Anda di halaman 1dari 14

Nama : Resi Yuliantina

Kelas : X. IPA 6

1. Di bawah ini adalah hasil percobaan daya hantar listrik dari beberapa larutan :

Larutan Lampu Banyak gelembung

1. Menyala terang Banyak

2. Menyala terang Tidak ada

3. Tidak menyala Sedikit

4. Tidak menyala Tidak ada

Dari data di atas, pasangan yang termasuk elektrolit kuat dan elektrolit lemah berturut-turut adalah
...

A. 1 dan 2 D. 2 dan 4

B. 1 dan 3 E. 3 dan 4

C. 1 dan 4

Jawaban : B. (1 dan 3)

Pembahasan :

• Larutan elektrolit kuat : Jika lampu menyala, di sekitar elektrode timbul banyak gelembung-
gelembung gas, dan zat terlarutnya terionisasi sempurna, maka larutan yang diuji mempunyai daya
hantar listrik yang baik.

• Larutan elektrolit lemah : Jika lampu tidak menyala atau menyala redup, di sekitar elektrode timbul
sedikit gelembung-gelembung gas, dan zat terlarutnya terionisasi sebagian, maka larutan yang diuji
mempunyai daya hantar listrik yang lemah.

• Larutan non-elektrolit : Jika lampu tidak menyala, di sekitar elektrode tidak terdapat gelembung-
gelembung gas, dan zat terlarutnya tidak terionisasi, maka larutan yang diuji tidak mengahantarkan
listrik atau non-elektrolit.

2. Pernyataan yang benar tentang larutan elektrolit adalah ....

A. Larutan elektrolit adalah zat yang dapat menghantarkan listrik

B. Larutan elektrolit adalah zat yang mengandung ion-ion yang bebas bergerak

C. Larutan elektrolit adalah zat yang dalam bentuk larutan atau leburannya dapat
menghantarkan listrik
D. Larutan elektrolit adalah zat yang mengandung elektron-elektron yang bebas bergerak

E. Larutan elektrolit adalah zat yang mengandung molekul- molekul yang bebas bergerak

Jawaban : A. Larutan elektrolit adalah zat yang dapat menghantarkan listrik

Pembahasan :

Larutan elektrolit adalah zat yang dapat menghantarkan listrik, karena zat terlarutnya dalam air
dapat terionisasi, sehinggan ion-ion dapat bergerak bebas.

3. Suatu larutan dapat menghantarkan arus listrik apabila mengandung....

A. elektron yang bergerak bebas

B. air yang dapat menghantarkan listrik

C. air yang terionisasi

D. logam yang merupakan penghantar listrik

E. ion-ion yang bergerak bebas

Jawaban: E. ion-ion yang bergerak bebas

Pembahasan :

Larutan elektrolit dapat menghantarkan listrik karena di dalam larutan terkandung ion-ion yang
bebas bergerak.

4. Lampu alat penguji elektrolit tidak menyala ketika elektrodanya dicelupkan ke dalam larutan asam
cuka, tetapi pada elektroda tetap terbentuk gelembung gas.

Penjelasan untuk keadaan ini adalah ....

A. cuka bukan elektrolit

B. sedikit sekali cuka yang terionisasi

C. cuka merupakan elektrolit kuat

D. alat penguji elektrolit rusak

E. gas yang terbentuk adalah cuka yang menguap

Jawaban: B. sedikit sekali cuka yang terionisasi

Pembahasan :

• Larutan elektrolit lemah : Jika lampu tidak menyala atau menyala redup, di sekitar elektrode timbul
sedikit gelembung-gelembung gas, dan zat terlarutnya terionisasi sebagian, maka larutan yang diuji
mempunyai daya hantar listrik yang lemah.
» Hal tersebut menunjukkan bahwa sedikit sekali cuka yang terionisasai

5. Pasangan senyawa di bawah ini yang merupakan senyawa ion adalah ....

A. NaCl dan KBr D. H2O dan HBr

B. CH4 dan NH3 E. KCl dan HCl

C. SO2 dan HCl

Jawaban : A. NaCl dan KBr

Pembahasan :

karena terbentuk dari ikatan ionik dan senyawa ionik dapat menghantarkan arus listrik.

