Disusun oleh:
Pembimbing:
Puji syukur Penulis ucapkan kehadirat Tuhan yang Maha Esa, karena atas berkat
dan pertolongan-Nya yang tak terhingga sehingga penulis dapat menyelesaikan
makalah ini.
Makalah dengan judul “Bahaya Potensial dan Risiko Kecelakaan Kerja pada
Pekerja dan Lingkungan Kerja PT. Great Giant Pineapple Bagian Factory”
merupakan salah satu tugas dalam kepaniteraan Ilmu Kedokteran Komunitas di
Fakultas Kedokteran Universitas Lampung. Pada kesempatan ini penulis haturkan
terima kasih yang tulus kepada dr. Kemas Abdul Hamid selaku pembimbing
makalah ini yang telah bersedia meluangkan waktunya untuk membimbing hingga
terselesaikannya makalah ini.
Penulis menyadari bahwa masih banyak kekurangan pada makalah ini, akan tetapi
dengan kerendahan hati penulis berharap makalah ini dapat memperkaya ilmu
pengetahuan bagi dunia pendidikan dan bermanfaat bagi kita semua.
Penulis
DAFTAR ISI
Halaman
KATA PENGANTAR........................................................................................ ii
DAFTAR ISI...................................................................................................... iii
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang..................................................................................... 1
1.2 Permasalahan....................................................................................... 6
1.3 Tujuan.................................................................................................. 6
BAB II HASIL OBSERVASI
2.1 Informasi Umum.........................................................................................7
2.2 Alur Produksi............................................................................................9
2.3 Program K3 Tempat Kerja......................................................................15
2.4 Identifikasi Faktor Resiko.......................................................................19
BAB III KESIMPULAN DAN SARAN................................................................32
3.1 Kesimpulan.............................................................................................32
3.2 Saran.......................................................................................................33
DAFTAR PUSTAKA................................................................................................3
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Perusahaan yang berkesinambungan memerlukan inovasi, kemampuan
mengadposi teknologi ramah lingkungan, mengembangkan keterampilan
dan sumber daya manusia, dan meningkatkan peroduktivitas untuk tetap
kompetitif di pasar nasional dan internasional. Setiap perusahaan juga perlu
menerapkan praktek-praktek tempat kerja yang didasari pada sikap
menjungjung tinggi hak-hak mendasar di tempat kerja dan standar
perburuhan internasional, dan membina hubungan manajemen-tenaga kerja
yang baik sebagai hal penting untuk meningkatkan produktivitas dan
menciptakan pekerjaan yang layak. Untuk mendukung perbaikan di tempat
kerja maupun meningkatakan produktivitas perusahaan, maka perlu
ditingkatkan rasa hormat terhadap hak-hak pekerja, yang salah satunya ialah
dengan menjamin keselamatan dan kesehatan dalam bekerja (ILO, 2013).
1.2 Permasalahan
Berdasarkan latar belakang di atas maka dapat diidentifikasikan beberapa
permasalahan yaitu:
1. Apa saja bahaya potensial dan risiko kecelakaan kerja pada pekerja
dalam lingkungan pabrik PT. Great Giant Pineapple?
2. Apa saja upaya perlindungan dan pencegahan yang dapat dilakukan oleh
PT Great Giant Pineapple untuk menanggulangi bahaya potensial yang
ada?
1.3 Tujuan
1. Tujuan Umum
Mengidentifikasi bahaya potensial dan risiko kecelakaan kerja yang
dapat terjadi pada pekerja di pabrik PT Great Giant Pineapple.
2. Tujuan Khusus
a. Mengetahui bahaya potensial yang terdapat di pabrik PT Great Giant
Pineapple.
b. Mengetahui potensi gangguan kesehatan akibat bahaya potensial pada
pekerja di pabrik PT Great Giant Pineapple.
c. Mengetahui upaya perlindungan atau pencegahan yang dapat
dilakukan oleh perusahaan untuk menanggulangi bahaya potensial di
pabrik PT Great Giant Pineapple.
