Anda di halaman 1dari 7

DETAIL ENGINEERING DESIGN (DED)

PEKERJAAN

Outline Plan dan DED Drainase Lingkungan Kota Tual

LOKASI
Kota Tual

TAHUN ANGGARAN

2018
OWNER ESTIMATE (OE)
REKAPITULASI

Pekerjaan : Outline Plan dan DED Drainase Lingkungan Kota Tual


Lokasi : Kota Tual
Sumber Dana : APBN
Tahun Anggaran : 2018

NO URAIAN KEGIATAN JUMLAH HARGA (Rp)

A. BIAYA LANGSUNG PERSONIL 482,000,000.00


I. TENAGA AHLI 379,000,000.00
II. STAF PENDUKUNG 103,000,000.00

B. BIAYA LANGSUNG NON PERSONIL 245,273,000.00


I. BIAYA PERJALANAN 164,650,000.00
II. BIAYA OPERASIONAL KANTOR 52,500,000.00
III. BIAYA OPERASIONAL LAPANGAN 8,900,000.00
IV. BIAYA PELAPORAN 19,223,000.00

JUMLAH 727,273,000.00
PPN 10% 72,727,300.00
JUMLAH TOTAL 800,000,300.00
DIBULATKAN 800,000,000.00

Terbilang : Delapan Ratus Juta Rupiah

Kepala Satuan Kerja


Pengembangan Sistim Penyehatan Lingkungan Permukiman
Provinsi Maluku

MUHIJATY TUANAYA, ST. MT


NIP. 19710301 200112 2 002
KERANGKA ACUAN KERJA
Outline Plan dan DED Drainase Lingkungan Kawasan
Kota Tual

I. Latar Belakang
Kota Tual merupakan salah satu daerah yang kaya dengan sumber daya alam (SDA),
khususnya di bidang perkebunan dan kehutanan. Karena secara geografis Kota Tual
didukung oleh daerah-daerah yang kaya sumber daya alam dan lain-lain. Kondisi ini
menjadikan Kota Tual secara ekonomi mampu mengembangkan berbagai kerjasama dan
kemitraan yang sejajar, saling menguntungkan, saling memperkuat dengan daerah-daerah
sekitarnya.

Genangan merupakan masalah yang harus dihadapi oleh penduduk yang tinggal di lokasi
tertentu dan terjadi secara rutin. Lokasi genangan terdapat di beberapa kawasan
permukiman di Kota Tual . Permasalahan genangan tidak luput dari buruknya sistem drainase
yang diakibatkan adanya pengembangan kawasan bisnis maupun perumahan.

II. Maksud dan Tujuan


Maksud pelaksanaan kegiatan Outline Plan dan DED Drainase Lingkungan Kawasan Kota Tual
adalah :
a. Memberikan hasil pengamatan terhadap kondisi eksisting sistem drainase lingkungan dan
pengelolaan sistem drainase;
b. Tergambarnya secara lengkap potensi permasalahan sistem drainase dan penyebab
genangan;
c. Memberikan hasil analisa dan skenario/alternatif pemecahan masalah genangan baik
secara struktural maupun non struktural terhadap kondisi eksisting dan potensi
permasalahan sistem drainase dengan memberikan rangking;
d. Menstimulasi skenario/alternatif menggunakan model hidrolika;
e. Memberikan suatu pedoman acuan jangka pendek, jangka menengah dan jangka
panjang untuk pengembangan pembangunan kedepan sistem drainase berwawasan
lingkungan dengan memperhatikan perkembangan kota, pendanaan, penyediaan lahan,
pendanaan operasi dan pemeliharaan, dan lain-lain yang dapat dipertanggungjawabkan
untuk pengembangan pada tahap-tahap berikutnya;
f. Untuk rangking pertama, perlu dihitung secara lebih detil dan mendalam dengan
menghasilkan dokumen Detail Engineering Design (DED).
Sedangkan tujuan dilaksanakannya kegiatan ini adalah tersedianya perencanaan dasar sistem
drainase di lingkungan yang menyeluruh untuk jangka pendek, menengah dan panjang.

