Anda di halaman 1dari 4

TUGAS RINGKASAN TERMODINAMIKA

Nama : AYUMI MARANATAH

NPM : A 181 054

Termodinamika berasal dari Bahasa: yunani

Thermos berarti: panas00000

Dynamic: perubahan

3 jenis perpindahan panas, yaitu:

1. Konveksi : Perpindahan panas melalui aliran yang zat perantaranya ikut berpindah.

2. Konduksi :Perpindahan panas pada suatu zat yang tidak disertai dengan perpindahan partikel
– partikelnya .
Radiasi : Perpindahan panas dari satu benda ke benda lain dengan pemancaran gelombang
elektromagnetik.

Di bawah ini adalah autoklaf, suatu alat sterilisasi sediaan farmasi metode panas basah. Tunjukkan mana
bagian sistem, batas sistem, dan lingkungan, serta jelaskan apa yang dimaksud sistem, batas sistem, dan
lingkungan!

A : Sistem : bagian dari alam semesta yang kita


amati atau yang dipelajari.

B: Lingkungan : bagian diluar sistem yang masih


berpengaruh atau dipengaruhi oleh sistem

C: Batas sistem : bagian yang memisahkan sistem


dengan lingkungan.
Ada beberapa jenis proses termodinamika:

1. dT = 0 disebut isotermis artinya di proses tersebut tidak ada perubahan temperatur system.
2. dq = 0 disebut adiabatik artinya di proses tersebut tidak ada pertukaran panas antara sistem dengan
lingkungan.
3. dP = 0 disebut isobaris artinya di proses tersebut tekanan sistem konstan.
4. dV = 0 disebut isokoris artinya di proses tersebut tidak ada perubahan volume sistem
5. dU = 0, dH = 0 disebut proses siklis artinya pada sistem tersebut melakukan beberapa proses yang
berbeda tetapi akhirnya kembali pada keadaan semula.
6. Proses reversible artinya suatu proses yang berlangsung sedemikian hingga setiap bagian yang
mengalami perubahan dikembalikan pada keadaan semula tanpa menyebabkan suatu perubahan
lain.
7. Proses irreversible artinya proses yang berlangsung dalam satu tahap, arah nya tak dapat di balik
kecuali dengan tambahan energi luar.

Dalam notasi tersebut di atas apa makna:

T : Suhu

q : Kalor

P: Tekanan

V : Volume

U : Energi dalam

H : Entalpi

Terdapat 2 hukum termodinamika, yaitu:

1. Hukum I Termodinamika yang berbunyi: prinsip kekekalan energi yang memasukan kalor sebagai
metode perpindahan energi
2. Hukum II Termodinamika yang berbunyi: bahwa aliran kalor memiliki arah dengan kata lain tidak
semua proses di alam adalah revesibel atau dapat dibalikkan arahnya.

Buatlah penjelasan minimal 500 kata mengenai hubungan Termodinamika dengan Bidang Farmasi,
terutama bidang teknologi farmasi!

