KAJIAN STRUKTUR DAN MUATAN

KURIKULUM AGAMA

INSTRUMENT
DISKUSI TERPUMPUN (FGD)

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

BADAN PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN
PUSAT KURIKULUM DAN PEMBELAJARAN
TAHUN 2019

1
 INSTRUMEN DISKUSI TERPUMPUN (FGD)
STRUKTUR KURIKULUM AGAMA

IDENTITAS DIRI

NAMA : Dormin Nababan S.PAK

NIP/NPP : 197110172005012009
JABATAN : GURU
PENDIDIKAN : S1 PENDIDIKAN AGAMA KRISTEN.
SEKOLAH :SMP N 3 BANDAR LAMPUNG.
ALAMAT SEKOLAH :JLN BASUKI RAHMAT NO 23 BANDAR LAMPUNG.
TELP/HP :081379685672.
EMAI : dorminnababan1971@gmail.com

PENGANTAR

Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan

Nasional telah mengamanatkan bahwa pendidikan nasional bertujuan
untuk mendorong berkembangnya potensi siswa agar menjadi manusia
yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak
mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara
yang demokratis serta bertanggung jawab. Untuk mewujudkan tujuan ini,
kurikulum pada semua jenjang dan jenis pendidikan dikembangkan dengan
mengacu pada standar nasional pendidikan, kurikulum pendidikan wajib
memuat pendidikan agama, pendidikan kewarganegaraan, bahasa, dan
ilmu-ilmu dasar serta ilmu-ilmu terapan yang mendukung tujuan
pendidikan tersebut.

Pendidikan agama yang merupakan salah satu muatan pendidikan

sebagaimana tersebut di atas, merupakan pendidikan yang secara
mendasar menumbuhkembangkan akhlak/karakter terpuji peserta didik
melalui pembiasaan dan pengamalan pembelajaran secara menyeluruh.
Namun, implementasi muatan pendidikan agama dipandang belum
maksimal. Hal ini ditandai dengan mulai terlihatnya aksi kekerasan di
dunia pendidikan. Oleh karena itu, masih diperlukan perbaikan dan kajian
agar pelaksanaan pendidikan agama di dalam Kurikulum 2013 dapat
dicapai sesuai harapan.

