan salah satu
organisasi fungsional Kementerian
Lingkungan Hidup dan Kehutanan,
yaitu Direktorat Jenderal
Pengendalian DAS dan Hutan
Lindung
KEGIATAN KRIDA
BINA WANA
Pelaksanaan operasional Krida Bina Wana
dijabarkan dalam Syarat Kecakapan Khusus
(SKK) dan Tanda Kecakapan Khusus (TKK),
yang terdiri dari :
1. Konservasi Tanah dan Air,
2. Perbenihan;
3. Pembibitan;
4. Penanaman dan Pemeliharaan Tanaman;
5. Perlebahan;
6. Budi Daya Jamur;
7. Persuteraan Alam.
C. PENGENALAN TANDA KECAKAPAN KHUSUS
1. Konservasi Tanah dan Air
Upaya konservasi tanah sering dikenal dengan Konservasi Tanah dan Air,
yaitu upaya untuk memelihara, meningkatkan dan atau memperbaiki
kondisi tanah agar berdaya guna secara optimum sesuai peruntukannya.
No. Materi URAIAN MATERI
1 Pengertian Umum 1. Pengertian tanah, tanah rusak, erosi
2. Bangunan sipil teknis (Dam Pengendali, Dam Penahan, Gully
Plug, Embung Air, Sumur Resapan, Biopori, dll
3. Vegetatif ; Reboisasi dan Penghijauan
2 Metode Vegetatif 1. Reboisasi
2. Penghijauan
3 Metode Sipil Teknis 1. Dam Pengendali
2. Dam Penahan
3. Gully Plug
4. Embung Air
5. Sumur Resapan Air
6. Biopori
7. Pembuatan Teras
4 Metode Kimiawi Dilakukan dengan menambahkan bahan organik untuk
memperbaiki dan meningkatkan kesuburan tanah baik fisik
maupun kimia
Pengertian KTA
No. Istilah Pengertian
1 Konservasi Tanah Upaya untuk memelihara, meningkatkan dan atau
memperbaiki kondisi tanah agar berdaya guna secara
optimum sesuai peruntukannya.
2 Tanah Tubuh alam bebas sebagai hasil pelapukan batuan,
yang menduduki sebagian besar pennukaan bumi dan
berfungsi sebagai habitat tumbuh-tumbuhan, pengatur
tata air, serta tempat melangsungkan kehidupan bagi
makhluk lainnya
3 Erosi Peristiwa pindah atau terangkutnya tanah atau bagian-
bagian tanah dari satu tempat ke tempat yang lain oleh
media alami terutama air
4 Tanah Rusak Tanah yang keadaan fisik maupun kimiawinya telah
rusak sehingga tidak mampu lagi berfungsi optimal
baik sebagai unsur produksi maupun pengatur tata air
3 (Tiga) Metode Konservasi Tanah
A. Metode Vegetatif
Penggunaan tanaman atau tumbuhan dan sisa-sisanya untuk
mengurangi daya rusak hujan yang jatuh, mengurangi jumlah
dan daya rusak aliran permukaan

No. Kegiatan Keterangan


1 Reboisasi Upaya penanaman jenis pohon hutan pada kawasan hutan
rusak yang berupa lahan kosong, alang-alang atau semak
belukar untuk mengembalikan fungsi hutan.
2 Penghijauan Upaya penanaman untuk membuat lingkungan supaya
menjadi hijau kembali dalam rangka mengembalikan fungsi
lahan. Kegiatan penghijauan kanan kiri jalan/sungai, hutan
kota, hutan rakyat, dll.
B. Metode Sipil Teknis
Penggunaan bangunan sipil teknis untuk mengurangi daya rusak
hujan yang jatuh, mengurangi jumlah dan daya rusak aliran
permukaan
No. Kegiatan Keterangan