6. Larutan di bawah ini yang dapat menghantarkan arus listrik adalah ....

A. gula pasir D. glukosa

B. alkohol E. urea

C. garam dapur

Jawaban : C. garam dapur (NaCl)

Pembahasan :

Garam dapur (NaCl) dalam keadaan padat tidak dapat menghantarkan listrik tetapi dalam keadaan
cair dan larutan dapat mengahantarkan listrik. Sedangkan gula pasir, alkohol (C2H5OH), glukosa
(C6H12O6), urea (CO(NH2)2) merupakan larutan non-elektrolit atau tidak dapat menghantarkan listrik.

7. Di antara reaksi-reaksi tersebut di bawah ini yang merupakan contoh reaksi redoks adalah ….

A. AgNO3(aq) + NaCl(aq) ––> AgCl(s) + NaNO3(aq)

B. 2KI(aq) + Cl2(aq) ––> I2(s) + 2KCI(aq)

C. NH3(aq) + H2O(l) NH4+(aq) + OH-(aq)

D. NaOH(aq) + CH3COOH(aq) ––> CH3COONa(aq) + H2O(l)

E. Al2O3(S) + 2NaOH(aq) ––> 2NaAlO2(aq) + H2O(l)

Jawaban : B. 2KI(aq) + Cl2(aq) ––> I2(s) + 2KCI(aq)

Pembahasan :

Reaksi redoks adalah reaksi yang mengalami oksidasi (kenaikan bilangan oksidasi) dan reduksi
(penurunan bilangan oksidasi).
8. Nama senyawa Fe(NO3)2 adalah ....

A. Besi (II) nitrat D. Besi (III) nitrit

B. Besi (II) nitrit E. Besi (II) nitrida

C. Besi (III) nitrat

Jawaban : A. Besi (II) nitrat

Pembahasan :

Fe (NO3)2

+2 2(NO3-)

+2 -2

» Besi (II) nitrat

9. Reaksi redoks yang sudah mengalami penyetaraan ialah ….

A. I2 (s) + S2O3 (aq) 2I- (aq) + SO42- (aq)

B. Al2O3 (s) + C (s) Al (s) + CO2 (g)

C. AgOH (s) + H+ (aq) Ag2+(aq) + H2O (l)

D. ClO- (aq) + Cl- (aq) + H+ (aq) H2O (l) + Cl2 (g)

E. MnO2(s) + 4H+ (aq) + 2Cl- (aq) Mn2+(aq) + 2H2O (l) + Cl2 (g)

Jawaban : E. MnO2(s) + 4H+ (aq) + 2Cl- (aq) Mn2+(aq) + 2H2O (l) + Cl2 (g)

Pembahasan :

MnO2 (s) + 4H+ (aq) + 2Cl- (aq) Mn2+ (aq) + 2H2O (l) + Cl2 (g)

Setara bila :

• Jumlah muatan kiri = muatan kanan

• Jumlah unsur sebelah kiri = jumlah unsur sebelah kanan

10. Reaksi berikut yang merupakan redoks adalah ….

A. AgNO3 + NaCl ––> AgCl + NaNO3

B. Cl2 + SO2 + H2O ––> HCl + H2SO4

C. MgO + H2O ––> Cu2 + H2O

D. CuO + 2H ––> Cu2 + H2O


E. SO3 + KOH ––> K2SO4 + H2O

Jawaban : B. Cl2 + SO2 + H2O ––> HCl + H2SO4

Pembahasan :

Karena dalam reaksi tersebut mengalami reaksi oksidasi dan reduksi.