III. Sasaran
Sasaran dari kegiatan Outline Plan dan DED Drainase Lingkungan Kawasan Kota Tual adalah :
a. Tersedianya data dan informasi termasuk didalamnya pemetaan sistem drainase
lingkungan untuk penanggulangan genangan secara menyeluruh dan berkelanjutan
b. Terencananya sistem jaringan drainase lingkungan di wilayah lokasi kegiatan;
c. Terukurnya daerah tangkapan air di wilayah lokasi kegiatan, yang mempengaruhi sistem
drainase;
d. Teridentifikasikannya permasalahan sistem drainase dan prakiraan luas area genangan;
e. Tersedianya analisa yang mendetil dan dapat dipertanggungjawabkan sehingga nantinya
dokumen yang dihasilkan dapat digunakan oleh pemerintah daerah di dalam melakukan
pembangunan sistem drainase;
f. Tersedianya perencanaan teknis sistem drainase lingkungan “A” yang dapat dipergunakan
oleh Pemerintah setempat dalam pengembangan pembangunan drainase.

IV. Pendanaan
Kegiatan ini dibiayai dengan dana APBN melalui DIPA TA. 2018 pada Satuan Kerja
Pengembangan Sistim Penyehatan Lingkungan dan Permukiman Provinsi Maluku sebesar
Rp. 800.000.000,00 (delapan ratus juta rupiah)

V. Ruang Lingkup Kegiatan


Ruang lingkup kegiatan ini adalah sebagai berikut :
a. Lingkup Kegiatan Umum
Melakukan koordinasi secaran intensif dan mensinkronisasikan perencanaan teknis
drainase lingkungan berdasarkan Master Plan/ Outline Plan yang telah ada,
b. Berkoordinasi dengan instansi terkait khususnya Pemerintah Daerah agar nantinya
perencanaan yang sudah dibuat dapat dilaksanakan oleh Pemerintah Daerah.
c. Lingkup Kegiatan Spesifik
1. Penyusunan Outline Plan Drainase lingkungan antara lain :
 Mengidentifikasi peraturan dan kebijakan dalam pembangunan drainase
 Pengambilan data berupa :
 Data hidrologi (tinggi muka air, debit sungai, laju sedimentasi, pengaruh air
balik, peil banjir, karakteristik daerah aliran);
 Data sistem drainase (kuantitatif banjir/genangan berikut permasalahannya);
 Data peta (peta dasar, peta sistem drainase, sistem jaringan jalan yang ada,
peta tata guna lahan, peta topografi skala 1:5.000 sampai dengan 1:50.000 yang
disesuaikan dengan tipologi kota, peta kontur);
 Data kependudukan (jumlah penduduk, kepadatan penduduk, laju
pertumbuhan penduduk, penyebaran penduduk, kepadatan bangunan,
prasarana dan fasilitas kota yang ada dan rencana, sosial ekonomi);
 Data tanah (morfologi, sifat tanah dan penurunan muka tanah);
 Data lain-lain (rencana pengembangan kota, foto udara, pembiayaan,
institusi/kelembagaan, dan peran serta masyarakat);
 Menyusun kondisi sistem drainase seperti pola aliran, dimensi saluran, gambar dan
bentuk penampang saluran, permasalahan utama yang terjadi pada masing-masing
saluran;
 Membuat peta genangan termasuk didalamnya penyebab, besaran kerusakan/
kerugian, luas, tinggi, lama, frekuensi dan waktu kejadian genangan;
 Melakukan analisa kondisi terhadap sistem drainase;
 Memberikan rekomendasi baik secara struktural dan non struktural yang mendetil
dan dapat dipertanggungjawabkan.
2. Penyusunan Detail Engineering Design terhadap prioritas pertama antara lain :
 Melakukan survey dasar yang meliputi pemetaan/pengukuran, penelitian tanah dan
lain-lain yang diperlukan;
 Gambar saluran seperti gambar detil lapangan berdasarkan pengukuran, gambar
saluran baik potongan memanjang maupun melintang;
 Analisa data hidrolika seperti dimensi saluran dan bangunan pelengkapnya;
 Analisa data struktur seperti analisa hasil penyelidikan tanah, hitungan berat dan
beban rencana saluran dengan kondisi struktur tanah, stabilitas struktur serta
struktur kemiringan talud, struktur saluran dan bangunan pelengkap;
 Gambar detil desain saluran;
 Menentukan paket pekerjaan: paket-paket pekerjaan berdasarkan fungsi saluran
dan bangunan pelengkapnya, volume pekerjaan per paket pekerjaan, RAB, Urutan
prioritas paket pekerjaan yang dilaksanakan berdasar perkembangan daerah,
pembobotan dan ketersediaan dana, jadual pekerjaan yang dibuat pertahun
anggaran;
 Nota perhitungan sebagai kumpulan dari hasil analisis, serta kriteria-kriteria yang
digunakan dan catatan lain yang dianggap perlu;
 Dokumen pelelangan seperti dokumen prakualifikasi, undangan, instruksi peserta
lelang, bentuk penawaran, bentuk jaminan, syarat teknis, syarat umum, syarat
administrasi dan gambar desain perencanaan;
3. Pelaporan
Menyusun laporan penyelenggaraan kegiatan baik berupa notulensi dan laporan
Outline Plan dan DED Drainase Lingkungan Kawasan Kota Tual .