1 Dam Pengendali bendungan kecil semi permanen yang dapat menampung air (tidak
lolos air) dengan konstruksi urugan tanah homogen, lapisan kedap
air dari beton (tipe busur) untuk mengendalikan erosi tanah,
sedimentasi dan aliran permukaan yang dibangun pada alur
sungai/anak sungai dengan tinggi bendungan maksimal 8
(delapan) meter.
2 Dam Penahan Bendungan kecil lolos air yang dibuat pada alur-alur sungai kecil
yang berfungsi sebagai pangendali sedimen dan menahan laju air.
3 Gully Plug bendungan kecil yang lolos air yang dibuat pada parit-parit,
melintang alur parit dengan konstruksi batu, kayu atau bambu.
4 Embung Metode konservasi yang ditujukan untuk mengurangi panjang
lereng, menahan air sehingga mengurangi kecepatan dan jumlah
aliran permukaan, serta memperbesar peluang penyerapan air
oleh tanah.
No. Kegiatan Keterangan

5 Sumur Resapan satu rekayasa teknik konservasi air berupa bangunan yang
dibuat sedemikian rupa sehingga menyerupai bentuk sumur
gali dengan-kedalaman tertentu yang berfungsi sebagai
tempat menampung air hujan yang jatuh diatas rumah atau
daerah kedap air dan meresapkannya ke dalam tanah.
6 Lubang Biopori Lubang silindris yang dibuat secara vertikal ke dalam tanah
sebagai metode resapan air yang ditujukan untuk mengatasi
genangan air dengan cara meningkatkan daya resap air pada
tanah
7 Teras bangunan konservasi yang dibuat dengan penggalian dan
pengurugan tanah, membentuk bangunan utama berupa
bidang olah, guludan dan saluran air yang mengikuti kontur,
serta dapat pula dilengkapi dengan bangunan pelengkapnya
seperti saluran pembuangan air (SPA) dan terunan air yang
tegak lurus kontur.
C. Metode Kimiawi
dilakukan dengan menambahkan bahan organik kedalam
tanah sehingga akan memperbaiki dan meningkatkan
kesuburan tanah baik kesuburan fisika maupun kimianya

No Kegiatan Keterangan
.
1 Bahan Organik Alami Humus, seresah dan lain-lain

2 Bahan Organik Buatan bitunen, lateks dll


2. Perbenihan
No. Materi URAIAN MATERI
1 Pengertian Umum 1. Pengertian benih, Pohon Induk, Tegakan Benih,
dll
2. Jenis-jenis Kebun Benih
3. Teknik Pengumpulan, Pengolahan dan
Pengujian Benih

2 Kegiatan Perbenihan 1. Pengumpulan dan Pengolahan Benih


2. Pengujian Benih
3. Peredaran Benih
4. Penerimaan Benih
3 Ekspor-Impor Benih 1. Permohonan
2. Pemberian Ijin
3. Pemasukan dan Pengeluaran Benih
Maksud dan Tujuan

Maksud : Menyediakan Benih yang bermutu baik dalam


jumlah yang cukup, sesuai dengan kebutuhan
pada waktunya.

Tujuan : Untuk menunjang kelancaraan pengadaan bibit


yang bermutu baik dalam jumlah yang cukup
pada waktunya.
Kegiatan Perbenihan
• Benih dikumpulkan sendiri atau dari penyalur benih (diketahui
asal-usulnya, bermutu baik/sehat)
Pengumpulan • Waktu musim berbuah/bunga, masak fisiologis
Benih • Jangan dimasukan dalam kantong plastik
• Pengeringan
• Ekstraksi
• Pembersihan Benih
Pengolahan • Pemilihan Benih/Seleksi
Benih • Pengeringan Benih
• Penyimpanan Benih
• Pengambilan Contoh Uji
• Pengujian Persen Kemurnian Benih
Pengujian • Pengujian Viabilitas
Benih • Pengukuran Kadar Air Benih
Pengertian
No Istilah Pengertian
1 Benih Tanaman atau bagian dari tanaman yang digunakan untuk
mengembang biakkan tanaman tersebut. benih dapat berupa
biji maupun tumbuhan kecil hasil perkecambahan, pendederan,
atau perbanyakan aseksual dan disebut juga bahan tanam.
2 Pohon induk Pohon basil seleksi yang memiliki fenotip sangat baik (superior)
yang ditunjuk sebagai pohon yang menghasilkan benih
berkualitas
3 Kebun benih Suatu pertanaman yang terdiri dari pohon-pohon yang memiliki
sifat-sifat unggul yang sengaja ditanam untuk menghasilkan
benih yang berkualitas unggul secara genetik
4 Kebun Benih Kebun benih yang terdiri dari pohon-pohon unggul yang
Semai bibitnya dari semai.
5 Kebun benih Kebun benih yang terdiri dari pohon-pohon unggul yang
klonal bibitnya berasal dari pembiakan vegetatif.
6 Tegakan benih Tegakan yang berasal dari hutan alam atau dan hutan tanaman
terseleksi dengan pohon tenotipe superior untuk sebat-sebat penting
(pohon kurus, percabangan ringan) untuk menghasilkan benih
3. Pembibitan
No. Materi URAIAN MATERI
1 Pengertian Umum 1. Pengertian bibit, persemaian,
2. Jenis-jenis persemaian
3. Kegiatan-kegiatan pembibitan (Persemaian
Permanen & Kebun Bibit Rakyat/KBR)

