Anda di halaman 1dari 9

Artikel Skripsi

Universitas Nusantara PGRI Kediri

SISTEM PEMILIHAN RUJUK PADA PASIEN DI KLINIK PERMATA

HATI DENGAN METODE FORWARD CHAINING

SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna
Memperoleh Gelar Sarjana Komputer (S.Kom)
Pada Program Studi Sistem Informasi

OLEH:
AHMAT NUR LELI
NPM: 12.1.03.03.0396

FAKULTAS TEKNIK (FT)


UNIVERSITAS NUSANTARA PERSATUAN GURU REPUBLIK INDONESIA
UN PGRI KEDIRI
2016

Ahmat Nur Leli | 12.1.03.03.0396 simki.unpkediri.ac.id


Teknik – Sistem Informasi || 1||
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri

Ahmat Nur Leli | 12.1.03.03.0396 simki.unpkediri.ac.id


Teknik – Sistem Informasi || 2||
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri

Ahmat Nur Leli | 12.1.03.03.0396 simki.unpkediri.ac.id


Teknik – Sistem Informasi || 3||
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
SISTEM PEMILIHAN RUJUK PADA PASIEN DI KLINIK PERMATA HATI DENGAN
METODE FORWARD CHAINING

Ahmat Nur Leli

12.1.03.03.0396

Teknik – Sistem Informasi

leli4669@gmail.com

Resty Wulanningrum, M.Kom dan Ari Nugroho, S.Kom.MM

UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI

ABSTRAK

Penelitian ini dilatar belakangi hasil pengamatan peneliti bahwa banyak kekurangan dalam proses
pendaftaran rujuk pasien sehingga perlu adanya pengembangan sistem pemilihan rujuk pada klinik permata
hati, Aplikasi yang di bangun menjadi sebuah informasi mengenai pemilihan rujuk.
Klinik permata hati merupakan usaha dibidang kesehatan yang melayani sepenuh hati pasien yang
berobat ke klinik, Disitu pula timbul permasalahan di klinik permata hati yaitu data sistem rujuknya masih
berupa kertas sehingga sering terjadi hilangnya data pasien. Maka dari itu dibuatlah program sistem
pemlihan rujuk pada pasien di klinik permata hati dengan metode forward chaning, Program tersebut dibuat
untuk memudakan klinik dalam melayani pasien yang akan dirujuk, Sehingga pelayanan klinik lebih cepat
dan data pasien dapat tersimpan dengan aman.
Hasil yang diperoleh dari pengembangan sistem pemilihan rujuk ini membantu memudahkan
pelayanan pasien mulai dari pendaftaran, pemilihan tempat rujuk dan laporan dapat tersimpan sehingga
data-data tidak hilang.

Kata Kunci: Sistem Informasi, Klinik, Rujuk, Forward Chaining.

Ahmat Nur Leli | 12.1.03.03.0396 simki.unpkediri.ac.id


Teknik – Sistem Informasi || 4||
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
I. LATAR BELAKANG masyarakat di Klinik Permata Hati
Di era modern seperti ini manusia menemukan berbagai macam kesulitan
dituntut untuk berkembang, terutama dalam menentukan laporan perujukan.
penggunaan teknologi. Hampir semua bidang Bahkan waktu yang digunakan lebih lama,
menggunakan komputer sebagai alat bantu pendataan pasien tidak sistematis
kinerja, dari pekerjaan yang sederhana menyebabkan kelambanan dalam tindakan
hingga pekerjaan yang sangat komplek. selanjutnya.
Pekerjaan tersebut mencangkup bidang Dari permasalahan-permasalahan di
pendidikan, pemerintahan, bisnis dan atas penulis berusaha membantu
kesehatan. Terutama dibidang kesehatan mengembangkan sistem aplikasi rujuk dan
yang membutuhkan beberapa teknologi yang memberikan solusi untuk mengatasi
menggunakan komputer. kekurang yang ada di Klinik Permata Hati
Teknologi komputer pada dasarnya dengan cara mengembangkan program
digunakan untuk mengolah data berdasarkan aplikasi sesuai kebutuhan klinik. Sehingga
program yang dibuat oleh manusia. pelayanan yang diberikan membuat pasien
Pengolahan data tersebut menghasilkan merasa puas, dan dari beberapa kekurangan
informasi yang bermanfaat, dan informasi yang ada penulis dapat menyimpulkan judul
yang diberikan lebih cepat dan mudah. skripsi yang berjudul : “Sistem Pemilihan
Apalagi dalam penyusunan laporan-laporan Rujuk Pada Pasien Di Klinik Permata Hati
yang mencangkup hasil kerja. Dengan Metode Forward Chaining
Dalam bidang kesehatan teknologi II. METODE
seperti komputer sangat dibutuhkan, begitu Forward Chaining adalah metode
juga di klinik-klinik yang harus melayani pencarian/penarikan kesimpulan yang
pasien secara akurat. Sehingga pelayanan berdasarkan pada data (fakta) yang ada
yang diberikan lebih cepat dan tepat dalam menuju ke kesimpulan, penelusuran dimulai
proses cek kesehatan maupun proses rujukan. dari fakta yang ada lalu bergerak maju
Sehingga tidak ada lagi aspek-aspek yang melalui beberapa premis untuk menuju ke
merugikan pasien, misalnya pada saat pasien kesimpulan (bottom up reasoning).
antri tiba-tiba data yang diisikan hilang, Forward chaining adalah data-driven,
pasien harus mengisikan data itu kembali, karena inferensi dimulai dengan informasi
karena proses yang digunakan masih berupa atau fakta-fakta yang ada baru kesimpulan
fisik atau kertas. diperoleh. Dalam melakukan proses forward
Penggunaan sistem yang masih chaining, perlu suatu kumpulan aturan(rules),
sederhana ini dalam pelayanan kesehatan aturan yang ada ditelusuri satu persatu hingga

