FOTOSINTESIS
OLEH:
KELOMPOK : 2A
JURUSAN BIOLOGI
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS ANDALAS
PADANG, 2019
FOTOSINTESIS
1. Pengertian Fotosintesis
Fotosintesis berasal dari dua kata yaitu Photo yang berari cahaya dan Synthesis
yang berarti proses pembuatan atau pengolahan. Fotosintesis adalah proses pengolahan
bahan dari sederhana menjadi bahan kompleks dengan bantuan cahaya. Fotosintesis
merupakan proses yang dilakukan oleh organisme autotrof, dengan menggunakan
energi dari cahaya matahari yang diserap oleh klorofil untuk membuat bahan makanan
dari molekul sederhana menjadi molkul yang lebih kompleks.
Reaksi Fotosintesis:
Dari reaksi tersebut, maka bahan yang digunakan untuk melakukan fotosintesis yaitu
karbondioksida dan air yang kemudian diubah menjadi karbohidrat dan oksigen dengan
bantuan foton yang diserap oleh klorofil. Jadi fotosintesis merupakan suatu proses
pembentukan atau penyusunan senyawa kompleks dari senyawa sederhana.
Fotosintesis merupakan salah satu cara asimilasi karbon karena dalam fotosintesis
karbon bebas dari CO2 diikat (difiksasi) menjadi gula sebagai molekul penyimpan
energi. Cara lain yang ditempuh organisme untuk mengasimilasi karbon adalah melalui
kemosintesis, yang dilakukan oleh sejumlah bakteri belerang (Moore,1998).
4. Fungsi fotosintesis.
a. Fungsi utama fotosintesis untuk memproduksi zat makanan berupa glukosa
.Glukosa menjadi bahan bakar dasar pembangun zat makanan lainnya, yaitu
lemakdan protein dalam tubuh tumbuhan.
b. Fotosintesis membantu membersihkan udara, yaitu mengurangi kadar
CO2 (karbon dioksida) di udara.
c. Kemampuan tumbuhan berfotosintesis selama masa hidupnya menyebabkan sisa-
sisa tumbuhan yang hidup masa lalu tertimbun di dalam tanah selama berjuta-
jutatahun menjadi batubara menjadi salah satu sumber energi saat ini (Bidwell,
1979).
5. Macam-macam klorofil
Pada tumbuhan didapatkan bermacam-macam pigmen yang berperan menyerap
energi cahaya. Pigmen fotosintetis terdapat dalam kloroplas yang terdiridari klorofil a,
b, santofil, karotenoid, bakterioklorofil pada bakteri. Pigmen ini menyerap warna atau
gelombang cahaya yang berbeda-beda. Masing-masing menyerap maksimum pada
gelombang cahaya tertentu. Untuk memaksimalkan penyerapan energy cahaya, maka
pada kloroplas terdapat kelompok pemanen cahaya yang disebut dengan antena yang
terdiri dari bermacam macam pigmen, pigmen yang paling banyak pada kloroplas
adalah klorofil. Klorofil merupakan pigmen yang berwarna hijau yang terdapat
padakloroplast. Pigmen ini berguna untuk melangsungkan fotosintesis pada tumbuhan
.Aneka bentuk dan ukuran kloroplast ditemukan pada berbagai tumbuhan
(Salisburyand Ross, 1995).
Pada tanaman tingkat tinggi ada 2 macam klorofil yaitu: yang berwarna hijau
tua dan berwarna hijau muda. Klorofil-a dan b paling kuat menyerap cahaya di bagian
merah (600-700 nm), sedangkan yang paling sedikit cahaya hijau(500-600 nm).
Sedangkan cahaya berwarna biru dari spektrum tersebut diserap olehkarotenoid.
Karotenoid ternyata berperan membantu mengabsorpsi cahaya sehinggaspektrum
matahari dapat dimanfaatkan dengan lebih baik. Energi yang diserapkarotenoid
diteruskan kepada klorofil-a untuk diserap digunakan dalam prosesfotosintesis,
demikian pula dengan klorofil-b. Perbedaan klorofil a dan b adalah padaatom C3
terdapat gugusan metil untuk klorofil a dan aldehid untuk klorofil b. karenaitu
keduanya mempunyai penyerapan gelombang cahaya yang berbeda. Peranan pigmen
klorofil adalah dalam reaksi fotosistem. Klorofil mempunyai banyak electronyang
mampu berpindah ke orbit eksitasi karena menyerap cahaya (Nurdin, 1997).
klorofil a: menghasilkan warna hijau biru
klorofil b: menghasilkan warna hijau kekuningan
klorofil c: menghasilkan warna hijau coklat.
klorofil d: menghasilkan warna hijau merah
b) Reaksi gelap
Reaksi ini disebut reaksi geap karena tidak membutuhkan cahaya sehingga dapat
terjadi dalam keadaan gelap.
Campbell, N.A., Reece, J.B., Mitchell, L.G. 2002. Biologi. Alih bahasa lestari, R.etal.
safitri, A., Simarmata, L., Hardani, H.W. (eds). Erlangga, Jakarta.
Moore, R., Clark, W.D., Vodopich, D.S. 1998. Botany. McGraw-Hill
Companies.USA
Bidwell, R.G.S. 1979. Plant Physiology. Second ed., Macmillan Publishing Co. Inc.
New York. Salisbury, F.B. and C.W. Ross. 1995. Plant Physiology. Penerbit
ITB. Bandung. Noggle, R.R., G.J. Fritz. 1977. Introductory Plant Physiology.
Printice Hall Of India Prive Limited, New Delhi.
Nurdin, H. 1997. Buku Ajar Fisiologi Tumbuhan. Departement Pendidikan
danKebudayaan Universitas Andalas Padang