BAB II
HASIL OBSERVASI
Sebelum perusahaan ini fokus dalam bidang budidaya nanas, perusahaan ini
pernah mencoba menanam komoditas lain seperti papermin, singkong,
semangka dan jagung. Tetapi karena masih banyak terdapat permasalahan
yang tidak dapat diatasi secara maksimal serta kondisi pasa yang kurang
mendukung, akhirnya komoditas dialihkan ke buah nanas. Produk olahan
dengan bahan baku buah nanas yang diproduksi oleh PT Great Giant
Pineapple antara lain nanas kaleng slice, tidbit dan chunk, cocktail,
concentrate, juice nanas. Produksi PT Great Giant Pineapple sampai
sekarang ini sudah terjual ke-33 negara diantaranya Amerika Serikat,
negara-negara Eropa, Australia, Jepang,Kanada, Timur Tengah, Korea dan
Taiwan.
3. Pengirisan (Slicing)
Tahap proses selanjutnya ialah slicing, yangmana dilakukan pengirisan
secara melintang setebal kurang lebih 1–2cm. Hasil yang didapatkan dari
proses ini adalah produk nanas iris dengan bagian yang paling baik.
2. Area Line
- Pisau yang - Gas tabung - Posisi kerja - Jenuh dengan - Vulnus - Pendisiplinan
Implant - Infeksi jamur
tajam emisi dalam statis pekerjaan laceratum pemakaian
- Mobilitas pada
- Mesin
pabrik yang (bekerja yang (tersayat pisau APD (terutama
tenaga kerja penggunaan
operasional
tertutup dengan monoton atau terjepit sarung tangan,
pemotongan pakaian
yang tajam - Paparan zat
posisi dalam jangka pinset) masker helmet,
bonggol nanas berlapis
dan bergerak bromelain dan - Penyakit kulit:
- Pemotongan berdiri/ waktu yang ear plug, dan
dalam
cepat kristal oksalat DKA, DKI,
nanas menjadi duduk yang lama lain-lain)
- Benda dengan lingkungan
dalam buah - Hubungan tinea - Meningkatkan
slice salah
ujung runcing yang panas - Tergelincir:
- Proses pinset nanas secara pekerja dan frekuensi
secara
(pinset) dan lembab muscle injury/
duri buah terus-menerus atasan yang pencucian dan
- Suhu ruang - Pertumbuhan terus-
- Pemisahan sprain, bone
kurang pengeringan
terlalu panas mikro menerus
buah injury, trauma
harmonis APD
dan minim organisme di dalam
berdasarkan - Masalah kepala, spinal - Memperbanyak
warna ventilasi tempat jangka dengan cord injury ventilasi agar
- Exhausting - Gangguan
sehingga lembab waktu yang sesama teman lingkungan
- Filling ke
pendengaran
kurang cukup kerja kerja tidak
kaleng dengan
- Masalah (noice
oksigen lama) terlalu panas
manual
- Lantai licin - Pekerja internal induced
- Filling dan lembab
- Genangan air
yang dalam rumah hearing loss) - Teguran
menggunakan
cucian nanas - Gangguan
ceroboh tangga berjenjang bila
bantuan can
di lantai dan di - Usia kerja pernapasan
ada karyawan
loader
sekitar sumber yang terlalu (hipersensitivi
yang tidak
machine
listrik muda (<18 tas saluran
- Penyusunan bekerja sesuai
- Suara mesin
tahun) pernafasan)
produk di SOP
operasional - Waktu jam - Gangguan
- Pemasangan
finish line
melebihi kerja persyarafan
karpet karet
ambang berlebihan (parestesia,
pada anak
- Sistem kerja
maksimum carpal tunnel
tangga
shift per
pendengaran syndrome, - Melakukan
- Kereta dorong minggu
hernia nukleus senam SKJ
pembawa mengganggu
pulposus) selama 3-5
kaleng nanas irama
menit setiap 3
(dapat sirkadian
jam kerja
menabrak dan tubuh
secara serentak
kaleng nanas - Perubahan
dapat jatuh rotasi jenis
menimpa pekerjaan
pekerja) secara berkala
- Pengurangan
jam kerja
dengan
menambah
pergantian shift
- Memberikan
batasan usia
dan tinggi
badan pekerja
- Menyediakan
kursi yang
dapat diatur