Ahmat Nur Leli | 12.1.03.03.0396 simki.unpkediri.ac.id


Teknik – Sistem Informasi || 5||
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
penelusuran dihentikan karena kondisi Gambar 2.1 Contoh Penerapan Pemilihan
terakhir telah terpenuhi. Rujuk Pasien
Forward chaining memiliki aturan- JIKA [kondisi 1]
aturan untuk diuji satu demi satu dalam ATAU [kondisi 2]
urutan tertentu. Urutan itu berupa urutan ATAU [kondisi 3]
pemasukan aturan ke dalam basis aturan atau ATAU [kondisi 4]
juga aturan lain yang ditentukan oleh ATAU [kondisi 5]
pemakai. Saat tiap aturan diuji, sistem pakar MAKA [tindakan]
akan mengevaluasi apakah kondisinya benar Adapun contoh kaidah Sistem Pakar
atau salah. Jika kondisinya benar, maka Untuk Pemilihan Rujuk Pada Pasien Di
menghasilkan solusi kemudian aturan Klinik Permata Hati adalah sebagai berikut :
berikutnya diuji. Proses ini akan berulang JIKA Cidera Otak Berat
sampai seluruh basis aturan teruji dengan ATAU Patah Tulang
berbagai kondisi (Whenty, Delima, & ATAU Anemia(Pucat)
Purwadi, 2010). ATAU Pasien Selama Perawatan Memburuk
Implementasi Metode Forward ATAU Keluarga Meminta Di Rujuk
Chaining Dalam perancangan basis MAKA Rujuk.
pengetahuan ini digunakan kaidah produksi III. Hasil
sebagai sarana untuk representasi 1. Analisa Kondisi Sistem
pengetahuan. Kaidah produksi dituliskan
dalam bentuk pernyataan JIKA [premis]
MAKA [konklusi]. Pada perancangan basis
pengetahuan sistem pakar dalam memilih
rujukan pasien, sehingga bentuk
pernyataannya adalah JIKA [gejala] MAKA
[gangguan].

Gambar 3.1 Analisa Kondisi Sistem

Ahmat Nur Leli | 12.1.03.03.0396 simki.unpkediri.ac.id


Teknik – Sistem Informasi || 6||
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri

2. Use Case Diagram

Gambar 3.5 CDM Sistem


Pemilihan Rujuk

Gambar 3.2 Use Case Diagram


3. Activity Diagram
uc Use Case Model

Petugas Sistem Database

start

membuka aplikasi

menampilkan Halaman
utama

Pilih Menu Ruj ukan


Gambar 3.6 PDM Sistem
Lihat Data
Pemilihan Rujuk
Tambah Data
Cetak 6. Tampilan Program
Simpan Data
Kirim Data Ke Data Base

Refresh

finis

Gambar 3.3 Activity Diagram Rujukan


4. Sequence Diagram
sd Ruj ukan

Admin Form Rujukan Control Rujukan Data Rujukan

1. Isi Form Rujukan()

2. Data Rujukan Ditambahkan()

3. Tambah Data Rujukan()

4. Tabah Data()
5. Data Ditambahakan()

6. Data Rujukan Berhasil Ditambahakan()

7. Menampilka Data Rujukan Berhasil Ditambahakan()

Gambar 3.7 Tampilan Menu Rujukan


I. KESIMPULAN
Gambar 3.4 Sequence Diagram Rujukan
Aplikasi sistem pemilihan rujuk yang
5. CDM Dan PDM
dibangun dapat memudahkan klinik dalam
pelayanan pasien sehingga proses perujukan
dan data tidak mudah hilang.
Aplikasi sistem pemilihan rujuk yang
dibangun memiliki desain yang menarik dan