Naskah kajian Kurikulum Agama ini sebagai usaha untuk melihat

kembali muatan kurikulum agama sebagai bahan masukan untuk
penyempurnaan bilamana perlu. Pengembangan kurikulum dirancang
berdasarkan permasalahan dan kendala yang dialami oleh para guru
sebagai praktisi dan pengguna kurikulum. Aspek yang diidentifikasi terdiri
atas: Aspek Kompetensi; Aspek Materi; Aspek Proses Pembelajaran; Aspek
Penilaian, dan Aspek Perangkat Pembelajaran. Aspek-aspek tersebut
2
diturunkan menjadi daftar pertanyaan berikut petunjuk teknis pengisian
berikut ini.
Daftar Pertanyaan dan Petunjuk Teknis Pengisian
Berilah tanda ceklis (√) pada salah satu jawaban “Iya” atau “Tidak” dan berikan keterangan
secara deskripsi atas jawaban yang dipilih.
Daftar Pertanyaan
No. Pertanyaan
A.Standar Kompetensi Lulusan
1. Memahami ranah sikap spiritual
dalam konteks muatan agama
2. Memahami ranah sikap sosial
dalam konteks muatan agama
3. Memahami ranah factual,
konseptual, procedural, dan
metakognitif dalam konteks
muatan agama
4. Memahami ranah keterampilan
dalam konteks muatan agama
B. Standar Isi Muatan Agama
5. Mengetahui isi Kompetensi Inti
yang dijadikan acuan dalam
pencapaian KD
6. Memahami isi kompetensi dasar
yang harus diukur sebagai
ketercapaian pembelajaran
peserta didik
7. Mengetahui tidak adanya muatan
kekerasan dalam KD pendidikan
agama
8. Melakukan analisis KD muatan
agama
9. Melakukan pemetaan KD muatan
agama
10. Menyusun indikator berdasarkan
KD yang telah ditetapkan
11. Memahami berbagai aspek yang
termuat dalam muatan agama
Ya Tidak Keterangan
√ Kita harus memhami betul nilai-
nilai yang akan kita ajarkan kepada
anak didik yang sesuai dengan
ajaran/ agama yang di anut.
√ Mengajarkan sikap mau menerima
perbedaan yang ada dalam
masyarakat,,baik perbedaan suku
,budaya dan adat istiadat.
√ Hal ini akan membantu kita untuk
menyampaikan materi yang sesuai
dengan KURIKULUM yang
berlaku.
√ Hal ini sangat perlu kita pahami
agar tujuan yang telah di tentukan
dapat tercapai.
√ Dengan mengetahui hal ini maka
kita akan lebih mudah untuk
mencapai tujuan yg di harapkan .
√ Dengan memahami isi kompetensi
inti maka tujuan KD akan tercapai.
√ Setiap KD harus kita kuasai agr
materi yang di dalam nya tidak ada
unsur kekerasan
√ Tujuanya agar KD itu sesuai
dengan kurikulum
√ Agar tujuan yang akan dicapai
jelas.
√ Hal ini sangat perlu agar proses
belajar mengajar kita terarah dan
jelas.
√ Hal ini sangat penting agar kita
tidak kaku saat mengajar.
3
12. Memahami batasan materi
muatan agama yang harus
diajarkan kepada peserta didik
13. Memahami nilai-nilai muatan
agama dalam upaya pencegahan
tindak kekerasan
C. Perencanaan integrasi nilai –nilai agama dalam menangkal tindak kekerasan pada
pembelajaran pendidikan agama
14. Memahami perangkat
pembelajaran yang
mengintegrasikan nilai-nilai
agama dalam menangkal tindak
kekerasan
15. Mendesain silabus/rpp sendiri
16. Memahami hal apa saja yang
perlu diperhatikan dalam
merencanakan pembelajaran
agama dalam menangkal tindak
kekerasan
17. Memahami nilai-nilai apa saja
yang digunakan dalam
pembelajaran agama yng dapat
menangkal tindak kekerasan
18. Memahami persiapan apa saja
yang dilakukan sebelum mengajar
dengan model pembelajaran
integrasi nilai –nilai agama dalam
menangkal tindak kekerasan
D. Implementasi integrasi nilai –nilai agama dalam menangkal tindak kekerasan pada
pembelajaran agama
19. Memahami implementasi nilai-
nilai dalam pembelajaran agama
20. Memahami tujuan penerapan
integrasi nilai pada pembelajaran
agama dalam menangkal tindak
kekerasan
21. Memahami metode pembelajaran √
berbasis yang mendukung
integrasi nilai-nilai agama dalam
menangkal tindak kekerasan
√ Batasan materi dalam semua mata
pelajaran harus jelas agar tujuan
yang akan di capai jelas.
√ Hal ini sangat perlu kita pahami
agr materi yang di ajarkan tidak
menyalahi ajaran agama yang di
anut.
√ Menguasai perangkat
pembelajaran dengan baik tentu
akan berdampak positif ,,karena
kita tahu materi yang relevan
sesuai dengan kurikulum,silabus
dan juga RPP,
√ Karena,,saya jujur sebagian ada
yang copypaste,,tidak murni hasil
disain sendiri.
√ Materi ajar yang akan kita
sampaikan kepada anak didik.
√ Memahami nilai - nilai ajaran
agama yang di anut.
√ Harus memahami model/metode
yang sesuai dengan materi ajar
yang akan kita sampaikan.
√ Dengan memahami Implementasi
nilai-nilai dalam pembelajaran
Agama maka kita tidak keliru
dalam menyampaikan informasi
dan tujuan yang akan di capai.
√ Dengan memahami hal ini anak
didik kita bekali ,,bahwa kita
adalah merupakan satu kesatuan
dalam wilayah Negara Kesatuan
Republik INDONESIA,
Menggunakan Metode yang tepat
dalam menyampaikan
materi,,,tentu sangat berdampak
positif dalam mencapai tujuan yang
di harapkan.
4
22. Memahami kondisi siswa pada
saat pembelajaran agama yang
sudah terintegrasi nilai-nilai anti
kekerasan
23. Memahami penetapan materi
pembelajaran agama yang
