Anda di halaman 1dari 7

SATUAN ACARA PENYULUHAN

KEBUTUHAN NUTRISI PADA IBU NIFAS

Topik/pokok bahasan : kebutuhan nutrisi pada ibu nifas dan menyusui


Sub pokok bahasan :
1. Pentingnya pemenuhan nutrisi bagi ibu menyusui
2. Permasalahan akibat kekurangan nutrisi bagi ibu menyusui
3. Manfaat, sumber dan jumlah kebutuhan karbohidrat
4. Manfaat, sumber dan jumlah kebutuhan protein
5. Manfaat, sumber dan jumlah kebutuhan lemak
6. Manfaat, sumber dan jumlah kebutuhan serat
7. Manfaat, sumber dan jumlah kebutuhan zat besi
8. Manfaat, sumber dan jumlah kebutuhan iodium
9. Sumber, manfaat dan jumlah kebutuhan vitamin c dan a
10. Sumber, manfaat dan jumlah kebutuhan cairan
11. Kebutuhan kalori untuk ibu menyusui selama satu hari
12. Pengaturan porsi makan untuk ibu menyusui selama satu hari
13. Cara mengolah dan menyajikan makanan secara benar
14. Kerugian apabila ibu berpantang terhadap makanan tertentu
15. Contoh menu untuk ibu menyusui
Sasaran : Ibu nifas dan menyusui
Hari / Tanggal : Senin, 7 Februari 2020
Waktu : 50 menit
Tempat : Aula Poltekkes Prodi Kebidanan Semarang lt.5
Narasumber : Mahasiswa Poltekkes Prodi Kebidanan Semarang

1. Tujuan umum penyuluhan :


Setelah mengikuti penyuluhan, diharapkan ibu-ibu post partum dapat memahami
tentang kebutuhan nutrisi ibu nifas dan menyusui, sehingga ibu dapat menjalani masa nifas
dengan baik tanpa mengalami masalah.

2. Tujun khusus penyuluhan :


a Setelah mengikuti penyuluhan ibu-ibu post partum dapat :
a. Ibu menyebutkan pengertiangizi/nutrisi
Ibumenyebutkanzatgizi yang dibutuhkan ibu nifas dan menyusui
Ibumengetahuidanmemahamimanfaat yang didapatoleh ibu jika ibu
mengkonsumsimakanan yang telahdianjurkansecarateratur
Ibumenyebutkan menu seimbang dalam
seharisesuaidengankebutuhanibumasanifasdanmenyusui.

3. Materi dan pertanyaan : Terlampir


4. Metode : Ceramah, tanya jawab
5. Media dan alat bantu : Brosur,laptop,infokus
6. Setting tempat
7. Rancangan kegiatan :

Uraian Kegiatan
No Waktu
Kegiatan Penyuluh Audien
1 Pembukaan 10 menit - Mengucapkan salam - Menjawab salam
- Memperkenalkan diri - Mendengarkan dan
- Menyampaikan topik-topik memperhatikan
yang akan dijelaskan
2 Kegiatan 30 menit - Menjelaskan materi - Menyimak dan
inti penyuluhan secara berurutan dan memperhatikan
teratur :
1. Definisinutrisi/gizi
2. Zat gizi yang dibutuhkan ibu
masa nifas dan menyusui
3. Manfaat gizi pada ibu nifas
4. Dampak jika gizi ibu nifas tidak
terpenuhi
5. Contoh menu ibu nifas dan
menyusui

- Memberi kesempatan kepada


ibu untuk bertanya
- Menjawab pertanyaan ibu - Bertanya

- Mendengarkan
3 Penutup 10 Menit - Membuat kesimpulan - Mendengarkan
- Mengadakanevaluasisecaralisan - Memberikan
- Mengucapkansalam pendapat
- Menjawab salam