11. Pada persamaan oksidasi reduksi berikut (belum setara) :

KMnO4(aq) + KI(aq) + H2SO4 —> MnSO4(aq) + I2 aq) + K2SO4(aq) + H2O(l)

Bilangan oksidasi Mn berubah dari ….

A. +14 menjadi +8 D. -1 menjadi +2

B. +7 menjadi +2 E. -2 menjadi +2

C. +7 menjadi -4

Jawaban : B. +7 menjadi +2

Pembahasan :

» KMnO4 : Biloks K = +1

Biloks Mn = ?

Biloks O = -2

K + Mn + O4 = 0

1 + Mn + 4(-2) = 0

Mn – 7 = 0

Mn = +7

» MnSO4 : Biloks SO4 = -2

Mn + SO4 = 0

Mn - 2 = 0

Mn = +2

Jadi, Bilangan oksidasi Mn berubah dari +7 menjadi +2

12. Bilangan oksidasi atom Cl tertinggi di antara senyawa berikut adalah ….

A. KCl D. KClO3

B. KClO E. KClO2
C. CaO2

Jawaban : D. KClO3

Pembahasan :

Bilangan oksida Cl dalam :

- KCl = -1

- KClO3= +5

- KClO = +1

- KClO2= +3

- CaCl2= -1

13. Bilangan oksidasi S dalam senyawa S2O72–adalah ….

A. -2 D. +4

B. -4 E. +6

C. -6

Jawaban : E. +6

Pembahasan :

S2072-

S2 + O7 = -2

S2 + 7(-2) = -2

S2 – 14 = -2

S2 = +12

S = +6

14. Zat yang menjadi reduktor dan hasil reduksi pada reaksi berikut adalah ....

MnO2 + 2NaCl + 2H2SO4 —> MnSO4 + Na2SO4 + 2H2O + Cl2

A. MnO2 dan MnSO4 D. MnO2 dan NaCl

B. NaCl dan Cl2 E. NaCl dan Na2SO4

C. NaCl dan MnSO4

Jawaban : C. NaCl dan MnSO4


Pembahasan :

Mn O2 + 2Na Cl + 2H2 SO4 —> Mn SO4 + Na2 SO4 + 2H2 O + Cl2

+4 2(-2) +1 -1 2(+1) -2 +2 -2 2(+1) -2 2(+1) -2 0

• Reduktor : NaCl

• Hasil Reduksi : MnSO4

15. Pernyataan bahwa “Volume gas-gas yang bereaksi dan volume gas-gas hasil reaksi merupakan
perbandingan bilangan bulat, bila diukur pada suhu dan tekanan yang sama” dikemukakan oleh ....

A. Gay Lussac D. Dalton

B. Avogardo E. Proust

C. Lavoiser

Jawaban : A. Gay Lussac

Pembahasan :

Hukum Perbandingan Volume (Gay-Lussac) : “Volume gas-gas yang bereaksi dan volume gas-gas
hasil reaksi bila diukur pada suhu dan tekanan yang sama, berbanding sebagai bilangan bulat dan
sederhana.”

16. Pernyataan yang menyatakan bahwa “perbandingan massa unsur-unsur dalam satu senyawa
adalah tertentu dan tetap” dikenal dengan hukum ....

A. Kekelan massa D. Perbandingan volume

B. Perbandingan tetap E. Hipotesis Avogardo

C. Kelipatan perbandingan

Jawaban : B. Hukum perbandingan tetap

Pembahasan :

Hukum Perbandingan Tetap (Proust) : “perbandingan massa unsur-unsur dalam satu senyawa adalah
tertentu dan tetap.”

17. Diberikan reaksi sebagai berikut :


H2S + O2 → S + H2O
Jika reaksi di atas menghasilkan sebanyak 320 gram belerang, tentukan volume H2S yang diperlukan
pada STP
(Ar S = 32, H = 1) ....