2 Kegiatan Pembibitan 1. Pembersihan dan Persiapan Lapangan


2. Pengadaan Sarana dan Prasarana
3. Penyediaan Media
4. Penerimaan Benih
Pengertian
No Istilah Pengertian
1 Bibit Bahan tanaman yang dapat berupa benih sehat atau
seedling/anakan baik berupa stek, anakan siap tanam,
cangkokan maupun anakan cabutan yang dapat ditanam.
2 Pembibitan Proses menumbuhkan benih menjadi bibit siap tanam,
sebanyak yang direncanakan (sesuai luas areal tanaman)
bermutu baik, dan tersedia tepat pada musim tanam
3 Persemaian Suatu tempat yang digunakan untuk menyemaikan dan
merawat bibit yang digunakan untuk menyemai dan merawat
bibit jenis tertentu dengan perlakuan teknis tertentu sehingga
dalam waktu yang telah direncanakan diharapkan dapat
dihasilkan bibit yang memenuhi persyaratan baik dari segi
kuantitas dan kualitas (umur, ukuran dan keadaan
pertumbuhan).
4 Kebun Bibit Kebun bibit yang dikelola oleh kelompok masyarakat baik laki -
Rakyat (KBR) laki maupun perempuan, melalui pembuatan bibit berbagai
jenis tanaman hutan dan/ atau tanaman serbaguna (MPTS).
4. PENANAMAN DAN PEMELIHARAAN

Penanaman adalah kegiatan memindahkan bibit dari tempat


penyemaian ke lahan pertanaman untuk di dapatkan hasil produk
dari tanaman yang di budidayakan.
Maksud : Untuk meningkatkan produktivitas lahan melalui
penanaman kayu-kayuan/buah yang mempunyai nilai
ekologi dan ekonomi.

Pemeliharaan adalah serangkaian tindakan penyiangan, pendangiran,


penyulaman dan pencegahan gangguan hama dan penyakit pada
tanaman muda agar tumbuh sehat.
Maksud : Membebaskan tanaman baru hasil pengayaan dan
rehabilitasi dari berbagai bentuk gangguan tumbuhan
pengganggu dan penyulaman tanaman yang mati dengan
bibit sehat
TAHAPAN RHL

Rancangan

Penyiapan
Pemeliharaan
Lahan

Pemupukan Penanaman
5. PERLEBAHAN

Perlebahan adalah suatu rangkaian


kegiatan pemanfaatan lebah dan
produk-produknya serta vegetasi
penunjang untuk memperoleh manfaat
yang sebesar-besarnya bagi kepentingan
masyarakat dengan aspek
kelestariannya.

Lebah Hutan (apis Dirsata) Lebah Eropa (apis mellifera)


Pengertian
No Istilah Pengertian
1 Lebah Madu Serangga sosial, yang hidup bergerombol dalam keluarga
lebah (koloni)
2 Lebah Ratu Lebah madu berkelamin betina sempurna yang merupakan
induk dari suatu koloni lebah
3 Lebah Jantan lebah madu berkelamin jantan yang bertugas mengawini ratu
4 Lebah pekerja lebah madu berkelamin betina tidak sempurna yang
mempunyai tugas merawat ratu, jantan dan larva,
membersihkan sarang, membangun sarang, menjaga
temperature sarang, menjaga keamanan, mencari air, nectar
dan pollen.
5 Madu substansi manis yang dihasilkan oelh lebah madu berasal dari
nectar bunga atau sekresi tumbuh-tumbuhan yang
dikumpulkan, ditransformasikan dan disimpan dalam sisiran
sarang oleh lebah madu
6. BUDI DAYA JAMUR

