Anda di halaman 1dari 6

CONTOH ARTEFAK BESERTA KETERANGAN

Acambaro Figure

Penemuan ini dapat dikatakan sebagai penemuan sebuah benda bersejarah yang menandakan
peradaban dimana manusia berinteraksi dengan dinousaurus. Pada tahun 1944, pada saat
Waldmar Julsrud sedang melakukan perjalanan di sekitar daerah Acambaro, Ia menemukan
artefak berbentuk sebuah figur. Ia kemudian membayar petani local menggali sisa-sisa figur
tersebut dan membayar mereka untuk figur yang dapat mereka temukan.

Dari sana Waldmar menemukan lebih dari 32.000 figur yang diperkirakan telah ada sejak
zaman dinosaurus. Jika itu semua benar maka artefak ini dapat di katakan sebagai penemuan
yang sangat luar biasa dan dapat mengubah sejarah manusia, karena dikatakan bahwa tidak
ada satupun manusia yang hidup di zaman purba kala ketika dinosaurus berada.

Dropa Stone

Ditemukan pada tahun 1938, di sekitar daerah pegunungan Baian-kara-ula oleh para
ekspedisi, benda berbentuk piringan ini ditemukan di dalam goa. Di dalam goa ini di
temukan berberbagai macam kuburan dan dekorasi yang menghiasi dinding goa tersebut
seperti gambar matahari, bulan dan bintang, beserta orang yang memiliki kepala panjang atau
mungkin lonjong.
Para arkeologis kemudian menggali sisa kuburan tersebut dan menemukan kerangka manusia
yang memiliki tinggi hingga 3 meter dengan tulang yang besar. Di samping kerangka
manusia mereka juga menemukan 716 piringan aneh yang dikirimkan ke berbagai pakar
arkeologi dunia. Piringan-piringan aneh ini kemudian diberi nama Dropa Stone atau Batu
Dropa.

Salah seorang professor bernama Tsum Um Nui, mengatakan bahwa dirinya memecahkan
sandi atau tulisan yang terletak pada batu dropa ini. Tsum Um Nui mengatakan bahwa
pesawat alien terjatuh ke daerah Bayan Har shan pada 12.000 tahun yang lalu, alien ini tidak
dapat memperbaiki pesawat mereka hingga akhi nya berusaha beradapatasi di bumi. Ada
suku dari daerah tersebut memburu para alien namun juga ada beberapa yang menikah
dengan alien tersebut. Anda bisa menduganya sendiri, banyak orang tidak setuju akan hasil
hipotesa dari Tsum Um Nui.

Emas Inca Yang Hilang

Ada banyak sekali legenda yang mengitari emas suku Inca. Emas suku Inca adalah salah satu
hal yang sangat sangat misterius. Kerajaan ini terletak di bagian pusat Ecuador, pada daerah
pegunungan Liangantes di antara Andes dan Amazon.

Seorang pencari harta karun bernama Barth Blake dikatakan berhasil menemukan harta karun
Inca. Dari surat yang ditulisnya ia mengatakan bahwa terdapat ribuan emas dan perak dengan
simbol bangsa Inca, berbagai macam permata dan vas emas yang penuh dengan permata
emerald, bahkan dirinya mengklaim bahwa dirinya tidak akan dapat membawa seluruh emas
tersebut ataupun kalau ada ribuan orang, mereka juga tidak akan dapat membawanya.

Sumber tertentu mengatakan bahwa Barth Blake pergi dan tidak pernah kembali lagi. Sumber
ini juga menambahkan bahwa Barth Blake pergi ke daerah New York untuk mencari dana
ekspedisi untuk membawa harta inca tersebut. El Dorado kawan-kawan?
Inca Gold Aeroplane

Sebagaiman emas Inca adalah salah satu peninggalan purbakala yang paling banyak menarik
perhatian dari berbagai belaahn dunia, maka pastinya juga ada banyak orang yang meklaim
bahwa mereka berhasil menemukan emas Inca. Dari berbagai macam klaim penemuan emas
Inca, dikatakan Inca Gold Aeroplane adalah kasus paling menganehkan. Emas ini pada
awalnya dikira sebagai emas berfigurkan hewan, namun setelah diteliti lebih lanjut ternyata
benda ini berbentuk sebuah pesawat terbang tempur, bahkan detail dari pesawat terbang ini
pun sangat lengkap, seperti sayap pesawat terbang, ekor penyeimbang dan bahkan roda
pendaratan.

Penemuan ini diklaim sebagai bukti dari bangsa inca pernah melakukan kontak dengan
makhluk luar angkasa dan merekalah yang mengajarkan ilmu penerbangan dari berbagai
macam peralatan.

Shroud of Turin

Benda peninggalan bersejarah dari kain kafan ini dapat dikatakan sebagai simbol dari
kejadian masa lalu tempat terjadinya penyaliban. Shroud of Turin berisikan atas gambar
orang yang meninggal karena disalib. Dikatakan juga bahwa kain ini merupakan kain yang
digunakan ketika Tuhan Yesus dimakamkan di saat ia meninggal.