A. 320 liter D. 100 liter

B. 224 liter E. 60 liter


C. 120 liter
Jawaban : B. 224 liter
Pembahasan :

H2S + O2 → S + H2O
• Mol belerang yang terbentuk adalah
n = m/Ar
= 320 / 32
= 10 mol
• Mol H2S yang diperlukan = 10 mol juga (Karena koefisien H2 sama dengan koefisien S)
» Sehingga volume H2S pada STP adalah
V = mol x 22,4 liter
= 10 x 22,4 = 224 liter

18. Pada pembakaran sempurna 4 gram gas metana pada tekanan dan suhu standar dibutuhkan O2
sebanyak ....

A. 0,56 liter D. 22,4 liter

B. 0,67 liter E. 44,8 liter

C. 11,2 liter

Jawaban : C. 11,2 liter

Pembahasan :

CH4(g) + 2O2(g) —> CO2(g ) + 2H2O(g)

• Mol CH4 = = 0,25 mol

• Mol O2 = X 0,25 = 0,5 mol

• V O2 = n. VSTP = 0,5 x 22,4 = 11,2 liter

19. Suatu senyawa karbon mengandung C,H, dan O. Jika 92 gram senyawa tersebut dibakar
sempurna menghasilkan 176 gram CO2 dan 108 gram H2O (Ar C=12, H=1, 0=16), maka rumus
empiris senyawa tersebut adalah ....

A. CH2O D. C2H6O

B. CH2 E. C6H12O6

C. CH3

Jawaban : D. C2H6O

Pembahasan :

CXHYOZ (g) + O2 (g) —> CO2 (g) + H2O (g)

92 gr 176 gr 108 gr
• Massa C dalam CxHYOZ = M. C dalam CO2

= Jumlah atom C x Ar.C x m. CO2

Mr. CO2

= 1 x 12 x 176

12 + 32

= 48 gram

• Mol C = 4 mol

• Massa H dalam H2O = 12 gram

• Mol H = 12 mol

• Massa O dalam CXHYOZ = massa sampel – massa C – Massa H

= 92- 48 -12 = 32 gram

• Mol O = 2 mol

» Perbandingan mol C : H : O = 4 : 12 : 2

=2:6:1

Jadi, rumus empiris senyawa tersebut adalah C2H6O

20. Bila massa atom relatif C = 12, O = 16, N = 14, H = 1, maka massa rumus relatif CO(NH2)2 adalah
....

A. 116 D. 72

B. 100 E. 60

C. 80

Jawaban : E. 60

Pembahasan :

CO(NH2)2 = 1.C + 1.O + 2.N + 4.H

= 12 + 16 + 28 + 4

= 60

21. Jika 4,4 gram propana dibakar sempurna menurut reaksi:


C3H8 (g) + O2 (g) → CO2 (g) + H2O (l) (belum setara)

maka volum gas karbondioksida yang dihasilkan pada keadaan STP adalah....(Ar C = 12; H = 1)
A. 1,12 liter
B. 2,24 liter
C. 2,75 liter
D. 6,72 liter
E. 7,46 liter
Jawaban : D. 6,72 liter
Pembahasan :
Reaksi setaranya sbb:
C3H8 (g) + 5O2 (g) → 3CO2 (g) + 4H2O (l)

Propana C3H8
Mr = 3.12 + 1.8 = 44
n = m/Mr
= 4,4 / 44
= 0,1 mol
Karbon dioksida ( CO2) yang dihasilkan:
= (koef CO2 / koef C3H8 ) × mol C3H8 × 22,4 liter
= (3/1) × 0,1 × 22,4 liter
= 6,72 liter

22. Massa oksigen di dalam senyawa XO2 adalah 40%. Jika Ar O = 16, maka Ar X adalah ....

A. 24 D. 120

B. 32 E. 48

C. 112

Jawaban : E. 48

Pembahasan :