8. Evaluasi
Ibu mengetahuipengertian gizi/nutrisi
Ibumengetahui zatgizi yang diperlukantubuh selama nifas
Ibu mengetahui tentang manfaat gizi pada ibu nifas
Ibu mengetahui dampak jika kebutuhan gizi ibu nifas tidak terpenuhi
Ibu mengetahui susunan menu ibu nifas
Lampiran 1
Materi
1. PengertianGizipadaIbunifas
Giziadalahzat yang
diperlukanolehtubuhuntukkeperluanmetabolismenya.Kebutuhan gizipadamasanifasterutamabi
lamenyusuimeningkatmenjadi 25%. Ibunifasmembutuhkannutrisi yang cukup, giziseimbang,
terutamakebutuhan protein dankarbohidrat.
Gizipadaibumenyusuisangat eratkaitannyadenganproduksi air susu, yang
sangatdibutuhkan untuktumbuhkembangbayi. Bilapemberian ASI berhasilbaik,
makaberatbadanbayiakanmeningkat, integritaskulitbaik, tonus otot, sertakebiasaanmakanan
yang memuaskan. Ibumenyusuitidaklahterlaluketatdalammengaturnutrisinya, yang
pentingadalahmakanan yang menjaminpembentukan air susu yang berkualitasdalamjumlah
yang cukupuntukmemenuhikebutuhanbayinya.

2. ZatGizi yang DibutuhkanIbuNifas


- Kalori
Kebutuhan kalori selama menyusui proporsional dengan jumlah air susu ibu yang
dihasilkan dan lebih tinggi selama menyusui dibanding selama hamil. Rata-rata kandungan
kalori ASI yang dihasilkan ibu dengan nutrisi baik adalah 70 kal/100 ml dan kira-kira 85 kal
diperlukan oleh ibu untuk setiap 100 ml yang dihasilkan. Rata-rata ibu menggunakan kira-kira
640 kal/hari untuk 6 bulan pertama dan 510 kal/hari selama 6 bulan kedua untuk menghasilkan
jumlah susu normal. Rata-rata ibu harus mengkonsumsi 2.300-2.700 kal ketika menyusui.
Makanan yang dikonsumsi ibu berguna untuk melakukan aktivitas, metabolisme, cadangan
dalam tubuh, proses produksi ASI, serta sebagai ASI itu sendiri yang akan dikonsumsi bayi
untuk pertumbuhan dan perkembangannya. Makanan yang dikonsumsi juga perlu memenuhi
syarat, seperti : susunya harus seimbang, porsinya cukup dan teratur, tidak terlalu asin, pedas
dan berlemak, serta tidak mengandung alkohol, nikotin dan bahan pengawet dan pewarna.
- Protein
Ibu memerlukan tambahan 20 gr protein diatas kebutuhan normal ketika menyusui.
Jumlah ini hanya 16% dari tambahan 500 kal yang dianjurkan . Protein diperlukan untuk
pertumbuhan dan perkembangan sel-sel yang rusak atau mati. Sumber protein dapat diperoleh
dari protein hewani dan protein nabati. Protein hewani antara lain telur, daging, ikan, udang,
kerang, susu, dan keju. Sementara itu, protein nabati banyak terkandung dalam tahu, tempe,
kacang-kacangan dan lain-lain.
- Cairan
Nutrisi lain yang diperlukan selama laktasi adalah asupan cairan. Ibu menyusui
dianjurkan minum 2-3 liter per hari dalam bentuk air putih, susu dan jus buah (anjurkan ibu
minum tiap kali menyusui). Mineral, air dan vitamin digunakan untuk melindungi tubuh dari
serangan penyakit dan mengatur kelancaran metabolisme didalam tubuh. Sumber zat pengatur
tubuh tersebut bisa diperoleh dari semua jenis sayur dan buah-buahan segar.
- Vitamin dan mineral
Kegunaan vitamin dan mineral adalah untuk melancarkan metabolisme tubuh.
Beberapa vitamin dan mineral yang ada pada air susu ibu perlu mendapat perhatian khusus
karena jumlahnya kurang mencukupi, tidak mampu memenuhi kebutuhan bayi sewaktu bayi
bertumbuh dan berkembang.
Zatbesi
Zat besi dapat mencegah anemia dan meningkatkan daya tahan tubuh. Sumber zat besi
antara lain hati, telur, sumsum tulang dan sayuran hijau. Kebutuhan zat besi sebanyak 28 mg
per hari. Pil zat besi (Fe) harus diminum, untuk menambah zat gizi setidaknya selama 40 hari
pasca bersalin.
Iodium
Iodium dapat meningkatkan pertumbuhan fisik dan mental. Sumber iodium yaitu garam
beriodium. Kebutuhan iodium sebanyak 200 mg per hari.
Vitamin C dan A
Vitamin C digunakan untuk membantu meningkatkan daya tahan tubuh, produksi ASI.
Sumber vitamin C antara lain buah-buahan atau sayuran berwarna hijau kuning. Kebutuhan
vitamin C sebanyak 85 mg per hari. Vitamin A sebanyak 850 mg per hari
Minum kapsul vitamin A (200.000 unit) sebanyak 2 kali yaitu pada 1 jam setelah
melahirkan dan 24 jam setelahnya agar dapat memberikan vitamin A kepada bayinya melalui
ASI.

