OLEH
DOSEN WALI
Dr.Dra Endang E Giri,M,Bm
Pasar global sendiri adalah pasar yang jangkauannya ke masyakrat dunia atau
terluas yang memimpin pembisnisan didunia. Pasar global tidak terfokus hanya pada
beberapa negara melainkan pasar global akan terfokus bagaimana agar bisa mendominasi
kedunia untuk membeberkan beberapa produk atau lainnya yang menyangkut dengan
pemasaran.
Dimassa sekarang banyak perusahaan perusahaan didunia mulai mengembangkan
ide-ide atau gagasan mereka sebagai nilai jual suatu barang kepada pasar global saat ini.
Tetapi dalam berkembangnya intelektual saat ini masih memiliki dampak yang akan terjadi
kepada masyarakat didunia. Dampak yang terjadi karena beberapa perushaan sudah
mempengaruhi beberapa pasar global, hingga saat ini masyarakat masih terpengaruhi oleh
inovasi yang keluar dari perushaan-perusahaan yang menguasai pasar global.
Sesuatu yang ada hubungannya dengan masyarakat pasti memiliki berbagai dampak
positif dan negatifnya. Dampak negatif dari berbagai macaram barang ataupun informasi
dalam pasar media global yaitu berkurangnya kepedulian terhadap produk atau jasa di lokal
itu sendiri. Contoh nya adalah karena banyaknya produk dari luar seperti fashion baju,
celana, ada juga dalam bidang teknologi seperti handphone, atau beruba alat kendaraan
seperti sepeda motor ataupun mobil. Semua itu adalah produk dari beberapa perushaan yang
menguasai pasar global. Jadi saat masyarakat menggunakan semua barang yang tersebut
mereka akan lupa dengan khasnya dari negara sendiri, dan tidak berkembangnya negara itu
sendiri, pemikiran masyrakat itu menjadi tidak berkembang karena sudah banyaknya produk
atau barang yang mereka dapatkan dari perushaan -perushaan terkenal dengan produknya.
Selain dampak negatif terdapat juga dampak positif dari pasar media global atau pasar
global yaitu bertambahnya komunikasi negara satu dengan negara lainnya serta mempelajari
beberapa ilmu yang didapat dari beberapa perusahaan yang menjadi bisnis. Contohnya yaitu
produk indonesia bisa mnencapai luas negara indonedia, menjadikan produk indonesia
menjadi terkenal kepenjuru negara. Seperti batik yang sudah terkenal ke negara lain.
1. Export
2. Turnkey Project
3. Countertrade
4. Licencing
5. Franchising
6. Contract Manufacturing;
7. Management Contract.
Sedangkan untuk bisnis internasional Non-Equity dapat ditempuh dengan :
1. Wholly Owned Subsidiary
2. Joint Venture
3. Strategic Alliances.
Alasan ini dapat dijelaskan oleh Teori Keunggulan absolute (absolute advantage) dan
Teori Keunggulan komperatif (comparative advantage). Suatu negara memiliki keunggulan
absolut jika negara suatu negara mempunyai peranan monopoli dalam
memproduksi/memiliki produk yang diperdagangkan. Hal dapat apabila negara lain belum
mampu memproduksi produk yang dihasilkan oleh Negara pemegang monopoli dimaksud.
Contoh Indonesia penghasil rempah-rempah no 1 dunia dan Negara lain tidak mampu
memproduksinya. Teori Keunggulan komperatif merupakan konsep yang lebih realistik dan
sering terjadi pada bisnis Internasional. Suatu negara mempunyai keuanggulan komparatif
apabila suatu negara memiliki kemampuan yang lebih tinggi untuk menawarkan produk
dibandingkan negara lainnya. Kemampuan yang lebih tinggi dimaksud antara lain :
a. Harga yang ditawarkan lebih rendah
b. Lebih berkualitas meskipun lebih mahal
c. Memiliki distributor yang lebih baik
d. Stabilitas hubungan bisnis maupun politik yang baik, dan
e. Sarana dan prasarana yang memadai.
Keuntungan Efek
Dasar untuk Perusahaan yang hanya fokus pada pasar domestik terbatas
pertumbuhan pada kawasan itu. Perdagangan secara internasional
internasional menyebarkan pelanggan Anda ke beberapa pasar
internasional, memungkinkan Anda tumbuh secara global.
Peningkatan kinerja Pasar global dapat memberi Anda akses ke sumber
keuangan pendapatan baru, yang dapat memberi bisnis Anda lebih
banyak potensi finansial.
Peningkatan kinerja Dengan berdagang di satu pasar, Anda mengurangi risiko
keuangan masalah perdagangan dalam negeri terhadap bisnis Anda.
Kestabilan meningkat Kenaikan omset dan pendapatan memastikan bisnis Anda
lebih stabil.
Kalah persaingan Produk atau layanan Anda mungkin menghadapi sejumlah
besar kompetisi di dalam negeri. Mungkin ada sedikit
persaingan di pasar internasional.
Meningkatnya umur Produk atau layanan Anda mungkin mencapai akhir masa
pakainya di pasar domestik. Menjualnya ke pasar
internasional akan meningkatkan masa hidup mereka.
Lebih menarik Perusahaan yang melakukan perdagangan internasional
lebih menarik bagi bisnis lain dan calon karyawan.
Perbaikan nasional Peningkatan pendapatan dari bisnis internasional
meningkatkan perekonomian nasional Anda.
3.1 ALASAN PEMBAGIAN NEGARA-NEGARA DALAM PASAR GLOBAL
Negara Indonesia sebagai suatu Negara yang berkembang dan sebagai Negara produsen
dan barang komoditi non migas ingin berperan aktif dan berpartisipasi dalam kehidupan
ekonomi dunia berusaha agar dapat meningkatkan produksi dan sejalan dengan
peningkatan produksi ini perlu ditingkatkan perdagangan dalam negeri dan luar negeri
antara lain menyempurnakan sistem pemasaran sistem tata niaga yang ada agar tidak kalah
saing.