Massa X = Ar X . 100%

Mr XO2

60% = Ar X .100%

1.Ar X+2.Ar O

3 Ar X + 96 = 5 Ar X

96 = 2 Ar X

48 = Ar X

23. Massa dari 3,01 x 1023 molekul H2S (Mr = 34) adalah ....

A. 16 gram D. 20 gram

B. 17 gram E. 30 gram
C. 18 gram

Jawaban : B. 17 gram

Pembahasan :

• n = 0,5 mol • Mr =34

m = n. Mr

= 0.5. 34

= 17 gram

24. Jumlah mol yang terdapat dalam 3,4 gram NH3 (Ar N = 14, Ar H = 1) adalah ....

A. 3 mol D. 1 mol

B. 2 mol E. 0,2 mol

C. 1,5 mol

Jawaban : E. 0,2 mol

Pembahasan :

n = m/Mr

= 3,4/17

= 0,2 mol

25. Gas CO2 yang volumenya 2,24 liter pada 0ºC, 1 atm mempunyai massa ....

A. 5,4 gram D. 2,4 gram

B. 4,4 gram E. 1,4 gram

C. 3,4 gram

Jawaban : B. 4,4 gram

Pembahasan :

• n = V/Vm

= 2,24/22,4

= 0,1 mol

• m = n. Mr

= 0.1 x 44 = 4,4 gram


26. Pembakaran gas etuna, C2H2, sesuai dengan persamaan reaksi :

C2H2 (g) + O2 (g) —>CO2 (g) + H2O (g)

Perbandingan volume C2H2 dan O2 adalah ....

A. 1:2 D. 2:5

B. 1:4 E. 3:5

C. 2:1

Jawaban : D. 2 : 5

Pembahasan :

Disetarakan menjadi :

C2H2 (g) + 5/2O2 (g) —> 2CO2 (g) + H2O (g)

C2H2 : O2 = 1 : 5/2

=2:5

27. Jumlah partikel dari 0,02 mol C4H10 adalah .... (Ar C=12, Ar H=1)

A. 1,204 x 1022 D. 6,02 x 1022

B. 3,01 x 1023 E. 5,12 x 1022

C. 1,505 x 10 23

Jawaban : A. 1,204 x 1022

Pembahasan :

X = n.L

= 0.02 x 6,02.1023

= 1,204 x 1022

28. Kadar hidrogen di dalam glukosa (C6H12O6) adalah .... (Ar C = 12, Ar H = 1, Ar O =16)

A. 5,50 % D. 7,88 %

B. 5,66 % E. 8,97 %

C. 6,66 %

Jawaban : C. 6,66 %

Pembahasan :
%Unsur = jumlah atom x Ar H x 100%

Mr C6H12O6

= 12 x 1 x 100 %

180

= 6,66 %

29. Massa molekul relatif terbesar terdapat pada senyawa ....

A. uap air D. gas karbon dioksida

B. gas amonia E. gas nitrogen dioksida

C. gas asam bromida

Jawaban : C. gas asam bromida

Pembahasan :

• Mr Uap air (H2O) = 18

• Mr gas amonia (NH3) = 17

• Mr asam bromida (HBr) = 81

• Mr karbon dioksida (CO2) = 44

• Mr nitrogen dioksida (NO2) = 46

30. Jika diketahui massa atom relatif Ar : N = 14; H = 1 dan tetapan Avogadro = 6,02 × 1023, dalam 8
gram N2H4 terdapat atom nitrogen sebanyak...
A. 3 × 1023 atom
B. 6× 1023 atom
C. 9× 1023 atom
D. 12× 1022 atom
E. 15× 1022 atom

Jawaban : E. 15× 1022 atom


Pembahasan :

• n = m/Mr • X = n. L

= 8/32 = 0,25 . 6,02 x 1023

= 0,25 mol = 15 x 1022

Anda mungkin juga menyukai