Anda di halaman 1dari 13

MAKALAH PENDIDIKAN PANCASILA DAN

KEWARGANEGARAAN
MODEL PEMBELAJARAN TGT
Galih Dani Septiyan Rahayu, M.Pd.

Di Susun Oleh :
19060266 Ghiffari Rafadyaka Rozaen
19060293 Aqilla Meisya Safarani
19060285 Suci Mugi Lestari
19060283 Hemania Iskiwiyani
19060214 Anabela Agustina

PRODI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR


FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
INSTITUT KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
(IKIP) SILIWANGI
TAHUN AJARAN 2019/2020
A.Pengertian Model Pembelajaran TGT

Pembelajaran kooperatif model TGT adalah salah satu model


pembelajaran yang mudah diterapkan di kelas,melibatkan aktivitas seluruh siswa,
baik siswa dengan siswa lain ataupun siswa dengan guru. Aktifitas belajar dalam
model pembelajaran TGT.
Menurut Jauhar (2011:62) menyatakan bahwa “Aktifitas belajar dirancang
dengan menggunakan model pembelajaran TGT memungkinkan siswa dapat
belajar lebih rileks (santai) tanpa ada tekanan dari siapa pun, pembelajaran model
TGT dapat menumbuhkan rasa tanggung jawab, kerja sama, persaingan sehat dan
keterlibatan belajar secara langsung”.
Keterlibatan siswa belajar secara langsung membuat pembelajaran yang
disampaikan oleh guru akan lebih mudah dipahami. Model pembelajaran
kooperatif tipe TGT menurut Slavin (2005:163) menyatakan bahwa :
“TGT menggunakan turnamen akademik, dan menggunakan kuis-kuis dan sistem
skor kemajuan individu, siswa berlomba sebagai wakil tim mereka dengan
anggota tim lain yang kinerja akademiknya setara seperti mereka”.

B. Langkah-Langkah Pelaksanaan Model (TGT)

Langkah-langkah penggunaan model pembelajaran TGT menurut Slavin


(2005: 170) sebagai berikut:
● Presentasi di kelas.
● Belajar tim. Para siswa mengerjakan lembar kegiatan dalam tim mereka
untuk menguasai materi.
● Turnamen. Para siswa memainkan game akademik dalam
kemampuan yang heterogen.
● Rekognisi tim. Skor tim dihitung berdasarkan skor turnamen anggota tim,
dan tim tersebut akan direkognisi apabila mereka berhasil melampaui
kriteria yang telah ditetapkan sebelumnya.

Menurut Trianto (2010: 84) langkah-langkah pembelajaran TGT secara


runtut, yaitu:
● Siswa ditempatkan dalam tim belajar beranggotakan empat orang yang
merupakan campuran menurut tingkat prestasi,jenis kelamin, dan suku.
● Guru menyiapkan pelajaran, dan kemudian siswa bekerja di dalam tim
mereka untuk memastikan bahwa seluruh anggota tim telah menguasi
pelajaran tersebut.
● Seluruh siswa dikenai kuis, pada waktu kuis ini mereka tidak dapat saling
membantu
C. Kelebihan dan kekurangan model TGT
Sebelum menerapkan model TGT dalam pembelajaran di kelas, ada
baiknya untuk mengetahui kekurangan dan kelebihan model TGT agar setidaknya
dapat diminimalisir sebelum pembelajaran menggunakan model TGT dilakukan.
Berikut ini beberapa kelebihan dan kekurangan TGT menurut Taniredja (2012: 72
– 73).

Kelebihan:
● Dalam kelas kooperatif siswa memiliki kebebasan untuk berinteraksi dan
menggunakan pendapatnya.
● Rasa percaya diri siswa menjadi tinggi.
● Perilaku mengganggu terhadap siswa lain menjadi lebih kecil.
● Motivasi belajar siswa bertambah.
● Pemahaman yang lebih mendalam terhadap materi pelajaran.
● Meningkatkan kebaikan budi, kepekaan, toleransi antara siswa dengan
siswa dan antara siswa dengan guru.
● Kerjasama antar siswa akan membuat interaksi belajar dalam kelas
menjadi hidup dan tidak membosankan.

Kekurangan:
● Sering terjadi dalam kegiatan pembelajaran tidak semua siswa ikut serta
menyumbangkan pendapatnya.
● Kekurangan waktu untuk proses pembelajaran.
● Kemungkinan terjadinya kegaduhan kalau guru tidak dapat mengelola
kelas.
D.Daftar Pustaka
Farkhati Nur, Nely. 2016. Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif,
Purwokerto
Rancangan Pelaksanaan Pembelajaran
Nama Sekolah : SD Negeri Raya Barat
Kelas/Semester : 3 (Tiga) / 1 (Satu)
Tema :
Subtema :
Pembelajaran : PPKN
Alokasi Waktu : 2 x 35 Menit

A.Kompetensi Inti
Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati [mendengar,
melihat, membaca] dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya,
makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di
rumah dan di sekolah

B.Kompetensi Dasar
3.1 Memahami arti gambar pada lambang negara “Garuda Pancasila”