Fungi yang mempunyai bentuk


tubuh buah seperti payung,
yang mempunyai kandungan
protein tebih tinggi
dibandingkan dengan
kandungan protein pada
tumbuh-tumbuhan lainnya.
Jamur juga mengandung
macam-macam vitamin, kalori
dan kolesterol rendah serta
beberapa jamur dapat dipakai
sebagai obat-obatan.
Teknik Budi Daya Jamur
Persiapan
(Kubung/Rumah,
Pembuatan
Media)

Pemungutan dan
Peasteurisasi
Pengolahan Hasil

Masa
Penyediaan
Pertumbuhan
Bibit
(Inkubasi)

Penanaman
Bibit Jamur
7. PERSUTERAAN ALAM

 Salah satu kegiatan usaha


tani dalam rangka upaya
meningkatkan
kesejahteraan masyarakat
melalui kegiatan budidaya
tanaman murbei yang
dikombinasikan dengan
pemeliharaan ulat sutera
dan penanganan pasca
panennya.
ALUR PERSUTERAAN ALAM

Pembuatan
Tanaman
Murbei

Pengolahan Pemeliharaan
Kokon Ulat Kecil

Pemeliharaan
Panen Kokon
Ulat Besar
D. SYARAT KECAKAPAN KHUSUS

1.TKK KONSERVASI TANAH DAN AIR


No. SYARAT KECAKAPAN PENJELASAN
1 SIAGA
a Mengenal beberapa kegiatan Konservasi Diperkenalkan di Lingkungan melihat
Tanah dan Air kegiatan KTA seperti Lubang Biopori,
sumur resapan, dll
b. Mengenal tanah yang subur dan tanah Diajak melihat dan diberi penjelasan
tidak subur perbedaan tanah subur dan tanah
yang tidak subur.
2. PENGGALANG
a. Mengetahui arti Konservasi Tanah dan Diberikan Penjelasan mengenai
Air untuk Kehidupan fungsi tanah dan air bagi kehidupan
b. Mengerti berbagai teknik konservasi Dibawa melihat dan dijelaskan
tanah dan air tentang berbagai teknik konservasi
tanah dan air; metode vegetatif,
teknik sipil, dan kimiawi
No. SYARAT KECAKAPAN PENJELASAN
c. Mengetahui tentang Siklus air Diberikan penjelasan tentang siklus
(hidrologi) hidrologi mulai dari penguapan air laut-
awan-hujan-aliran & resapan air,
d. Mengerti penyebab, macam dan Diberi penjelasan tentang :
bentuk erosi -Penyebab erosi oleh air dan angin
-Macam erosi (geologi & dipercepat)
-Bentuk Erosi (percik, permukaan, parit,
jurang)
e. Pernah membantu usaha pencegahan Diajak dan dibawa membantu
erosi/banjir, baik sendiri maupun membersihkan saluran air, penanaman
bersama di halaman rumah, sekolah & tempat
lain
3. PENEGAK
a Dapat membuat gambar perencanaan Dilatih menggambar skets cara-cara
pencegahan erosi pencegahan erosi pada kemiringan
lahan usahan tani sesuai dng kemiringan
lahan
b Mengetahui cara pengukuran besarnya Diberi penjelasan cara mengukur secara
erosi yang terjadi sederhana besarnya erosi yg terjadi
No. SYARAT KECAKAPAN PENJELASAN
c. Pernah melaksanakan kegiatan konservasi Dilatih membuat biopori/teras,
tanah dan air baik sendiri maupun bersama penghijauan lingkungan pada kemah
(minimal menanam pohon 10 batang & bakti/persami atau kegiatan lainnya.
membuat lubang biopori 1 buah/teras 1 m)
4 PANDEGA
a Mampu menjelaskan pentingnya konservasi Dilatih untuk menjelaskan tentang
tanah dan air dan hubungannya dengan pentingnya konservasi tanah dan air
kehidupan manusia pada saat kemah bakti dan kegiatan
lainnya
b. Mampu melaksanakan perencanaan teknik Dilatih dan dijelaskan cara
konservasi tanah dan air merencanakan pembuatan teras pada
berbagai kemiringan tanah dan
merencanakan pembuatan sumur
resapan
c. Telah membimbing sedikitnya seorang Cukup Jelas
penegak memperoleh TKK KTA
1I.TKK PERBENIHAN

