Anda di halaman 1dari 7

SIFAT DAN PERUBAHAN MATERI

Dosen pengampu : Kartimi, M.Pd

Asisten Praktikum : 1. Dewi Fortuna R

2. Lulindayati

Praktikan :
Reiza Fitri Yulia

Nim : 14121610722

IPA BIOLOGI B/1

PUSAT LABORATORIUM
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGRI (IAIN) SYEKH NURJATI
CIREBON 2012/2013
MENGIDENTIFIKASI PERUBAHAN KIMIA
A. Tujuan
1. Mengidentifikasi adanya karat akibat perubahan kimia
2. Mengidentifikasi timbulnya gas akibat perubahan kimia
3. Mengidentifikasi adanya endapan akibat perubahan kimia
4. Mengidentifikasi adanya perubahan suhu akibat perubahan kimia

B. Dasar Teori

Sifat benda dapat dibedakan menjadi sifat sifik dan sifat kimia. Sifat fisik
adalah sifat yang dapat diamati tanpa merubah identitas zat, sedangkan sifat kimia
adalah sifat yang berkaitan dengan kemampuan zat tersebut untuk bereaksi
membentuk zat lain. Perubahan kimia dapat ditandai dengan adanya perubahan suhu,
timbulnya gas, dan terjadinya endapan.
Perubahan kimia merupakan yang bersifat kekal dengan menghasilkan zat
baru. Perubahan kimia disebut juga reaksi kimia. Untuk mempermudah, dapat kita
lakukan percobaan sederhana.
Sifat Kimia
Sifat yang mengubah sifat kimia suatu materi. Menerangkan bagaimana suatu materi
bereaksi dengan materi yang lain membentuk suatu materi baru.
Ciri-ciri yang mengindikasikan adanya perubahan kimia :

1. Perubahan warna
2. Perubahan bau
3. Pembentukan gas
4. Timbulnya cahaya
5. Pembentukan endapan baru
6. Perubahan pH.
C. Alat dan Bahan
1. Alat :
a. Kapas 1 gumpal kecil
b. Paku 2 buah
c. Kaca arloji 1 buah
d. Gelas kimia 2 buah
e. Tabung reaksi 1 buah
f. Pipet tetes 1 buah
g. Serbuk besi secukupnya
2. Bahan :
a. Cuka 100 ml
b. Laarutan NaOH 20 tetes

D. Langkah Kerja
1. Kegiatan 1
a. Siapkan sebuah paku dan segumpal kecil kapas
b. Balutlah paku dengan kapas tersebut, kemudian teteskan cuka ke kapas
tersebut dengan memakai pipet tetes, simpan di atas kaca arloji
(diamkan selama 5 menit)
c. Catat dan amati perubahannya
d. Apa yang dapat kamu amati setelah paku bersentuhan dengan cuka?
Apakah terbentuk zat baru? Jika ya, apakah zat baru itu?
2. Kegiatan 2
a. Siapkan sebuah gelas kimia yang bersih
b. Masukkan larutan cuka 50 ml ke dalam gelas kimia tersebut
c. Masukkan paku kedalam gelas kimia yang telah berisi larutan cuka
d. Diamkan selama 5 menit
e. Catat dan amati perubahan yang terjadi
f. Apa yang dapat kamu amati ketika paku besi direndam di dalam
cuka?
Apakah dihasilkan zat baru? Jika ya, apakah zat baru itu?
3. kegiatan 3
a. Siapkan sebuah gelas kimia, cuka dan serbuk besi yang akan
digunakan
b. Masukkan larutan cuka 50 ml ke dalam gelas kimia, kemudian
tambahkan serbuk besi
c. Aduk dengan pengaduk
d. Diamkan selama 5 menit
e. Catat dan amati perubahan yang terjadi
f. Apa yang dapat kamu amati ketika serbuk besi direndam di dalam
cuka?
Apakah dihasilkan zat baru? Jika ya, apakah zat baru itu?

E. HASIL PENGAMATAN

No. Bahan Keadaan Awal Keadaan Akhir


1 cuka+Paku Tidak ada reaksi Tidak terlarut dalam air
menggumpal dan
warnanya berubah
menjadi kehitam abu-
abuan
2 Cuka+Serbuk Besi Tidak ada reaksi Paku berubah warna
kining keemasan dan
paku berkarat
3 Besi asetat=NaOH Tidak ada reaksi Paku tidak berubah
menjadi berkarat
F. HASIL PEMBAHASAN
1. Berdasarkan percobaan kegiatan 1, mendeskripsikan bahwa keadaan paku
yang semula-mula di balut dengan kapas pada bagian ujungnya kemudian
ditetesi larutan NaOH sebanyak 20 tetes dengan menggunakan pincet dan di
diamkan selama 5 menit setelah di amati tidak mengalami perubahan fisis
pada paku dan tidak mengalami korosi.
2. Berdasarkan percobaan pada kegiatan 2 ketika sebuah paku dicelupkan ke
dalam gelas kimia yang berisi 50 ml larutan asam cuka di diamkan selama 5
menit setelah diamati mengalami perubahan, perubahan yang terjadi yaitu
berkaratnya besi karena besi merupakan unsur senyawa yang mudah bereaksi
sehingga besi tersebut menjadi korosi.
3. Berdasarkan percobaan pada kegiatan 3 mengidentifikasi bahwa suatu serbuk
besi yang dilarutkan ke dalam gelas kimia yang berisi 10 ml larutan asam cuka
mengalami perubahan, perubahan yang terjadi yaitu menggumpalnya suatu zat
dan mengendap. Sehingga dapat disimpulkan bahwa besi dapat diuraikan dan
mengalami perubahan kimia. Perubahan kimia yaitu perubahan suatu zat yang
menyebabkan terjadinya satu atau lebih zat yang jenisnya baru.
4. Berdasarkan percobaan yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa ciri-ciri
perubahan kimia yaitu meliputi :
a. Perubahan warna
b. Perubahan bau
c. Pembentukan gas
d. Timbulnya cahaya
e. Pembentukan endapan baru
f. Perubahan pH
G. KESIMPULAN
1. Korosi adalah peristiwa berkaratnya suatu unsur zat tersebut bereaksi
dengan zat lain
2. Perubahan kimia yaitu perubahan suatu zat yang menyebabkan
terjadinya satu atau lebih zat yang jenisnya baru.
3. besi dapat diuraikan dan mengalami perubahan kimia.
4. Sifat benda dapat dibedakan menjadi sifat sifik dan sifat kimia
5. Perubahan kimia dapat ditandai dengan adanya perubahan suhu,
timbulnya gas, dan terjadinya endapan.
6. Perubahan kimia merupakan yang bersifat kekal dengan menghasilkan
zat baru. Perubahan kimia disebut juga reaksi kimia

H. DAFTAR PUSTAKA

Drs. K. Adi Gunawan Roeswati, 2005. Tangkas Kimia. Surabaya : Kartika

Kartimi, 2012. Panduan Praktikum Kimia Dasar I. Cirebon : IAIN Press

http://www.chem-is-try.org/materi_kimia/kimia-kesehatan/ruang-lingkup-ilmu-
kimia/perubahan-fisika-dan-kimia-2/12/oktober/2012/21:30/

http://gudangmakalah.blogspot.com/2009/05/makalah-perubahan-fisika-dan-
perubahan.html/12/oktober/21:30/
LAMPIRAN

Anda mungkin juga menyukai