Tabel perbandingan angka kecukupan energi dan zat gizi wanita dewasa dan tambahannya
untuk ibu hamil dan menyusui :

No. Zat Gizi Wanita Ibu Hamil Ibu Menyusui


Dewas 0-6 bulan 7-12 bulan
1. Energi (kkal) 2200 285 700 500
2. Protein (g) 48 12 16 12
3. Vitamin A (RE) 500 200 350 300
4. Vitamin D (mg) 5 5 5 5
5. Vitamin E (mg) 8 2 4 2
6. Vitamin K (mg) 6,5 6,5 6,5 6,5
7. Tiamin (mg) 1,0 0,2 0,3 0,3
8. Riboflavin (mg) 1,2 0,2 0,4 0,3
9. Niasin (mg) 9 0,1 3 3
10. Asam Folat (mg) 150 150 50 40
11. Piidoksin (mg) 1,6 0,6 0,5 0,5
12. Vitamin B12 (mg) 1,0 0,3 0,3 0,3
13. Vitamin C (mg) 60 10 25 10
14. Kalsium (mg) 500 400 400 400
15. Fosfor (mg) 450 200 300 200
16. Besi (mg) 26 20 2 2
17. Seng (mg) 15 5 10 10
18. Yodium (mg) 150 25 50 50
19. Selenium (mg) 55 15 25 20

3. Manfaat Gizi pada Ibu Nifas

- Untukmempercepatkesembuhanibuterutamakesembuhanalatreproduksi
- Untukmemenuhinutrisiibu, agar dapatmencukupikebutuhanASIbayinya

4. Dampak jika Gizi Ibu Nifas Tidak Terpenuhi


- Menghambatpemulihantubuhpascapersalinan
- Kelelahandangangguankesehatan
- BerkurangnyaproduksiASI.

5. Contoh Susunan Menu ibu Nifas


JenisMakanan UsiaBayi 0-6 Bulan UsiaBayi> 6 Bulan
Nasi 5 piring 4 piring
Ikan 3 potong 2 potong
Tempe 5 potong 4 potong
Sayuran 3 mangkuk 3 mangkuk
Buah 2 potong 2 potong
Gula 5 sendok 5 sendok
Susu 1 gelas 1 gelas
Air 8 gelas 8 gelas

SUMBER ZAT GIZI PADA MAKANAN DALAM UKURAN RUMAH TANGGA


Bahan Makanan Sumber Karbohidrat :

