Laptep KTK Miranda
Laptep KTK Miranda
Miranda Putri
05101281823029
BAB 2
TINJAUAN PUSTAKA
BAB 3
PELAKSANAAN PRAKTIKUM
BAB 4
HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1. Hasil
Adapun hasil yang didapatkan dari praktikum kali ini adalah:
Kelompok Kedalaman P KTK(me/100 g)
1 60-90 cm
2 30-60 cm 9 22,5
3 0-30 cm 9 22,5
4 60-90 cm 5 12,5
5 30-60 cm 2 5
Keterangan:
Kelompok 1 : Rawa lebak lapisan 60-90 cm
Kelompok 2 : pasang surut lapisan 30-60 cm
Kelompok 3 : mineral lapisan 0-30 cm
Kelompok 4 : mineral lapisan 60-90 cm
Kelompok 5 : Mineral lapisan 30-60 cm
4.2. Pembahasan
BAB 5
PENUTUP
5.1. Kesimpulan
Adapun kesimpulan yang didapat dari praktikum kali ini adalah:
1. Bahan organik merupakan bahan yang dapat meningkatkan KTK tanah
2. Semakin banyak bahan organik maka akan semakin tinggi nilai KTK tanah
3. Kapasitas Tukar kation (KTK) menunjukkan kemampuan tanah untuk
menahan kation-kation tukar dan mempertukarkan kation-kation tersebut.
5.2. Saran
Adapun saran yang dapat saya berikan pada praktikum kali ini adalah
diharapkan untuk praktikum selanjutnya diberikan alat dan bahan yang memadai
kemudian pada saat proses pengecekan semua kelompok dapat melihat agar
semuanya dapat mengerti dan paham cara kerjanya. Kemudian diharapkan untuk
praktikum selanjutnya lebih dikondisikan agar praktikum tetap tertib dan semua
memahami materi yang dijelaskan.
DAFTAR PUSTAKA
Barek. 2013. Sifat Kimia Tanah Pada Berbagai Tipe Penggunaan Lahan di Desa
Leboni Kecamatan Pamona Puselembo Kabupaten Poso, Skripsi.
Universitas Tadulako. Palu.
Putri, H. O., Sri Rahayu Utami, dan Syahrul Kurniawan. 2019. Sifat Kimia Tanah
Pada Berbagai Penggunaan Lahan Di Ub Forest. Jurnal Tanah dan
Sumberdaya Lahan. Vol 6(1) : 1075-1081.
Sufardi, Lukman M., Muyassir. 2017. Pertukaran Kation Pada Beberapa Jenis
Tanah Di Lahan Kering Kabupaten Aceh Besar Provinsi Aceh (Indonesia).
Prosiding Seminar Nasional Pascasarjana (SNP) Unsyiah. Banda Aceh,
Indonesia.
Nugroho, Y. 2009. Analisis Sifat Fisik-Kimia dan Kesuburan Tanah Pada Lokasi Rencana
Hutan Tanaman Industri PT Prima Multibuana. Jurnal Hutan Tropis Borneo.
Vol.10(27): 222-229.
Kulamasari, S.C,. Syamsiah. J,. Sumarno, 2011. Studi Beberapa Sifat Fisik Tanah dan
Kimia Tanah Pada Berbagai Komposisi Tegakan Tanaman di Sub DAS Solo Hulu.
Jurnal Ilmu Tanah dan Agroklimatologi. Vol.8(2): 119-124.
Rahmah, S., Yusran, Umar, H., 2014. SifatKimia Tanah Pada Berbagai TipePenggunaan
Lahan di Desa Bobo Kecamatan Palolo Kabupaten Sigi.Warta Rimba.Vol.2 (1):
88-95.
Lumbanraja, P dan Erwin M. Harahap. 2015. Perbaikan Kapasitas Pegang Air Dan
Kapasitas Tukar Kation Tanah Berpasir Dengan Aplikasi Pupuk Kandang
Pada Ultisol Simalingkar. Jurnal Pertanian Tropik. Vol.2(1): 2356-4725 .
Nugroho,C. T. Oksana Dan Ervina Aryanti. Analisis Sifat Kimia Tanah Gambut
Yang Dikonversi Menjadi Perkebunan Kelapa Sawit Di Kabupaten Kampar.
Jurnal Agroteknologi. Vol. 4(1): 25-30
Dairiah A.I., dan N.L. Nurida. 2011. Formula Pembenah Tanah Diperkaya
Senyawa Humat Untuk Meningkstksn Produktifitas Tanah Ultisol Taman
Bungo, Lampung. Juanal Tanah dan Iklim. Vol.2(33):33-38.
Rusdiana O., dan R.S. Lubis. 2012. Pendugaan Korelasi Antra Karakteristik Tanah
Terhadap Cadangan Karbon (Carbon Stock) Pada Hutan Skunder. Jurnal
Silvikultur Tropika. 3(1):14-21.
LAMPIRAN GAMBAR