VI. Metode Pelaksanaan


Metode pelaksanaan kegiatan berupa :
1. Koordinasi
2. Studi Literatur
3. Desk Study
4. Menyusun format pendataan
5. Survey lapangan
6. Diskusi

VII. Waktu dan Tempat Pelaksanaan


Waktu Pelaksanaan 210 (dua ratus sepuluh) hari kalender dan Kegiatan Outline Plan dan
DED Drainase Lingkungan Kawasan Kota Tual dan penyusunan laporan dilaksanakan di Kota
Tual .

VIII. Tenaga Ahli


Untuk melaksanakan kegiatan ini diperlukan tenaga ahli yang harus memiliki sertifikat
keahlian dan menyertakan bukti referensi pengalaman kerja dari pengguna jasa, adapun
kebutuhan tenaga ahlinya, yaitu :
1) Team Leader, adalah Sarjana Teknik Sipil dengan latar belakang pendidikan mimal S1
Ahli Madya, memiliki pengalaman kerja minimal 5 tahun sebagai perencana/pengawas
dan memiliki pengalaman bidang drainase perkotaan minimal 5 tahun serta pernah
menjadi Team Leader. Tugas Tim Leader adalah mengkoordinasikan seluruh kegiatan
dan berkoordinasi dengan baik dengan Tenaga Ahli, tim teknis dan instansi terkait
seperti dalam hal pengambilan data, penyelidikan dan pengukuran. Jumlah Man-Month :
4 MM
2) Ahli Teknik Sipil, adalah Sarjana Teknik Sipil Ahli Pratama dengan pengalaman minimal 3
tahun dalam bidang drainase. Tugas Ahli Teknik Sipil adalah ikut membantu Tim Leader
dalam hal penyediaan data primer dan sekunder terkait dengan kondisi eksisting
drainase dan memberikan hasil analisa dan usulan penanganan drainase. Jumlah Man-
Month : 4 MM
3) Ahli Drainase, adalah Sarjana Teknik Sipil/Teknik Lingkungan Ahli Pratama dengan
pengalaman minimal 3 tahun dalam bidang drainase. Tugas Ahli Drainase adalah ikut
membantu Tim Leader dalam hal penyediaan data primer dan sekunder terkait dengan
kondisi eksisting drainase dan memberikan hasil analisa dan usulan penanganan
drainase. Jumlah Man-Month : 4 MM
4) Ahli Hidrolika, adalah Sarjana Teknik Sipil Ahli Pratama yang mempunyai pengalaman
minimal 3 tahun dalam analisa hidrolika dan pengelolaan drainase. Tugas Ahli Hidrolika
adalah ikut membantu Tim Leader dalam hal penyediaan data primer dan sekunder
terhadap data hidrolika dan memberikan hasil analisa, perhitungan serta gambar
hidrolika. Jumlah Man-Month : 3 MM
5) Ahli Estimasi Biaya, adalah Sarjana Ekonomi dengan pengalaman kerja minimal 2 tahun
dibidang Estimasi Biaya dalam perencanaan drainase dan membuat analisa benefit.
Jumlah Man-Month : 2 MM
6) Juru Ukur 2 (dua) orang, adalah Sarjana Muda Teknik Sipil dengan pengalaman kerja
lebih dari 2 tahun di bidang pengukuran situasi dan profil. Jumlah Man-Month : 3 MM
7) Juru Gambar adalah Sarjana Muda Arsitektur dengan pengalaman kerja lebih dari 2
tahun di bidang gambar design. Jumlah Man-Month : 3 MM
8) Operator Komputer adalah Strata 1, yang berpengalaman dibidangnya dengan jumlah
Man-Month : 4 MM