ketinggianya
- Penyuluhan
berkala
mengenai APD
dan K3
3. Line Crushed
- Suara mesin - Infeksi jamur - Posisi - Masalah - Noice induced - Kepatuhan
A. Penghancuran - Genangan
operasional pada kerja statis dengan hearing loss menggunakan
buah air nanas
- Gangguan
melebihi penggunaan (bekerja sesama APD (ear plug,
dan air
keseimbangan
ambang pakaian dengan teman saftey shoes,
pendingin - Heat Rash
maksimum - Gas emisi berlapis posisi kerja - Heat Syncope dan lain-lain)
- Hubungan - Heat Cramp - Penggunaan
pendengaran dari tabung dalam berdiri/
- Heat Stroke
- Getaran pekerja peredam panas
dalam lingkungan duduk - Heat Exhaustion/
mesin dan atasan dan suara
pabrik yang panas yang salah Dehidrasi
operasional yang - Terpeleset (shine foil
dan lembab secara
- Mesin - Miliaria
- Pertumbuhan kurang insulation)
terus- - Tinea/Infeksi
operasional - Penyediaan
mikro harmonis
menerus jamur
yang panas - Masalah tempat untuk
organisme di - Low Back Pain
- Suhu dalam
internal minum bagi
tempat (Gangguan
ruangan jangka
dalam pegawai yang
lembab Muskuloskeletal)
terlalu panas waktu
rumah - Gangguan kehausan atau
- Genangan
yang
tangga persyarafan diperbolehkan
air
cukup - Usia kerja
(hernia nukleus untuk
pendingin
lama) yang
pulposus) membawa
- Pekerja
terlalu - Gangguan
botol minum ke
yang
muda (<18 emosional dan
area kerja
ceroboh
tahun) suasana perasaan - Menggunakan
- Jenis ubin/keramik
perkerjaan yang kasar atau
monoton perbanyak
dan lama ventilasi agar
lingkungan
kerja tidak
lembab dan
licin sehingga
mengurangi
risiko jatuh
- Peningkatan
kewaspadaan
kecelakaan
kerja
- Mengganti
pakaian setiap
basah/berkerin
gat
- Melakukan
gerakan senam
singkat selama
3-5 menit
setiap 3 jam
kerja secara
serentak
- Pengurangan
jam kerja
dengan
menambah
pergantian shift
menjadi tiga
shift
B. Pemindahan ke - Getaran mesin - Pertumbuhan - Posisi -Masalah - Gangguan - Penyesuaian
thermoscrew operasional jamur di area kerja statis dengan keseimbangan tinggi badan
- Mesin - Bekerja - Dehidrasi
lembab sesama (postur tubuh)
- Terpleset
operasional - Infeksi jamur dengan
teman - Infeksi jamur dengan posisi
yang panas pada posisi - Gangguan
kerja kerja
- Suhu ruangan
penggunaan berdiri -Hubungan Muskuloskeletal - Penyesuaian
terlalu panas - Gangguan
pakaian yang salah pekerja jam kerja
- Genangan air
persyarafan
berlapis dalam dan atasan dengan jam
pendingin - Gangguan
jangka yang istirahat
mesin emosional dan
- Penggunaan
waktu kurang
suasana perasaan
APD lengkap
lama harmonis (helm, googles,
- Bekerja -Masalah
masker, sarung
dengan internal
tangan, sepatu
posisi dalam
boots)
duduk rumah - Perubahan
yang salah tangga rotasi jenis
-Usia kerja
dalam pekerjaan
yang
jangka secara berkala
terlalu - Memberikan
waktu
muda (<18 konseling
lama
tahun) karyawan
-Jenis
secara berkala
perkerjaan
monoton
dan lama
4. Seamer cooker
A. Pengisian
- Suara mesin - Masalah - Gangguan - Penggunaan
kaleng
operasional dengan pendengaran, APD (ear
- Heat cramp,
melebihi sesama plug) dan
exhaustion/dehi
ambang teman kerja sarung tangan
- Hubungan drasi, - Pengguanaan
maksimum
- Luka lecet
pekerja dan peredam
pendengaran. - Gangguan
- Ruangan atasan yang panas dan
emosional dan
yang Panas kurang suara (shine
suasana
- Mesin yang
harmonis foil insulation)
perasaan (Mood)
panas - Masalah - Modifikasi:
- Permukaan
internal Memperbesar
kaleng yang
dalam sirkulasi udara
tajam - Memberikan
rumah
konseling
tangga