Nama Bahan Berat Tiap satuan Ukuran Rumah Tangga


Penukar
Beras 1/2 giling 50 gr 1/2 gelas
Bihun 50 gr 1 gelas
Biskuit 50 gr 4 gelas
Bulgur 50 gr 1/2 gelas
Bubur beras 400 gr 1 1/2 gelas
Jagung 50 gr 1/2 gelas
Kentang 200 gr 4 gelas
Makaroni 50 gr 1/2 gelas
Maizena 50 gr 2 1/2 gelas
Mie kering 50 gr 1 gelas
nasi putih 100 gr 1/2 gelas
Roti 80 gr 4 iris
Singkong 100 gr 1 potong sedang
Talas 200 gr 2 potong sedang
Tape Singkong 100 gr 1 potong sedang
Tepung sagu 50 gr 12 sendok makan
tepung Jagung 50 gr 12 sendok makan
Tepung Gaplek 60 gr 10 sendok makan
Tepung hunkwe 40 gr 7 sendok makan
Ubi 150 gr 1 buah sedang
Tepung terigu 40 gr 8 sendok makan

Sumber Protein hewani :

Nama Bahan Berat Tiap Satuan Penukar Ukuran Rumah Tangga


Daging Sapi, babi ayam dan 25gr 1 potong kecil
hati sapi
babat 30gr 1 potong sedang
Usus sapi 40gr 4 bulatan
Telur ayam butir 35gr 1 butir
Telur bebek 30gr 1/2 butir
ikan segar 25gr 1 potong kecil
Ikan asin 15 gr 1 potong kecil
Ikan teri 15 gr 1 sendok makan
Udang basah 25 1 sendok makan
Keju 15 gr 1 sendok makan

Sumber Protein nabati :


Nama Bahan Berat Tiap Satuan Ukuran Runah Tangga
Penukar
Kacang hijau 25 gr 2 1/2 sendok makan
Kacang kedelai 15 gr 2 1/2 sendok makan
Kacang merah 25gr 2 1/2 sendok makan
Kacang tanah (isi) 20 gr 2 sendok makan
Kacang tanah (isi) 20 gr 2 sendok makan
Kacang tolo 25 gr 2 1/2 sendok makan
Keju kacang tanah 20 gr 2 sendok makan
Oncom 50 gr 2 sendok makan
Tahu 75 gr 1 biji sedang
Kedelai 25 gr 1 potong sedang

Bahan Makanan Sumber Lemak :


Nama Bahan Berat Tiap Satuan Penukar Ukuran Runah Tangga
1 sdm minyak 10 gr 2 sendok makan
1 sdm mentega 20 gr 2 sendok makan

Makan pagi : Nasi 1 piring + ikan goreng 1 potong ukuran kotak korek api + sayur 1
mangkuk kecil + susu 1 gelas
Makan siang : Nasi 1 piring + ikan panggang 1 potong ukuran kotak korek api + tempe 1
potong ukuran kotak korek api + sayur 1 mangkuk kecil + jeruk 1 buah
Makan malam : Nasi 1 piring + ayam goreng 1 potong ukuran sedang + tahu goreng 1
potong ukuran kotak korek api + sayur 1 mangkuk kecil + pepaya 1 potong.

Evaluasi secara lisan


1. Apakah ibu-ibu mampu menyebutkan defenisi nutrisi
2. Apakahibu-ibumampumenyebutkan zat-zat apasaja yang
dibutuhkanibupadamasanifas/menyusui
3. Apakah ibu-ibu bisa menyebutkan dan mengulang kembali menu seimbang ibu menyusui

DAFTAR PUSTAKA
Ambarwati,Eni.Wulandari,Dyah.2009. Asuhan Kebidanan Nifas.Yogjakarta: Mitra Cendikia
zasPress.
Marmi. 2012. Asuhan kebidanan pada Masa Nifas. Yogyakarta: pustaka pelajar
Saleha, siti. 2009. Asuhan kebidanan pada masa nifas. Makasar : Salemba medika
Sulistyawati, Ari. 2009. Buku Ajar Asuhan Kebidanan pada Ibu Nifas. Andi : Yogyakarta

Anda mungkin juga menyukai