IX. Keluaran
Keluaran yang diharapkan dari pekerjaan ini adalah berupa Outline Plan, Draft Materi
Sosialisasi/Pemberdayaan dan DED Drainase Kawasan Lingkungan.

X. Pelaporan
Metode pelaksanaan kegiatan ini melalui tahapan kegiatan yang disajikan dalam bentuk
buku :
1) Laporan pendahuluan, berisikan tentang metode dan rencana kerja konsultan dalam
penyelesaian pekerjaan, sebanyak 5 eksemplar dan diserahkan 30 hari setelah menerima
SPK (Surat Perintah Kerja).
2) Laporan Interim, berisikan data kondisi eksisting dan sistem pengelolaan drainase yang
ada, dibuat sebanyak 5 eksemplar yang diserahkan 30 hari setelah penyerahan laporan
pendahuluan.
3) Konsep laporan akhir, berisikan kriteria perencanaan dan konsep perencanaan secara
keseluruhan, dibuat sebanyak 5 eksemplar dan diserahkan 30 hari setelah penyerahan
laporan interim.
4) Laporan akhir, berisikan seluruh hasil kegiatan penyusunan rencana teknis sistem
drainase lingkungan Kota Masohi sebanyak 10 eksemplar disertai dengan CD yang
berisikan semua file sebanyak 10 buah dan telah didiskusikan serta disetujui oleh tim
teknis dan pihak terkait. Laporan akhir diserahkan kepada pengguna jasa 30 hari setelah
penyerahan konsep laporan akhir.
5) 3 set Peta hasil perencanaan dengan ukuran A1
6) Laporan Akhir diserahkan 8 bulan setelah SPMK sebanyak 10 exp. Laporan ini
perbaikan dari Konsep Laporan Akhir yang telah didiskusikan dan disetujui.
7) Laporan dan program yang sudah berbentuk final dan sudah menampung semua
masukan yang timbul pada pembahasan terakhir diserahkan juga yang dilengkapi
dengan :
- Laporan soft copy dalam bentuk CD;
- Eksekutif Summary;
- Buku SOP;
- Spesifikasi Teknis;
- Spesifi Teknis & RAB;
- Album Gambar;
- Gambar A0 Master Plan dibingkai.
Jumlah laporan dan kelengkapan DED sesuai dengan RAB.

XI. Penutup
Setelah mempelajari dan mendapat penjelasan tentang Pengarahan Penugasan ini dari
Panitia Pengadaan, konsultan agar segera membuat Usulan Teknis dan Biaya sesuai dengan
Pengarahan Penugasan KAK ini, dan disampaikan kepada Panitia Pengadaan dengan jadwal
dan ketentuan sebagaimana terlampir dalam KAK ini.

Kepala Satuan Kerja


Pengembangan Sistim Penyehatan Lingkungan
Permukiman Provinsi Maluku

MUHIJATY TUANAYA, ST. MT


NIP. 19710301 200112 2 002

Anda mungkin juga menyukai