diintegrasikan nilai-nilai yang
sesuai dalam menangkal tindak
kekerasan
24. Memahami kendala apa saja yang
dihadapi dalam penerapan
integrasi nilai-nilai dalam
menangkal tindak kekerasan
25. Memahami upaya untuk
mengatasi kendala pada saat
penerapan integrasi nilai-nilai
dalam menangkal tindak
kekerasan
26. Memahami media pembelajaran
yang digunakan untuk mengajar
dengan model pembelajaran
integrasi nilai-nilai dalam
menangkal tindak kekerasan
27. Memahami penggunaan referensi/
sumber belajar yang dipakai
untuk penerapan integrasi nilai-
niai dalam menangkal tindak
kekerasan
28. Menetapkan program kokurikuler
muatan agama di sekolah dalam
upaya pencegahan tindak
kekerasan
29. Menetapkan program ekstra
kurikuler muatan agama di
sekolah dalam upaya pencegahan
tindak kekerasan
30. Menetapkan program
pembiasaan dan pembudayaan
√ Dengan memahami situasi dan
kondisi anak didik pada saat kita
mengajar ..tentunya sangat
baik,,karena suasana hati yang
senang dan galau sangat
mempengaruhi hasil yang kita
dapatkan,
√ Penetapan materi yang akan kita
ajarkan akan membantu kita untuk
menyampaikan materi agr tercapai
tujuan yg di harapkan.
√ Kurangnya pemahaman akan nilai-
nilai integrasi tersebut.
√ Upaya yang di lakukan untuk
mengatasi kendala pada saat
penerapan integrasi nilai-nilai
dalam menangkal kekerasan adalah
dengan cara mencari tahu dampak
buruk yang di akibatkan oleh hal
tersebut.
√ Dengan memahami model atau
metode yang akan di gunakan
dalam menyampaikan materi
tersebut ..diharapkan dapat
membantu anak didik dalm
menyerap materi tersebut .
√ Menggunakan buku-buku yang
yang sesuai dari berbagai sumber
sangat baik,,selain menambah
wawasan guru juga pengetahuan
anak .
√ Menetapkan program yang jelas
dalam sebuah sekolah tentu lebih
mudah untuk mencapai tujuan yang
di harapkan .
√ Disamping tujuan yang sudah
ditetapkan oleh sekolah..ada
baiknya juga di beri kesempatan
kepada anak didik yang punya
kemapuan lebih untuk
mengembangkan bakatnya..yaitu
melalui kegiatan ekstra kurikuler.
√ Menetapkan program
pembiasaandan pembudayaan
5
 muatan agama di sekolah dalam
upaya pencegahan tindak
kekerasan
E. Peranan integrasi nilai –nilai dalam menangkal tindak kekerasan pada
pembelajaran agama
31. Memahami evaluasi pembelajaran √
dengan menggunakan model
integrasi nilai-nilai dalam
menangkal tindak kekerasan pada
pembelajaran agama
32. Memahami peranan bagi siswa
dari pembelajaran agama yang
mengintegrasikan nilai-nilai
dalam menangkal tindak
kekerasan
F. Standar Penilaian Pendidikan Agama
33. Melakukan penilaian sikap
dengan observasi untuk
pembelajaran agama
34. Melakukan penilaian sikap
dengan penilaian diri untuk
pembelajaran agama
35. Melakukan penilaian sikap
dengan penilaian antar teman
untuk pembelajaran agam
36. Melaksanakan penilaian
pengetahuan per KD pada
muatan agama
37. Membuat instrument penilaian
agama sesuai langkah-langkah
dalam penilaian mulai dari kisi-
kisi sampai lembar butir soal
38. Membuat butir soal untuk
penilaian pengetahuan agama
dengan mengembangkan HOTS
39. Melaksanakan penilaian harian
per KD untuk muatan agama
40. Melaksanakan penilaian tengah
semester per KD untuk muatan
agama
41. Melaksanakan penilaian akhir
semester per KD untuk muatan
agama
42. Melaksanakan akhir tahun per KD
dengan baik ..misalnya 3S yaitu
SALAM,,SENYUM ,,SAPA.hal ini
akan menjadi karakter anak didik.
Menggunakan evaluasi yang tepat
sesuai materi pembelajaran di
harapkan dapat mencapai tujuan
yang di harapkan.
√ Dengan memahami dan
mengetahui kemamuan masing-
masing anak didik ,,kita akan
menempatkan anak itu sesuai
dengan kemampuanya.
√ Melakukan wawancara dengan
anak ..dengan cara mengajukan
sebuah pertanyaan ,contoh soal,
apakah yang akan kamu lakukan
jika teman meninju mu.
√ Menjalankan angket kepada siswa.
√ Masing-masing mereka sama -
sama menilai satu dengan yang
lain.
√ Memberikan tugas kepada anak
√ Ulangan harian..guis,,dan tugas-
tugas
√ Soalessay dan analisis
√ Tanya jawab singkat.
√ Mid semester.
√ UAS
√ PINAL TEST.
6
 untuk muatan agama
43. Membuat daftar penilaian untuk
agama
G. Media Pembelajaran
44. Menggunakan media yang sesuai
untuk muatan agama
45. Menyiapkan alat dan bahan yang
sesuai untuk pembelajaran
agama
46. Membuat media sendiri untuk
muatan agama
47. Mudah dalam mencari media dan √
sumber belajar agama
aH. Buku Pendidikan Agama
48. Melakukan analisis Buku Guru
untuk pemetaan KD dan materi
agama
49. Melakukan analisis Buku Siswa
untuk konten agama
50. Melalukan seleksi terhadap buku- √
buku agama yang digunakan
sebagai sumber pembelajaran
PENGETAHUAN,SIKAP
KARAKTER,,SPIRITUAL
√ GAMBAR..VIDEO..ALKITAB/
√ AUDIOVISUAL.
√ Menggunakan buku -buku cetak
yang..tentunya bermamfaat bagi
anak
Melalui internet.
√ Sebagai acuan utk evaluasai
pembelajaran ke depanya
√ Meneliti buku siswa apakah sesuai
dengan materi ajar .
Agar tidak terjadi kesalahan maka
buku yg di gunakan harus benar-
benar kita seleksi.

