Departemen Ilmu Penyakit Dalam FK UI mencetuskan beberapa penyakit endemi tertentu yang dapat ditularkan ke populasi lain dengan adanya wisata. Penyakit tersebut diantaranya adalah : a. Demam typhoid Penyakit yang ditularkan lewat makanan atau air yang terkontaminasi dengan kotoran orang yang terinfeksi. Penyebabnya adalah bakteri Salmonela thyphii. b. Tetanus, merupakan salah satu infeksi yang berbahaya karena memengaruhi sistem urat saraf dan otot, disebabkan oleh neurotoksin (tetanopasmin) dari bakteri gram positif anaerob Clostridium tetani. c. Tuberkulosis atau TBC, disebabkan oleh bakteri Microbacterium tuberkulosa. Menular melalui udara yang tercemar dengan bakteri yang dilepaskan saat penderita TBC batuk. Bakteri ini masuk dan terkumpul di dalam paru-paru dan berkembang biak, terutama pada orang dengan daya tahan tubuh rendah. d. Hepatitis, penyakit peradangan atau pembengkakan liver yang merupakan organ penting. Ada 5 virus penyebab hepatitis, yakni hepatitis A, B, C, D, dan E. 5. e. HIV/AIDS. Virus HIV membutuhkan waktu lama untuk menyebabkan sindrom AIDS yang mematikan. Penularan terutama melalui cairan tubuh atau darah. f. Japanese Encephalitis, suatu penyakit yang menyerang susunan saraf pusat yang mengakibatkan radang otak mendadak. Disebabkan oleh virus Japanes encephalitis. g. Malaria, disebabkan oleh gigitan nyamuk Anopheles atau suntikan dengan jarum yang sebelumnya telah digunakan penderita malaria. h. Meningitis, penyakit ini disebabkan oleh bakteri Neisseria meningitidis dan beberapa spesies lain yang ditularkan melalui udara lewat percikan air liur saat berbicara, batuk atau bersin dari penderita atau carrier. Penyakit ini bisa menimbulkan cacat dan kematian. i. Flu, penyakit ini ditularkan oleh virus RNA dari keluarga Orthomyxoviridae (virus influenza). Gejala yang paling umum adalah menggigil, demam, sakit tenggorokan, nyeri otot, batuk, dan kelelahan. Penyakit ini terutama terdapat di negara musim dingin. j. Yellow fever, Merupakan penyakit sistemik akut yang disebabkan oleh virus yang disebut Flavivirus. Pada kasus yang parah bisa menyebabkan demam tinggi, perdarahan ke dalam kulit dan kematian dari sel-sel dalam ginjal dan hati.
(Baratawidjaya, Karnen Garna, Rengganis Iris., 2012. Imunologi Dasar Edisi ke
10. Badan Penerbit Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia; Jakarta. hal 469-475.)
Learning Objective Definisi Wisata Kesehatan
1. Wisata Kesehatan Wisata merupakan kegiatan perjalanan atau sebagian dari kegiatan tersebut yang dilakukan secara sukarela serta bersifat sementara untuk menikmati objek wisata dan daya tarik wisata. Wisata kesehatan adalah kegiatan perjalanan yang bersifat sementara ke daerah wisata dengan tujuan memperoleh pengobatan atau meningkatkan kesehatan dan kebugaran. Wisata kesehatan dibagi kedalam dua kelompok, wisata kedokteran dan wisata kebugaran. Wisata kedokteran dilakukan oleh wisatawan dengan tujuan utama untuk mendapatkan pengobatan ataupun tindakan medis lain atas penyakit yang dideritanya, sedangkan wisata kebugaran adalah kegiatan yang dilakukan wisatawan untuk meningkatkan kesehatan dan kebugaran yang dapat dilakukan dalam keadaan sakit ataupun tidak. (Ady Wirawan, I Made. 2016. Kesehatan Pariwisata:Aspek Kesehatan Masyarakat di Daerah Tujuan Wisata. Arc Com Health. Vol 3, 9-14)