No. SYARAT KECAKAPAN PENJELASAN


1 SIAGA
a Mengenal beberapa benih tanaman hutan Diceritakan tentang arti benih tanaman
dan sumbernya hutan dan sumbernya, penting bagi
kelangsungan penanaman hutan.

b. Dapat menyebutkan sedikitnya 3 jenis Diperkenalkan/diperlihatkan benih


benih tanaman hutan jenis-jenis tanaman hutan dan ciri-
cirinya.

c. Mengetahui dan dapat memilih benih yg Diperkenalkan/diperlihatkan cara-cara


baik sebagai calon bibit memilih benih dengan mengenal benih
yg masak, baik dan buruk
d. Mengetahui cara pengunduhan/ Diajak atau diperkenalkan cara
pemungutan/pemetikan buah untuk pengunduhan benih dengan memanjat/
benih tanaman hutan memetik/memangkas/mengait
No. SYARAT KECAKAPAN PENJELASAN
2 PENGGALANG
a. Mengerti manfaat benih tanaman hutan Diberikan penjelasan bahwa benih
untuk penanaman tanaman hutan penting bagi penanaman
dan dapat dijadikan mata pencaharian
b. Dapat menyebutkan sedikitnya 5 jenis nama Diberi penjelasan &diperlihatkan
daerah dan nama latin benih tanaman hutan contoh benih yg ada dan ciri-ciri benih
tan. Hutan, nama daerah dan latinnya
c. Mengetahui macam-macam sumber benih Diberi penjelasan/ melihat macam-
tanaman hutan macam sumber benih, seperti tegakan
benih, areal pengumpulan benih, dan
kebun benih
e. Mengikuti kegiatan sedikitnya 1 (satu) kali Dibawa ke area pengunduhan benih. .
pengunduhan/pemungutan benih tan, hutan
3 PENEGAK
a. Mengerti penanganan benih Diberi penjelasan dan melihat cara
penangan, pengolahan benih, ekstraksi
benih, pembersihan, seleksi,
pengeringan, penyimpanan dan
pengujian
No. SYARAT KECAKAPAN PENJELASAN
b. Mengenal tegakan pohon induk (pohon Diberi penjelasan dan dilatih
plus) sebagai sumber benih mengenali ciri pohon induk yg baik
dari bentuk, batang, cabang dan
tajuknya.
c. Mengikuti kegiatan cara pemeliharaan Diberi penjelasan /dibawa ketempat
sumber benih tanaman hutan pemeliharaan sumber benih dan
dijelaskan pemeliharaan sumber benih
d. Mampu melaksanakan pengunduhan/ Diberi penjelasan/dilatih
pemungutan benih tanaman hutan pungunduhan/pemungutan buah/benih
4. PANDEGA
a Mampu melakukan pengunduhan/ Dilatih melakukan pengunduhan/
pemungutan dan seleksi benih tanaman pemungutan buah dan cara menyeleksi
hutan yg baik benih tanman hutan.
b Mengetahui kegiatan pengujian benih Dilatih/Mengamati kegiatan pengujian
benih dan dapat menjelaskan kembali
c. Dapat menjelaskan peredaran benih Diberi penjelasan peraturan tentang
tanaman hutan peredaran benih didalam dan luar
negeri.
d. Telah membimbing sedikitnya seorang Cukup Jelas
penegak tentang perbenihan tan. hutan
III.TKK PEMBIBITAN