- Usia kerja karyawan
yang terlalu secara berkala
muda (<18
tahun)
- Jenis
perkerjaan
monoton
dan lama
5. Area
Transportasi
- Kebisingan - Gas tabung
- Infeksi jamur - Posisi - Masalah - Menggunakan
Kereta Dorong
dalam emisi dari
karena kerja dengan - Dapat terjadi APD saat
- Pemindahan
ruangan mesin
penggunaan statis sesama trauma akibat didalam
produk dari - Cat area jalan
operasional - Bekerja
pakaian teman kerja kecelakaan ruangan
preparation yang
dengan - Hubungan - Membuat dua
berlapis kerja seperti
ke area masuk memudar dan
posisi pekerja dan jalur agar
tertimpa benda
seamer beberapa
duduk atasan yang tidak terjadi
- Pengambilan yang berat atau
tertutup oleh
yang kurang tabrakan
kaleng kosong kecelakaan
tumpukan
salah harmonis antara kereta
dari SCN ke karena tabrakan
produk - Masalah
dalam satu dan yang
line - Kereta satu kereta satu sama
internal
- Pemindahan jangka lain
jalur dengan lain
dalam rumah - Mencat ulang
dari seamer waktu - Hearing loss
pekerja lain
tangga - Penyakit kulit / area yang
ke - pagar lama
- Usia kerja
- Pekerja infeksi jamur sudah
accumulator pembatas
yang terlalu - Low back pain
yang menghilang
kedua jalur ceroboh muda (<18 - Gangguan - Tidak
tidak ada tahun) perasaan dan menumpuk
- Penyusunan - Jenis
emosional barang terlalu
produk yang perkerjaan
tinggi
terlalu tinggi monoton - Olahraga
- Pencahayaan - Waktu jam
singkat untuk
yang kurang kerja
perenggangan
berlebihan
otot
- Sistem kerja
shift
perminggu
mengganggu
irama
sirkadian
BAHAYA POTENSIAL DAN RISIKO KECELAKAAN KERJA PADA PEKERJA
DAN LINGKUNGAN KERJA PLANTATION GROUP III PT GREAT GIANT PINEAPPLE
1.1. Kesimpulan
3.2. Saran
Adapun saran yang dapat dilakukan adalah sebagai berikut:
1. Untuk pekerja PT Great Giant Pineapple, selalu memakai APD standar
(topi, baju lengan panjang, celana panjang, sarung tangan khusus untuk
benda tajam, masker, google khusus, dan sepatu boots) ketika bekerja di
lingkungan perkebunan nanas.
2. Untuk pekerja PT Great Giant Pineapple, selalu memakai APD standar
(topi, baju lengan panjang, celana panjang, sarung tangan, masker, ear
plug/ear muff dan sepatu boots) ketika bekerja di lingkungan pabrik
pengolahan dan pengemasan nanas.
3. Untuk perusahaan PT Great Giant Pineapple sebaiknya melakukan
perbaikan, pendataan dan pelaporan ulang mengenai bahaya potensial
dalam rangka melaksanakan program konservatif pendengaran (PKP) di
lingkungan pabrik.
4. Untuk institusi terkait (Fakultas Kedokteran Unila), lebih meningkatkan
kerja sama dengan perusahaan-perusahaan agroindustri lainnya dalam hal
kesehatan dan kedokteran komunitas serta melakukan penelitian-
penelitian penting yang dapat dipublikasikan kepada masyarakat.
DAFTAR PUSTAKA
Anugrah. 2009. Tinjauan Persepsi. (Online). Diakses pada 5 Agustus 2018. http://
www.danger-theory.com/
Kurniawidjaja LM. 2010. Teori dan Aplikasi Kesehatan Kerja Jakarta. Jakarta: UI
Press .
Kemenkes RI. 2014. Satu Orang Pekerja di Dunia Meninggal Setiap 15 Detik
Karena Kecelakaan Kerja. Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik
Indonesia.
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 50 Tahun 2012 tentang Sistem
Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3).
Pineapple and Agriculture Organization (FAO). 2009. FAO Statistical Yearbook.
Rome: Pineapple and Agriculture Organization.
Soedirmann & Suma’mur. 2014. Kesehatan Kerja dalam Perspektif Hiperkes dan
Keselamatan Kerja. Jakarta. Erlangga.