Jawab : Penerapan Hukum Termodinamika II dalam Bidang Farmasi1. Penggunaan Energi Panas dalam
Pengobatan, misalnya diagnostik termografi (mendeteksi temperatur permukaan kulit)Termografi dengan
prinsip fotokonduktivitas:Dengan menggunakan kamera infra merah, panas yang dipancarkan kulit berupa
radiasi infra merah oleh susunan optis yang dijatuhkan ke detektor infra merah menjadi diskontinu.Oleh
transduser, infra merah diubah menjadi pulsa listrik. Kemudian, diperkuat dengan amplifier dan
ditampilkan gambar di layar Cathode Ray Tube (CRT).Untuk mendapatkan hanya berkas infra merah saja
pada transduser dipakai filter transparan yang hanya melewatkan radiasi infra merah.2. Pembuatan emulsi
dengan bantuan emulgatorPrinsipnya dengan bantuan emulgator untuk mencampurkan zat-zat yang tidak
saling campur. Contohnya pada pembuatan emulsi dari campuran balsam peru dengan oleum sesami. Kedua
senyawa itu tidak saling campur. Dengan adanya emulgator, yaitu gom arab maka kedua senyawa tersebut
tercampur dan setelah tercampur sulit untuk dipisahkan lagi karena terjadi gerakan-gerakan yang bebas
dalam sistem.3. Termometer bimetal mekanikKeping Bimetal memiliki dua buah keping logam. Kepingan
ini dapat melengkung jika terjadi perubahan suhu. Prinsipnya, apabila suhu berubah menjadi tinggi, keping
bimetal akan melengkung ke arah logam yang keoefisien muainya lebih rendah. Sedangkan jika suhu
menjadi rendah, keping bimetal akan melengkung ke arah logam yang keofisien muainya lebih tinggi.
Logam dengan koefisien muai lebih besar (tinggi) akan lebih cepat memanjang sehingga kepingan akan
membengkok (melengkung) sebab logam yang satunya lagi tidak ikut memanjang. Pada termometer,
keping bimetal dapat difungsikan sebagai penunjuk arah karena jika kepingan menerima rangsanag berupa
suhu, maka keping akan langsung melengkung karena pemuaian panjang pada logam.4. EKGTubuh
manusia memiliki potensial listrik, denyut jantung manusia dapat teramati dengan adanya perubahan
potensial listrik tersebut. Sensor ditempatkan pada lengan tangan dan kaki, karena ditempat tersebut pulsa
potensial denyut dapat menggambarkan kerja jantung mendekati sebenarnya. Pulsa denyut analog akan
diubah ke pulsa listrik dengan rangkaian ADC dan kemudian data-data tersebut akan diolah dengan
prosesor yang ada di PC.5. Thermometer MaksimumTermometer air raksa ini memiliki pipa kapiler kecil
(pembuluh) didekat tempat/ tabung air raksanya, sehingga air raksa hanya bisa naik bila suhu udara
meningkat, tapi tidak dapat turun kembali pada saat suhu udara mendingin. Untuk mengembalikan air raksa
ketempat semula, thermometer ini harus dihentakan berkali-kali atau diarahkan dengan menggunakan
magnet. Apabila temperatur naik dan kolom air raksa tidak terputus, maka air raksa terdesak melalui bagian
yang sempit. Ujung kolom menunjukkan temperatur udara. Apabila suhu turun, kolom air raksa terputus
pada bagian yang sempit setelah air raksa dalam bola temperatur menyusut. Ujung lain dari kolom air raksa
tetap pada tempatnya. Untuk pengamatan suhu udara ujung kolom ini menunjukkan suhu udara karena
penyusutan air raksa kecil sekali dan dapat diabaikan. Termometer maksimum menunjukkan suhu udara
tertinggi setelah terakhir dikembalikan. 6. Termometer MinimumTermometer minimum biasanya
menggunakan alkohol untuk pendeteksi suhu udara yang terjadi. Hal ini dikarenakan alkohol memiliki titik
beku lebih tinggi dibanding air raksa, sehingga cocok untuk pengukuran suhu minimum. Prinsip kerja
termometer minimum adalah dengan menggunakan sebuah penghalang (indeks) pada pipa alkohol,
sehingga apabila suhu menurun akan menyebabkan indeks ikut tertarik kebawah. Namun, bila suhu
meningkat maka indek akan tetap pada posisi dibawah. Selain itu peletakan termometer harus miring sekitar
20-30 derajat, dengan posisi tabung alkohol berada di bawah. Hal ini juga dimaksudkan untuk
mempertahankan agar indek tidak dapat naik kembali bila sudah berada diposisi bawah (suhu minimum).
Untuk mengembalikan posisi indeks ke posisi aktual dapat dilakukan dengan memiringkan/ membalikkan
posisi thermometer hingga indek bergerak ke ujung dari alkohol (posisi suhu aktual).7. Air
Conditioner(AC)Air Conditioner (AC) alias Pengkondision Udara merupakan seperangkat alat yang
mampu mengkondisikan ruangan yang kita inginkan, terutama mengkondisikan ruangan menjadi lebih
rendah suhunya dibanding suhu lingkungan sekitarnya.Filter (penyaring) tambahan digunakan untuk
menghilangkan polutan dari udara. AC yang digunakan dalam sebuah gedung biasanya menggunakan AC
sentral. Selain itu, jenis AC lainnya yang umum adalah AC ruangan yang terpasang di sebuah jendela.
Kunci utama dari AC adalah refrigerant, yang umumnya adalahfluorocarbon, yang mengalir dalam sistem,
menjadi cair dan melepaskan panas saat dipompa (diberi tekanan), dan menjadi gas dan menyerap panas
ketika tekanan dikurangi. Mekanisme berubahnya refrigerant menjadi cairan lalu gas dengan memberi atau
mengurangi tekanan terbagi mejadi dua area. Sebuah penyaring udara, kipas, dan cooling coil (kumparan
pendingin) yang ada pada sisi ruangan dan sebuah kompresor (pompa), condenser coil (kumparan penukar
panas), dan kipas pada jendela luar.Udara panas dari ruangan melewati filter, menuju ke cooling coil yang
berisi cairan refrigerant yang dingin, sehingga udara menjadi dingin, lalu melalui teralis/kisi-kisi kembali
ke dalam ruangan. Pada kompresor, gas refrigerant dari cooling coil lalu dipanaskan dengan cara
pengompresan. Pada condenser coil, refrigerant melepaskan panas dan menjadi cairan, yang tersirkulasi
kembali ke cooling coil. Sebuahthermostatmengontrol motor kompresor untuk mengatur suhu ruangan.