No. SYARAT KECAKAPAN PENJELASAN


1. PENEGAK
a Dapat menjelaskan bibit berkualitas Diberi penjelasan tentang materi
pembibitan sehingga dapat
memahami dan menjelaskan
pentingnya bibit berkualitas
b. Dapat menjelaskan tahapan Dilatih dan test lisan/tulisan
pembibitan, gangguan yg timbul & cara sehingga dpt memberikan
menanggulanginya penjelasan tahapan kegiatan
pembibitan.
c. Dapat melaksanakan metode Dilatih mempraktekan sendiri
perbanyakan bibit sedikitnya 2 perbanyakan bibit
(macam)
IV. TKK PENANAMAN DAN PEMLIHARAAN TANAMAN

No. SYARAT KECAKAPAN PENJELASAN


1. PENEGAK
a Dapat menjelaskan tahapan menanam Diberi penjelasan tentang urutan
pohon dan pemeliharaan tanaman kegiatan penanaman dan
pemeliharaan tanaman
b. Dapat menjelaskan merencanakan Dilatih menghitung kebutuhan bibit
kebutuhan bibit untuk penanaman untuk jarak tanam dan luasan
tertentu.
c. Pernah melaksanakan kegiatan Kegiatan penanaman oleh peserta
penanaman pada kegiatan dapat dilakukan pada saat kemah
reboisasi/penghijauan bakti, penghijauan
sekolah/lingkungan dll
d. Pernah melaksanakan kegiatan Diajak melakukan kegiatan
pemeliharaan tanaman pemeliharaaan dalam kemah bakti/
persami atau tanaman penghijauan
sekolah/lingkungan
V.TKK PERLEBAHAN
No. SYARAT KECAKAPAN PENJELASAN
1. PENEGAK
a Dapat menjelaskan manfaat kegiatan Mendapat penjelasan perlebahan
perlebahan hingga dapat memberikan informasi
tentang budidaya lebah
b. Dapat menjelaskan biologi lebah madu Dijelaskan kehidupan lebah madu
(siklus, jenis dan tugas masing2 lebah)
c. Memahami manfaat dan penggunaan Dijelaskan/Ditugaskan untuk melihat
peralatan/perlengkapan dalam budidaya peragaan alat dan perlengkapan
lebah madu perlebahan serta cara penggunaannya
d. Pernah melninjau kegiatan usaha budidaya Dijelaskan/diajak meninjau usaha budi
lebah madu daya lebah madu
VI.TKK BUDIDAYA JAMUR

N SYARAT KECAKAPAN PENJELASAN


o.
1. PENEGAK
a Dapat menjelaskan manfaat Mendapat penjelasan
jamur dan dapat dijadikan usaha mengenai jenis-jenis jamur
yang bermanfaat dan
dijadikan mata pencaharian
b. Memahami dan dapat Dijelaskan/ditugaskan cara-
menjelaskan cara pembibitan cara membibit jamur dengan
jamur media tertentu
c. Memahami dan dapat Dijelaskan/Ditugaskan untuk
menjelaskan usaha pencegahan melihat usaha pencegahan/
dan penanggulangan penanggulangan
hama/penyakit jamur hama/penyakit jamur
VII.TKK PERSUTERAAN ALAM

N SYARAT KECAKAPAN PENJELASAN


o.
1. PENEGAK
a Dapat menjelaskan penanaman Mendapat penjelasan
dan pemeliharaan murbei mengenai jenis-jenis tanaman
murbei, budidaya, dan
pemeliharaannya.
b. Memahami dan dapat Dijelaskan/ditugaskan cara-
menjelaskan cara budidaya ulat cara budi daya ulat sutera
sutera
c. Memahami dan dapat Dijelaskan/Ditugaskan untuk
menjelaskan proses pemintalan melihat proses pemintalan
kokon menjadi benang sutera kokon sampai menghasilkan
benang sutera.
TERIMA KASIH
Gambar

 Dam Pengendali
Dam Penahan
Gully Plug / Terjunan Air
Biopori
Sumur Resapan
Embung Air
Teras
Gambar : Kebun Bibit Rakyat

Kelompok Tani Rimba Domato, Desa Moiso Kec. Jailolo Selatan Kab. Halmahera Barat
Koordinat : 00°53'32,7” LU 127°30'24,9" BT

Kelompok Tani Rimba Domato, Desa Moiso Kec. Jailolo Selatan Kab. Halmahera Barat
Koordinat : 00°53'32,7” LU 127°30'24,9" BT

Anda mungkin juga menyukai