Anda di halaman 1dari 2

SURAT BERHARGA

Surat berharga sering disebut sekuritas/efek. Surat berharga adalah surat-surat yang dapat

diperjualbelikan. Surat berharga dapat berupa surat tanda pemilikan (misal saham biasa) dan

surat tanda utang (misal obligasi).

1.INVESTASI DAN KLASIFIKASI

Investasi menurut pandangan akuntansi adalah aset yang digunakan oleh perusahaan untuk:

a.Pertumbuhan kekayaan melalui distribusi hasil investasi (seperti bunga,royalti,dividen,dan

uang sewa)

b.Kenaikan nilai investasi

c.Manfaat lain bagi perusahaan yang berinvestasi, seperti manfaat yang diperoleh melalui

hubungan perdagangan.

Perusahaan yang melakukan investasi disebut investor, sedangkan perusahaan tempat

investor melakukan investasi disebut investee.

Jika diniati oleh managemen untuk memperoleh capital gain, maka sekuritas ekuitas dan

sekuritas utang digolongkan sebagai sekuritas perdagangan. Jika diniati untuk dimiliki hingga

jatuh tempo (DHJT), maka investasi pada sekuritas utang diklasifikasi ke dalam-DHJT. Jika

tidak diniati untuk diperdagangkan maupun dimiliki hingga jatuh tempo , maka sekuritas

diklasifikasi sebagai tersedia untuk dijual(TUD). Istilah-istilah lain yang dapat digunakan

untuk menyebut efek adalah sekuritas dan surat berharga.

Efek ekuitas yang dibahas sekarang adalah efek yang menunjukkan hak kepemilikan atas

suatu perusahaan. Efek tersebut berupa saham biasa yang dikeluarkan oleh sebuah perseroan

terbatas. Efek ekuitas diklasifikasikan sebagai efek perdagangan apabila:

a.Kepemilikan saham kurang dari 20% dari saham yang beredar

b.Tujuan investasinya adalah untuk memperoleh capital gain.


Jika pemilikan saham diatas 20% dari saham yang beredar, maka efek diklasifikasi kedalam

investasi saham yang dipertanggungjawabkan dengan metoda ekuitas.

Efek utang adalah efek yang menunjukkan hubungan utang-piutang antara kreditor dan

perusahaan yang mengeluarkan efek tersebut.Jika pemilikan efek utang diniati oleh

managemen untuk memperoleh capital gain, maka efek tersebut digolongkan sebagai efek

perdagangan. Kalau pemilikannya diniati untuk dipertahankan sampai tanggal jatuh tempo ,

maka efek tersebut dikelompokan sebagai investasi obligasi-DHJT (dimiliki hingga jatuh

tempo/held –to-maturity). Kalau pemilikannya tidak untuk perdagangan ataupun DHJT, maka

efek diklasifikasi sebagai tersedia untuk dijual(available-for-sale).

Anda mungkin juga menyukai