Dari hasil percobaan asal dari kain ini terungkap bahwa kain ini berasal dari tahun 1260-1390
(AD) dan hal ini tidak sesuai dengan waktu kematian Tuhan Yesus namun beberapa
sejarawan dapat berargumentasi bahwa hal itu salah dan kain ini memang adalah kain yang
menyelimuti Yesus. Hingga sekarang ada berbagai macam perdebatan oleh para pakar dan
sejarawan tentang keaslian kain ini, namun tidak ada satupun yang dapat menyimpulkan asal
muasal dari artefak ini. Shroud of Turin adalah salah satu misteri terbesar dunia.

CONTOH FOSIL BESERTA KETERANGAN


1. Mammoth / mamut

Mamut adalah genus gajah purba yang telah punah. Ukuran tubuhnya lebih besar daripada
gajah normal yang ada di dunia saat ini. Gadingnya melingkar membentuk kurva ke arah
dalam dan, dalam spesies utara, dengan rambut panjang. Mereka hidup dalam epos
Pleistocene sejak 1,6 juta tahun lalu sampai sekitar 10.000 tahun lalu. Kata mamut berasal
dari bahasa Rusia

Ada kesalahpahaman bahwa mamut lebih besar dari gajah. Spesies terbesar mamut yang
diketahui, Mammoth Imperial California, memiliki tinggi punggung sekurangnya 5 meter.
Mamut umumnya memiliki berat 6-8 ton, namun mamut jantan yang besar beratnya dapat
mencapai 12 ton. Gading mamut sepanjang 3,3 meter ditemukan di utara Lincoln, Illinois
tahun 2005. Sebagian besar spesies mamut memiliki ukuran sebesar Gajah Asia modern.
2. Archeopteryx

Archaeopteryx (dari Bahasa Yunani Kuno ἀϕχαῖος archaios yang berarti ‘kuno’
dan πτΠϕυξ pteryx yang bearti ‘bulu unggas’ atau ‘sayap’; dibaca “ar-kee-OP-ter-iks”
[ɑ˕(ɹ)kiˈɒptəɹɪks]) adalah jenis burung paling awal dan primitif yang diketahui.
Binatang ini hidup pada Periode Jura sekitar 155–150 juta tahun lalu yang saat ini dikenal
sebagai wilayah Jerman bagian selatan. Dalam Bahasa Jerman, Archaeopteryx dikenal
sebagai Urvogel, sebuah kata yang berarti “burung yang asli” atau “burung pertama”.
Meskipun namanya yang asli berasal dari Bahasa Jerman, Kata ini juga digunakan dalam
Bahasa Inggris.

3. Ankylosaurus

Ankylosaurus adalah salah satu jenis dinosaurus yang memiliki tubuh sepanjang 9 meter (30
kaki). Ankylosaurus memiliki tubuh yang dilindungi oleh semacam cangkang keras yang
membuat tubuhnya tidak bisa diserang dengan mudah, bahkan oleh Tyrannosaurus-Rex.
Ekornya panjang lurus dan sangat keras. Jika Ankylosaurus dihadang oleh lawannya, ia akan
menyerang lawan tersebut dengan ekor kerasnya dan dalam sekejap lawannya akan terjatuh.
Para ilmuwan dan ahli palaeontologi biasanya menyebut Ankylosaurus dengan sebutan
‘Anky kecil’.
4. Pteranodon

Pteranodon (pengucapan /tɨˈrænÉ™dÉ’n/; dari bahasa Yunani Kuno πτεϕ- “sayap”


dan αν-οδων “tak bergigi”), dari Zaman Kapur Akhir (Coniacian-Campanian, 89,3-
70,6 juta tahun yang lalu) Amerika Utara (Kansas, Alabama, Nebraska, Wyoming, dan South
Dakota), adalah jenis pterosaurus terbesar dengan bentang sayap mencapai 9 meter.

5. Brontosaurus

Brontosaurus (yang berarti “kadal kilat” (dari bahasa Yunani brontÄ“/βϕοντη artinya
‘kilat’ dan sauros/σαυϕος artinya ‘kadal’), adalah sebuah genus sauropoda dinosaurs
yang sudah tidak dipakai lagi. Spesies Brontosaurus excelsus dinamakan oleh penemunya
Othniel Charles Marsh, pada tahun 1879 dan nama ini tetap dipakai dalam literatur resmi
sampai kurang lebih tahun 1974, meskipun sudah dikenil sebagai sebuah spesies dari genus
yang telah disebut sebelumya, Apatosaurus, pada tahun 1903. Brontosaurus adalah
dinosaurus yang mempunyai leher sangat panjang dan termasuk dinosaurus herbivora.
Diperkirakan hidup di zaman kapur. Habitatnya biasanya di tepi danau dan di hutan. Namun,
setelah beberapa tahun nama Brontosaurus diganti kembali menjadi Apatosaurus.

Anda mungkin juga menyukai