C. Indikator
3.1.1. Siswa dapat memahami gambar Bintang pada lambang negara
“Garuda Pancasila”
3.1.2. Siswa dapat memahami gambar Rantai pada lambang negara
“Garuda Pancasila”
3.1.3. Siswa dapat memahami gambar Pohon Beringin pada lambang
negara “Garuda Pancasila”
3.1.4. Siswa dapat memahami gambar Kepala Banteng pada lambang
negara “Garuda Pancasila”
3.1.5. Siswa dapat memahami gambar Padi dan Kapas pada lambang
negara “Garuda Pancasila”

D. Tujuan Pembelajaran
3.1.1. Dengan Model Pembelajaran TGT siswa dapat memahami gambar
Bintang pada lambang negara “Garuda Pancasila” dengan benar
3.1.2. Dengan Model Pembelajaran TGT siswa dapat memahami gambar
Rantai pada lambang negara “Garuda Pancasila” dengan benar
3.1.3. Dengan Model Pembelajaran TGT siswa dapat memahami gambar
Pohon Beringin pada lambang negara “Garuda Pancasila” dengan
benar
3.1.4. Dengan Model Pembelajaran TGT siswa dapat memahami gambar
Kepala Banteng pada lambang negara “Garuda Pancasila” dengan
benar
3.1.5. Dengan Model Pembelajaran TGT siswa dapat memahami gambar
Padi dan Kapas pada lambang negara “Garuda Pancasila” dengan
benar
E. Materi
1. Bintang
Bintang merupakan lambang dari sila pertama.Bintang emas dengan perisai
hitam ini melambangkan sila pertama, yaitu Ketuhanan Yang Maha Esa.Bintang
emas ini diartikan sebagai cahaya kerohanian bagi setiap manusia.Sedangkan latar
belakang berwarna hitam melambangkan warna alam atau warna asli yang
menunjukkan bahwa Tuhan sebagai sumber dari segala sesuatu dan sudah ada
sebelum segala sesuatu di dunia ini ada.

2. Rantai
Rantai merupakan makna dari sila kedua yaitu Kemanusiaan yang Adil dan
Beradab.Gambar rantai yang disusun atas gelang-gelang kecil ini menandakan
hubungan manusia satu sama lain yang saling membantu.Rantai yang terdapat
pada sila kedua ini terdiri atas mata rantai berbentuk segi empat dan lingkaran
yang saling terkait membentuk lingkaran.Mata rantai segi empat melambangkan
laki-laki dan lingkaran melambangkan perempuan.

3. Pohon beringin
Pohon beringin ini melambangkan sila ketiga, yaitu Persatuan Indonesia.
Pohon beringin ini memiliki akar tunggal panjang yang menunjang pohon besar
ini tumbuh.Akar ini rumbuh sampai ke dalam tanah dan menggambarkan kesatuan
dan persatuan Indonesia.Pohon beringin juga memiliki akar yang menjalar di
mana-mana yang melambangkan sebagai negara kesatuan yang memiliki latar
belakang budaya yang bermacam-macam.

4. Banteng
Banteng merupakan lambang dari sila keempat.Banteng digunakan karena
banteng merupakan hewan sosial yang suka berkumpul, seperti halnya
musyawarah di mana orang-orang berdiskusi dan berkumpul.

5. Padi dan kapas


Padi kapas ini melambangkan sila kelima, yaitu Keadilan Sosial bagi
Seluruh Rakyat Indonesia.Kapas dan padi melambangkan pangan dan sandang
yang merupakan kebutuhan pokok semua rakyat Indonesia tanpa melihat status
atau kedudukan.
F. Kegiatan Belajar
Kegiatan guru Kegiatan Siswa Langkah-langkah
Model
Awal (10 Menit)

1.Guru memberi salam pada 1.Siswa menjawab salam 1. Guru memasuki


siswa dan menginstruksikan dan memimpin doa ruangan dan siswa
kepada siswa untuk duduk dengan rapih
memimpin doa
2.Siswa memperhatikan 2. Guru menjelaskan
2.Guru menjelaskan materi guru yang sedang materi yang akan
dan kegiatan yang akan memjelaskan materi dipelajari kepada
dipelajari oleh siswa hari ini dan kegiatan hari ini seluruh siswa

Inti (50 Menit)

1.Guru memberi arahan untuk 1.Siswa mengikuti 1.Membentuk


membuat kelompok kecil arahan dari guru untuk kelompok kecil untuk
yang terdiri dari 5 orang membuat kelompok mempermudah
kecil yang terdiri dari 5 kelangsungan belajar
orang

2. Guru memberikan materi 2.Siswa mempelajari dan 2.Memberikan materi


yang akan dijadikan“game” memperdalam materi tentang “Memahami
untuk setiap kelompoknya. yang telah diberikan. arti gambar pada
lambang negara
“Garuda Pancasila”

3.Guru memberi arahan kepada 3.Siswa 3. Presentasi di kelas.


siswa untuk mempresentasikan
mempresentasikan hasil materi yang telah
belajarnya dipelajari.