51. Memastikan tidak adanya konten √ Dengan meneliti dengan baik

kekerasan dalam buku-buku
agama lain yang digunakan
sebagai sumber pembelajaran
52. Menggunakan buku lain untuk
LKPD pendidikan agama
53. Menyusun buku sendiri sesuai
materi agama yang akan
diajarkan
Yang
buku-buku yang di gunakan anak
maka di pastikan tidak ada hal-hal
negatif
√ Menggunakan buku cerita yang
bisa menolong anak dalam
memahami materi tersebut.
√ Belom pernah melakukan

PERTANYAAN UMUM

1. Adakah permasalahan lain yang Anda hadapi terkait standar isi,

perencanaan, pelaksanaan, dan penilaian dalam Kurikulum Agama?
2. Tuliskan usulan mengenai pengembangan Kurikulum Agama yang belum
tercantum dalam aspek-aspek di atas!

KESIMPULAN

7
1. SARAN
Kami berharap yang beragama non muslim di perlakukan sama dengan
yang muslim.
Untuk jam mengajar kami mohon untuk pengertian karena keadaan peserta
didik yang beragama non muslim tidak banyak,khususnya jumlah jam
mengajar untuk sertifikasi
Jika ada guru agama non muslim yang mau dengan sukarela untuk
mengabdi sebagai tenaga pengajar agama non muslim mohon diberi izin
dengan tidak mempersulit.

2. Rekomendasi
Mengenai pengembangan Kurikulum Agama ,Standar isi, pelaksanaan, dan
penilaian, menurut kami sudah sesuai dengan perkembangan zaman saat
ini.
Kami mohon supaya Pendidikan dan Pelatihan untuk guru agama untuk
Menambah wawasan dan pengetahuan kami sebagai guru agama.