BMekanisme ACSistem kerja AC terdiri dari bagian yang berfungsi untuk menaikkan dan menurunkan
tekanan supaya penguapan dan penyerapan panas dapat berlangsung.Jadi, cara kerja sistem AC dapat
diuraikan sebagai berkut : Kompresor yang ada pada sistem pendingin dipergunakan sebagai alat untuk
memampatkan fluida kerja (refrigent), jadi refrigent yang masuk ke dalam kompresor dialirkan ke
condenser yang kemudian dimampatkan di kondenser.Di bagian kondenser ini refrigent yang dimampatkan
akan berubah fase dari refrigent fase uap menjadi refrigent fase cair, maka refrigent mengeluarkan kalor
yaitu kalor penguapan yang terkandung di dalam refrigent. Adapun besarnya kalor yang dilepaskan oleh
kondenser adalah jumlahan dari energi kompresor yang diperlukan dan energi kalor yang diambil
evaparator dari substansi yang akan didinginkan. Pada kondensor tekanan refrigent yang berada dalam pipa-
pipa kondenser relatif jauh lebih tinggi dibandingkan dengan tekanan refrigent yang berada pada pipi-pipa
evaporator.Setelah refrigent lewat kondenser dan melepaskan kalor penguapan dari fase uap ke fase cair
maka refrigent dilewatkan melalui katup ekspansi, pada katup ekspansi ini refrigent tekanannya diturunkan
sehingga refrigent berubah kondisi dari fase cair ke fase uap yang kemudian dialirkan ke evaporator, di
dalam evaposrator ini refrigent akan berubah keadaannya dari fase cair ke fase uap, perubahan fase ini
disebabkan karena tekanan refrigent dibuat sedemikianrupa sehingga refrigent setelah melewati katup
ekspansi dan melalui evaporator tekanannya menjadi sangat turun. Hal ini secara praktis dapat dilakukan
dengan jalan diameter pipa yang ada dievaporator relatif lebih besar jika dibandingkan dengan diameter
pipa yang ada pada kondenser.Dengan adanya perubahan kondisi refrigent dari fase cair ke fase uap maka
untuk merubahnya dari fase cair ke refrigent fase uap maka proses ini membutuhkan energi yaitu energi
penguapan, dalam hal ini energi yang dipergunakan adalah energi yang berada didalam substansi yang akan
didinginkan. Dengan diambilnya energi yang diambil dalam substansi yang akan didinginkan
makaentalpi,substansi yang akan didinginkan akan menjadi turun, dengan turunnya enthalpi maka
temperatur dari substansi yang akan didinginkan akan menjadi turun. Proses ini akan berubah terus-menerus
sampai terjadi pendinginan yang sesuai dengan keinginan.Dengan adanya mesin pendingin listrik ini maka
untuk mendinginkan atau menurunkan temperatur suatu substansi dapat dengan mudah dilakukan.8. Lemari
Es (Kulkas)Adalah suatu unit mesin pendingin di pergunakan dalam rumah tangga, untuk menyimpan
bahan makanan atau minuman. Untuk menguapkan bahan pendingin di perlukan panas.

Anda mungkin juga menyukai