4.Guru memberikan soal untuk 4.Siswa mengerjakan soal 4. Belajar tim. Para
memperdalam dan yang diberikan guru siswa mengerjakan
memperkuat pengetahuan secara tim/kelompok lembar kegiatan
siswa secara tim/kelompok dalam tim mereka
untuk menguasai
materi.

5.Guru mengkolektifkan 5.Siswa mengikuti 5.Turnamen. Para


lembar kerja siswa dan turnamen untuk menguji siswa memainkan
mengadakan turnamen untuk pengetahuannya tentang game akademik
menguji pengetahuan siswa materi yang telah dalam kemampuan
dipelajari yang heterogen.
Akhir (10 Menit)

1.Guru mengakhiri kegiatan 1.Siswa menjawab salam


pembelajaran dan guru serta memimpin 1. Rekognisi tim. Skor
mengucapkan salam kepada doa tim dihitung
siswa serta memberi instruksi berdasarkan skor
kepada siswa untuk turnamen anggota
memimpin doa tim, dan tim
tersebut akan
direkognisi apabila
mereka berhasil
melampaui kriteria
yang telah
ditetapkan
sebelumnya.

G.Sumber Belajar
1.Buku Tema Siswa
2.Google/Internet

H.Alat dan Media


1.Alat
a.Spidol
b.Papan Tulis
c.Buku Catatan
d.Pulpen
2.Media
a.Gambar Garuda Pancasila
I.Penilaian
FORMAT LEMBAR KERJA SISWA
Hari / Tanggal : Sabtu, 02 November 2019
Kelompok : 8
Nama Anggota : 1.Ana Bela Agustin
2.Aqilla Meisya Saparani
3.Ghiffari Rafadyaka Rozaen
4.Hemania Iskiwiyani
5.Suci Mugi Lestari

Tujuan : Memahami arti gambar pada lambang negara “Garuda Pancasila”

No Nama Bahan Bentuk Jumlah


1 Spidol Plastik Slindris 5
2 Papan Tulis Triplek Persegi Panjang 1
3 Buku Catatan Kertas Persegi Panjang 50
4 Pulpen Plastik Slindris 50
5 Name Tag Kertas Persegi Panjang 50

1.Susunlah potongan gambar dibawah ini menjadi sebuah gambar yang utuh!
2.Susunlah potongan gambar dibawah ini menjadi sebuah gambar yang utuh!

3. Susunlah potongan gambar dibawah ini menjadi sebuah gambar yang utuh!
LEMBAR PENILAIAN KOGNITIF
1. ”Persatuan Indonesia”. Kalimat tersebut merupakan bunyi dari
pancasila,sila ke-3. Apa makna dari kalimat tesebut?
A.Seluruh Warga Negara Indonesia harus bersatu
B.Seluruh Warga Negara Indonesia harus bercerai berai
C.Seluruh Warga Negara Indonesia harus individualis

2. Apa simbol dari pancasila,sila ke-4?


A.Pohon Beringin
B.Bintang
C.Kepala Banteng

3. Padi dan Kapas merupakan simbol pancasila,sila ke-5. Apa makna yang
terkandung didalamnya?
A.Sesama manusia harus hidup rukun
B.Rakyat Indonesia harus diperlakukan secara adil
C.Rakyat Indonesia berhak menentukan kepercayaannya masing-masing

4. Dibawah ini merupakan makna dari sila ke-4,kecuali


A.Permasalahan harus diselesaikan secara musyawarah
B.Kebebasan dalam memilih kepercayaan
C.Bersikap adil kepada sesama manusia

5. Wicaksono merupakan seorang pejabat,beliau selalu bersikap ramah


kepada siapapun termasuk tetangganya.Sikap wicaksono merupakan
perwujudan dari pancasila,sila ke?
A.1
B.4
C.2

6. Susilo merupakan ketua osis disekolahnya,ia selalu bersikap adil kepada


seluruh anggota osis tanpa melihat status sosialnya. Sikap susilo
merupakan perwujudan dari pancasila,sila ke?
A.5
B.4
C.3

7. Apa simbol dari pancasila,sila ke-2?


A.Rantai
B.Bintang
C.Kepala Banteng
LEMBAR PENILAIAN AFEKTIF

No Aspek yang diamati Penilaian


1 2 3 4
1 Kehadiran dikelas
2 Mengerjakan tugas
3 Fokus dalam belajar
4 Tanggung jawab
5 Kejujuran
6 Teliti
7 Kerja sama
8 Percaya diri
9 Sopan Santun
SKOR
TOTAL
LEMBAR PENILAIAN PSIKOMOTOR

No Aspek yang diamati Penilaian


1 2 3 4
1 Kemampuan komunikasi
2 Kemampuan bersosialisasi
3 Menghargai Keputusan
4 Berjabat tangan bila bertemu guru
5 Tidak mencontek saat ujian
6 Berprilaku baik terhadap sesama
7 Aktif saat berkelompok
SKOR
TOTAL

Anda mungkin juga menyukai