Amphineura (Polyplacophora)
Contoh: Chiton sp. (Kiton)
Chiton memiliki tubuh yang berbentuk oval dan cangkang yang terbagi
menjadi delapan lempengan dorsal. Akan tetapi tubuh kiton itu sendiri tidak
beruas-ruas. Anda dapat menemukan hewan ini melekat di bebatuan di sepanjang
pesisir selama pasang-surut. Jika anda mencoba mencopot kiton dengan tangan,
Anda akan kaget mengetahui seberapa kuat kaki kiton tersebut, yang berperan
sebagai mangkok pengisap, melekat ke bebatuan. Kiton juga dapat menggunakan
kakinya untuk merayap perlahan di permukaan batu. Kiton juga dapat
menggunakan kakinya untuk merayap perlahan di permukaan batu. Kiton
menggunakan radulanya untuk menggerus alga dari permukaan bebatuan
(Campbell, 2008: 251).
SIstem syaraf terdiri atas cincin sirkum esofagus, dan dua cabang syaraf
(mensyarafi kaki dan mantel) yang melebar. Tidak terdapat ganglion yang jelas,
tetapi ada sel-sel ganglion pada cabang saraf.
2. Scaphopoda
Contoh: Dentalium
Anggota dari kelas ini hidup dengan cara membenamkan diri di pasir, di
laut dangkal atau sewaktu-waktu di laut yang dalam. Beberapa spesies dapat
mencapai ukuran lebih dari 3 inch pannjangnya, tetapi fosil-fosilnya dapat
mencapai ukuran 2 kaki. Makanannya berupa hewan atau tumbuhan yang
berukuran mikroskopis (Rusyana, 2016: 99).
Hewan ini disebut juga cangkok gading atau taring gajah, karena cangkoknya
berbentuk tubular seperti taring atau gading gajah. Tubuhnya bulat memanjang,
ditutupi oleh mantel yang dapat membentuk cangkok tubular dan di kedua
ujungnya terbuka.
Kaki menonjol berbentuk kerucut, di dekat kaki terdapat mulut. Mulut memiliki
radula dan tentakel (=bertindak sebagai organ sensoris dan berfungsi untuk
memegang).
Dentalium tidak memiliki kepala dan insang, oleh karena itu system
pernapasannya dibantu oleh mantel. Mantel memberntuk rongga mantel yang
berisi cairan. Cairan tersebut merupakan lubang insang, lubang eksresi dan anus.
Sistem sirkulasi hanya terdiri atas sinus yang yang tersebar di antara organ-
organ tubuh.
Sistem eksresi dilakukan oleh dua buah kantung menyerupai ginjal yang
dinamakan nefridium dan mempunyai lubang terbuka ke luar dekat anus.
Campbell, Neil A. 2010. Biologi Edisi Kedelapan Jilid II. Jakarta: Erlangga
Rusyana, Adun. 2016. Zoologi Invertebrata (Teori dan Praktik). Bandung:
Alfabeta
Widiansyah, Trisna, dkk.. 2016. Inventarisasi Jenis dan Potensi Mollusca di Zona
Pasang Surut Tipe Substrat Berbatu Pantai Gatra Kabupaten Malang.
Jurnal UMS (http://publikasiilmiah.ums.ac.id, diakses pada 21 Maret 2019
pukul 19.27 WIB).