Ahmat Nur Leli | 12.1.03.03.0396 simki.unpkediri.ac.id


Teknik – Sistem Informasi || 7||
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
mudah digunakan oleh klinik dalam proses Hendarti, Y. H. (2010).
perujukan. PEMANFAATAN SISTEM INFORMASI
II. DAFTAR PUSTAKA JASA KESEHATAN. Jakarta Barat: Binus
Rohman, F. F., & Fauzijah, A. (2008). University.
RANCANG BANGUN APLIKASI SISTEM Jogiyanto Hartono, A. M. (2008).
PAKAR. Yogyakarta: Universitas Islam Analisis Dan Desain Sistem Informasi :
Indonesia. Pendekatan Terstruktur Teori Dan Praktek
Andri, S. D. (2014). SISTEM PAKAR Aplikasi Bisnis. Yogyakarta: Andi.
UNTUK MENDIAGNOSIS KONDISI Kadir, A. (2003). Pengenalan Sistem
KEJIWAAN. YOGYAKARTA: STMIK Informasi. Yogyakarta: Andi.
AMIKOM. Mulyadi. (2001). Sistem Akuntansi.
Andriyas, M. (2012). Rancang Bangun Jakarta: Salemba Empat.
Sistem Informasi Laboratorium Klinik Ricky, M. Y. (2009). Analisis Dan
Berbasis Web Pada Laboratorium Klinik Perancangan Sistem Informasi Laboratorium
Utama SAFIRAH Sidoarjo. Surabaya: Rumah Sakit Kanker Dharmais Dengan
Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Menggunakan Total Architecture Syntesis.
Teknik Komputer. Jakarta: BINUS University.
Darmawan, D., & Fauzi, K. N. (2013). Shalahuddin, R. A. (2013). Rekayasa
Sistem Informasi Manajemen. Bandung: PT Perangkat Lunak. Bandung:
Remaja Rosdakarya Offset. INFORMATIKA.
Fathansyah, I. (2002). Buku Teks Ilmu Sulistyorini, P. (2009). Pemodelan
Komputer Basis Data. Bandung: Informatika. Visual dengan Menggunakan UML dan
H, B. W., Delima, R., & Purwadi, J. Rational Rose. Pekalongan: STMIK Widya
(2010). Program Bantu Diagnosa Gangguan Pratama Pekalongan.
Kesehatan. Yogyakarta: Universitas Kristen Susilowati, S. K. (2011). Pembuatan
Duta Wacana. Sistem Informasi Klinik Rawat Rawat Inap.
Hariman, A. (2002). Visual Modelling Surakarta: Universitas Surakarta.
menggunakan UML dan Rational Rose. Susilowati, S., & Riasti, B. K. (2011).
Bandung: Informatika. Pembuatan Sistem Informasi Klinik Rawat
Haryanti, S., & Irianto, T. (2011). Inap. Surakarta: Universitas Surakarta.
Rancang Bangun Sistem Informasi E- Tantra, R. (2012). Manajemen Proyek
Commerce Untuk Usaha Fashion. Surakarta: Sistem Informasi. Yogyakarta: Andi.
Universitas Surakarta. Wahyudi, J. (2012). Penerapan Bahasa
Pemrograman Visual Basic Dalam

Ahmat Nur Leli | 12.1.03.03.0396 simki.unpkediri.ac.id


Teknik – Sistem Informasi || 8||
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
Pembuatan Sistem Pendataan Diagnosa Sakit Umum Daerah M. Yunus Bengkulu.
Jenis Penyakit Dari Hasil Test Sampel Darah Bengkulu: Universitas Dehasen.
Pada Laboratorium Rumah Sakit Umum Westriningsih. (2010). Step by Step
Daerah M. Yunus Bengkulu. Bengkulu: Delphi 2010 Programming. Semarang:
Universitas Dehasen. WAHANA KOMPUTER.
Wahyudi, J., & Utami, F. H. (2012). Whenty, B., Delima, R., & Purwadi, J.
Penerapan Bahasa Pemrograman Visual (2010). Program Bantu Diagnosa Gangguan
Basic Dalam Pembuatan Sistem Pendataan Kesehatan. Yogyakarta: Universitas Kristen
Diagnosa Jenis Penyakit Dari Hasil Test Duta Wacana.
Sampel Darah Pada Laboratorium Rumah

Ahmat Nur Leli | 12.1.03.03.0396 simki.unpkediri.ac.id


Teknik – Sistem Informasi || 9||

Anda mungkin juga menyukai